Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Analisis Mutu Biodiesel Menggunakan Metode Quality Loss Function dan Rancangan Perbaikan di PT. XYZ Zaharuddin Zaharuddin
Jurnal Optimalisasi Vol 6, No 2 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jopt.v6i2.2631

Abstract

PT. XYZ is a company engaged in the processing of palm oil with the concept of production side by side with consumer orders (make to order). Production results do not match the specifications desired by consumers. A total of 19 parameter values of X diglycerides and 17 parameter values of X triglycerides from biodiesel products produced by the company exceed the upper and lower limit values (out of control) so that the cost of repairing biodiesel by the company increases. The loss function between quality assessment between damage and loss is used to assess the direct relationship between loss and damage in the process. By using the Quality Loss Function method of the Smaller the Better type the quality value received by the company is Rp. 16,320,624,192.96.
PEMBUATAN MINYAK KELAPA DENGAN ENZIM PAPAIN DALAM PENGOLAHAN DAGING RENDANG Masdania Zurairah; Muhammad Adam; Abdul Azis Syarif; Zaharuddin Zaharuddin
Jurnal Al Ulum LPPM Universitas Al Washliyah Medan Vol. 9 No. 1 (2021): Jurnal Al Ulum
Publisher : UNIVERSITAS AL WASHLIYAH (UNIVA) MEDAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1177.703 KB) | DOI: 10.47662/alulum.v9i1.136

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperoleh cara pengolahan minyak kelapa yang ada di kebun rumah tahfiz Khalifah Aulia. Pengolahan minyak kelapa ini dilakukan dengan proses pemanasan. Santan kelapa yang diperoleh dibagi dua dengan cara, satu bagian santan kelapa tanpa menggunakan enzim papain ekstrak daun papaya dan satu bagian lagi ditambah dengan enzim papain ekstrak daun pepaya. Kedua bagian santan kelapa ini masing masing dipanaskan di dalam dua kuali yang berbeda dengan menggunakan api sedang. Hasil minyak kelapa yang diperoleh dimana volume minyak kelapa yang ditambah enzim papain ekstrak daun papaya lebih banyak dibandingkan dengan minyak kelapa tanpa penambahan enzim papain ekstrak daun papaya. Selanjutnya warna minyak kelapa dengan enzim papain ekstrak daun papaya lebih kuning gelap dibandingkan dengan warna minyak kelapa tanpa enzim papain ekstrak daun papaya yaitu kuning muda. Penggunaan hasil minyak kelapa ini digunakan dengan masing masing untuk bahan makanan pengolahan daging rendang. Hasil yang diperoleh lebih enak dan gurih rendang yang mengandung minyak kelapa dengan enzim papain ekstrak daun papaya dibanding dengan daging rendang tanpa enzim papain ekstrak daun pepaya
MENINGKATKAN MINAT AKAN KONSUMSI BUAH PARE YANG RASA PAHIT MENJADI MAKANAN CEMILAN YANG GURIH Asmara Sari Nasution; Masdania Zurairah; Abdul Azis Syari; Rahmad Rezeki; Zaharuddin Zaharuddin
Jurnal Al Ulum LPPM Universitas Al Washliyah Medan Vol. 9 No. 2 (2021): Jurnal Al Ulum
Publisher : UNIVERSITAS AL WASHLIYAH (UNIVA) MEDAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1177.562 KB) | DOI: 10.47662/alulum.v9i2.172

Abstract

Pengabdian masyarakat adalah salah satu kegiatan yang sangat diharapkan untuk dapat terlaksana dengan baik, sebab dapat meningkatkan dan menambah ilmu pengetahuan serta keterampilan. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini kita akan mengolah buah pare yang rasanya pahit menjadi cemilan di rumah Tahfiz Kalifah Aulia. Buah pare yang segar dicuci terlebih dahulu lalu dipotong potong dimana buah pare tersebut terlebih dahulu dibuang bijinya. Selanjutnya buah pare yang dipotong potong tersebut ditiriskan untuk diolah. Adapun bahan bumbu yang digunakan seperti kunyit, bawang merah, bawang putih, jahe, garam. Bahan ini digilng halus. Selanjutnya kita cairkan tepung dengan menggunakan santan kelapa serta ditambah telur, lalu bahan ini kita aduk dan campurannya dibuat merata. Selanjutnya bahan tepung serta bumbu dicampur. Proses tahap selanjutnya dilakukan proses penggorengan dengan memasukkan minyak goreng ke dalam kuali, selanjutnya buah pare dicampur dengan bahan bumbu, siap untuk digoreng. Setelah warnanya berubah coklat siap untuk diangkat, yang menunjukkan hasil gorengan telah matang. Diperoleh rasa renyah buah pare goreng dengan santan kelapa sebagai pelarut tepungnya sebesar 80% dan pelarut air untuk pelarut tepungnya rasa gurihnya diperoleh 60%.
ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU UDANG DI PT. BAHARI MAKMUR SEJATI MEDAN Zaharuddin Zaharuddin; Alfyan Alfyan; Budhi Santri Kusuma; Abdul Azis Syarif
Jurnal Al Ulum LPPM Universitas Al Washliyah Medan Vol. 10 No. 1 (2022): Jurnal Al Ulum
Publisher : UNIVERSITAS AL WASHLIYAH (UNIVA) MEDAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (672.448 KB) | DOI: 10.47662/alulum.v10i1.188

