Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Optimizing Brand Identity of MSME Products through Rebranding in Increasing Consumer Brand Awareness Sutrisno Sutrisno; Maisa Azizah Asmara; Sri Purwati; Susanto Susanto; Rudy Rudy
Journal on Education Vol 5 No 3 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

To establish a powerful brand identity, MSMEs must examine a variety of factors, including the target market, rivals, and brand positioning. This will assist them in determining the most suitable brand name, logo, and slogan for their items. In order to achieve the research objective of rebranding the business identity of one of the micro, small, and medium-sized enterprises (MSMEs) coffee shops, the SWOT analysis method is used to analyze the needs of product rebranding so that it can accommodate the business's strengths, weaknesses, opportunities, and threats. Based on the results of the SWOT analysis, the research recommends redesigning the product, particularly in terms of logos, utilizing a simple and elegant logo concept that is easily recalled by consumers in order to increase brand awareness. application of a company's brand identity to items. The application of brand identity to company items so that it can be observed that the use of color and iconic business logos can be a characteristic of the business brand image aids customers in remembering business specifics and aids businesses in promoting brand awareness. In Figure 4, there are several examples of the application of business logos that can bolster the credibility of the logo as a brand identity for MSME business products and increase consumer brand awareness of MSME businesses, particularly in the products sold and the segmentation of MSMEs business businesses.
PELATIHAN INTERNET SEHAT DAN AMAN UNTUK KELUARGA Ramadhani Hamzah; Stephanus Zaldy Gunawan; Siti Marliah; Sri Purwati
Komunity : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Februari
Publisher : STIE BI (Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bisnis Indonesia) Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.763 KB) | DOI: 10.58413/jkpkm.v1i1.208

Abstract

Tujuan Pengabdian Masysrakat ini adalah untuk memberitahukan tentang pengetahuan penggunaan internet dengan aman bagi keluarga. Metode pendekatan yang digunakan dalam melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat tentang Pelatihan Internet yang Sehat dan Aman untuk Keluarga di wilayah Kelurahan Jatinegara, Jakarta. Pada kegiatan ini, kami melakukan sosialisasi bagaimana cara penggunaan internet yang sehat dan aman di lingkungan keluarga. Hasil atas terselenggaranya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah sebagai berikut: Materi yang disampaikan bagaimana penggunaan internet yang sehat dan aman untuk keluarga dapat diterima dengan baik. Masih dibutuhkan program berikutnya agar dapat dievaluasi dan tepat guna bagi peserta.
SUMBER PERMODALAN UMKM: PEMBIAYAAN P2P (PEER-TO-PEER) Susanto; Sutarti; I G. Lingga; Sri Purwati; Hanandewa
Komunity : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : STIE BI (Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bisnis Indonesia) Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.003 KB)

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk memberikan informasi mengenai permodalan bagi UMKM dan mengenalkan lembaga pembiayaan P2P agar pelaku usaha UMKM semakin tumbuh dan berkembang. Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini akan dilakukan dengan metode penyuluhan secara daring (online). Hal ini dikarenakan pada saat dilaksanakannya PKM, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari pemerintah masih berjalan. Hasil atas pengabdian masyarakat adalah tumbuhnya lembaga pembiayaan P2P yang didorong oleh perkembangan teknologi secara nyata memberikan alternatif pembiayaan bagi UMKM. Dengan adanya P2P ini menjadi solusi bagi UMKM yang mengalami kesulitan dalam mempersiapkan persyaratan dokumentasi administrasi bisnisnya maupun persyaratan agunan untuk mengakses pendanaan pada lembaga pembiayaan konvesional
Simple additive weighting for online platform evaluations in small business Niar Astaginy; Moh. Gifari Sono; Sri Purwati; Tanti Widia Nurdiani; Ghalib Suprianto
Jurnal Mantik Vol. 6 No. 4 (2023): February: Manajemen, Teknologi Informatika dan Komunikasi (Mantik)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/mantik.v6i4.3529

