Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Pengalaman Korban Kekerasan Seksual Pada Anak Pelajar Perempuan di Jakarta Timur Mayangsari, Denny Novita; Awaliah, Awaliah; Purnamawati, Dewi
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 4, No 8 (2024): Volume 4 Nomor 8 (2024)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mahesa.v4i8.15193

Abstract

ABSTRACT Sexual violence is the most common type of violence experienced by children and has physical and psychological impacts.  The impact of sexual violence if not handled properly can threaten the future. The purpose of the study was to obtain in-depth information about the experiences of victims of sexual violence on female students in East Jakarta. This research uses a qualitative approach with a phenomenological design. Informants were selected by purposive sampling with a total of 5 informants with in-depth interviews analyzed by content analysis. The results showed that sexual violence has a psychological impact and social relationships. Lack of sex education information, inequality of power relations and low family economy are factors that trigger sexual violence. The active role of teachers, communities and health workers is needed to provide education about sex education and the impact of sexual violence as a preventive measure. Keywords: Girls, Sexual Violence, Power Relations, Sex Education Information  ABSTRAK Kekerasan seksual merupakan jenis kekerasan yang paling banyak dialami oleh anak dan memberikan dampak fisik serta psikologis.  Dampak kekerasan seksual jika tidak ditangani dengan baik dapat mengancam masa depan. Tujuan penelitian mendapatkan informasi yang mendalam tentang pengalaman korban kekerasan seksual pada anak pelajar perempuan di Jakarta Timur. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif dengan desain fenomenologi. Informan dipilih secara purposive sampling dengan jumlah 5 informan dengan wawancara mendalam dianalisis secara content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan seksual memberikan dampak psikologis dan hubungan sosial. Kurangnya informasi pendidikan seks, ketimpangan relasi kuasa dan ekonomi keluarga yang rendah merupakan faktor pemicu kekerasan seksual. Perlu peran aktif  guru, masyarakat dan tenaga kesehatan untuk memberikan edukasi tentang pendidikan seks serta dampak kekerasan seksual sebagai tindakan pencegahan. Kata Kunci:  Anak Perempuan, Kekerasan Seksual, Relasi Kuasa, Informasi Pendidikan Seks
STRATEGI MENGUBAH PENGETAHUAN DAN PERILAKU CARING PERAWAT Awaliah, Awaliah; Nurhaeni, Nani; Wanda, Dessie
Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practice Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/ijnsp.v1i2.1-8

Abstract

Perawat merupakan salah satu profesi dalam pelayanan kesehatan yang duapuluhempat jam berada di samping pasien. Pemberian asuhan keperawatan kepada pasien merupakan proses sistematis yang dalam pelaksanaannya memerlukan interaksi intens antara perawat, pasien dan keluarga. Interaksi dan helping trust relationship dapat dikembangkan oleh perawat dengan penerapan perilaku caring. Tujuan proyek inovasi ini untuk mengetahui pengaruh penyegaran materi dan simulasi perilaku caring perawat terhadap pengetahuan dan perilaku caring perawat. Metode yang digunakan yaitu PICO dengan sampel 20 orang perawat anak. Tingkat pengetahuan dan perubahan perilaku caring perawat diidentifikasi sebelum dan sesudah pelaksanaan penyegaran materi dan simulasi perilaku caring menurut teori caratif caring Jean Watson. Hasil kegiatan menunjukkan ada perbedaan bermakna tingkat pengetahuan dan perilaku carng perawat sebelum dan sesudah penyegaran (p value < 0,05).Kata kunci: Penyegaran materi dan simulasi, caratif caring Jean Watson, pengetahuan dan perilaku caring perawat ABSTRACTNurse is one of the health profesions that twentyfour hours at the side of the patients. Nursing care is a systematic process which in its implementation requires intense interaction between nurses, patients and families. Interaction and helping trust relationships can be developed by nurses with the application of caring behavior. The purpose of this innovation project to identify the influence of refreshing and simulation Jean Watson’ caratif caring on nurses’ knowlegde and behaviour.The method used is cross sectional with 20 sample of child nurse. The level of knowledge and behavioral changes caring nurses identified before and after the implementation. The results showed that there was significant difference of knowledge and behavior level of carng  before and after refreshing (p value < 0,05).Keyword: Refreshing and simulation, Jean Watson’ caratif caring, nurses’ knowledge and caring behavior
PEMBERDAYAAN GURU KADER DAN SISWA MELALUI REVITALISASI USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) UNTUK MEWUJUDKAN SEKOLAH SEHAT Rita, Erni; Awaliah, Awaliah; Sari, Tria Astika Endah Permata; shava, Belinda Waliya
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 7, No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.7.1.1-10