Abstract

Ada beberapa perusahaan yang bergerak di pengolahan pembekuan udang di Kota Medan salah satunya yaitu PT. Bahari Makmur Sejati. Pengendalian persediaan bahan baku merupakan salah satu hal yang penting dimana persediaan yang baik akan menjaga kelangsungan proses produksi. Persediaan disini meliputi tentang jumlah yg dipesan, kapan dipesan dan pemasok bahan baku. Selama ini perusahaan PT. Bahari Makmur Sejati melakukan pemesanan bahan baku berdasarkan pengalaman-pengalaman yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya sehingga tidak didapat efektif dan efisiensi berapa sebenarnya yang dibutuhkan sehingga bisa meminimasi persediaan. Untuk mendapatkan jumlah pemesanan dan jadwal pemesanan yang tepat dan baik maka penulis mencoba melakukan perhitungan persediaan dengan menggunakan Metode Economic Order Quantity (EOQ). Sehingga nanti akan didapat hasil perbandingan dan selisih biaya yang dikeluarkan selama ini oleh perusahaan dengan biaya dengan menggunakan metode EOQ. Selisih biaya ini sedikit banyaknya akan membuat perusahaan PT. Bahari Makmur Sejati melakukan penghematan di bagian produksi khususnya di persediaan bahan baku udang.
PERBAIKAN KUALITAS PELAYANAN DI PT.INDAH CARGO PADA BAGIAN PENGIRIMAN BARANG DENGAN METODE SIX SIGMA Abdul Azis Syarif; Seprilinda Diningsih; Zaharuddin Zaharuddin; Budhi Santri Kusuma; Denny Walady Utama
Jurnal Al Ulum LPPM Universitas Al Washliyah Medan Vol. 10 No. 2 (2022): Jurnal Al Ulum
Publisher : UNIVERSITAS AL WASHLIYAH (UNIVA) MEDAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47662/alulum.v10i2.234

Abstract

Salah satu jasa pengiriman barang yang banyak digunakan masyarakat Indonesia adalah PT Indah Cargo, dimana cabang Medan merupakan salah satu cabang terbesar sehingga kualitas pelayanan pengiriman pada cabang ini menjadi hal yang harus diperhatikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui level sigma dan memberikan usulan perbaikan kualitas pelayanan pengiriman di PT. Indah Cargo cabang Medan. Penelitian ini mengunakan metode Six Sigma, data dianalisa dengan metode DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah produksi dari PT. Indah Cargo Medan sebesar 37.440 pcs dengan jumlah produk cacat yang terjadi dalam produksi sebesar 12.893 pcs. Berdasarkan data tersebut maka PT. Indah Cargo Medan memiliki level sigma sebesar 1.89 dengan kemungkinan kerusakan sebesar 344.477 untuk sejuta produksi (DPMO). Usulan perbaikan (improve) yang diberikan yaitu memperbaiki setiap elemen yang menjadi penyebab masalah dan menghilangkan kegiatan yang tidak menambah nilai pada proses pengolahan dan pengiriman barang di PT. Indah Cargo Medan.
PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI FORMALIN BERBASIS ARDUINO UNO MENGGUNAKAN SENSOR HCHO PADA MAKANAN MIE KUNING Abdul Azis Syarif; Zaharuddin Zaharuddin; Denny Walady Utama; Masdania Zurairah Siregar; Budhi Santri Kusuma
Jurnal Al Ulum LPPM Universitas Al Washliyah Medan Vol. 10 No. 2 (2022): Jurnal Al Ulum
Publisher : UNIVERSITAS AL WASHLIYAH (UNIVA) MEDAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47662/alulum.v10i2.237

Abstract

Bahayanya formalin bagi kesehatan manusia mengharuskan kita untuk dapat megetahui apakah ada kandungan formalin yang umumnya dipakai untuk mengawetkan makanan. Penyalahgunaan ini harusnya dapat diketahui dengan mudah. Untuk itu perlunya alat yang dapat mendeteksi kandungan formalin pada makanan. Penggunaan sensor gas adalah cara tercepat untuk mendeteksi formalin yang dipakai pada makanan karena tidak diperlukan proses kimia yang tidak instan. Sensor HCHO dipakai sebagai piranti mengecap gas hidrogen lalu merubahnya menjadi nilai digital atau sinyal elektrik dan mengirimmya ke arduino untuk diolah dan diproses menjadi satuan konsentrasi gas dalam part per million (ppm). Dengan metode ini dapat diketahui dengan praktis penyalahgunaan formalin pada makanan.
Pemanfaatan Limbah Organik Rumah Tangga sebagai Sumber Energi Alternatif Zaharuddin Zaharuddin; Uun Novalia Harahap; Abdul Azis Syarif; Yetti Meuthia Hasibuan; Deny Walady Utama
Prioritas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 02 (2022): EDISI SEPTEMBER 2022
Publisher : Universitas Harapan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35447/prioritas.v4i02.602

