Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Identifikasi Bakat Olahraga pada Siswa Sekolah Dasar Berbasis R Programing Adrizal, Mohd.; Maharani, Aulia Putri; Yuliawan, Ely; Yusradinafi, Yusradinafi; Diana, Fitri
Journal of SPORT (Sport, Physical Education, Organization, Recreation, and Training) Vol 8, No 1 (2024): Journal of S.P.O.R.T
Publisher : Pendidikan Jasmani Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/sport.v8i1.10191

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakat olahraga siswa SD Negeri 183 Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang melibatkan 39 siswa sebagai sampel, dengan teknik pengumpulan data menggunakan tes dan pengukuran dan diolah data menggunakan aplikasi R Programer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 39 siswa yang melakukan tes pengukuran, Terdapat 11 siswa yang  menunjukkan bakat di bidang olahraga. Temuan ini memberikan wawasan penting terkait potensi olahraga siswa SD Negeri 183 Kota Jambi, yang dapat menjadi dasar untuk pengembangan program pendidikan olahraga yang lebih terarah
PENGEMBANGAN PELONTAR SHUTTLECOCK SEBAGAI ALAT LATIHAN NETTING DALAM BADMINTON Barasa, Hebron Ronaldi; A., Palmizal; Adrizal, Mohd.; Yuliawan, Ely
Indonesia Sport Journal Vol 7, No 1 (2024): Januari - Juni
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/isj.v7i1.58220

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat pelontar shuttlecock sebagai alat bantu latihan netting dalam olahraga bulutangkis. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Data yang dikumpulkan mencakup data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari tanggapan, kritik, dan saran pengguna, sementara data kuantitatif diperoleh melalui berbagai uji coba. Penelitian ini menghasilkan alat berupa pelontar shuttlecock yang dirancang khusus untuk latihan teknik dasar netting dalam bulutangkis. Hasil validasi menunjukkan bahwa alat ini memperoleh persentase penilaian sebesar 94% dari ahli materi. Berdasarkan uji coba kelompok kecil, alat ini mendapatkan persentase penilaian sebesar 93%, dan uji coba kelompok besar memberikan penilaian sebesar 87%. Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan bahwa alat pelontar shuttlecock ini dinilai "sangat baik" sebagai alat bantu latihan teknik dalam olahraga bulutangkis. Penelitian ini menunjukkan bahwa alat pelontar shuttlecock yang dikembangkan dapat menjadi solusi efektif dan efisien untuk meningkatkan kemampuan netting pemain bulutangkis.
Survei Standarisasi Sarana dan Prasarana Olahraga di Kecamatan Kuala Jambi Kabupaten Tanjung Jabung Timur Efendi, Faisal; Hadinata, Reza; Adrizal, Mohd.
Jurnal Ilmu Olahraga dan Kepelatihan Indonesia Vol 6 No 1 (2024): Indonesian Journal of Sport Science and Coaching
Publisher : Jurusan Pendidikan Olah Raga dan Kepelatihan FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/ijssc.v6i1.31284

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui standarisasi sarana dan prasarana olahraga di Kecamatan Kuala Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode survei. Sumber data yang akan diperoleh dari pengurus gedung dan pemain yang menjelaskan mengenai jumlah, kondisi sarana dan prasarana pendidikan jasmani. Teknik pengumpulan data dengan wawancara. dokumentasi dan lembar observasi, analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sarana dan prasarana untuk cabang sepak bola di Kecamatan Kuala Jambi terdapat banyak sekali sarana dan prasarana tidak standar, sementara hanya beberapa sarana dan prasarana tergolong standar seperti lebar tiang gawang, bola sepak, dan drainase yang ada di lapangan sepak bola teluk majelis yang berkategori standar. Untuk sarana dan prasarana Bulutangkis terdapat 14 sarana dan prasarana tidak standar sedangkan hanya terdapat 12 sarana dan prasarana yang standar. Untuk sarana dan prasarana cabang bola voli terdapat 8 sarana dan prasarana tergolong tidak standar, sedangkan hanya terdapat 1 sarana dan prasarana yang standar. Untuk cabang Futsal terdapat 3 sarana dan prasarana tergolong tidak standar sedangkan 8 sarana dan prasarana yang standar. Akan tetapi  untuk jumlah sarana dan prasarana  olahraga yang ada di kecamatan kuala jambi tergolong sangat minim dimana ada beberapa desa yang tidak memiliki sarana dan prasarana olahraga seperti Desa Kuala Lagan, Desa Manunggal Makmur, dan Kelurahan Tanjung Solok
Pengembangan Pelontar Shuttlecock Sebagai Alat Latihan Netting Barasa, Hebron Ronaldi; Palmizal, Palmizal; Adrizal, Mohd.
Jurnal Cerdas Sifa Pendidikan Vol 13 No 2 (2024): Jurnal Cerdas Sifa Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/csp.v13i2.32372

