Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

Analysis of Mathematical Problem-Solving Skills and Student Process Skills in Problem-Based Learning Wakit, Ahmat; Kusumodestoni, R. Hadapiningradja
ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.921 KB) | DOI: 10.24176/anargya.v1i2.2683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui karakteristik pembelajaran matematika dengan problem based learning pada kurikulum 2013, dan 2) mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika dan keterampilan proses siswa pada pembelajaran dengan model problem based learning. Jenis penelitian ini adalah penelitian mixed method dengan concurrent embedded design yaitu penggabungan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif yang dilakukan secara bersama-sama. Dalam penelitian ini, penelitian kualitatif sebagai metode primer sedangkan penelitian kuantitatif sebagai metode sekunder. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas VII MTs PB Roudlotul Mubtadiin Balekambang Jepara sebanyak 37 siswa. Keterampilan proses siswa yang diamati meliputi mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasikan, dan membentuk jejaring/ mengkomunikasikan. Hasil Penelitian ini menunjukkan (1) perangkat pembelajaran dengan model problem based learning pada kurikulum 2013 efektif karena memenuhi uji ketuntasan pada kelas eksperimen dan uji banding yaitu kemampuan pemecahan masalah matematika kelas eksperimen lebih baik dari pada kemampuan pemecahan masalah matematika kelas kontrol, (2) rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen meningkat setelah mengikuti pembelajaran dengan model problem based learning dan keterampilan proses siswa dalam mengikuti pembelajaran pada kurikulum 2013 mengalami peningkatan secara signifikan.   
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Mahasiswa Teknik Sipil Ditinjau dari Gaya Kognitif Wakit, Ahmat; Hidayati, Nor
Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif Vol 11, No 1 (2020): Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif
Publisher : Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Sema

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kreano.v11i1.21047

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematika mahasiswa Teknik Sipil ditinjau dari gaya kognitif. Penelitian merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sebanyak 26 subjek kelas GA ditentukan gaya kognitifnya menggunakan Group Embedded Figure Test (GEFT) untuk mengelompokkan subjek Field Dependent (FD), Field Intermediate (FDI), dan Field Independent (FI). Setiap kategori gaya kognitif diambil 2 mahasiswa dengan skor rendah dan tinggi yang dijadikan subjek penelitian. Hasil pemecahan masalah mahasiswa menunjukkan bahwa subjek FD Lemah belum mampu memenuhi semua indikator pemecahan masalah dan membutuhkan bimbingan lebih dalam menyelesaikan permasahalan yang dihadapi. Subjek FD Kuat mengalami kendala dalam menggunakan pengetahuan konsep dan menerapkan berbagai strategi yang tepat untuk memecahkan masalah, dan merefleksikan proses pemecahan masalah menggunakan langkah Polya. Kemampuan pemecahan masalah subjek FDI Lemah dan FDI Kuat tergolong baik, namun masih belum mampu melakukan pengecekan kembali. Subjek FI Lemah dan FI Kuat memiliki kemampuan pemecahan masalah yang baik. Seluruh indikator pemecahan masalah terpenuhi.This research aims to analyze the mathematical problem solving abilities of Civil Engineering students in terms of cognitive style. The research is a qualitative descriptive study. A total of 26 GA class subjects were determined by their cognitive style using the Group Embedded Figure Test (GEFT) to group Field Dependent (FD), Field Intermediate (FDI), and Independent Field (FI) subjects. Each category of cognitive style was taken by 2 students with low and high scores which were used as research subjects. The results of student problem solving show that the subject of Weak FD has not been able to meet all the indicators of problem solving and requires more guidance in solving the problem at hand. The subject of Strong FD encountered problems in using concept knowledge and implementing various appropriate strategies to solve problems, and reflecting the problem solving process using Polya's steps. The problem solving ability of the subject FDIL weak and strong FDI is quite good, but still not able to check again. Weak FIL and Strong FI subjects have good problem solving skills. All indicators of problem solving are met.
EFEKTIVITAS METODE SOROGAN BERBANTUAN TUTOR SEBAYA TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA Ahmat Wakit
Jurnal Edukasi dan Sains Matematika (JES-MAT) Vol 2, No 1 (2016): JURNAL EDUKASI DAN SAINS MATEMATIKA
Publisher : Department of Mathematics Education, Universitas Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.669 KB) | DOI: 10.25134/jes-mat.v2i1.278

