p-Index From 2020 - 2025
7.182
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Sistem Informasi Akuntansi Penuh dalam Penentuan Harga Jual pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Ilmiah Ekonomikawan ISSN
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.244 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan informasi akuntansi penuh dalam penentuan harga jual yang dilakukan perusahaan sudah efektif. Yang menjadi Objek Penelitian Penulis adalah PT. Coca Cola Bottling Indonesia-Medan yaitu Perusahaan yang bergerak  dalam bidang minuman ringan. Penentuan harga jual dilakukan oleh tiap daerah sebelum ditransfer ke pusat. Hal ini disebabkan oleh karena perbedaan biaya harga pokok produksi dan biaya operasional yang terjadi disetiap daerah.            Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode statistic deskriptif, yaitu suatu metode yang dilakukan dengan mengumpulkan, mengklasifikasikan, menganalisa serta menginterpretasikan data yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi dan membandingkan pengetahuan teknis (data sekunder) dengan keadaan yang sebenarnya pada perusahaan untuk kemudian mengambil kesimpulan. Dan kemudian menggunakan metode rata-rata dari variabel penelitian.`           Dari pembahasan yang dilakukan dalam penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa informasi akuntansi penuh yang dilakukan oleh PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan dalam Penentuan Harga Jual  telah tepat, hal ini dapat dilihat dari perhitungan mean adalah sebesar 2,67. Penentuan Harga Jual pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan telah menggunakan informasi akuntansi penuh, hal ini dapat dilihat dari adanya penggunaan Metode Full Cost Pricing, dimana dengan menggunakan metode ini maka akan menunjukkan  biaya-biaya yang digunakan dalam proses produksi baik itu langsung maupun tidak langsung. PT.Coca Cola Bottling Indonesia Medan  tidak menetapkan mark-up atas produknya, hal ini disebabkan karena harga jual telah ditetapkan secara nasional, namun dalam penetapan harga jual untuk medan dan tiap daerah lain perusahaan terlebih dahulu menetapkan sendiri harga jual sebelum ditransfer ke pusat sesuai dengan tingkat inflasi di daerah tersebut. Kata Kunci : Informasi Akuntansi Penuh dan Harga Jual
PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP MODAL KERJA PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 11, No 2 (2012): Jurnal Manajemen & Bisnis
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.928 KB)

Abstract

Tujuan dari peneletian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara Profitabilitas baik secara parsial maupun simultan terhadap Modal Kerja pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 16 Perusahaan Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2008 – 2012, sedangkan sampel yang memenuhi kriteria dalam pengambilan sampel untuk penelitian ini adalah 11 Perusahaan Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun 2008 – 2012.Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Profitabilitas, sedangkan variabel dependennya adalah Modal Kerja.Data yang telah digunakan adalah data sekunder, yang diperoleh dari situs www.idx.co.id.Data yang telah dikumpulkan akan dianalisis dengan metode analisis data yang terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik sebelum melakukan pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan regresi linier berganda dengan uji t dan uji F. Pengelolaan data dalam penelitian ini menggunakan program Software SPSS (Statistic Package for the Social Sciens) 16.0 for windows.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial Profitabilitas (ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap Modal Kerja.Profitabilitas (ROE) tidak berpengaruh signifikan terhadap Modal Kerja.Secara simultan, Profitabilitas (ROA dan ROE) tidak berpengaruh signifikan terhadap Modal Kerja pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
PENERAPAN SISTEM PENGAWASAN INTERN PENGELUARAN KAS Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 8, No 2 (2009): Jurnal Manajemen & Bisnis
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.957 KB)