Abstract

          Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pengembangan alat pelontar shuttlecock sebagai alat bentu latihan netting. Model pengembangan dalam penelitian ini menggunakan ADDIE. Data yang diperoleh dalam pengembangan pelontar shuttlecock ini berupa data kualitatif dan data kuantitatif.Data kualitatif diperoleh dari hasil tanggapan, kritik, dan saran. Penelitian ini telah menghasilkan sebuah alat untuk latihan teknik dasar dalam olahraga bulutangkis yaitu alat pelontar shuttlecock sebagai alat latihan netting. Data hasil validasi dari penelitian Pengembangan pelontar shuttlecock olahraga bulutangkis menunjukkan persentase yaitu 94% dari ahli materi dan  berdasarkan uji coba kelompok kecil didapatkan persentase sebesar 93%, dan uji coba kelompok besar sebesar 87%. Hasil penelitian ini menunjukkan penilaian alat pelontar shuttlecock secara keseluruhan adalah “sangat baik” sebagai alat latihan teknik dalam olahraga bulutangkis.  Kata kunci: Pelontar Shuttlecock
Life skills in tarung derajat Ulandari, Ulandari; Oktadinata, Alek; Putra, Anggrawan Janur; Adrizal, Mohd; Munar, Hendri
Jurnal Patriot Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Patriot
Publisher : Department of Coaching, Faculty of Sports Science, Universitas Negeri Padang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/patriot.v6i2.1074

Abstract

Problem: Based on observations made by researchers at the Siginjai Museum, Jambi City, athletes are very skilled in combat sports, but are still lacking in terms of affectivity, where athletes are more selfish, get angry easily, have less respect for time, act as they please and do not follow the rules given by them. coach. Purpose: The purpose of this research is to find out how the implementation of the Tarung Derajat sports training program at the Siginjai Museum Satlat, Jambi City, affects athletes' life skills. Apart from that, we also want to know whether the life skills component is more dominant in the programmed training process. Method: This research was conducted at the Tarung Derajat Satlat, Siginjai Museum, Jambi City in February 2024. With a population of 60 people, the sample was active members aged 11-21 years with a minimum average of 2. This research data was obtained through a questionnaire, Likert scale and LSSS (Life Skill Scale Of Sport), Cornin and Allen 2017. This research is a quantitative descriptive research. The data collection technique used is descriptive statistics using the Triangulation Technique. In this research, the data collected includes information regarding 8 components of life skills for combat athletes based on the aspects discussed in the questionnaire. Results: From the results of the analysis of 8 life skills components, the results for teamwork were 82%, goal setting was 85.63%, time management was 60%, emotional skills were 58.79%, interpersonal communication was 77%, social skills were 77% . 80%, leadership at 79% and problem solving at 76%. Conclusion: The research results explain that the most dominant aspect is goal setting at 85.63%, while the lowest aspect is the emotional skill aspect at 58.79%.
Implementasi Program Identifikasi Bakat Olahraga Sepakbola Anak Usia 10-15 Tahun Berbasis Software R Programming di PSSI Provinsi Jambi Adrizal, Mohd.; Hadinata, Reza; Daya, Wawan Junresti; Mardian, Roli; Munar, Hendri
Jurnal Pengabdian Masyarakat Pinang Masak Vol. 5 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpm.v5i2.38035

