Penelitian bertujuan untuk mengetahui penyebab terjadinya penyimpangan nilai indikator pada halaman III DIPA dan merumuskan upaya pencegahan terjadinya penyimpangan nilai di Kamar Kedokteran Hewan Wates. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Instrumen dalam metode wawancara adalah pedoman wawancara terstruktur. Data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi, kemudian dianalisis secara reduksi, ditampilkan, dan ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab terjadinya penyimpangan nilai adalah: (a) perencanaan yang tidak tepat; (b) penurunan jadwal belanja; (c) daftar CPCL tidak disampaikan sekaligus; (d) keterlambatan negosiasi; (e) bantuan politik; dan (f) revisi DIPA DJA tidak dilakukan pemutakhiran kembali. Upaya untuk mencegah terjadinya penyimpangan adalah: (a) koordinasi lintas sektoral dengan PPK; (b) mengajukan izin pembelian pada awal tahun; (c) mewujudkan RPD dan meningkatkan jumlah SDM; (d) interkoordinasi penyusunan RDP; (e) meningkatkan koordinasi dengan tim pusat; dan (f) pemutakhiran DIPA halaman III secara berkala.