Abstract

Choosing the appropriate online selling platform as a small or medium-sized firm (SME) can help grow sales and expand customer base. Using decision-making approaches with the Simple Additive Weighting (SAW) method, you can select the greatest option among multiple alternatives while selecting the best sales platform. This research aims to assist MSMEs in evaluating and assessing online sales platforms based on the assessment criteria of Average transactions (C1), Unsuccessful transactions (C2), Transaction time (C3), Ease of use of the application (C4), Application errors (C5), and Satisfaction in usage features (C6). The results indicated that alternative A4, Instagram, was the greatest alternative online sales platform, followed by alternative A2, Go Food, as the second-ranking alternative, alternative A3, Grab Food, as the third-ranking alternative, and alternative A1, WhatsApp, as the fourth-ranking alternative. Analysis of the final results can be explained by the tendency of the most prioritized criteria with high criteria weight values, namely the average transaction criteria (C1), ease of use (C4), and application user feature satisfaction (C6), to influence the final results of alternative ranking; the final results of ranking can certainly serve as an alternative option for MSME decisions regarding the selection of online sales platforms.
PEMBERDAYAAN KEWIRAUSAHAAN IBU-IBU RUMAH TANGGA DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN KELUARGA Susanto; Sri Purwati; Kadek Ayu Susiani Dewi; Hanifah; Ismail; Soemarijadi; Maruli Sitompul
Komunity : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): Februari
Publisher : STIE BI (Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bisnis Indonesia) Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan dan keinginan manusia dari hari ke hari semakin bertambah dan semakin beraneka ragam. Tidak terkecuali dengan kebutuhan rumah tangga. Dalam rangka menangkap peluang dan memenuhi kebutuhan rumah tangga tanpa harus keluar rumah, maka ibu-ibu rumah tangga melakukan kegiatan yang produktif yang sekaligus dapat meningkatkan income rumah tangga. Kebutuhan perlunya penyuluhan meningkatkan kesejahteraan rumah tangga dengan pemberdayaan ibu rumah tangga sebagai masyarakat yang tergolong tenaga kerja produktif. Ibu-ibu warga RW 01 Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat sebagian besar dengan keadaan ekonomi keluarga menengah kebawah, mencari pekerjaan sudah semakin sulit, kebutuhan mencukupi kebutuhan harian meningkat. Ibu rumah tangga wilayah ini membutuhkan pengetahuan, keterampilan yang dapat dijadikan bekal merintis usaha. Mereka belum pernah mendapatkan latihan keterampilan. Berdasarkan analisis kebutuhan, tim menawarkan solusi bertujuan untuk membantu memberikan penyuluhan, pelatihan, diskusi kewirausahaan terhadap ibu rumah tangga dengan opsi kegiatan ekonomi yang dapat memperbaiki perekonomian keluarga. Dengan penyuluhan dan pelatihan ini diharapkan ibu rumah tangga mampu melihat, menafsirkan situasi, serta pencerahan pengetahuan keluarga dalam pelaksanaan fungsi ekonomi. Kegiatan pengabdian ini dapat memberikan pencerahan pemikiran, pemahaman ibu rumah tangga terhadap peluang potensi usaha keluarga sehingga tumbuh minat dan motivasi dalam diri mereka untuk berwirausaha. Ibu rumah tangga merespon baik kegiatan pengabdian ini dengan banyaknya ibu rumah tangga yang mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait permasalahan memulai usaha dan pemasarannya
The Analysis of Influence of Work Discipline and Organizational Culture on the Performance of State Civil Apparatus Sri Purwati; Ana Fitriyatul Bilgies; Ghalib Suprianto; Mariani; Muhammad Amsal Nasution
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 9 No. 2 (2023): April 2023
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v9i2.1037

Abstract

This study intends to identify and investigate how organizational culture and work ethics affect the effectiveness of the civil apparatus (PNS). 65 government workers participated in this study utilizing the saturated sample methodology as the sample size. The SPSS 17.0 program was used to collect data through the distribution of questionnaires and library data, which was then analyzed using multiple linear regression analysis methods. According to the analysis that has been done, the findings of this study show that organizational culture and work discipline have a significant impact on the performance of civil servants (PNS), both partially and simultaneously. In fact, 47% of employee performance can be attributed to organizational culture and work discipline.
Teknik Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode Behaviour Anchor Rating Scale dalam Pemeringkatan Karyawan Terbaik Indra Rustiawan; Sri Purwati; Sutrisno; Kraugusteeliana Kraugusteeliana; Asri Ady Bakri
Jurnal Krisnadana Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Krisnadana – Mei 2023
Publisher : Yayasan Sinergi Widya Nusantara (Sidyanusa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58982/krisnadana.v2i3.316

Abstract

Penilaian kinerja karyawan adalah bagian penting dari proses pengelolaan sumber daya manusia di perusahaan dan pendukung keputusan dalam penilaian kinerja karyawan memastikan bahwa hasil penilaian obyektif dan tidak dipengaruhi oleh faktor-faktor subyektif. Sehingga urgensi penelitian pada penentuan model pendukung keputusan dalam penilaian kinerja karyawan berdasakan skill atau kemampuan yang dimiliki setiap karyawan. Pada penelitian ini menerapkan metode Behaviour Anchor Rating Scale (BARS) digunakan untuk membantu pengambil keputusan dalam menentukan nilai akhir perankingan alternatif terbaik. Penelitian ini bertujuan untuk dapat menerapkan metode BARS dalam mendukung penilaian kinerja karyawan, dengan teknik pendukung keputusan dapat membantu pengambil keputusan menghasilkan keputusan secara obyektif. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan 6 kriteria penilaian dan 3 alternatif karyawan, metode BARS terbukti menghasilkan keputusan untuk karyawan terbaik dengan nilai 4,3 pada alternatif A3. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah menambahkan Behaviour Anchor pada setiap kriteria untuk membuat hasil perankingan lebih obyektif.
Teknik Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode Behaviour Anchor Rating Scale dalam Pemeringkatan Karyawan Terbaik Indra Rustiawan; Sri Purwati; Sutrisno Sutrisno; Kraugusteeliana Kraugusteeliana; Asri Ady Bakri
Jurnal Krisnadana Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Krisnadana – Mei 2023
Publisher : Yayasan Sinergi Widya Nusantara (Sidyanusa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.052 KB) | DOI: 10.58982/krisnadana.v2i3.316