Abstract

Mathematics learning with sorogan method assisted by peer tutor is learning where students do the exercises in front of the teacher directly, but the students have studied the exercices with their peers before. The aim of this research was to determine the effectiveness of mathematics teaching with sorogan method assisted by peer tutor. The results of this study was mathematics learning with sorogan method assisted peer tutors was effective and there was an increase of understanding the concept in experimental class.Keywords : sorogan, peer tutor, understanding the concept
PENERAPAN TEKNOLOGI WEBSITE SEKOLAH UNTUK PENINGKATAN PROMOSI PADA MTS NU MAFATIHUL ULUM SIDOREKSO KUDUS Heru Saputro; Nia Zuliyana; Ahmat Wakit; Decky Rochmanto
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2022): volume 3 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v3i1.3766

Abstract

Standar Nasional Pendidikan merupakan kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ada 8 Standar Nasional Penelitian salah satunya adalah standar pengelolaan. Khususnya pengelolaan di bidang informasi. Bagaimana informasi dari sekolah dapat tersampaikan kepada penerimanya dengan cepat dan akurat. Semakin baik pengelolaan yang terdapat pada satuan pendidikan, semakin baik pula kualitas mutu layanan pendidikan nya. Akan tetapi kondisi yang ada pada MTs NU Mafatihul Ulum ini, penyebaran informasi promosi sekolah yang dilakukan masih bersifat konvensional, yaitu melalui surat, papan pengumuman, maupun dari mulut ke mulut lingkungan sekitar saja. Metode konvensional ini memang banyak sekali kekurangnnya, antara lain 1) informasi yang disampaikan terbatas; 2) jangkauan penyebaran informasi yang sempit; 3) kurangnya update informasi; 4) penggunaan waktu dan biaya yang kurang efektif dan efisien. Oleh karena itu dibutuhkan media penyebaran informasi promosi sekolah menggunakan website sehingga semua informasi dari sekolah dapat diakses secara online dan terbuka oleh semua masyarakat umum.
ANALISIS KESALAHAN DAN PERSEPSI SISWA MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA DALAM UJIAN BERBASIS KOMPUTER Ahmat Wakit; Erna Zumrotun; Wulan Sutriyani
Jurnal Pendidikan Matematika (JPM) Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Matematika (JPM)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jpm.v8i1.15399