Abstract

Tujuan dari pengawasan intern adalah untuk melindungi harta kekayaan (asset) suatu badan (organisasi), dapat dipercayanya catatan keuangan, meningkatkan efesiensi kerja dan dapat mendorong ditaatinya kebijakan yang telah ditetapkan oleh manajemen. Untuk dapat memenuhi syarat bagi adanya suatu pengawasan yang baik, hendaknya struktur organisasi dapat memisahkan fungsi-fungsi operasional penyimpanan dan pencatatan. Pemisahan fungsi-fungsi ini diharapkan dapat mencegah timbulnya kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh manusia.         Perkembangan perusahaan yang semakin besar dan mempunyai persoalan-persoalan yang lebih rumit dalam pengaturan kegiatan-kegiatannya di bandingkan dengan perusahaan yang berskala kecil. Pada perusahaan kecil, umumnya tidak ada pemisahan antara pemilik dan pengurus karena bidang usahanya tidak begitu luas, sehingga memungkinkan pemilik perusahaan sekaligus menjadi pengurus. Dalam hal ini pemilik perusahaan mengetahui semua kegiatan yang terjadi dalam perusahaan, sehingga tidak terlihat suatu kebutuhan yang mendesak akan bantuan dari pihak lain untuk memberikan informasi-informasi mengenai keadaan perusahaan yang berguna baginya dalam pengambilan keputusan.Dengan banyaknya aktivitas perusahaan maka akan timbul berbagai kesukaran   yang dihadapi pimpinan untuk melakukan pengawasan secara langsung terhadap kegiatan perusahaan. Suatu hal yang paling berpengaruh dalam perkembangan skala operasi perusahaan masalah kas. Pengelola kas yang ada di perusahaan semakin penting dan memerlukan perhatian yang khusus untuk mencapai efesiensi dan efektifitas, usaha ini dapat dicapai apabila pengawasan intern kas dilaksanakan dengan baik. Pengawasan intern harus ditetapkan sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan kebutuhan tersebut dapat diketahui dengan melihat pengalaman-pengalaman tahun lalu.Seperti yang telah dijelaskan oleh Wing Wahyu Winarno (1994, hal 90) dalam tujuan dilaksanakannya pelaksanaan intern untuk mencegah atau menghindari perusahaan dari berbagai kecurigaan, yang disebabkan berbagai hal, misalnya;Penggunaan sumberdana secara berlebihanProses pengambilan keputusan yang tidak tegas.Kesalahan pencatatan data.Kerusakan berbagai catatan.Hilang atau rusaknya suatu aktiva karena kelalaian karyawan.Ketidakpatuhan karyawan terhadap manajemen.Penyelewengan yang dilakukan oleh karyawanPengawasan dalam satu periode hendaknya meliputi pada penerimaan dan pengeluaran kas. Maka untuk itu diperlukan pengawasan terhadap sumber penerimaan kas seperti penjualan tunai, penerimaan piutang, dan penerimaan-penerimaan lain seperti pendapatan dari hasil pendapatan penjualan aktiva tetap. Namun pengawasan juga diperlukan terhadap setiap pengeluaran dilakukan oleh perusahaan seperti pembanyaran hutang maupun pembayaran gaji dan upah, pembanyaran biaya admistrasi perusahaan dan lain-lain.Kas juga dapat dilihat dari sifatnya yaitu kas merupakan aktiva perusahaan yang paling mudah untuk disalah gunakan dan diselewengkan dibandingkan dengan aktiva yang lain. Untuk mencegah hal tersebut maka perlu disusun pengawasan sedemikian rupa yang mendukung terlaksananya pengawasan yang baik terhadap harta perusahaan yang biasanya disebut dengan pengawasan intern perusahaan.Kas merupakan harta yang paling lancar dalam operasinya. Kas juga merupakan salah satu unsur harta yang mudah disembunyikan atau disalah gunakan. Maka untuk dapat mencegah penyalahgunaan atau penyelewengan terhadap kas, diperlukan pengawasan yang baik dan seksama agar penyalahgunaan dapat diperkecil, semakin efektif pengawasan intern pada suatu perusahaan maka keselamatan atau keamanan harta benda khususnya kas perusahaan dapat lebih terjamin.Sistem pengawasan intern tidak hanya direncanakan untuk dapat mendeteksi adanya kesalahan-kesalahan tetapi lebih utama pada usaha mencegah dan mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan dan penyalahgunaan uang kas perusahaan.
ANALISIS AKUNTANSI PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 BADAN Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 8, No 1 (2012): Kumpulan Jurnal Dosen Akuntansi
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.254 KB)

Abstract

Pajak merupakan sumber penerimaan terpenting bagi negara untuk membiayai pembangunan di negara ini, disamping penerimaan dari sektor migas, pemerintah telah berusaha keras untuk meningkatkan penerimaan dari sektor pajak dengan melakukan berbagai tindakan seperti ekstensifikasi pajak, sosialisasi peraturan perpajakan dan lain sebagainya.Dilain pihak, wajib pajak mempunyai kepentingan yang berbeda dengan pemerintah dalam soal pajak. Wajib pajak mengidentifikasikan pembayaran pajak sebagai sebuah beban yang akan mengurangi laba. Wajib pajak akan berusaha meminimalkan beban pajak untuk mengoptimalkan laba yang akan diraih dan untuk meningkatkan efesiensi dan daya saing mereka.Berbagai cara dapat ditempuh oleh wajib pajak untuk meminimalkkan beban pajak, baik dengan cara yang masih dalam koridor ketentuan peraturan perpajakan (lawful), maupun dengan cara melanggar ketentuan peraturan perpajakan (unlawful). Cara yang kedua tentu akan membawa konsekwensi yang tidak baik karena cara tersebut akan membawa kerugian baik bagi kepada wajib pajak sendiri maupun kepada negara.
PENGARUH WITH HOLDING TAX SYSTEM PADA PENGUSAHA KENA PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (STUDI KASUS KPP PRATAMA MEDAN PETISAH) Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 11, No 2 (2012): Jurnal Ilmiah Ekonomikawan ISSN
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.651 KB)

