Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENERAPAN METODE AMSILATY DALAM MENINGKATKAN MUTU BACA KITAB KLASIK DI PESANTREN AS SAI’DIYAH 2 TAMBAKBERAS JOMBANG Abdul Mukit; Hanifuddin
TARBIYAH DARUSSALAM: JURNAL ILMIAH KEPENDIDIKAN DAN KEAGAMAAN Vol. 9 No. 01 (2025): Tarbiyah Darussalam : Jurnal Ilmiah Kependidikan dan Keagamaan
Publisher : Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58791/tadrs.v9i01.234

Abstract

Abstrack Islamic boarding schools are inseparable from the teaching of classical books as the core curriculum in developing an understanding of Islam. Because classical books generally use Arabic, a method is needed to understand the essence of the book. Amsilaty is one of the methods widely used in Islamic boarding schools, especially Islamic boarding schools that emphasize the science of nahwu and sharaf as the basis for understanding classical books. In this modern era, many Islamic boarding schools have started using the Amsilaty method to support understanding classical books, one of which is the As Saidiyah 2 Tambakberas Jombang Islamic Boarding School. In the As Saidiyah 2 Islamic boarding school, the Amsilaty method is a special method in reading and understanding classical books so that it can be a special attraction for parents and students in choosing educational institutions in developing reading skills and understanding classical books. The application of the Amsilaty method has proven to be effective and efficient in developing the skills and understanding of students in reading and understanding classical books. This study uses a qualitative descriptive research model with a phenomenological approach that involves researchers in exploring the information needed. From this analysis, a conclusion was drawn that the amsilaty method is an efficient method for improving students' ability to read and understand classical books. Keywords: Amsilaty Method, Learning Quality, Classical Books.   Abstrak Pondok pesantren tidak terlepas dari pengajaran kitab-kitab klasik sebagai kurikulum inti dalam mengembangkan pemahaman agama Islam. Karena kitab-kitab klasik pada umumnya menggunakan bahasa Arab, maka diperlukan suatu metode untuk memahami hakikat kitab tersebut. Amsilaty merupakan salah satu metode yang banyak digunakan di pondok pesantren, khususnya pondok pesantren yang menitikberatkan pada ilmu nahwu dan sharaf sebagai dasar pemahaman kitab-kitab klasik. Pada era modern ini, banyak pondok pesantren yang mulai menggunakan metode Amsilaty untuk menunjang pemahaman kitab-kitab klasik, salah satunya adalah Pondok Pesantren As Saidiyah 2 Tambakberas Jombang. Di Pondok Pesantren As Saidiyah 2, metode Amsilaty merupakan metode khusus dalam membaca dan memahami kitab-kitab klasik sehingga dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi orang tua dan santri dalam memilih lembaga pendidikan dalam mengembangkan kemampuan membaca dan memahami kitab-kitab klasik. Penerapan metode Amsilaty terbukti efektif dan efisien dalam mengembangkan kemampuan dan pemahaman santri dalam membaca dan memahami kitab-kitab klasik. Penelitian ini menggunakan model penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang melibatkan peneliti dalam menggali informasi yang dibutuhkan. Dari analisis tersebut diperoleh kesimpulan bahwa metode amsilaty merupakan metode yang efisien untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca dan memahami buku-buku klasik. Kata Kunci: Metode Amsilaty, Kualitas Pembelajaran, Buku Klasik.
PEMBELAJARAN BAHASA ARAB UNTUK TUJUAN KHUSUS Mohammad Arif Setyabudi; Syamsuddin; Hanifuddin
EL-FUSHA: Jurnal Bahasa Arab dan Pendidikan Vol 1 No 1 (2020): EL-FUSHA Jurnal Bahasa Arab dan Pendidikan
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/el-fusha.v1i1.1220

Abstract

Arabic is one of the most widely spoken languages in the world. Most of the world'spopulation, in the Arabian peninsula and in Muslim countries use Arabic not only as alanguage for worship, but also as a language of communication, both spoken andwritten. In learning Arabic, there are two main objectives, namely learning Arabic forlife and learning Arabic for special purposes. Arabic learning for special purposes isprepared for learners who want to master the language functionally and practically, in arelatively limited scope. In the Arabic language learning program for special purposes,the learning materials and curriculum are arranged specifically and systematically bytaking into account the diversity of backgrounds and the needs of learners. In learning, itis not tied to certain methods, but takes into account the interests and motivations of thelearners.
PENTINGNYA AL-QU-RAN BAGI PEMBELAJARAN BAHASA ARAB Burhanuddin Ridlwan; Syamsuddin; Hanifuddin
EL-FUSHA: Jurnal Bahasa Arab dan Pendidikan Vol 2 No 1 (2021): El-FUSHA Jurnal Bahasa Arab dan Pendidikan
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/el-fusha.v2i1.1873

