Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Housewife Empowerment Training Skills through Processing Waste Products to be Economic Value Gayatri, Askardiya Mirza; Hapsari, Sri; Aqil, Deden Ibnu
Journal of Nonformal Education and Community Empowerment Vol 1 No 2 (2017): Journal of Nonformal Education and Community Empowerment
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/pls.v1i2.17125

Abstract

The purpose of this research is to improve the skills of housewives Sawangan, Depok, in the use of waste cloth into brooches, necklaces, earrings, towels, and other accessories through community empowerment. Empowerment is a community effort to increase the capacity to prepare themselves for the provision of knowledge and skills. Stages empowerment counseling begins with awareness of the importance of taking wastewater to protect the environment and entrepreneurship motivation, followed by waste processing training, mentoring makes products to become independent, as well as promotional strategies. Through counseling and training, is expected to explore the potential that there is in the group of mothers in the household so that it can generate income to the household economy, either as principal or as an additional revenue, as well as a provision for opening an independent business in the creative industries. If it is implemented properly and sustained, will indirectly assist in economic growth in both the domestic and regional levels in the District Sawangan.
PENGARUH AKTIVITAS ORGANISASI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI Aqil, Deden Ibnu
RESEARCH AND DEVELOPMENT JOURNAL OF EDUCATION Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/rdje.v2i2.1431

Abstract

Abstrak: Penelitian ini betujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas organisasi terhadap prestasi belajar biologi, mengetahui pengaruh antara kemandirian belajar terhadap prestasi belajar biologi dan mengatahui pengaruh aktivitas organisasi dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar biologiSMA di kecamatan Sawangan Depok. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Jumlah sampel 40 orang pengurus OSIS terdiri dari 26 siswa SMAN 5 Depok dan 14 Orang dari siswa SMA Islamiyah Sawangan Depok,. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik penyebaran angket. Analisa data meliputi analisis deskriptif, koefisien korelasi sederhana pearson,koefesien determinasi, dan koefisien jalur. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Nopember 2014 sampai dengan bulan Januari 2015. Hasil penelitian menunjukkan : (1) tidak terdapat pengaruh langsung yang signifikan aktivitas organisasi terhadap prestasi belajar biologi siswa ditunjukan oleh thitung = 1,218 lebih kecil dari ttabel = 2,026 dengan koefesien jalur = 0,216 (2) terdapat pengaruh langsung yang signifikan aktivitas organisasi terhadap kemandirian belajar ditunjukan oleh thitung = 2,838 lebih besar dari ttabel = 2,026 dengan koefesien jalur = 0,418 (3) tidak tedapat pengaruh langsung yang signifikan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar siswa ditujukan oleh thitung = 0,016 lebih kecil dari ttabel = 2,026 dengan koefesien jalur = 0,093 (4) tidak terdapat pengaruh tidak langsung aktivitas organisasi terhadap prestasi belajar biologi siswa melalui kemandirian belajar ditujukan oleh thitung = 1,115 lebih kecil dari ttabel = 2,026 dengan koefesien jalur = 0,394.Kata kunci : aktivitas organisasi, kemandirian belajar, prestasi belajar biologi
Pemberdayaan remaja pesantren melalui biopreneurship pembuatan nugget tempe guna menumbuhkan minat berwirausaha Hudaya, Adeng; Aqil, Deden Ibnu; Masri, Zainal Arifin H.
JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) Vol 7, No 1 (2020): March 2020
Publisher : Departement of Nonformal Education, Graduate Scholl of Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jppm.v7i1.26667

