Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Peran Guru dalam Mengevaluasi Program Pembelajaran untuk Meningkatkan Kualitas Belajar Mengajar di MTs Hifzil Quran Medan Astika, Lilis; Ramadina, Rifda; Lativah, Hafni; Sholih, M.; Nasution , Inom
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 5 No. 3 (2024): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v5i3.1184

Abstract

This study was conducted to understand the role of teachers in evaluating learning programs to improve the quality of teaching and learning. This research uses a qualitative method, which is an approach that focuses on understanding phenomena from the perspective of the subjects being studied. The research employs interview and observation techniques. Data analysis in this study uses the Huberman method, which consists of three main steps: data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of the study show that the role of teachers in evaluating learning programs is as evaluators who have the function to identify, assess, and improve the learning programs that have been created and implemented in the classroom during the teaching and learning process. Teachers must also determine whether these learning programs successfully improve the quality of student learning
Pendidikan Kualitas Guru: Fondasi Utama dalam Membangun Sistem Pendidikan yang Unggul: Kualitas Guru: Fondasi Utama dalam Membangun Sistem Pendidikan yang Unggul Astika, Lilis; Nurul Anjani Daulay; Wardah Kholilah Tanjung; Abdul Fattah Nasution
Cemara Education and Science Vol. 2 No. 3 (2024): Vol II. Edisi III. Tahun 2024
Publisher : Cendekia Madani Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62145/ces.v2i3.74

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pentingnya kualitas guru sebagai fondasi utama dalam membangun sistem pendidikan yang unggul. Hal ini karena guru merupakan salah satu komponen pendidikan yang menentukan berhasil atau tidaknya proses belajar mengajar di lembaga pendidikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka. Studi pustaka merupakan teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, literatur-literatur, catatan-catatan, dan laporan-laporan yang berkaitan dengan masalah yang dikaji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru yang berkualitas adalah guru yang mempunyai keterampilan dan pengetahuan di bidang pendidikan sehingga mampu melaksanakan tugas dan tugasnya sebagai guru dengan sebaik-baiknya. Guru yang berkualitas harus mempunyai empat kompetensi yaitu, kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial
STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN DAYA TARIK SEKOLAH DAN JUMLAH PESERTA DIDIK BARU DI SMP SWT YAYASAN PERGURUAN UTAMA Astika, Lilis; M Solih; Nurul Anjani Daulay
Cemara Education and Science Vol. 2 No. 4 (2024): Vol II. Edisi IV. Tahun 2024
Publisher : Cendekia Madani Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was conducted to find out the principal's strategy in increasing the attractiveness of the school and the number of new students at SWT Primary School Middle School. This research uses a qualitative method, namely a research approach that focuses on understanding phenomena based on the perspective of the subject being studied. This research uses observation and interview techniques. The results of this research show that the main strategy used to increase the school's attractiveness and the number of new students involves active promotion and physical improvement of the school. Promotion is carried out directly by visiting the homes of elementary school graduates and using social media intensively. Apart from that, efforts to improve school facilities are also considered important to attract new students.
KEPALA SEKOLAH SEBAGAI SUPERVISIOR DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALISME TENAGA PENDIDIK DI SMA BUDISATRYA MEDAN Erliani, Salsabila; Nasution, Fina Safitri; Astika, Lilis; Amanda, Syahfira; Riadi, Rahmad; Baihaqi, Fajar
Al Ittihadu Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Cv Arsy Persada Quality