Abstract

Tujuan Penelitian Adapun tujuan  ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan With Holding Tax System yang dicerminkan dari jumlah PKP yang menyetorkan PPN terhadap penerimaan Pajak Pertambahan Nilai pada Pengusaha Kena Pajak.Dari hasil uji t didapat t = 1,4965. Bila t hitung dibandingkan dengan t tabel maka didapat t hitung lebih kecil dari t tabel (1,4965 < 2,074). Dengan hasil tersebut maka Ha ditolak dan Ho diterima karena t hitung jatuh pada daerah penolakan Ho. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa tidak ada hubungan antara jumlah PKP dengan penerimaan PPN.Secara keseluruhan hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa informasi jumlah PKP yang menyetorkan PPN bukanlah merupakan hal utama yang perlu diperhatikan dan dijadikan tolak ukur yang baik oleh KPP Pratama Medan Petisah untuk menentukan besarnya penerimaan PPN. Hal tersebut dikarenakan perubahan PKP yang menyetorkan PPN berbeda-beda setiap bulannya, terkadang bisa meningkat dan bisa juga menurun.Kata Kunci : With Holding Tax System ,Penerima Pajak Pertambahan Nilai
Pengaruh Earning Per Share dan Return On Equity Terhadap Harga Saham pada Industri Barang Konsumsi Yang Go Publik. Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 12, No 1 (2011): Kumpulan Jurnal Dosen - Jurnal Ilmiah Kultura ISSN
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (76.465 KB)

Abstract

EPS menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba tiap lembar saham. EPS diperoleh dari laba setelah pajak dikurangi dividen saham preferen (Laba yang tersedia bagi pemegang saham biasa dibagi dengan jumlah rata-rata saham yang beredar). Jika EPS tinggi maka invetor akan menilai bahwa emiten memiliki kinerja yang baik. Investor saham mempunyai kepentingan terhadap informasi EPS dalam melakukan penentuan harga saham. Selain itu pertimbangan yang digunakan investor dalam menanamkan sahamnya adalah Return On Equity (ROE) karena rasio ini menjadi salah satu ukuran penting karena dapat memberikan informasi kepada para investor tentang seberapa besar kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba bagi para pemegang saham. Investor cenderung memilih berinvestasi dalam perusahan yang memiliki rasio profitabilitas suatu perusahaan berada di atas atau setara dengan rata-rata industri dan berakibat pada kenaikan harga saham perusahaan tersebut.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI USAHA KECIL MENENGAH DALAM PELAPORAN KEWAJIBAN PERPAJAKAN DI KOTA MEDAN Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 10, No 1 (2009): Kumpulan Jurnal Dosen - Jurnal Ilmiah Kultura ISSN
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (112.241 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengetahuan wajib pajak tentang pajak terhadap pelaporan kewajiban perpajakan. Untuk mengetahui pengaruh pemahaman wajib pajak tentang peraturan perpajakan terhadap pelaporan kewajiban perpajakan. Untuk mengetahui pengaruh manfaat yang dirasakan wajib pajak terhadap pelaporan kewajiban perpajakan. Untuk mengetahui pengaruh sikap optimis wajib pajak pada pajak terhadap pelaporan kewajiban perpajakan.Data bersumber dari hasil kuesioner yang dibagikan ke responden. Merode analisa data yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah  metode analisa kuantitatif dengan rumus regresi berganda, uji F, Uji T dan uji Determinasi.Hasil pembahasan diketahui bahwa yang paling besar pengaruhnya terhadap pelaporan kewajiban perpajakan pada di kota Medan adalah nilai pemahaman tentang peraturan perpajakan sebesar 0,501 kemudian diikuti oleh menfaat yang dirasakan wajib pajak sebesar 0,425 dan pengetahuan wajib pajak sebesar 0,045 sedangkan sikap optimis wajib pajak memiliki nilai yang negative yaitu sebesar 0,002. Hasil uji F Diketahui bahwa nilai F176,247 dengan probolitas sig 0,000 < α0,05, berarti H0 ditolak dan Ha diterima yang menunujukkan ada pengaruh pengetahuan wajib pajak.
PENGARUH PERSEPSI PENGUSAHA KECIL ATAS INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN PERUSAHAAN (Survei Pada Usaha-Usaha Kecil Di Kota Medan) Zulia Hanum
Jurnal Riset AKuntansi dan Bisnis Vol 13, No 2 (2013): JURNAL RISET AKUNTANSI DAN BISNIS
Publisher : Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jrab.v13i2.151