Abstract

Identifikasi bakat olahraga pada anak-anak tidak pernah dilakukan secara tepat dan belum memanfaatkan teknologi dan software yang mendukung dalam proses mengidentifikasi bakat olahraga. Khususnya di cabang olahraga sepakbola, bakat anak-anak dari usia 10-15 tahun belum pernah dilakukan, sehingga prestasi olahraga Sepakbola di Jambi tidak pernah berkembang. Padahal indentifikasi bakat bertujuan untuk memilih atlet muda paling menjanjikan dengan potensi untuk menjadi unggul dan professional. Oleh sebab itu, perlu dilakukan upaya sosialisasi dan penerapan identifikasi bakat olahraga sepakbola di PSSI Provinsi Jambi dengan memanfaatkan software R Programming. R programing merupakan program yang dapat dengan mudah mengenali bakat atletik. Skrip R Programming dapat digunakan untuk memeriksa data keterbakatan seorang calon atlet sejak usia dini. Pengabdian ini bertujuan untuk membantu mitra dalam mengatasi masalah prioritas dengan cara menerapkan program identifikasi bakat sepakbola di PSSI Provinsi Jambi yang memanfaatkan kemajuan teknologi berupa software R Programming untuk mendeteksi calon-calon atlet usia dini yang berbakat. Pengabdian ini juga melibatkan mahasiswa dalam proses PKM yang dilakukan. Dengan adanya pelibatan mahasiswa dan dosen diharapkan dapat menjembatani kolaborasi antara Kampus Universitas Jambi khususnya di Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kepelatihan dengan mitra PSSI Provinsi Jambi menciptakan MoU kerjasama sebagaimana tuntutan MBKM saat ini. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa seluruh peserta mengikuti acara dengan sangat antusias, dari total 50 atlet yang diteliti, hanya 11 (22%) atlet sepakbola usia dini yang menunjukkan keterampilan atau bakat olahraga Sepakbola, sementara 39 (78%) atlet lainnya tidak memiliki keterbakatan dalam olahraga sepakbola.
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT PESERTA DIDIK DALAM MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DI SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI Kuntum Maharani; Wawan Junresti Daya; Mohd. Adrizal
AL-MUADDIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Vol. 7 No. 2 (2025): April
Publisher : LPPM STAI Muhammadiyah Probolinggo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46773/muaddib.v7i2.1668

Abstract

The purpose of this study was to determine the more dominant factors between internal and external factors in influencing students' interest in participating in sports extracurricular activities at SMA Negeri 1 Muaro Jambi. SMA Negeri 1 Muaro Jambi is a formal school that has various extracurricular activities, there are two types of extracurricular activities, namely sports and non-sports extracurricular activities. Non-sports extracurricular activities are in great demand while sports extracurricular activities are less popular. Therefore, efforts need to be made to determine students' interests in order to improve achievement in this field. This study is a quantitative descriptive study with a survey method, where the data collection technique uses an instrument in the form of a questionnaire and is measured using a Likert scale. Based on the results of the data and conclusions in this study, the Interest of Students in Participating in Sports Extracurricular Activities at SMA Negeri 1 Muaro Jambi active status shows that external factors are the most dominant factors with a percentage of 53%, which is influenced by environmental factors. Inactive status shows that internal factors are the most dominant factors with a percentage of 64%, which is influenced by activity factors.
Developing Of Cognitive Assessment Instrumens Of High Order Thinking Skills In Small Ball Game Material Hadinata, Reza; Adrizal, Mohd.; Daya, Wawan Junresti; Mardian, Roli; Ilham, Muhammad; Ockta, Yovhandra
JETL (Journal of Education, Teaching and Learning) Vol 9, No 1 (2024): Special Issue
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jetl.v9i1.5827

