Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar is a Scientific Journal managed by Department of Elementary Teacher Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Muhammadiyah Palangkaraya and published twice a year (in March and September) by Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, contains articles of research and critical-analysis studies in Elementary Teacher Education topics.
Articles
195 Documents
Implementasi Lesson Study Dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru
Norhanah Norhanah
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 7 No 2 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v7i2.3691
Lesson study sebagai salah satu program kegiatan untuk meningkatkan kompetensi guru dan kualitas pembelajaran dapat dikembangkan di sekolah sebagai studi untuk analisis atas suatu praktik pembelajaran yang dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran berbasis riset untuk menemukan inovasi pembelajaran tertentu. Subjek penelitian tindakan sekolah ini adalah guru SMPN 5 Dusun Selatan Barito Selatan yang berjumlah 16 guru PNS. Namun karena keterbatasan waktu dan tenaga, maka diambil 10 orang sebagai sampel. Sedangkan waktu pelaksanaan penelitian tindakan sekolah ini dilakukan pada Januari sampai dengan Juni 2021 selama 2 siklus yang mana masing-masing siklus dilaksanakan dua kali pertemuan. Hasil penelitian, penulis dapat membuat suatu kesimpulan sebagai berikut : Pelaksanaan Lesson Study di SMPN 5 Dusun Selatan Barito Selatan pada awalnya menemui hambatan yang cukup berarti. Namun setelah dilaksanakan refleksi dapat berjalan secara baik dan efektif. Profesionalisme guru SMPN 5 Dusun Selatan Barito Selatan semakin baik, setelah dilaksanakan lesson study. Berdasarkan hasil siklus I, nilai rata-rata lesson study sejumlah 2,84 kemudian mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 3,15. Dengan demikian pelaksanaan Lesson Study dapat meningkatkan profesionalisme guru SMPN 5 Dusun Selatan Barito Selatan.
Pentingnya Dukungan Orang Tua Dalam Penguatan Literasi Berbasis Pembiasaan Bagi Siswa Sekolah Dasar
Ali Rachman;
Inuriya Verawati
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.3181
Literacy is a problem in the progress of information technology today. The purpose of writing this article is to examine how the role of parents in supporting the literacy movement, especially in elementary school-aged children, is based on habituation carried out by parents at home, the writing method used is literature review. parents in encouraging children to have literacy skills, the role of parents in this case is to help their children to choose good readings that their children like, to be role models for their children in reading, writing, listening and communicating a reading so that children also like to read and are also able to communicate what he reads, accompanying children with enthusiasm and enthusiasm so that the atmosphere becomes fun, parents open a meaningful communication atmosphere for children at home in order to strengthen literacy
Problematika Orang Tua Peserta Didik Dalam Bimbingan Belajar Dirumah Saat Pandemi Covid-19 Di Sdn Pindahan Baru Kecamatan Rantau Badauh: Problems Of Students' Parents In Student Guidance At Home During The Covid-19 Pandemic At SDN Pindahan Baru, Rantau Badauh District
Insaniyah;
Inuriya Verawati;
Aditya Hartini;
Mahrita;
Saidah Tunnoor
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.4179
This study aims to find out the problems of parents in guiding their children to study at home during the covid-19 pandemic at SDN Moving Baru. The research method used is a qualitative method. The population used in this study were some parents of grade I-VI students. The samples taken were 12 parents of students using random sampling technique. The data mining tools used were observation and interviews. The data processing technique used is data analysis of the Miles and Huberman models, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study, namely: 1) The work of parents increases, 2) Lack of mastery of the subject matter given by the teacher, 3) Difficult to grow children's interest in learning. Parents overcome these problems by: 1) Dividing time between work and guiding children to study at home, 2) Using cellphones, namely searching the Internet to find answers, 3) Inviting children to talk nicely or give a gift. From the results of the study, it can be concluded that parents get a problem in tutoring at home during the covid-19 pandemic.
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berorientasi HOTS Dengan Pendekatan TPACK di SD Lingkungan Aliran Sungai: The Development of HOTS Oriented Student Worksheet With the TPACK Approach in Elementary School in The Watershed Environment
Laila Rahmawati
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.4222
Learning loss merupakan permasalahan yang terjadi pada pembelajaran jarak jauh. Salah satu faktor terjadinya learning loss adalah guru tidak melakukan adaptasi terhadap bahan ajar berupa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Pengembangan LKPD tentu diharapkan tidak hanya bisa mengaliminir terjadinya learning loss tetapi juga dapat memicu keaktifan, meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik atau Higher Order Thingking Skills dan penggunaan teknologi melalui pendekatan TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge) dalam pembelajaran. Jenis penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (research and development) dengan mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik di pembelajaran Tematik Kelas IV SD Daerah Aliran Sungai. Model Pengembangan yang digunakan adalah model 4-D yakni Define, Design, Develop dan Disseminate. Produk yang dikembangkan akan ditelaah dan divalidasi oleh para ahli materi dan media. Instrument penelitian yang digunakan dalam pengambilan data adalah lembar validasi ahli dan lembar uji kepraktisan dan kelayakan produk LKPD. Hasil validasi materi memperoleh persentase 86,25% dengan kriteria sangat layak sedangkan hasil validasi media memperoleh persentase 85,83% dengan kriteria sangat layak. Setelah divalidasi, produk direvisi berdasarkan masukan dan saran untuk dilakukan uji coba. Dari hasil uji coba kemudian disebarkanlah instrument kepraktisan dan kelayakan produk kepada guru. Hasil yang dapatkan adalah LKPD mendapatkan persentase rata-rata 83,06% dengan kriteria sangat praktis dan layak untuk digunakan dalam pembelajaran di kelas IV khusus pada tema 3 peduli terhadap lingkungan subtema 3 ayo cintai lingkungan. Sehingga diharapkan untuk kedepannya LKPD ini dapat digunakan untuk sekolah-sekolah lain di Kota Palangka Raya dan menjadi bahan referensi untuk peneliti selanjutnya.