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tentu saja, tanggung jawab utama kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan di sekolah adalah merancang lingkungan belajar yang memungkinkan guru mengajar secara efektif dan siswa belajar. Direktur sekolah harus dapat mengawasi rencana pelajaran, layanan khusus, dan fasilitas terbaik untuk memastikan bahwa guru dan siswa senang berada di lingkungan kerja mereka. mengajar. Untuk itu, sudah selayaknya kepala sekolah memiliki pengetahuan yang mendalam tentang pendidikan. Kepala sekolah tidak hanya terbatas pada mempelajari teori-teori kepemimpinan, tetapi juga harus mampu menerapkan keterampilannya dalam situasi praktis. Ia sependapat dengan pernyataan Wahyosumidjo bahwa keberhasilan sekolah merupakan representasi dari hasil dan pencapaian sekolah.
PENINGKATAN LAYANAN ADMINISTRASI PENUNJANG KEGIATAN DI PENDIDIKAN MENENGAH ATAS Darmansah, Tengku; Astika, Lilis; Aisyahrani, Adilla; Fatwa, Marhatul; Yusuf, Hafiz
Mahir : Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pembelajaran Vol 3 No 1 (2024): Mahir : Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : Yana Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan korespondensi dan persuratan dalam meningkatkan kualitas layanan dan administrasi di Smk Swasta Nurul Amaliyah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu pendekatan penelitian yang berfokus pada pemahaman fenomena berdasarkan perspektif subjek yang diteliti. Penelitian ini menggunakan teknik observasi dan wawancara. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prosedur pengelolaan korespondensi dan persuratan di Smk Swasta Nurul Amaliyah dilakukan secara teratur dan rapi. Setiap surat masuk dicatat, didistribusikan ke pihak terkait, dan diarsipkan. Surat keluar disusun oleh tata usaha, disetujui kepala sekolah, diberi nomor urut, dan diarsipkan. Semua surat diarsipkan manual dan digital untuk memudahkan pelacakan.
Peranan Manajemen Humas dalam Membangun Branding Image Di SMP IT Nurul ‘Azizi Medan Astika, Lilis; Chaniago, Syakur
JAMP : Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Vol 8, No 2 (2025): Volume 8 No 2 Juni 2025
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This study aims to examine public relations management strategies in building the branding image of SMP IT Nurul ‘Azizi Medan. Increasing competition among educational institutions requires public relations to play a crucial role in shaping a positive image and enhancing the school’s appeal to the public. A descriptive qualitative approach was employed, with data collected through observation, in-depth interviews, and document analysis. The findings indicate that public relations activities have been implemented actively through social media, community-based programs, and intensive communication with parents. Supporting factors include strong leadership support, active participation from teachers and students, and a high level of public trust. However, challenges remain, particularly in terms of limited human resources, insufficient promotional budgets, and low digital literacy. Strengthening public relations planning and implementing more professional management are essential steps to enhance the school’s branding strategy. Keywords: public relations management, branding image, school Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi manajemen humas dalam membangun branding image di SMP IT Nurul ‘Azizi Medan. Persaingan yang semakin ketat antar lembaga pendidikan menuntut peran humas untuk menciptakan citra positif dan meningkatkan daya saing sekolah di mata publik. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas humas telah berjalan secara aktif melalui media sosial, kegiatan eksternal, serta komunikasi intensif antara sekolah dan orang tua. Faktor pendukung keberhasilan mencakup dukungan pimpinan sekolah, partisipasi guru dan siswa, serta kepercayaan masyarakat yang kuat. Sementara itu kendala yang dihadapi meliputi keterbatasan sumber daya manusia, minimnya anggaran promosi, dan rendahnya literasi digital. Peran strategis humas dalam membentuk citra institusi perlu diperkuat melalui perencanaan yang sistematis dan pengelolaan profesional. Kata Kunci: manajemen hubungan masyarakat, branding image, sekolah
Peranan Manajemen Humas dalam Membangun Branding Image Di SMP IT Nurul ‘Azizi Medan Astika, Lilis; Chaniago, Syakur
JAMP : Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan Vol 8, No 2 (2025): Volume 8 No 2 Juni 2025
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This study aims to examine public relations management strategies in building the branding image of SMP IT Nurul ‘Azizi Medan. Increasing competition among educational institutions requires public relations to play a crucial role in shaping a positive image and enhancing the school’s appeal to the public. A descriptive qualitative approach was employed, with data collected through observation, in-depth interviews, and document analysis. The findings indicate that public relations activities have been implemented actively through social media, community-based programs, and intensive communication with parents. Supporting factors include strong leadership support, active participation from teachers and students, and a high level of public trust. However, challenges remain, particularly in terms of limited human resources, insufficient promotional budgets, and low digital literacy. Strengthening public relations planning and implementing more professional management are essential steps to enhance the school’s branding strategy. Keywords: public relations management, branding image, school Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi manajemen humas dalam membangun branding image di SMP IT Nurul ‘Azizi Medan. Persaingan yang semakin ketat antar lembaga pendidikan menuntut peran humas untuk menciptakan citra positif dan meningkatkan daya saing sekolah di mata publik. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas humas telah berjalan secara aktif melalui media sosial, kegiatan eksternal, serta komunikasi intensif antara sekolah dan orang tua. Faktor pendukung keberhasilan mencakup dukungan pimpinan sekolah, partisipasi guru dan siswa, serta kepercayaan masyarakat yang kuat. Sementara itu kendala yang dihadapi meliputi keterbatasan sumber daya manusia, minimnya anggaran promosi, dan rendahnya literasi digital. Peran strategis humas dalam membentuk citra institusi perlu diperkuat melalui perencanaan yang sistematis dan pengelolaan profesional. Kata Kunci: manajemen hubungan masyarakat, branding image, sekolah
Strategi Mahasiswa KKN Dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Moderasi Beragama di Masyarakat Desa Kwala Besar Astika, Lilis; Darmayanti, Nefi; Pratiwi, Bella; Nabani, Ahmad An; Simatupang, Aidil Akbar
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4234