Abstract

Sekolah sehat adalah sekolah bersih, indah, nyaman, tertib, aman, rapih , dan kekeluargaan. Peserta didiknya sehat dan bugar serta senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan oleh peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit, meningkatkan kesehatan, dan berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. UKS merupakan implementasi sekolah sehat atau Health Promoting School (HPS. UKS menerapkan tri program (Trias UKS) yaitu Pendidikan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan dan Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat. Jika pembinaan UKS dilaksanakan dengan baik dapat mencegah hal-hal negatif yang berkembang di masyarakat, seperti bahaya Narkoba dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat). Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah: Menyelesaikan permasalahan mitra dengan  melakukan revitalisasi UKS  sesuai dengan program UKS yaitu dalam bentuk kegiatan promotif seperti pelatihan palang merah remaja bagi siswa SMP, penyuluhan dan seminar. Melakukan upaya preventif dengan tujuan untuk mencegah siswa terhadap sakit melalui pemeriksaan  Anemia dengan edukasi Gizi Seimbang. Melakukan Screening/atau pemeriksaan rutin untuk memantau kesehatan siswa dalam upaya pencegahan penyakit yang berat dan menanamkan perilaku hidup sehat bagi siswa. Yaitu dengan Skrining Tuberkulosis.Pengembangan kurikulum bersama merancang output melalui program UKS. Hasil  pengabdian kepada masyarakat ini,  sudah dilakukan Revitalisasi UKS dalam bentuk sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi, pendampingan dan Evaluasi serta keberlanjutan program Metoda pelaksanaan yang digunakan adalah, Gerakan pemberdayaan, Binasuasana dan Advokasi.. Dari hasil  didapatkan peningkatan pengetahuan mitra baik dari Guru maupun dari siswa. Kata kunci: Guru Kader, Kesehatan Sekolah (UKS),Pemberdayaan,Revitalisasi, Sekolah Sehat
Efektivitas Penerapan Metode Intentional Rounds Terhadap Mutu Pelayanan Keperawatan Berdasarkan Kepuasaan Pasien Widiastuti, Eni; Rita, Erni; Setiyono, Erwan; Awaliah, Awaliah; Idriani, Idriani; Zuryati, Musmun; Sunandar, Mas Asep
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.42193