Strategi Pengayaan Berbasis Digital Membaca Cepat Dan Pemahaman Dengan Aplikasi Quizizz di SD Negeri Belitung Selatan 1 Banjarmasin: Speed Reading And Comprehension Digital Enrichment Strategy With Quizizz Application At SD Negeri Belitung Selatan 1 Banjarmasin
Ratna Restapaty;
Gusti Hanifah
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.4242
The development of digital-based learning media is an excellent alternative in the attempt to enhance quality of education, especially learning Indonesian language and literature in elementary schools after the Covid-19 pandemic. The study's objectives were to (1) analyze the factors that influence students' motivation for reading habituation using quizizz digital media, 2) analyze the implementation of the quizizz application in the implementation of learning enrichment in the post-Covid-19 pandemic, and 3) learn about just a variety of advantages and disadvantages obtained by teachers and students through the provision of enrichment using the quizizz application. The research method employs a qualitative approach, a descriptive qualitative method. Purposive sampling was used in the study, with the research subject being a teacher who had utilized the Quizizz application in the learning process. The speed reading ability of grade V and VI elementary school students was the focus of this study. The results of this study show that this enrichment strategy is feasible for use as a learning innovation; however, this research is limited to the enrichment stage. The findings of this study are expected to serve as a model for schools in terms of using digital enrichment media quizzes to enhance student' speed reading and comprehension skills in Indonesian courses
Reading-Literacy: Characteristics Of Students In The "Teaching Campus" Program Batch 2
Lukman Hakim Muhaimin;
Christina Monika;
Khofifa Romaito Siregar;
Dadan Dasari
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.4269
Various gaps exist in every education system. This will impact students' literacy skills, as evidenced by the PISA ranking every year indonesia is still in the lower class. The purpose of this study was to describe the reading literacy ability of the students of SD N 1 Brajan towards the class 2 teaching campus program. This study was qualitative research with a phenomenological design. The subjects taken were fifth-grade students of SD N 1 Brajan for the academic year 2021/2022, with the technique of taking the subject using Snowball Sampling. The time used by the researcher was 30 days at SD N 1 Brajan, Klaten district, Central Java province. The auxiliary instrument used is the class 2 teaching campus program: wall magazines, literacy trees, and literacy tips. The data obtained were drawn using interviews and observations. The validity of the data is required using triangulation methods with inductive data analysis techniques. The results showed that students' reading literacy skills were high, with various characteristics that appeared for each student in each indicator. Hopefully, this research can illustrate that campus teaching activities have a good impact on schools, especially schools with the 3T predicate.
The Effect of Math Anxiety On Mathematical Problem-Solving Ability: The Effect of Math Anxiety On Mathematical Problem-Solving Ability
Christina Monika Samosir;
Dadan Dasari
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.4305
One of the factors that influence the ability to solve mathematical problems is that students do not like mathematics and lack the ability to understand concepts. The purpose of this study was to analyze the effect of math anxiety on students' mathematical problem solving abilities. This research uses SLR (Systematic Literature Review). The result of this study is that the effect of math anxiety on problem solving abilities is negative. Based on the studies reviewed, it can be concluded that the level of students' math anxiety is high, so the resulting problem-solving ability is low, and vice versa. Problem solving abilities are strongly influenced by students' math anxiety.