Abstract

The Instrument of Higher Level Thinking Skills in Small Ball Games is an assessment instrument in sports subjects, especially in the sports of tennis, table tennis and badminton. This instrument is used to measure students' Higher Level Thinking abilities. This study aimed to: (1) produce a test instrumen that is feasible and meets the requirements for use in measuring the Higher Order Thinking Skills of students majoring in Sports Education, and (2) find out the characteristics of the instrumen of Higher Order Thinking Skills on Small Ball Game material of students majoring in Sports Education.This study used a modification development model from Wilson, Orindo, and Antonio, consisting of three stage: (1) designing the tests, (2) conducting test trials, and (3) taking test measurements. The population in this study was 308 students. The sampling technique was carried out using a total sampling technique. The trial subjects in this study consisted of 152 students, while measurement subject consisted of 156 students. Test instrument products were assessed by experts through a content validation sheet, where there are 2 experts, namely measurement experts (test construction experts) and sports education experts (material experts). Analysis was carried out using Item Response Theory with the help of the QUEST program. The results of the analysis in this study indicate that the test instrumen is feasible and meets the requirements for use in measurements. The conclusions in this research are a) The test instrument has been proven to be valid by experts; b) The test instrument has questions that are in the good category based on the results of the unidimensional test analysis; c) The test instrument is in the high category based on the information function.
Optimizing Physical Education Learning: Developing Local Wisdom-Based Learning Materials To Improve Students' Learning Motivation Adrizal, Mohd.; Ilham, Ilham; Ali, Muhammad; Bangun, Sabaruddin Yunis; Sastradika, Dedi; Ockta, Yovhandra
JETL (Journal of Education, Teaching and Learning) Vol 9, No 1 (2024): Special Issue
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jetl.v9i1.5930

Abstract

Local wisdom is a characteristic or specialty of a region that must be preserved. However, currently, the rapid development of technology has various impacts on life, especially the neglect of various games and cultures from a region. This study will develop local wisdom-based teaching materials in Physical Education and Sports subjects in Elementary Schools  Implementing local wisdom-based learning in basic learning is an effort that can be used as a basis for building awareness of local culture. The method used is research and development (R&D) with a 4D design (Define, Design, Develop and Disseminate). The results of the Expert assessment show that Local Wisdom-based Teaching Materials are categorized as very good and feasible to be applied to learning. The results of the trial of local wisdom-based teaching module products show that the achievement of high learning motivation reaches 82.69% in every aspect of student learning motivation indicators. These results indicate that local wisdom-based teaching materials in PE subjects are feasible to use and further research can develop these teaching materials at the secondary education level
PENGEMBANGAN PELONTAR SHUTTLECOCK SEBAGAI ALAT LATIHAN NETTING DALAM BADMINTON Barasa, Hebron Ronaldi; A., Palmizal; Adrizal, Mohd.; Yuliawan, Ely
Indonesia Sport Journal Vol. 7 No. 1 (2024): Indonesia Sport Journal (Januari-Juni)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/isj.v7i1.58220

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat pelontar shuttlecock sebagai alat bantu latihan netting dalam olahraga bulutangkis. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Data yang dikumpulkan mencakup data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari tanggapan, kritik, dan saran pengguna, sementara data kuantitatif diperoleh melalui berbagai uji coba. Penelitian ini menghasilkan alat berupa pelontar shuttlecock yang dirancang khusus untuk latihan teknik dasar netting dalam bulutangkis. Hasil validasi menunjukkan bahwa alat ini memperoleh persentase penilaian sebesar 94% dari ahli materi. Berdasarkan uji coba kelompok kecil, alat ini mendapatkan persentase penilaian sebesar 93%, dan uji coba kelompok besar memberikan penilaian sebesar 87%. Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan bahwa alat pelontar shuttlecock ini dinilai "sangat baik" sebagai alat bantu latihan teknik dalam olahraga bulutangkis. Penelitian ini menunjukkan bahwa alat pelontar shuttlecock yang dikembangkan dapat menjadi solusi efektif dan efisien untuk meningkatkan kemampuan netting pemain bulutangkis.