Abstract

Moderasi beragama merujuk kepada sikap serta upaya menjadikan agama sebagai dasar dan prinsip agar selalu menghindarkan diri dari sikap yang ekstrem (radikalisme) dan selalu mencari jalan tengah menyatukan semua elemen masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyebarkan dan juga menyiarkan nilai-nilai religi yaitu nilai-nilai Moderasi Beragama yang mana ini juga menjadi program wajib dalam kegiatan KKN Kelompok 131 UINSU Medan di Desa Kwala Besar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dimana observasi, interview atau wawancara dan dokumentasi digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Penelitian ini menunjukkan bahwa modernisasi dan kerukunan umat beragama di Desa Kwala Besar sudah cukup baik. Dilihat dari kegiatan keagamaan yang dilakukan masyarakat seperti pengajian, wirid, melayat dan takziah menunjukkan bahwa pemahaman moderasi beragama dan kerukunan antar umat beragama sudah cukup baik. Ada beberapa strategi yang dilakukan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama di Desa Kwala Besar yaitu pendidikan agama yang inklusif, meningkatkan kemampuan mengaji anak-anak dan mengadakan kegiatan festival anak sholeh.
Efektivitas Kebijakan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Kedisiplinan Siswa di Madrasah Aliyah Nurul Fadhilah Astika, Lilis; Akmalia, Rizki; Azzahra, Aliyyah Putri; Siregar, Nadia Sabrina; Maulana, Muhammad Rizki
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 3 (2024): Oktober 2024-Januari 2025
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v4i3.523

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kebijakan kepala madrasah dalam meningkatkan kedisiplinan siswa di Madrasah Aliyah Swasta Nurul Fadhilah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yaitu dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dab studi dokumen. Hasil penelitiaan menunjukkan bahwa Kebijakan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Kedisiplinan Siswa di Madrasah Aliyah Nurul Fadhilah telah menunjukkan hasil yang cukup positif. Beberapa kebijakan yang diterapkan mencakup penetapan jam masuk yang tegas, kegiatan apel pagi, kebersihan lingkungan dan kelas, serta penegakan tata tertib terkait pakaian, ibadah, dan larangan penggunaan handphone. Penerapan sistem reward dan punishment juga menjadi bagian penting dalam meningkatkan kedisiplinan siswa.
The Benefits of a Culture of Providing Rewards and Appreciations to Organization Members to Improve Performance Hadijaya, Yusuf; Mujahid, Tamimi; Astika, Lilis; Ramadina, Rifda
Education Achievement: Journal of Science and Research Volume 5 Issue 2 July 2024
Publisher : Pusdikra-Publishing.com

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jsr.v5i2.1919

Abstract

Culture is a set of values, beliefs, and attitudes that guide an organization's strategic goals and objectives directions. Rewards are bonuses or appreciation given to organizational members for their consistency and good performance. Of course, this encourages the involvement of organizational members and teaches organizational values ??which can result in higher growth. The research method used in this research is the library research method by concluding previous research or literature review. The purpose of this research is to determine the benefits of providing rewards for the performance of organizational members. Organizational culture is the basis or basis for the similarity of opinions and beliefs as well as practical values ??for all members of the organization. Rewards can also be said to be a culture in an organization, where they can attract employees' attention and provide information or remind them of the importance of the thing being rewarded compared to others.