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan minat berwirausaha remaja pesantren melalui pemberdayaan dengan biopreunership. Biorpreneurship merupakan suatu pendekatan pemberdayaan yang memadukan anatara konsep-konsep biologi dengan kewirausahaan. Pesantren harus membekali santrinya dengan kemampuan entrepreneurship atau kewirausahan agar mempersiapkan mereka menghadapi kehidupan pasca mereka lulus dari pesantren. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan pelatihan membuat keterampilan dalam membuat produk dari bahan hayati atau produk bioteknologi, yaitu tempe dan nugget tempe yang diawali dari pembuatan tempe dilanjutkan dengan pembuatan nugget tempe dari tempe yang telah dibuat. Setelah kegiatan selesai dilakukan pendampingan termasuk evaluasi kegiatan. Hasil dari kegiatan ini berdasarkan hasil uji hipotesis komparatif antara minat berwirausaha sebelum dan sesudah kegiatan dengan Paired Samples Test di dapatkan nilai sig. (2-tailed) adalah 0.008 < 0.05 (α = 5%). Hal tersebut menunjukan bahwa ada pengaruh kegiatan pemberdayaan dengan biopreneurship dalam meningkatkan minat wirausaha remaja pesantren. Empowerment of pesantren adolescents through biopreneurship making nugget tempe to use interest in enterprises AbstractThe purpose of this activity is to increase the interests of pesantren teenage entrepreneurship through empowerment with biopreunership. Biorpreneurship is an empowerment approach that combines biology concepts with entrepreneurship. Islamic boarding schools must equip their students with the ability of entrepreneurship or entrepreneurship to prepare them for life after they graduate from boarding schools. The method used in this activity is by training to make skills in making products from biological materials or biotechnology products, namely tempeh and tempeh nuggets that begin from making tempeh followed by making tempe nuggets from tempe made. After the activity is completed, there is assistance including the evaluation of activities. The results of this activity are based on the results of the comparative hypothesis test between the interests of entrepreneurship before and after the activity with the Paired Samples Test and the sig. (2-tailed) is 0.008 <0.05 (α = 5%). This shows that there is an influence of empowerment activities with biopreneurship in increasing the interests of pesantren teenage entrepreneurs.
PENINGKATAN MANAJEMEN KEUANGAN BERBASIS MASJID DI KEL. BEDAHAN SAWANGAN KOTA DEPOK Aqil, Deden Ibnu
Jurnal Abdimas Vol 24, No 2 (2020): September
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelurahan Bedahan adalah salah satu kelurahan yang ada di kecamatan Sawangan kota Depok yang suasana religious (islam) sangat kental.  Hal ini menunjukkan bahwa kelurahan bedahan penduduknya mayoritas muslim. Kelurahan Bedahan memiliki delapan masjid.  Berdasarkan informasi BKPM (Badan Komunikasi Pemuda Masjid), pengelolaan keuangan masjid belum dilakukan dengan baik, dimana masjid belum memiliki akun-akun penerimaan dan juga akun-akun pengeluaran.  Semua uang penerimaan dijadikan satu demikian juga penggunaannya untuk membiayai semua kegiatan masjid dijadikan satu menjadi akun pengeluaran.  BKPM yang merupakan organisasi kepemudaan yang berbasis masjid bermaksud menyelenggarakan pelatihan dengan tema : “ Pengelolaan Keuangan Masjid Dengan Manajemen Keuangan Berbasis Masjid “.  Untuk itu BKPM melakukan kerja sama kemitraan dengan beberapa orang dosen Universitas Indraprasta PGRI.  Kerjasama kemitraan antara BKPM dengan tim abdimas Universitas Indraprasta akan dilaksanakan dengan kesepakan-kesepakatan sebagai berikut :  BKPM akan menyediakan sarana pelatihan dan peserta pelatihan serta menanggung biaya-biaya kegiatan, sedangkan tim abdimas menjadi nara sumber dan menyediakan materi pelatihan.  Bagi tim abdimas Universitas Indraprasta PGRI kegiatan ini memiliki target luaran yang harus dicapai, yaitu  peningkatan pengelolaan keuangan masjid dengan manajemen keuangan berbasis masjid.  Kegiatan ini dilaksanakan malam hari mengingat pesertanya adalah pengurus masjid dan anggota BKPM yang menjadi pengurus masjid selama 2 hari.
Housewife Empowerment Training Skills through Processing Waste Products to be Economic Value Gayatri, Askardiya Mirza; Hapsari, Sri; Aqil, Deden Ibnu
Journal of Nonformal Education and Community Empowerment Volume 1, No 2 (2017): Desember 2017
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/pls.v1i2.17125

Abstract

The purpose of this research is to improve the skills of housewives Sawangan, Depok, in the use of waste cloth into brooches, necklaces, earrings, towels, and other accessories through community empowerment. Empowerment is a community effort to increase the capacity to prepare themselves for the provision of knowledge and skills. Stages empowerment counseling begins with awareness of the importance of taking wastewater to protect the environment and entrepreneurship motivation, followed by waste processing training, mentoring makes products to become independent, as well as promotional strategies. Through counseling and training, is expected to explore the potential that there is in the group of mothers in the household so that it can generate income to the household economy, either as principal or as an additional revenue, as well as a provision for opening an independent business in the creative industries. If it is implemented properly and sustained, will indirectly assist in economic growth in both the domestic and regional levels in the District Sawangan.
PENINGKATAN MANAJEMEN KEUANGAN BERBASIS MASJID DI KEL. BEDAHAN SAWANGAN KOTA DEPOK Aqil, Deden Ibnu
Jurnal Abdimas Vol 24, No 2 (2020): September 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/abdimas.v24i2.17257