Abstract

This research is a descriptive qualitative research. The purpose of this study was to determine students' perceptions in carrying out computer-based tests (CBT) and to describe students' mistakes in solving math problems in CBT. Data collection methods used are questionnaires, interviews and documentation. The research subjects were 1 class majoring in religion and 1 class majoring in science. The results of this study indicate that the average score on the computer-based test (CBT) in religion class is 51.16, the score on algebra questions is 56.96, the score on calculus questions is 54.59, the score on geometry and trigonometry questions is 36.61 and the score on statistics questions. and the odds are 42.06. The average score on the computer-based test (CBT) in the Science class is 35.71, the score on algebra questions is 36.97, the score on calculus questions is 25.71, the score on geometry and trigonometry questions is 23.21 and the score on statistics and probability questions is 42.86. Students' perceptions of computer-based exams are classified as very good. The advantage of CBT is that computer-based exams are more effective, there are warnings if there are unanswered questions, for English questions using a headset so that listening questions are clearer and you don't have to worry about the exam paper being damaged. Meanwhile, the weakness of CBT is that it can hurt the eyes because the light from the computer screen is too bright when carrying out a computer-based exam.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif desktiptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi siswa dalam melaksanakan ujian berbasis komputer/computer based test (CBT) dan untuk mendeskripsikan kesalahan siswa menyelesaikan soal matematika SMA dalam CBT. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan angket, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah 1 kelas jurusan keagaman dan 1 kelas jurusan IPA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata ujian berbasis komputer kelas jurusan Keagamaan adalah 51.16, nilai pada soal aljabar 56.96, nilai pada soal kalkulus 54.59, nilai pada soal geometri dan trigonometri 36.61 dan nilai pada soal statistika dan peluang adalah 42.06. Nilai rata-rata ujian berbasis komputer di kelas Jurusan IPA adalah 35.71, nilai pada soal aljabar 36.97, nilai pada soal kalkulus 25.71, nilai pada soal geometri dan trigonometri 23.21 dan nilai pada soal statistika dan peluang adalah 42.86. Persepsi siswa terhadap ujian berbasis komputer tergolong sangat baik. Keunggulan CBT adalah pelaksanaan ujian berbasis komputer lebih efektif, ada peringatan jika ada soal yang belum terjawab, untuk soal Bahasa inggris menggunakan headset sehingga soal listening lebih jelas dan tidak khawatir kertas ujian rusak. Sedangkan kelemahan CBT adalah dapat membuat mata pedih karena cahaya dari layar komputer terlalu terang saat melaksanakan ujian berbasis komputer.
Analysis of Mathematical Problem-Solving Skills and Student Process Skills in Problem-Based Learning Ahmat Wakit; R. Hadapiningradja Kusumodestoni
ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.921 KB) | DOI: 10.24176/anargya.v1i2.2683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui karakteristik pembelajaran matematika dengan problem based learning pada kurikulum 2013, dan 2) mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika dan keterampilan proses siswa pada pembelajaran dengan model problem based learning. Jenis penelitian ini adalah penelitian mixed method dengan concurrent embedded design yaitu penggabungan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif yang dilakukan secara bersama-sama. Dalam penelitian ini, penelitian kualitatif sebagai metode primer sedangkan penelitian kuantitatif sebagai metode sekunder. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas VII MTs PB Roudlotul Mubtadiin Balekambang Jepara sebanyak 37 siswa. Keterampilan proses siswa yang diamati meliputi mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasikan, dan membentuk jejaring/ mengkomunikasikan. Hasil Penelitian ini menunjukkan (1) perangkat pembelajaran dengan model problem based learning pada kurikulum 2013 efektif karena memenuhi uji ketuntasan pada kelas eksperimen dan uji banding yaitu kemampuan pemecahan masalah matematika kelas eksperimen lebih baik dari pada kemampuan pemecahan masalah matematika kelas kontrol, (2) rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen meningkat setelah mengikuti pembelajaran dengan model problem based learning dan keterampilan proses siswa dalam mengikuti pembelajaran pada kurikulum 2013 mengalami peningkatan secara signifikan.   
Perancangan Iklan Layanan Masyarakat Penghematan Bahan Bakar Dengan Menggunakan Angkutan Umum di Jepara Suharto Suharto; Ahmat Wakit
SULUH: Jurnal Seni Desain Budaya Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : SULUH: Jurnal Seni Desain Budaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Melihat kondisi energi Indonesia saat ini yang sedang berada di titik terendahnya, khususnya kelangkaan BBM yang terjadi di berbagai kota, disamping menghimbau untuk menggunakan energi secara efisien dan berhemat, sudah saatnya untuk menerapkan kebijakan-kebijakan khusus dalam upaya mengurangi atau menghemat penggunaan BBM. Untuk menghemat konsumsi bahan bakar maka kebijakan yang harus diambil haruslah diarahkan kepada penggunaan angkutan yang paling hemat dalam penggunaaan bahan bakar, yang selain menhemat sumber daya alam juga mengurangi pencemaran lingkungan yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar. Langkah keberpihakan kepada angkutan umum sudah harus dipersiapkan sejak dini, semakin lambat dalam pengambilan kebijakan semakin sulit untuk mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke angkutan umum. Maka dengan masalah tersebut perlunya iklan layanan masyarakat tentang penghematan bahan bakar dengan menggunakan angkutan umum. Maka dari itu penulis membuat penelitian tentang “perancangan iklan layanan masyarakat penghematan bahan bakar dengan menggunakan anggkutan umum dijepara”. Diharapkan dengan perancangan iklan layanan masyarakat penghematan bahan bakar dengan menggunakan anggkutan umum masyarakat tahu akan adanya anggkutan umum yang dapat menjadi solusi penghematan bahan bakar.
Analisis Kesulitan Belajar Matematika Materi Bangun Datar di SDN 2 Mantingan Jepara Milkhaturrohman Milkhaturrohman; Sastya Da Silva; Ahmat Wakit
MATHEMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 4, No 2 (2022): MATHEMA
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jm.v4i2.2095