Abstract

Keberadaan Al-qur-an yang turun dengan menggunakan bahasa Arab mengubah bahasa Arab menjadi perhatian seluruh umat Islam di dunia ini, baik dari orang Arab maupun non Arab, sebagian umat Islam berkorban dengan jerih payahnya untuk mengkaji bahasa Arab al-qur-an hingga melahirkan karya-karya besar di bidang bahasa Arab seperti Imam Sibawaih, Ibnu Faris, Al-Jakhidz, dan sebagainya. Bahasa Arab al-qur-an adalah bahasa Arab yang mudah dihafal, yang indah ketika dibaca, dan yang agung maknanya. bahasa Arab al-qur-an adalah bahasa kallamullah, berasal dari bahasa Arab Quraisy yang paling tinggi sastranya di kalangan bangsa Arab disaat itu, bahasa yang mendominasi seluruh dialek-dialek bahasa Arab di sekitar kota Makkah, difahami oleh seluruh kabilah Arab. Banyak ilmu tentang bahasa Arab yang lahir bukan semata-mata karena bertujuan untuk bahasa Arab, tapi punya tujuan mengabdikan diri terhadap bahasa Arab Al-qur-an, Kajian tentang bahasa Arab dan pembelajarannya tidak bisa lepas dari Al-qur-an, karena Al-qur-an dan bahasa Arab telah saling terkait, sehingga umat Islam berkeyakinan bahwa mempelajari Islam dan Al-qur-an dengan ajarannya akan sempurna bila mempelajari bahasa Arab. Banyak ibadah yang berbahasa Arab, seperti salat, adzan, iqomah, dan lainnya dan tidak sah bila diganti dengan bahasa lain, mengembangkan bahasa Arab dengan menganggap bahwa bahasa Arab bisa dipelajari dengan tidak menganggapnya sebagai bahasa al-qur-an, adalah tindakan pengingkaran yang sasarannya adalah Al-qur-an dengan bahasa Arab yang dimilikinya, Pembelajaran bahasa Arab tersebut tidak dijiwai oleh dorongan dan spirit agama, dan akan berdampak pada jatuhnya wibawa bahasa Arab itu sendiri, Kata Kunci : Al-Quran, Pembelajaran, Bahasa Arab
Pengaruh Ekonomi dan Non Ekonomi terhadap Kerusakan Lingkungan Studi Kasus: Negara E7 (China, India, Brazil, Rusia, Indonesia, Meksiko, dan Turki) Hanifuddin; Sekaringsih , Riswanti Budi
Sunan Kalijaga: Islamic Economics Journal Vol. 3 No. 2 (2024)
Publisher : Department of Islamic Economics, Faculty of Islamic Economics and Business, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/skiej.2024.3.2.2437

Abstract

Emisi adalah salah satu dari beberapa aspek lingkungan yang berbahaya yang dapat berdampak terhadap perubahan global di dunia. Emisi merupakan polutan yang dihasilkan dari proses pembangunan infrastruktur, peningkatan produksi industri, dan konsumsi sumber daya alam yang tinggi meskipun hal ini telah membawa manfaat ekonomi yang signifikan bagi banyak negara. Namun, dampak negatif dari pertumbuhan ekonomi yang tidak terkelola dengan baik akan menimbulkan masalah besar di kemudian hari, terutama terhadap kerusakan lingkungan seperti perubahan iklim, degradasi habitat, dan penurunan kualitas udara dan air adalah isu-isu kritis yang membutuhkan perhatian serius. Dari sini perlu adanya upaya untuk mencari tahu determinan kerusakan lingkungan untuk meminimalisir dampaknya Penelitian ini menggunakan analisis data panel gabungan dari cross-section 7 negara E7 dengan time series 2002 hingga 2021. Hasil uji spesifikasi model menunjukan bahwa pendekatan FEM (Fixed Effect Model) adalah model terbaik untuk digunakan. Ditemukan bahwa variabel inovasi teknologi, kualitas lembaga, FDI (Foreign Direct Investment), serta pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kerusakan lingkungan, sedangkan variabel populasi berpengaruh namun tidak signifikan terhadap kerusakan lingkungan. Keywords: Kerusakan lingkungan, inovasi teknologi, kualitas lembaga, populasi, FDI, dan pertumbuhan ekonomi
Korelasi Antara Prophetic Intelligence (Kecerdasan Kenabian) Terhadap Prestasi Belajar PAI Di SMP Al-Furqan MQ Tebuireng Jombang Askoning; Haris Supratno; Hanifuddin; Khoirotul Idawati
Tarbiyah bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama dan Sains Vol. 9 No. 1 (2025): Vol IX. Edisi I Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Bukhary Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58822/tbq.v9i1.274