Abstract

Kelurahan Bedahan adalah salah satu kelurahan yang ada di kecamatan Sawangan kota Depok yang suasana religious (islam) sangat kental.  Hal ini menunjukkan bahwa kelurahan bedahan penduduknya mayoritas muslim. Kelurahan Bedahan memiliki delapan masjid.  Berdasarkan informasi BKPM (Badan Komunikasi Pemuda Masjid), pengelolaan keuangan masjid belum dilakukan dengan baik, dimana masjid belum memiliki akun-akun penerimaan dan juga akun-akun pengeluaran.  Semua uang penerimaan dijadikan satu demikian juga penggunaannya untuk membiayai semua kegiatan masjid dijadikan satu menjadi akun pengeluaran.  BKPM yang merupakan organisasi kepemudaan yang berbasis masjid bermaksud menyelenggarakan pelatihan dengan tema : “ Pengelolaan Keuangan Masjid Dengan Manajemen Keuangan Berbasis Masjid “.  Untuk itu BKPM melakukan kerja sama kemitraan dengan beberapa orang dosen Universitas Indraprasta PGRI.  Kerjasama kemitraan antara BKPM dengan tim abdimas Universitas Indraprasta akan dilaksanakan dengan kesepakan-kesepakatan sebagai berikut :  BKPM akan menyediakan sarana pelatihan dan peserta pelatihan serta menanggung biaya-biaya kegiatan, sedangkan tim abdimas menjadi nara sumber dan menyediakan materi pelatihan.  Bagi tim abdimas Universitas Indraprasta PGRI kegiatan ini memiliki target luaran yang harus dicapai, yaitu  peningkatan pengelolaan keuangan masjid dengan manajemen keuangan berbasis masjid.  Kegiatan ini dilaksanakan malam hari mengingat pesertanya adalah pengurus masjid dan anggota BKPM yang menjadi pengurus masjid selama 2 hari.
Peningkatan Life Skill dan Minat Wirausaha Siswa Melalui Bio-Entrepreneurship (BIOSHIP) SMK di Sawangan Depok Aqil, Deden Ibnu; Hudaya, Adeng; H. Masri, Zainal Arifin
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani (JPMM) Vol. 3 No. 1 (2019): Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani (JPMM) (DOAJ Indexed)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1485.746 KB) | DOI: 10.21009/JPMM.003.1.03

Abstract

According to the Depok City BPS in 2017 the workforce (population aged 15-64 years) sawangan district totaled 115,038 people. While the working population amounted to 77,734 people (67.6%), the remaining 37,304 people (32.4%) did not work. The magnitude of the unemployment rate, which is 32.4%, is the highest unemployment rate, the youth whose education level is only up to the level of vocational high school and does not continue to college because of work orientation. The skills possessed and the interest in entrepreneurship for vocational school graduates in Sawangan sub-district is still very low. The community service activity that will be carried out aims to equip vocational students in Sawangan sub-district with entrepreneurial or entrepreneurial skills in this case with a bioenterpreneurship approach that is by making bio-based products that have economic value and have a selling value in order to prepare them for the next life if they later graduated from vocational high school. The problem of this activity is how the approach to applying biointerpreneurship learning to vocational students in Sawangan subdistrict is able to improve life skills and entrepreneurial interests. This activity is a learning that is oriented to bioentrepreneurship that is by involving elements of entrepreneurship in biological products.
Penyuluhan Manajemen Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di MTs Nurul Hikmah Kota Bekasi Widiyarto, Sigit; Aqil, Deden Ibnu; Wulansari, Lusiana; Widiarto, Toto; Rizkiyah, Nur
IHSAN : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3, No 2 (2021): Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Oktober)
Publisher : University of Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/ihsan.v3i2.6883