Abstract

Penilaian kinerja karyawan adalah bagian penting dari proses pengelolaan sumber daya manusia di perusahaan dan pendukung keputusan dalam penilaian kinerja karyawan memastikan bahwa hasil penilaian obyektif dan tidak dipengaruhi oleh faktor-faktor subyektif. Sehingga urgensi penelitian pada penentuan model pendukung keputusan dalam penilaian kinerja karyawan berdasakan skill atau kemampuan yang dimiliki setiap karyawan. Pada penelitian ini menerapkan metode Behaviour Anchor Rating Scale (BARS) digunakan untuk membantu pengambil keputusan dalam menentukan nilai akhir perankingan alternatif terbaik. Penelitian ini bertujuan untuk dapat menerapkan metode BARS dalam mendukung penilaian kinerja karyawan, dengan teknik pendukung keputusan dapat membantu pengambil keputusan menghasilkan keputusan secara obyektif. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan 6 kriteria penilaian dan 3 alternatif karyawan, metode BARS terbukti menghasilkan keputusan untuk karyawan terbaik dengan nilai 4,3 pada alternatif A3. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah menambahkan Behaviour Anchor pada setiap kriteria untuk membuat hasil perankingan lebih obyektif.
Peran Kepemimpinan Yang Efektif Dalam Meningkatkan Kinerja Institusi Pendidikan Alean Kistiani Hegy Suryana; Sri Purwati; Kushariyadi; Enny Diah Astuti; Evi Gusliana; Putri Rahmah Alamsyah; Dana Aswadi
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 6 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i6.1741

Abstract

Kualitas sumber daya manusia sangat dipengaruhi oleh kualitas dan sistem pendidikan. Tidak hanya pengelola sekolah dan tim pendidik, namun pemerintah sebagai regulator juga memainkan peran penting dalam menciptakan dan membentuk sistem dan aturan yang pro terhadap pembangunan dan menjaga keberlanjutan kualitas setiap anak didik, sehingga kelak mereka dapat lulus dengan kualitas mumpuni dan siap berkompetisi baik secara nasional atau global. Sesi FGD ini bertujuan untuk menggali dan mengidentifikasi berbagai topik atau fenomena yang hangat untuk dibahas dan memiliki nilai urgensi bagi pendidik dan pengelola institusi pendidikan, karena dosen pengabdi menilai institusi pendidikan dewasa ini dihadapkan pada berbagai tantangan untuk berubah dan berbenah menuju kearah yang lebih baik. Hasil dari tahapan FGD kemudian disimpulkan bahwa dosen pengabdi bersepakat untuk membahas tentang bagaimana kepemimpinan pada suatu institusi pendidikan mampu meningkatkan kinerja segenap sumber daya manusianya dan juga kinerja institusi. Simpulan dari sesi sharing dengan topik peran kepemimpinan yang efektif dalam meningkatkan kinerja institusi pendidikan menyimpulkan bahwa institusi pendidikan memegang peran yang penting dan krusial bagi peningkatan daya saing dan kompetensi sumber daya manusia di Indonesia. Kualitas pendidikan dipengaruhi oleh kinerja dan kualitas dari sumber daya manusia yang jadi pendidik di institusi pendidikan.
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KUALITAS PRODUK, DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA USAHA RUMAHAN CEMILAN BYICA Naufal Farhan Hidayatullah; Sri Purwati; Susanto
Jurnal Manajemen Almatama Vol. 2 No. 2 (2023): September
Publisher : Jurnal Manajemen Almatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58413/jma.v2i2.214

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan, kualitas produk, dan harga terhadap kepuasan konsumen pada Usaha Rumahan Cemilan Byica. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan regresi dan korelasi yaitu metode yang bertujuan untuk menggambarkan pengaruh dan hubungan sesuatu yang sedang berlangsung pada saat penelitian dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai thitung > ttabel (13,901 > 1,990) dan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen. Nilai thitung > ttabel (16,954 > 1,990) dan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas produk secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen. Nilai thitung < ttabel (0,982 < 1,990) dan nilai signifikan sebesar 0,329 > 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa harga secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen. Nilai Fhitung sebesar 42,310 dengan nilai Sig. 0,000, karena nilai Sig. lebih kecil dari 0,05 dan Fhitung > Ftabel (42,310 > 2,72), maka Ho ditolak atau Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan, kualitas produk, dan harga secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen. Sementara itu nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,876 yang berarti menunjukkan adanya korelasi atau hubungan yang sangat kuat antara kualitas pelayanan, kualitas produk, dan harga terhadap kepuasan konsumen. Besarnya nilai Adjusted R Square (Adj. R2) adalah 0,759 atau 75,9% yang berarti variabel-variabel bebas dapat menerangkan perubahan pada variabel kepuasan konsumen sebesar 75,9% sedangkan sisanya sebesar 24,1% diterangkan oleh faktor-faktor lain diluar penelitian.