Abstract

Tingginya harapan dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan menuntut penyelenggara fasilitas pelayanan kesehatan meningkatkan mutu pelayanannnya. Mutu pelayanan keperawatan masih kurang dirasakan pasien disebabkan asuhan keperawatan yang diberikan kurang memperhatikan kebutuhan pasien, sehingga diperlukan metode agar dapat memantau dan memenuhi kebutuhan pasien secara teratur (Intentional   ROUNDS). Tujuan penelitian ini mengidentifikasi efektivitas penerapan metode Intentional ROUNDS terhadap kepuasan pasien. Metode penelitian menggunakan penelitian quasi eksperimen dengan desain Pre-post test with control group design. Populasi merupakan perawat dan pasien rawat inap. Sample penelitian masing-masing baik kelompok intervensi maupun kontrol, sebanyak 18 perawat dan 25 pasien. Uji bivariate dengan uji T  dan multivariate dengan Uji General Linier Model-Reaped Measure (GLM-RM). Berdasarkan Uji GLM-RM diperoleh nilai signifikansi Greenhouse-Geisser sebesar 0,000 < 0,05, yang menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dalam tingkat kepuasan pasien antara kedua kelompok pada pengukuran yang berbeda. Adapun efek yang ditimbulkan sebesar 0,235 (moderat) dan perbedaan perubahan antara kelompok yang tidak menerapkan metode Intentional ROUNDS dengan yang menerapkan sebesar 0,984. Berdasarkan Tests of Between-Subjects Effects, terdapat perbedaan kepuasan p=0,000 antar kedua kelompok, kekuatan perbedaan 43,3. Berdasarkan grafik Estimated Marginal Meands of Kepuasan Kedua Kelompok, pada kelompok intervensi hasil menunjukan terjadi peningkatan kepuasan dari pengukuran minggu pertama sampai minggu ke empat setelah penerapan dan pada pengukuran minggu ke empat terlihat kenaikan grafik relative stabil, hal ini menunjukan penerapan sudah efektif dalam memberikan kepuasan kepada pasien. Saran: Rumah sakit hendaknya menetapkan kebijakan penerapan metode Intentional  ROUNDS diruang perawatan lainnya dengan memberikan pelatihan dan supervisi yang konsisten agar mutu palayanan keperawatan dapat senantiasa ditingkatkan sehingga meningkatkan kepuasan pasien.
Hipnoterapi Dapat Menurunkan Tingkat Stres Pada Remaja di Panti Harapan Remaja Zulkarnaini, Zulkarnaini; Rita, Erni; Awaliah, Awaliah
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.43694

Abstract

Stres pada remaja yang tinggal di panti asuhan merupakan isu penting untuk dipahami dan diatasi. Remaja yang tinggal di panti asuhan sering menghadapi tantangan emosional, sosial, dan psikologis sehingga meningkatkan stres yang dapat merugikan diri sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hipnoterapi dapat menurunkan tingkat stres pada remaja di Panti Harapan Remaja. Metode penelitian menggunakan quasi eksperimental dengan rancangan one group pre test-posttest without control group design. Populasi berjumlah 24 remaja. Tehnik pengambilan sampel dengan total sampling. Besar sampel 24 remaja. Analisis uji statistik menggunakan uji paired simple t-test. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh hipnoterapi terhadap tingkat stres remaja dengan P-Value = 0.001. Rekomendasi: Pihak panti asuhan diharapkan memberikan dukungan mental kepada remaja, Dukungan mental yang efektif berupa layanan konseling dan terapi psikologis (Hipnoterapi) untuk membantu remaja mengatasi perasaan dan masalah emosional
Pengaruh Edukasi Gizi dengan Media Video Melalui Aplikasi Whatsapp Terhadap Pengetahuan Remaja di Smp Muhammadiyah 36 Jakarta Selatan Awaliah, Awaliah; Rita, Erni; Idriani, Idriani; Widiastuti, Eni; Zuryati, Masmun; Setiyono, Erwan; Armina, Armina
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.48314

Abstract

Remaja merupakan kelompok usia rentan terhadap masalah gizi seperti stunting, wasting, obesitas, dan anemia. Edukasi gizi yang efektif diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan remaja, salah satunya melalui media video yang disebarkan menggunakan aplikasi WhatsApp. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh edukasi gizi dengan media video melalui WhatsApp terhadap pengetahuan remaja di SMP Muhammadiyah 36 Jakarta Selatan. Penelitian menggunakan desain kuasi-eksperimen dengan rancangan Non-Equivalent Control Group Design (pretest–posttest). Sampel sebanyak 120 siswa dipilih secara acak. Data dikumpulkan pada Februari 2024. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata usia siswa 13,64 tahun, sebagian besar perempuan (66%). Skor pengetahuan meningkat signifikan dari rata-rata 75,67 (SD 9,806) sebelum intervensi menjadi 85,89 (SD 8,242) sesudah intervensi (p = 0,001). Temuan ini menunjukkan bahwa edukasi gizi berbasis video melalui WhatsApp efektif meningkatkan pengetahuan remaja tentang gizi seimbang. Penggunaan media video pada aplikasi yang akrab bagi remaja memungkinkan penyampaian materi yang lebih menarik, mudah diakses, dan mendukung pembelajaran kolaboratif antara guru dan siswa. Strategi ini diharapkan dapat menjadi alternatif intervensi pendidikan gizi untuk mencegah masalah malnutrisi pada remaja di lingkungan sekolah.
Pemberdayaan Remaja Melalui Peer educator Gizi Seimbang dalam Meningkatkan Pengetahuan Siswa di SMP Muhammadiyah 36 Jakarta Awaliah, Awaliah; Rita, Erni; Idriani, Idriani; Widhi , Annisa Sekar; Widiastuti, Eni; Zuryati, Masmun; Setiyono, Erwan
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 4 No. 1 (2025): September
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v4i1.339

