Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

LOCAL CULTURE BASED EXPERIMENTAL METHOD IN SCIENCE AND SOCIAL STUDIES LEARNING FOR ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS Dimas Qondias; Karolina Bhoki; Maria Euphrasia Ule
International Journal of Instructions and Language Studies Vol. 3 No. 1 (2025): International Journal of Instructions and Language Studies
Publisher : UHN IGB Sugriwa Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25078/ijils.v3i1.4894

Abstract

This study aims to analyze the need for a local culture-based experimental method in the teaching of natural and social sciences for fourth-grade students at Hedhazitia Public Elementary School. The goal is to ensure that the approach used not only enriches students' understanding of the subject matter but also fosters appreciation for their own cultural heritage. The research method employed is descriptive qualitative. Data collection techniques in this study include observation, interviews, and documentation. Data were analyzed using a descriptive qualitative approach. Sources of data consisted of observations, interviews, and documentation involving the school principal and teachers. The results indicate a significant need and strong potential to develop a local culture-based experimental method in the teaching of natural and social sciences. Although its implementation has not yet been systematic, teachers have shown openness and a positive attitude toward this approach. Collaborative efforts among various stakeholders are needed to realize science and social studies education that is not only scientific but also rooted in local cultural values. In this way, primary education can produce students who are not only academically capable but also possess identity, character, and a sense of care for their culture and surrounding environment.
PENGEMBANGAN MEDIA KARTU HURUF ELEKTRONIK BERBASIS BAHASA IBU UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN SISWA KELAS 1 SDK RAKALABA ta'i, Yasinta; Lawe, Yosefina Uge; Dimas Qondias; Sayangan, Yohanes Vianey
Jurnal Citra Pendidikan Anak Vol. 4 No. 3 (2025): Jurnal Citra Pendidikan Anak
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcpa.v4i3.6034

Abstract

Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah untuk: 1) menciptakan materi literasi kartu huruf elektronik berbasis bahasa ibu, dan 2) menilai kualitas hasil percobaan terkait penciptaan materi literasi kartu huruf elektronik berbasis bahasa ibu. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan 4D yang terdiri dari 4 tahap: (1) define, (2) design, (3) develop, (4) disseminate. Hasil studi dinyatakan bahwa media kartu huruf elektronik yang berbasis bahasa ibu (Bajawa) dapat digunakan sebagai media utama untuk meningkatkan kemampuan membaca awal siswa kelas satu di SDK Rakalaba. Hasil uji coba para ahli berikut ini menunjukkan hal ini. 1) Skor rata-rata untuk uji coba ahli materi/konten adalah 100%, menempatkannya di kategori Sangat Layak; 2) Temuan uji coba ahli bahasa adalah 100%, menempatkannya di kategori Layak. 3) Hasil uji coba ahli desain masuk ke dalam kategori sangat layak dengan skor rata-rata 100%. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa media utama untuk meningkatkan kemampuan membaca awal adalah kartu huruf elektronik yang berbasis pada bahasa ibu (Bajawa).
ANALISIS KENDALA SISWA MEMAHAMI MATERI PEMBELAJARAN PADA SISWA SEKOLAH DASAR KATOLIK MANGULEWA Dimas Qondias; Vinsensia Ledeng; Sebastiana Irmansari Nio Tegu
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 01 (2025): Volume 10 No. 01 Maret 2025 In Press.
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i01.24998

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kendala yang dihadapi siswa kelas 3 Sekolah Dasar Katolik Mangulewa dalam memahami materi pembelajaran pada mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial, Bahasa Indonesia, Matematika dan Pendidikan Pancasila. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melauli observasi dan wawancara. Teknik analisis data dengan reduksi data, display data dan verifikasi Hasil menunjukan bahwa kendala utama yang dihadapi siswa adalah keterbatasan kemampuan memahami konsep abstrak, rendahnya minat dan motivasi belajar, kurangnya penggunaan media yang kontekstual, dan siswa kesulitan dalam mengikuti instruksi guru dalam menggunakan alat peraga karena kurangnya pemahaman atau keterbatasan fasilitas.
PENGUATAN PENDIDIKAN PANCASILA MELALUI MEDIA TEKA-TEKI BURUNG GARUDA PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI SDK BOMARI Dimas Qondias; Anastasia Moi Nilu; Maria Karolina Gare
Jurnal Citra Pendidikan Anak Vol. 4 No. 3 (2025): Jurnal Citra Pendidikan Anak
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcpa.v4i3.5181

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa teka-teki Burung Garuda sebagai sarana penguatan Pendidikan Pancasila pada siswa kelas I SDK Bomari. Latar belakang penelitian didasarkan pada permasalahan pembelajaran Pendidikan Pancasila yang cenderung abstrak, monoton, serta kurang menarik bagi peserta didik. Untuk itu, dibutuhkan media inovatif yang kontekstual, interaktif, dan sesuai dengan karakteristik perkembangan kognitif siswa sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development) dengan menggunakan model ADDIE yang terdiri atas tahap Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi. Pada tahap analisis, ditemukan bahwa guru dan siswa membutuhkan media pembelajaran yang sederhana, menarik, dan mampu memvisualisasikan nilai-nilai Pancasila. Tahap desain menghasilkan prototipe teka-teki berbentuk Burung Garuda yang memuat simbol-simbol Pancasila. Pada tahap pengembangan, produk divalidasi oleh ahli materi, ahli media, dan ahli desain pembelajaran. Selanjutnya, implementasi dilakukan melalui uji coba perorangan dan kelompok kecil di SDK Bomari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media teka-teki Burung Garuda termasuk kategori sangat layak digunakan. Skor validasi dari ahli materi sebesar 87%, ahli media 83%, dan ahli desain 81%. Uji coba perorangan memperoleh skor 82%, sedangkan uji coba kelompok kecil mencapai 83%. Data ini menunjukkan bahwa media yang dikembangkan mampu meningkatkan keterlibatan, motivasi, serta pemahaman siswa terhadap nilai-nilai Pancasila.
PENGEMBANGAN MEDIA KANTONG PINTAR ELEMEN NILAI PANCASILA UNTUK ANAK USIA 5-6 TAHUN PADA TAMAN KANAK-KANAK WAEBELA Yulita Kristina Tai; Dimas Qondias; Karmelia Rosfinda Meo Maku; Konstantinus Dua Dhiu
Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP) Vol. 15 No. 2 (2025): Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36733/jsp.v15i2.12503

Abstract

Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (R&D) yang bertujuan untuk merancang serta menilai kelayakan media Kantong Pintar Elemen Nilai Pancasila bagi anak usia 5–6 tahun di TKK Waebela. Menggunakan model pengembangan ADDIE, penelitian ini meliputi tahapan analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memberikan instrumen pada ahli dan pengguna dari media yang dikembangkan. Data yang dipeoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil menunjukkan bahwa media tersebut dinilai layak sebagai media pembelajaran utama, dengan skor kelayakan dari ahli materi sebesar 80% pada kategori layak, ahli media 87% kategori sangat layak, dan ahli desain 90% kategori sangat layak. Hasil uji perorangan memperoleh hasil 87% dengan kategori sangat layak dan uji kelompok kecil sebesar 88% dengan kategori sangat layak.