Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

THE GOBY FISH COLLECTION IN THE WATERSHED AREA OF TOLITOLI, CENTRAL SULAWESI, INDONESIA Laheng, Suardi; Paisal, Moh.; Irmawati, Irmawati; Selvi, Selvi; Nurfauzan, Malik
AQUASAINS Vol. 13 No. 2 (2025): March 2025
Publisher : Jurusan Perikanan dan Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/aqs.v13i2.p1650-1660

Abstract

Central Sulawesi has a diverse diversity of ichthyofauna. Gobies are one type of fish abundant in fresh water and can be found from the upstream to the downstream of the river. The abundance and information on the types of gobies are still limited in several rivers in Central Sulawesi. Tolitoli Regency is one of the areas that still has minimal information on the diversity of gobies, so it is necessary to research collecting gobies in the watershed in Tolitoli Regency. The research was conducted from July 2020 to December 2020 in the watershed of Baolan District (Dadakitan Village, Buntuna Village, and Tambun Village), Tolitoli, Central Sulawesi. The sampling locations in the watershed are divided into 3 parts, namely the upstream, middle, and downstream. Gobies were collected using the pore sampling method by preparing eight observation stations. Specimens were collected using nets (size 20 x 20 cm) with the method of catching against the current. The caught fish were kept in a mini aquarium and then documented using a digital camera. Furthermore, the fish were preserved using 70% alcohol for identification. The results of the study showed that the collection of goby fish in the Tolitoli watershed, Central Sulawesi, was found to be 408 individuals consisting of 4 families (Butidae, Eleotridae, Gobiidae, Oxudercidae), 12 genera (Butis, Oxyeleotris, Belobranchus, Eleotris, Giuris, Redigobius, Awaous, Lentipes, Stiphodon, Sicyopus, Sicyopterus), and 16 species (Butis sp., Redigobius sp., Sicyopterus sp., Stiphodon semoni, Stiphodon sp., Awaous sp., Belobranchus sp., Schismatogobius sp.1, Schismatogobius sp.2, Eleotris fusca, Oxyeleotris sp., Giuris sp., Sicyopus zosterophorus, Sicyopus sp.1, Sicyopus sp.2, Lentipes sp.). The highest abundance of goby fish species in the Tolitoli Watershed is Stiphodon semoni (47,79%).  Keywords: Amphidromus, sustainability, aquatic organisms.
Pengaruh Kualitas Warna Ikan Guppy (Poecilia Reticulata) Yang Diberi Pakan Tepung Kepala Udang Saprudin; Laheng, Suardi
Arborescent Journal Vol 2 No 3 (2025): Juni - September (In Progress)
Publisher : Universitas Madako Tolitoli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56630/arj.v2i3.1050

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan warna ikan guppy (Poecilia reticulat) yang dilakukan di wadah berukuran kecil dengan kapasitas 5 liter sebanyak 12 buah. Metode penelitian ini menggunakan RAL (Rancangan acak lengkap) dengan empat perlakuan di ulang sebanyak tiga kali yaitu P0 (Perlakuan control), P1 (Perlakuan menggunakan tepung kepala udang dosis 10%), P2 (Perlakuan menggunakan tepung kepala udang dosis 15%), dan P3 (Perlakuan menggunakan tepung kepala udang dosis 20%). Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Januari – Maret 2024. Yang berlokasi di LAB basah Perikanan Universitas Madako. Hasil penelitian selama 40 hari menunjukkan bahwa terjadi peningkatan warna merah jingga pada ikan guppy, peningkatan warna tertinggi terjadi pada perlakuan tepung kepala udang 10%, selanjutnya di ikuti dengan perlakuan tepung kepala udang 15%, perlakuan tepung kepala udang 20%, terjadi peningkatan warna yang berbeda-beda dalam setiap perlakuan disebabkan karena ikan memiliki tingkat penyerapan yang berbeda-beda terhadap jenis pigmen warna dan dosis yang diberikan.
Identifikasi Alat Tangkap Ikan Di Masyarakat Pesisir Desa Laulalang, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah Nurjanna; Ansar; Firgiawan; Laheng, Suardi
Arborescent Journal Vol 2 No 3 (2025): Juni - September (In Progress)
Publisher : Universitas Madako Tolitoli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56630/arj.v2i3.1051

Abstract

Desa Laulalang, yang terletak di pesisir Kecamatan Tolitoli Utara, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, merupakan wilayah dengan ketergantungan tinggi pada sektor perikanan tangkap. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan karakteristik alat tangkap ikan yang digunakan oleh masyarakat nelayan setempat, serta menganalisis relevansinya terhadap aspek ekonomi dan ekologi. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dengan nelayan aktif, yang dipilih secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nelayan di Desa Laulalang menggunakan berbagai alat tangkap tradisional berskala kecil seperti hand line, spinning rod, fishing rod, dan set net, yang bersifat ramah lingkungan dan sesuai dengan kondisi lokal. Alat-alat ini memiliki selektivitas tinggi terhadap jenis ikan target dan berkontribusi terhadap pelestarian sumber daya perikanan. Kendati demikian, nelayan masih menghadapi kendala berupa keterbatasan akses teknologi, permodalan, dan ketergantungan pada musim. Oleh karena itu, penguatan kapasitas nelayan melalui pelatihan, penyuluhan, serta dukungan kelembagaan dan diversifikasi usaha sangat diperlukan untuk meningkatkan produktivitas, kesejahteraan masyarakat pesisir, dan keberlanjutan pengelolaan perikanan di wilayah tersebut.
Kuliah Kerja Nyata : Pengabdian Kepada Masyarakat Melalui Kegiatan Bakti Sosial Di Pantai Lalos Kabupaten Tolitoli Zulpakar, Muhammad; Ismail, Moh.; Wirandi, Moh.; Sinyor, Moh. Ikbal; Sahril, Jenawati; Saputra, Agung; Hud, Zainal A.; Laubaha, Marsidin; N. Mael, Nur Elga; Saldi, Saldi; Randiansyah, Randiansyah; Desliana, Desliana; Akmal, Akmal; Tahira, Tahira; Purnama, Jihan; Laheng, Suardi
TOLIS MENGABDI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Juni
Publisher : Universitas Madako Tolitoli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56630/tm.v1i1.333

Abstract

Pantai Lalos merupakan salah satu tempat rekreasi menikmati sunset di Kabupaten Tolitoli yang selalu menjadi andalan warga Tolitoli untuk berlibur bersama keluarga. Pariwisata andalan Tolitoli sudah tidak diragukan lagi adalah pantainya. Salah satu pantai yang dibanggakan masyarakat Tolitoli adalah Lalos. Pantai Lalos terletak di kecamatan Galang. Kultur Tolitoli sejatinya lekat dengan alam, tapi sayang kondisinya tercoreng oleh sampah. Kondisi itu juga menimpa sejumlah laut di Tolitoli. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat  (PKM) ini dilaksanakan pada tanggal 21 Maret 2022.  Bertempat di Pantai Lalos, Kecamatan Galang, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah.  Prosedur  pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara bergotong-royong oleh mahasiswa/i peserta KKN dalam membersihkan sampah-sampah yang ada di bibir pantai lalos. Dari hasil survey di pantai lalos ternyata masih banyak warga dan pengunjung pantai yang kurang menyadari pentingnya  kebersiahan.  Oleh karena itu kami  mahasiswa/i KKN antusias untuk mengambil pantai lalos sebagai objek dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk bakti sosial.Kata kunci : Pantai lalos. Sampah, Bakti Sosial