Abstract

This study is a study used to find and describe whether there is a relationship or correlation between prophetic intelligence and learning achievement at SMP aL-Furqan MQ. Prophetic intelligence is a method of intelligence that does not only see a person's ability from their intellectual intelligence, but also from their spiritual and bathiniyyah or heart aspects This study uses a quantitative approach with the correlation method. Correlation is a statistical analysis technique to find the relationship between two variables. The relationship between the two variables can occur because of a causal relationship or just a coincidence. The design of this study was to distribute a questionnaire containing questions about Prophetic Intelligence (x) and PAI report card scores as a learning achievement variable (Y). Based on the results obtained, the Prophetic Intelligence of AL-Furqan MQ Tebuireng Jombang Middle School students is included in the Medium category with 57 students with a percentage of 55%. The learning achievement of AL-Furqan MQ Tebuireng Jombang Middle School students is included in the Medium category with 53 students with a percentage of 51%. And there is a correlation between Prophetic Intelligence  and PAI learning achievement, by 39% or 0.390> 0.05. that means, that every increase in the value of Prophetic Intelligence  will also increase the value of PAI learning achievement.
Implementasi Penggunaan E-Book Dan Aplikasi Digital Sebagai Transformasi Media Pembelajaran Dalam Penguatan Nilai Karakter Pendidikan Agama Islam Vinda Nur Aisyah; Rofiatul Hosna; Khoirotul Idawati; Hanifuddin
Tarbiyah bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama dan Sains Vol. 9 No. 1 (2025): Vol IX. Edisi I Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Bukhary Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58822/tbq.v9i1.276

Abstract

Pe.rke.mbangan pe.sat te.knologi informasi dan komunikasi te.lah be.rdampak be.sar pada dunia pe.ndidikan, te.rmasuk dalam pe.nggunaan E.-book dan aplikasi digital se.bagai me.dia pe.mbe.lajaran. SMA Islam Te.rpadu Misykat al-Anwar al-Aqobah te.lah me.ne.rapkan siste.m pe.mbe.lajaran be.rbasis digital se.jak 2019. Pe.ne.litian ini be.rtujuan untuk me.nde.skripsikan transformasi me.dia pe.mbe.lajaran di se.kolah te.rse.but, me.nganalisis pe.ne.rapan E.-book dan aplikasi digital dalam me.mpe.rkuat nilai-nilai karakte.r Pe.ndidikan Agama Islam (PAI), se.rta me.ngide.ntifikasi faktor pe.ndukung dan pe.nghambat yang me.mpe.ngaruhi re.spons guru dan siswa te.rhadap pe.rubahan ini. Me.nggunakan pe.nde.katan kualitatif de.ngan studi kasus fe.nome.nologis, data dikumpulkan me.lalui obse.rvasi, wawancara, dan dokume.ntasi. Hasil pe.ne.litian me.nunjukkan adanya pe.rubahan signifikan dari me.tode. pe.mbe.lajaran tradisional ke. digital. Me.dia digital me.ningkatkan akse.sibilitas, fle.ksibilitas, dan inte.raktivitas, namun te.tap me.mbutuhkan pe.ngawasan guru. Faktor pe.ndukung me.ncakup guru profe.sional dan sarana yang me.madai, se.me.ntara hambatannya me.liputi kurangnya ke.sadaran siswa dalam me.nggunakan te.knologi se.cara bijak se.rta risiko ke.canduan digital. Transformasi ini turut me.mpe.rkuat nilai-nilai karakte.r PAI se.pe.rti ke.jujuran, tanggung jawab, dan inte.gritas. De.ngan inte.grasi te.knologi yang te.rstruktur dan pe.ningkatan kompe.te.nsi digital, diharapkan pe.mbe.lajaran me.njadi le.bih e.fe.ktif tanpa me.ngabaikan nilai-nilai ke.islaman.
Keefektifan Dan Keefisienan Kegiatan Belajar Mengajar Pada Program Kelas Matrikulasi Di MTS Al-Qur’an La Raiba Hanifida Jombang Ahmad Fatkhurrozak; Imron Arifin; Khoirotul Idawati; Rofiatul Hosna; Hanifuddin
Tarbiyah bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama dan Sains Vol. 9 No. 1 (2025): Vol IX. Edisi I Juni 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Bukhary Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58822/tbq.v9i1.277