Abstract

Biogas is an innovative product that is able to increase added value in household organic waste. Biogas is the result of the fermentation process of organic waste using Biodigester products. This service aims to help partners utilize organic waste into alternative fuels in the form of biogas. From several experiments that have been carried out, the composition of the comparison of raw materials for organic waste is 5 kg, 5 liters of water, and EM 4 500 ml. The biogas obtained is 13 psi with a long duration of use for 21.33 minutes. Biogas from household organic waste has the advantage of reducing the accumulation of organic waste and utilizing household organic waste as an alternative energy source. Energy from biogas can be used as household fuel. With the presence of biogas from organic waste, Sei Suka Deras Village has an alternative solution in utilizing household organic waste which has been a problem of air pollution, beauty and environmental comfort. Keywords: household organic waste, biodigester, biogas
PENGENALAN SIFAT ASAM BASA BAHAN MAKANAN DENGAN MENGGUNAKAN pH INDIKATOR DAN KERTAS LAKMUS DI YAYASAN LAYAR DAKWAH Masdania Zurairah Siregar; Muhammad Adam; Abdul Azis; Zaharuddin
Jurnal Cakrawala Ilmiah Vol. 2 No. 4: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i4.4310

Abstract

This service is carried out at the Layar Da'wah Foundation, where one of its activities is about vocational. So it is very important to know the acidic nature of some food ingredients consumed by the body. The materials to be used using red and blue litmus paper and also the use of pH indicators are carbohydrate-based foodstuffs such as cassava and protein-based ingredients such as eggs, as well as fruits such as oranges. With red and blue litmus paper, you can tell whether the food is acidic or alkaline by placing it on the litmus paper, if the litmus paper is red, it means that the food is acidic, and if the litmus paper is blue, it is alkaline. The pH indicator functions to determine the limits of how acidic and alkaline the food is. Where the limit of the pH indicator between smaller 7 means the food is acidic and greater than seven then the food is alkaline.
Analisis Penyebab Repulping Dengan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) Dan Fault Tree (FTA) Pada Departemen Fiberline Di PT. Toba Pulp Lestari, TBK Zaharuddin Zaharuddin; Denny Walady Utama; Uun Novalia Harahap; Rahmat Wahyu; Alfi Dwanda Putra Mulia
Jurnal Simetri Rekayasa Vol 4 No 1 (2022): Edisi April 2022
Publisher : Universitas Harapan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Toba Pulp Lestari, Tbk is a company engaged in the pulp and kerta production business with domestic and foreign product marketing areas. PT. Toba Pulp Lestari, Tbk is one of Indonesia's largest pulp and paper producing companies. The purpose of this study is to determine the ability of the process based on existing off-grade products using the Failure Mode and Effect Analysis and Fault Tree Analysis methods to then control and analyze the causes of off-grade products and seek improvements. The results showed that there were 3 types of off-grade products: Low Brightness, Dirt Count, and Viscosity. From the calculation, the results were obtained that the largest off-grade products were X1 (viscosity) with a number of smallpox products as much as 167 tons with 26.95%, X2 (brightness) with a number of defective products with as much as 332 tons with 53.55%, and X3 (dirt count) with the number of defective products as much as 124 tons with 20%. From the FMEA results, the highest Risk Priority Number (RPN) value was obtained, namely 432 for the cause of failure due to irregular setting of the temperature and time of the digester and washing machine at Low Brightness failure. For continuous improvement, various aspects are carried out, namely human aspects, work environment, work methods, machines, and, materials.
Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Yang Optimal Berdasarkan Waktu Standar Dengan Metode Work Sampling Di Bagian Penggulungan Di PT. PTPN IV Uun Novalia Harahap; Zaharuddin Zaharuddin; Abdul Azis Syarif; Bagas Sriwanto; Muhammad Rizki Permana
Jurnal Simetri Rekayasa Vol 4 No 1 (2022): Edisi April 2022
Publisher : Universitas Harapan Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PTPN IV is a State-Owned Enterprise (BUMN) engaged in the agro-industry business which manages tea commodities covering 4% of the entire plantation business at PT. PTPN IV needs to determine the optimal number of workers at the rolling station, because there is an imbalance between working time and labor so that there are additions or reductions. The purpose of this study is to determine the amount of standard time, productivity and determine the number of workers to be employed at the rolling station based on standard time. Through this research, the company can determine the number of employees needed by the company to complete its work. This research was conducted from 07.00 WIB to 16.00 WIB for operators working in the rolling section to limit the problems in the research. The research took place in several stages, namely preliminary observation and then continued with determining the number of observations, work sampling observations, data collection, data processing, analysis of results, and conclusions from research results. This research was conducted using the work sampling method. This is done by observing the actions of workers while working, which is then used to measure their work productivity. By knowing the productivity of the operator, we get the standard work time and the number of productive hours to complete the job, then use it to calculate the total work time with the total processing of the enumeration from observations and calculations so that the number of workers who should be employed is known.