Abstract

Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pembelajaran jarak jauh padamusim pandemik Korona. Situasi pandemic yang masih menerpa Indonesia, membuat pola kebijakan sekolah berubah. Tiap siswa diharuskan belajar dirumah. Pemberian penyuluhan ini dianggap penting, karena para siswa masih belum dapat beradaptasi cara belajar melalui daring. Pembelajaran daring yang mengutamakan kemampuan belajar jarak jauh perlu bimbingan dan perhatian khusus. Pembelajaran yang efektif akan memberikan hasil yang maskimal, meski tidak dilakukan secara tatap muka. Penyuhan ini diikuti oleh 43 siswa kelas VIII Mts Nurul Hikmah Kota Bekasi. Kegiatan dilakukan pada awal Maret sampai dengan Juni 2012 secara daring dan tatap muka yang disertai protocol kesehatan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah, metode daring dan tatap muka dengan protocol kesehatan ketat serta Penyadaran akan pentingnya belajar walaupun di tengah pandemic serta penyuluhan mengatur waktu, kelas dan pembelajaran ketika pandemic berlangsung Pengambilan data dengan kuesioner dan evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa hasil rata-rata kemapuan PJJ sebesar 74.6, siswa sudah memahami pembelajaran jarak jauh. Namun masih ada beberapa siswa yang belum optimal belajar melalui PJJ. Hal ini disebabkan oleh beberapa kendala, seperti belum siapknya sarana dan prasaran pembelajaran PJJ dan eran orangtua yang masih minim.
PKM PENYUSUNAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA DI SDN KENARI 01, KEC. SENEN, JAKARTA PUSAT Aqil, Deden Ibnu; Ramadona, Mohammad; Kurniadi, Fajar; Setiaji, Dhani Harda
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bangun Cipta, Rasa, & Karsa Vol 3, No 2 (2024): Jurnal PKM Batasa
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/pkmbatasa.v3i2.2869

Abstract

Perubahan kurikulum merupakan siklus yang harus dilaksanakan dalam system pendidikan nasional. Perubahan kurikulum memerlukan pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk beradaptasi sesuai pedoman yang berlaku. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kurikulum merdeka. Salah satu hal yang perlu diketahui dalam melaksanakan kurikulum Merdeka ini adalah Menyusun modul ajar. Dengan alasan tersebut tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Indraprasta PGRI akan memberikan sosialiasi terkait pengetahuan, dan keterampilan Menyusun modul ajar kepada 50 orang guru di SDN 01 Kenari Jakarta Pusat.  Metode yang digunakan  dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah diawali dengan pemberian pengetahuan tentang Sejarah dan perkembangan kuirkulum, literasi dan numerasi, pengembangan modul ajar yang dilanjutkan dengan praktek menyusun modul ajar, dan mempresentasikannya di depan audien. Adapun bentuk luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah modul ajar kurikulum Merdeka sesuai dengan pedoman  dan  artikel publikasi pada jurnal nasional terindek sinta kemendikbud ristek.
EDUKASI PEMBATASAN KANTONG PLASTIK DAN BUNGKUS KADO BAGI ANGGOTA UKM JAPANESE ZONE MELALUI FUROSHIKI Gayatri, Askardiya Mirza; Aqil, Deden Ibnu; Hudaya, Adeng
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bangun Cipta, Rasa, & Karsa Vol 1, No 2 (2022): Jurnal PKM Batasa
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/pkmbatasa.v1i2.1144

Abstract

Kepedulian pada lingkungan alam harus ditumbuhkan supaya keberlangsungan kehidupan manusia menjadi bermakna. Salah satu dalam menjaga lingkungan adalah membatasi penggunaan kantong plastik dan bungkus kado yang mana harus dikelola dengan baik dan benar dengan menerapkan teknik reduce (mengurangi pemakaian plastik) melalui seni membungkus atau membuntal dengan kain yang juga disebut furoshiki. Sasaran yang dituju adalah mahasiswa anggota Unit Kegiatan Mahasiswa Japanese Zone (UKM JZ) yang diharapkan sebagai generasi penerus bangsa yang peduli lingkungan.Kegiatan ini bertujuan untuk menyadarkan remaja yang masih menggunakan kantong plastik dan kertas untuk membungkus kado karena lebih praktis untuk menggantinya atau beralih ke furoshiki atau membungkus dengan kain yang lebih tahan lama dan ramli (ramah lingkungan).  Metode yang digunakan diawali dengan penyadaran dan penyuluhan pentingnya menjaga lingkungan dan dampaknya, diskusi, dan praktek langsung. Hasil yang dicapai dari monitoring pembina, terdapat perubahan pola pikir dan perilaku mahasiswa anggota UKM JZ secara bertahap mengurangi penggunaan kantong plastik dan bungkus kado mengganti dengan buntelan kain atau furoshiki, bahkan furoshiki juga bisa digunakan sebagai pelengkap busana seperti kerudung cadangan, scraft, dan ikat kepala, selain itu dapat dijadikan sebuah peluang usaha