Budaya Partisipatif Stakeholder Dalam Mewujudkan Sekolah Yang Bermutu di SMP IT Al Ghazali Modern School Palangka Raya: Participatory Stakeholder Culture In Realizing Quality Schools In The Smp It Al Ghazali Modern School Palangka Raya
Ahmad Syarif
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.4311
Budaya partisipatif stakeholder internal di sekolah adalah salah satu usaha yang dilakukan untuk mewujudkan sekolah yang bermutu sehingga perlu dijabarkan setiap komponennya. Penjabaran budaya parisipatif komponen stakeholder internal tersebut meliputi guru, siswa, orang tua serta staff administrasi. Penelitian ini bertujuan menjabarkan budaya yang dibentuk masing-masing komponen stakeholder internal dalam mewujudkan sekolah yang bermutu di SMP IT Al Ghazali Modern School Palangka Raya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini secara deskriptif kualitatif dengan melihat fenomena budaya partisipatif stakeholder internal sebagai objek dan komponen stakeholder internal sebagai subjek. Teknik pengumpulan data melalui obseravsi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini budaya partisipatif stakeholder internal dengan komponen guru, siswa, orang tua dan staff administrasi sekolah saling berhubungan satu sama lain dalam mewujudkan sekolah yang bermutu dan memiliki perbedaan karakteristik dengan sekolah-sekolah lain. Wujud dari budaya yang dimaksud meliputi budaya disiplin guru, tanggungjawab dengan tidak meninggalkan lingkungan sekolah, guru yang menjadi garda terdepan dalam memberikan pengetahuan baik pokok maupun tambahan kepada siswa. Siswa yang memiliki tanggungjawab akademis dan aktualisasi diri melalui program dan kegiatan yang dicanangkan sekolah. Orang tua yang memiliki rasa kepedulian tinggi terhadap sekolah yang diawali dengan pelibatan dalam berbagai kegiatan. Terakhir adalah staff yang professional dalam mengoganisasikan pekerjaan, transparan dan akuntabel dalam pencatatan administrasi keuangan yang bersumber dari siswa.
Kreativitas Guru Dalam Menggunaan Media Pembelajaran Matematika Kelas IV: Teacher Creativity in Use of Learning Media Mathematics Class IV
Rita Rahmaniati;
Made Clara Septiana;
Dedy Setyawan
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33084/tunas.v8i1.4480
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kreativitas guru dalam menggunakan media pembelajaran Matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru kelas IV SDN 5 Langkai, peserta didik kelas IV dan kepala sekolah SDN 5 Langkai Pengumpulan data yaitu dengan observasi untuk memperoleh gambaran proses pembelajaran yang meliputi aktivitas guru dalam mengajar dan aktivitas peserta didik dalam belajar, wawancara untuk mencari informasi atau mengetahui bentuk kreativitas guru terhadap media pembelajaran dan respon peserta didik terhadap media yang digunakan, dan dokamentasi untuk mendokumentasikan aktivitas guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran matematika. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru kelas IV di SDN 5 Langkai masuk dalam kriteria baik saat berkreativitas menggunakan media pembelajaran matematika. Ada 4 komponen indikator dari kreativitas guru yaitu kelancaran berpikir, kemampuan berpikir luwes, kemampuan berpikir orisinil, dan kelancaran berpikir rinci atau memerinci. Namun tidak semua komponen tersebut dimiliki secara maksimal diantaranya kurangnya alternatif penggunaan media dan media yang digunakan sangat sederhana dan bukan hasil pemikiran sendiri. Meskipun demikian, guru tetap berusaha untuk menggunakan media meskipun hanya menggunakan bahan – bahan yang ada disekolah.
Model Lesson Study Sebagai Strategi Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Kajian Puisi Mahasiswa: The Lesson Study Model as a Strategy to Improve the Learning Quality of Student Poetry Studies
Alifiah Nurachmana;
Albertus Purwaka;
Yuliati Eka Asi;
Erdha Tri Aprisna;
Pirawati
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2022): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Dalam mata kuliah Kajian Puisi terutama pada materi sarana retorika dan gaya bahasa dalam puisi, mahasiswa banyak mengalami kesulitan untuk menganalisis puisi berkaitan dengan dua hal tersebut. Salah satu alternatif perbaikan dalam upaya meningkatkan pembelajaran dengan melakukan Lesson Study. Pembelajaran yang sesuai masalah di atas adalah pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Peningkatan kemampuan dosen dalam mengajar melalui model Lesson Study pada mata kuliah Kajian Puisi pokok bahasan sarana retorika dan gaya bahasa berbasis Problem Based Learning. 2) Peningkatan kualitas pembelajaran mahasiswa PBSI semester 3 kelas A melalui model Lesson Study pada mata kuliah Kajian Puisi pokok bahasan sarana retorika dan gaya bahasa berbasis Problem Based Learning. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Pada pertemuan I, dosen masih belum sepenuhnya dapat menguasai kelas dan menyesuaikan alokasi waktu pada saat pembelajaran. Namun indikator tersebut akhirnya dapat diperbaiki pada pertemuan II. Hal ini menunjukkan peningkatan kemampuan dosen dalam mengajar melalui model Lesson Study. 2) persentasi kelulusan mahasiswa pada siklus I sebesar 78,04%. Persentasi kelulusan mahasiswa pada siklus II sebesar 92,68%. Persentasi kelulusan tersebut juga mengalami peningkatan sebesar 14,64% jika dibandingkan dengan persentasi kelulusan pada siklus I. Hal ini berarti menunjukkan peningkatan kualitas pembelajaran.