Claim Missing Document
Check
Articles

Activities of Cayratia trifolia Fruit on Oxidative Stress and Histological Change in Physical Stress-Induced Mice Rousdy, Diah Wulandari; Wardoyo, Elvi Rusmiyanto Pancaning
Majalah Obat Tradisional Vol 30, No 1 (2025)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/mot.93549

Abstract

Lakum fruit (Cayratia trifolia L. Domin) contains secondary metabolite compounds that have antioxidant properties. C trifolia belongs to the Vitaceae family, known as tropical grapes that have a sweet and itchy taste. This study aims to determine the potential of C. trifolia fruit methanol fraction as an antioxidant based on the parameters of malondialdehyde levels, superoxide dismutase enzymes, SGOT enzymes, SGPT enzymes, kidney and liver histology. The study used 24 male Swiss mice which were divided into 6 treatments, namely normal control, negative control, positive control (vitamin E), and C. trifolia methanol fraction 115; 230; 460 mg/kgBW. Physical stress induction was given in the form of fasting and swimming for 5 days. The data were analyzed by one-way ANOVA and descriptive analysis for histological parameters. The results showed that the methanol fraction of 115 mg/kg BW decreased the best levels of malondialdehyde serum (38 µM), SGOT (34.7 U/L) and SGPT (34.6 U/L) compared to other doses. Doses of 115 mg/kgBW also provided the best levels of the superoxide dismutase enzymes (1.73 U/L) almost equal to vitamin E as positive control. Observations of kidney and liver histology showed a decrease in damage to hepatocytes and renal glomerulus in the 115 mg/kgBW C. trifolia methanol fraction. This research contributes to the development of C. trifolia as a natural antioxidant.
KEPADATAN DAN POLA SEBARAN RAJUNGAN Portunus pelagicus (Linnaeus, 1758) DI PERAIRAN PESISIR KECAMATAN BATU AMPAR, KABUPATEN KUBU RAYA Putri, Winda Eka; Setyawati, Tri Rima; Rousdy, Diah Wulandari
Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia Vol 1 No 3 (2021): Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppi.v1i3.343

Abstract

Rajungan (Portunus pelagicus) merupakan biota akuatik yang memiliki komoditas ekonomi dan dimanfaatkan oleh masyarakat pesisir mangrove Kecamatan Batu Ampar, sehingga perlu mendapat pengawasan keberadaannya di alam. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah mengetahui kepadatan, pola sebaran, dan mengetahui korelasi karakteristik habitat rajungan dengan kepadatan. Penelitian ini dilaksanakan selama bulan Desember 2019-Februari 2020. Pengambilan sampel dilakukan pada 3 stasiun penelitian menggunakan gill net berukuran 4 inchi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis meliputi kepadatan dan pola sebaran. Korelasi karakteristik habitat dianalisis menggunakan Principal Component Analysis (PCA). Pengaruh stasiun dan waktu penangkapan dianalisis menggunakan Anova dua jalur. Kepadatan rajungan berkisar 222-2581 ind/km2 dan berbeda selama bulan Desember-Februari. Pola Sebaran pada bulan Desember dan Januari termasuk seragam dan mengelompok, bulan Februari memiliki sebaran seragam dan acak. Stasiun penelitian tidak berpengaruh terhadap kepadatan rajungan, sedangkan waktu penelitian di Pesisir Batu Ampar memberikan pengaruh. Kepadatan populasi rajungan dan pola sebaran rajungan berkorelasi positif terhadap kedalaman, kecerahan, salinitas, pH air, kecepatan arus air, kecepatan angin, suhu air, DO, dan CO2 bebas.