Di era digital yang semakin maju, perkembangan kecerdasan buatan (AI) telah memberikan dampak yang besar pada masyarakat. Fokus dari penelitian ini adalah mengenai dampak sosial dari perkembangan AI terhadap pasar kerja dan kesenjangan digital. Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah metode deskriptif kualitatif. Kesenjangan digital merujuk pada divisi atau kesenjangan antara individu, rumah tangga, perusahaan, atau wilayah geografis dalam hal akses dan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Pendidikan dan pelatihan memiliki peran kunci dalam penanganan ancaman disrupsi sosial. Sektor pendidikan perlu mengubah kurikulum agar siswa siap dengan keterampilan yang sesuai dengan perkembangan teknologi AI, dan memberikan akses pada pelatihan untuk meningkatkan keterampilan teknis dan non-teknis.