Abstract

The purpose of this study was to determine the influence of positivecorrelation between learning, motivation, and personality on perceptions of small business owners on financial accounting information and whether there is a positive influence on the perception of businessmen on accounting information to the company's success in the Small and Medium Enterprises (SMEs) in Medan. The research was conducted on SMEs in Medan by using survey methods.The results showed that: (1) Learning, Motivation and Personality jointlyhave a significant influence Perception Of Accounting For information on SMEs in Medan. (2) The learning process does not have an influence on the perception of small businesses on accounting information. This suggests that a good learning process has not been able to ensure the growing perception of small businesses on accounting information on SMEs in Medan. (3) Motivation has an influence on the perception of small businesses on accounting information. This suggests that small business owners high motivation to guarantee small business owners increase the perception of accounting information on SMEs in Medan. (4) Personality does not have an influence on the perception of small businesses on accounting information. This suggests that a good personality not been able to guarantee the improvement of the perception of small business accounting information on SMEs in Medan. (5) The perception of small businesses on accounting information had no effect on the success of the business. This suggests that the perception of small businesses on accounting information either not able to guarantee the improvement of business success in SMEs in Medan
Pengaruh Motivasi Minat Dan Pengetahuan Mahasiwa Akuntansi Terhadap Memilih Konsentrasi Akuntansi Manajemen Zulia Hanum
Jurnal Riset AKuntansi dan Bisnis Vol 21, No 2 (2021): SEPTEMBER
Publisher : Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jrab.v21i2.7974

Abstract

This study aims to determine: (1) The effect of student interest motivation on choosing a management accounting concentration at the Muhammadiyah University of North Sumatra. (2) the influence of students' knowledge about choosing a concentration in Management Accounting at the Faculty of Economics and Business, University of Muhammadiyah North Sumatra. (3) The effect of exploring the factors that influence the selection of accounting study programs in the fifth and seventh semesters at private and public universities in Medan. With this research, the type of research used is qualitative research. The population of this research is 2,181,326 students of Muhammadiyah University of North Sumatra and a sample of 87 students. This study uses data normality test, multicollinearity test, and heteroscedasticity test for classical assumption test and multiple linear regression analysis for hypothesis testing. The results of this study indicate that the motivation of students' interest in knowledge has an effect on choosing a management accounting concentration at the Muhammadiyah University of North Sumatra, Faculty of Economics and Business.
PENGARUH HUTANG TERHADAP LABA USAHA PADA PUSAT PENELITIAN KARET TANJUNG MORAWA SUMATERA UTARA Zulia Hanum SE,M.Si
KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Vol 1, No 1 (2009): Kumpulan Jurnal Dosen - Jurnal Ilmiah Kultura ISSN
Publisher : KUMPULAN JURNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.943 KB)

Abstract

Penelitian ini menganalisis pengaruh hutang terhadap laba usaha. Metode statistik yang digunakan adalah uji korelasi dan uji t. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa hutang tidak mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap laba usaha pada Pusat Penelitian Karet Tanjung Morawa Sumatera Utara. Berdasarkan hasil perhitungan korelasi maka diketahui bahwa pengaruh hutang terhadap laba usaha sebesar 0,2 yang artinya tingkat hubungan rendah, sehingga dapat dikatakan bahwa hipotesis yang penulis ajukan tidak dapat diterima karena tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara hutang terhadap laba usaha pada Pusat Penelitian Karet Tanjung Morawa.Berdasarkan hasil pengujian t hitung maka diperoleh hasil sebagai berikut :dari hasil penelitian diperoleh t hitung 0,35 sedangkan t tabel dengan α = 5% sebesar 3,182 ternyata (t hitung < t tabel) maka Ho diterima dan Ha ditolak, sehingga tidak ada pengaruh hutang terhadap laba usaha.