Abstract

Masa remaja merupakan periode growth spurt dimana terjadi perkembangan fisik yang sangat cepat. Indonesia mempunyai tiga beban masalah gizi pada remaja yaitu stunting, wasting, obesitas dan kekurangan zat gizi mikro seperti anemia. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah  meningkatkan pengetahuan tentang gizi seimbang pada remaja dan membentuk duta Gizi. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara luring pada tanggal 22 Agustus 2024, materi yang disampaikan adalah tentang edukasi gizi seimbang kepada peer educator yang terdiri dari 15 orang siswa kader kesehatan remaja di SMP 36 Muhammadiyah Jakarta. Hasil analisis didapatkan rata-rata pre-test 66.00 dengan standar deviasi 11.823 dan rata-rata post-test sebesar 90.67 dengan standar deviasi 12.228 terlihat mean perbedaan antara nilai pre-test dengan nilai post-test sebesar 24.67. Hasil uji statistik didapatkan nilai P Value 0,001. Dengan demikian ada perbedaan yang signifikan antara pre dan post test pada α 0,05. Kesimpulan: edukasi gizi seimbang efektif dalam meningkatkan pengetahuan gizi seimbang siswa sebagai peer educator di SMP Muhammadiyah 36 Jakarta. Diperlukan pelaksanaan edukasi gizi seimbang secara berkelanjutan dan meluas, serta pelibatan aktif peer educator sebagai agen perubahan dalam promosi kesehatan di lingkungan sekolah.
Pemberdayaan Kelompok Pendamping Diabetes Self Manajemen Education (KP-DSME) Berbasis Keluarga di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih Zuryati, Masmun; Rita, Erni; Widiastuti, Eni; Awaliah, Awaliah; Idriani, Idriani; Setiyono, Erwan; Rahayu, Siti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 4 No. 1 (2025): September
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v4i1.344

Abstract

Diabetes Melitus merupakan salah satu penyakit tidak menular dan penyakit kronis yang paling banyak dialami oleh penduduk di dunia, salah satu jenis penyakit DM yang paling banyak dialami oleh penduduk dunia adalah DM tipe II, yaitu penyakit DM yang disebabkan oleh terganggunya sekresi insulin dan resistensi insulin. salah satu bentuk edukasi adalah Diabetes SelfManagement Education (DSME) yang dapat dilakukan secara mandiri maupun kelompok, baik di klinik ataupun di Rumah Sakit.Tujuan pengabdian Masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan keluarga dalam melaksanakan perawatan mandiri pada anggota keluarga yang menderita DM, meningkatkan Self Care behavior pada pasien DM sehingga status kesehatan dan kualitas hidup masyarakat khususnya pada penderita DM meningkat.Kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan pada keluarga yang memiliki anggota keluarga penderita Diabetes yang berobat poli penyakit dalam RS Islam jakarta Cempaka putih. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara luring pada tanggal 9 Mei 2025, Berdasarkan hasil uji Paired t test, terdapat pengaruh DSME/S terhadap peningkatan pengetahuan manajemen mandiri pasien DM tipe 2 yaitu dengan P Value 0,000.  Artinya Ada hubungan yang signifikan pengetahuan Pendamping Diabetes Self Manajemen Education (KP-DSME) di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih.  Rekomendasi dapat diberikan kepada pasien DM tipe 2 sebagai pendidikan manajemen diri untuk mencegah komplikasi.