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan kesulitan belajar pada materi bangun datar dan upaya apa yang sudah dilakukan guru untuk mengatasi kesulitan belajar peserta didik. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah peserta didik dan guru kelas IV SD Negeri 2 Mantingan. Teknik untuk mengumpulkan data dilakukan dengan wawancara kepada guru terkait kesulitan peserta didik dan solusi yang dilakukan guru untuk mengatasi hal tersebut, observasi pada saat pembelajaran berlangsung serta angket yang dibagikan kepada peserta didik. Analisis data dilakukan dengan mendeskripsikan hasil wawancara, observasi, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 8 dari 32 peserta didik yang masih belum bisa memahami materi bangun datar yang disebabkan oleh beberapa hal, yaitu belum bisa membedakan macam-macam dari bangun datar serta unsurunsurnya, sulit untuk mengingat rumus yang digunakan untuk menyelesaikan soal, dasar perkalian dan pembagian yang kurang kuat pada kelas sebelumnya, dan kurangnya motivasi belajar peserta didik. Adapun upaya yang sudah dilakukan oleh guru yaitu dengan mengulang-ulang materi, memberikan contoh yang real sekiranya dapat dipahami oleh peserta didik, melakukan pendekatan secara personal, dan memberikan motivasi belajar kepada peserta didik.
Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemampuan Kognitif Matematika Ahmat Wakit; Erna Zumrotun; Nurul Nisah; Nadia Faissyaroh
Dikmat: Pendidikan Matematika Vol 3, No 01 (2022): April 2022
Publisher : DIKMAT: Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemampuan kogntif yang dimiliki peserta didik pada muatan pembelajaran matematika di SD N 7 Tahunan. Tempat. Subjek penelitian ini adalah orang tua peserta didik kelas III SD N 7 Tahunan tahun pelajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode ex post facto. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, sedangkan analisis data menggunakan uji prasyarat, uji validitas dan reliabilitas, serta uji hipotesis menggunakan SPSS versi 25.0. Dari hasil analisis diketahui bahwa Hasil hitung F ANOVA menunjukkan bahwa nilai nilai signifikasi 0,01 0,05 dengan a = 5%, sehingga dalam penelitian ini H0 ditolak dan Ha diterima. secara keseluruhan pola asuh orang tua berpengaruh positif sebesar 44,7% terhadap kemampuan kognitif muatan matematika peserta didik kelas III SD N 7 Tahunan, adapun presentase selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dipilih dalam penelitian ini.
Pelatihan Pembuatan Administrasi Sekolah Berbasis Office Untuk Guru Paud Taman Kanak-Kanak Al Ikhlash Pekalongan Kabupaten Jepara Heru Saputro; Syamsul Ma’arif; Ahmat Wakit
Muria Jurnal Layanan Masyarakat Vol 4, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/mjlm.v4i2.8711

Abstract

Tujuan pengabdian kepada masyarakat pada Sekolah PAUD Taman Kanak-Kanak Al Ikhlash Pekalongan Kabupaten Jepara ini adalah untuk meningkatkan kualitas  penguasaan materi administrasi sekolah, pembuatan administrasi, meningkatkan kualitas guru dalam mengelola dan mempersiapkan adminsitrasi sekolah agar lebih baik, serta adanya jadwal pelatihan yang diperuntukkan untuk para guru. Kebaruan dari artikel ini adalah memuat tentang pentingnya pelatihan dan penguasaan materi praktek administrasi sekolah bagi guru paud taman kanak-kanak al ikhlash. Hasil dari pengabdian ini adalah Peserta dapat menguasai materi pelatihan yang telah diberikan serta peserta dapat mengikuti dan mempraktekkan pembuatan administrasi sekolah.