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi keefektifan dan keefisienan program kelas matrikulasi di MTs al-Qur’an La Raiba Hanifida Jombang dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologi dengan teknik observasi dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program matrikulasi tiga tingkat Al-Farobi, Al-Ghazali, dan Al-Jabbar berhasil meningkatkan kualitas pembelajaran secara signifikan. Keberhasilan ini ditunjang oleh antusiasme siswa dalam mengikuti program, penggunaan model pembelajaran peta imajinasi Hanifida yang inovatif, serta adanya evaluasi rutin yang dilakukan oleh pihak sekolah. Meskipun masih terdapat kendala seperti keterbatasan fasilitas penunjang, program ini tetap berjalan efektif dan efisien karena mampu menjembatani kesenjangan latar belakang akademik siswa baru. Program ini dinilai relevan dan adaptif terhadap kebutuhan peserta didik yang berasal dari berbagai jenjang dan mutu pendidikan sebelumnya. Dengan adanya kelas matrikulasi ini, proses transisi pembelajaran menjadi lebih terarah dan sistematis, sehingga turut mendukung peningkatan mutu pendidikan di lingkungan madrasah. Rekomendasi ke depan adalah peningkatan sarana prasarana dan pengembangan kurikulum berbasis karakter untuk mempertahankan keberhasilan program secara berkelanjutan
KH. M. Ishomudin Hadziq Contribution to the Islamic Education Development at Pesantren Tebuireng: the Codification of KH. Hasyim Asy'ari's Thoughts Rohmah, Ni'matur; Hanifuddin
International Journal of Islamic Thought and Humanities Vol. 3 No. 2 (2024): International Journal of Islamic Thought and Humanities
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Taruna Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54298/ijith.v3i2.528

Abstract

This study explores the intellectual contribution of KH. Muhammad Ishomuddin Hadziq (Gus Ishom) in revitalising Islamic education at Pesantren Tebuireng through codifying literary works by KH. Hasyim Asy'ari. The research was driven by the academic neglect of these manuscripts, many of which were no longer taught at the pesantren since 1946. This study employs a qualitative historical method, combining document analysis, literature study, and in-depth interviews with family members and pesantren figures. The findings reveal that Gus Ishom systematically collected, verified, and published several of his grandfather's manuscripts—such as Adab al-'Ālim wa al-Muta'allim, al-Tibyān, and Risālah Ahl al-Sunnah wa al-Jamā'ah—into the compilation Irsyādus Sārī. These efforts restored Tebuireng's intellectual legacy and reintroduced classical Islamic thought into the formal curriculum of Pesantrens and Islamic universities. This codification contributed to the reintegration of traditional Pesantren scholarship (turāth) into modern Islamic education, while establishing a model for contextualising classical texts. The study concludes that Gus Ishom's scholarly initiative had a transformative impact on the development of Islamic education and the intellectual identity of Pesantren Tebuireng.
Pelatihan al-Asma al-Husna Metode Hanifida: Solusi Nyata Lejitkan Otak Anak Idawati, Khoirotul; Hanifuddin
Dinamis: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Hasyim Asy'ari Tebuireng Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/dinamis.v1i2.5848

Abstract

The age of 1 to 5 years is a golden age for children, this is the time for the task of parents as the first teacher to maximize all the potential that exists in the child, at this stage gross motor, fine cognitive and social interaction will develop and grow rapidly. However, many parents do not have free time and in the end the children are sent to Kindergarten (TK) schools. With the al-Asma al-Husna Hanifida method in kindergarten, it has a tremendous impact, not only can children pronounce asthma’, but with this method children will be invited to move, express and imagine. The method of implementing this service activity is divided into three stages, namely, needs analysis, implementation and assistance. This training was attended by Kindergarten teachers throughout the Turi Lamongan sub-district (IGTKM) as many as 150 participants. This training begins with the dynamics of turning the brain on, giving material by the trainer, practicing, evaluating and reflecting.
PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM KURIKULUM PAI Ridhwan, Burhanuddin; Syamsuddin; Hanifuddin
EL-Islam Vol 2 No 02 (2020): Juli
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Hasyim Asy'ari Tebuireng Jombang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/el-islam.v2i02.1263

Abstract

An educational approach with a multicultural insight can provide awareness and appreciation of cultural, ethnic, and religious diversity in forming a lifestyle of unity andtogetherness in a life of peace and mutual respect, andfollowing the diversity of our society. The focus of theproblems in this study are: First: the PAI learning system in amulticultural education curriculum. The method used in thisresearch is library research or literary study, which is a studycarried out to solve a problem based on a critical and in-depthstudy of relevant library materials following the focus of theresearch. The results of this study, first: The PAI learningsystem in the multicultural education curriculum can conditionstudents to learn to live in differences, build mutual trust,maintain mutual understanding, uphold mutual respect, openthinking, appreciation and interdependence, and conflictresolution