cover
Contact Name
Rizky Saputra
Contact Email
rizkysaputra01b@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
komunikologi@uinsu.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial
ISSN : 25287583     EISSN : 26218267     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Komunikologi : Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial merupakan jurnal di bawah pengelolaan Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Arjuna Subject : -
Articles 115 Documents
Peran Komunikasi Interpersonal Orang Tua Dalam Pembentukan Perilaku Anak Usia Dini Di Langkat Efri Ayu Aginta Br Surbakti; Achiriah Achiriah; Syahrul Abidin
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i1.12107

Abstract

AbstrakTulisan ini membahas Komunikasi Interpersonal Orang Tua dalam Pembentukan kepribadian Anak di Lingkungan VI  Namo Cengke Kec. Salapian Kabupaten Langkat serta perannya. Teori yang digunakan untuk mengupas penelitian ini adalah teori Skinner. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan Informan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah anak serta orang tua yang ada di Lingkungan VI  Namo Cengke Kec. Salapian Kab. Langkat yang memiliki keterkaitan dengan masalah penelitian yang akan dibahas yaitu anak usia dini umur 0-6 tahun. Hasil penelitian menunjukkan Komunikasi yang terapkan oleh orang tua sangat berdampak kepada perilaku anak, oleh karenanya perlu bagi orang tua unutk mengetahui bagaimana cara berkomunikasi yang baik dan dan benar kepada anak sehingga membentuk suatu hubungan baik antara keduanya. Peran komunikasi interpersonal yang baik harus dilakukan orang tua yaitu harus mengutamakan kepentingan anak serta interksi yang berlangsung bukan hanya komunikasi orang tua kepada anak namun sebaliknya anak kepada orang tua. Orang tua harus mampu mengambil kendali anak harus mampu mengontrol anak baik yang masih berusia dini maupun tidak. AbstractThis article is discussion abaout The Role of Parental Interpersonal Communication in the Formation of Children's Behavior. The purpose of this study was to find out how the Interpersonal Communication of Parents in the Formation of Children's Personality in the VI Namo Cengke Kec. Salapian Kab. Langkat and its role. The theory used to analyze this research is Skinner's theory. The method used in this research is descriptive qualitative method with research informants used in this study are children and their parents in the VI Namo Cengke district. Salapian Kab. Langkat which has relevance to the research problem to be discussed is early childhood aged 0-6 years. The results of the study show that the communication applied by parents greatly affects the behavior of children, therefore it is necessary for parents to know how to communicate properly and correctly to children so as to form a good relationship between the two. The role of good interpersonal communication must be carried out by parents, namely they must prioritize the interests of the child and the interactions that take place are not only parent-to-child communication but on the contrary, children to parents. Parents must be able to take control of children must be able to control children who are still young or not.
TRANSFORMASI IDENTITAS SOSIAL PEREMPUAN TIONGHOA INDONESIA DARI KOMUNIKASI SOSIAL KE KOMUNIKASI POLITIK Rudi Salam Sinaga; Puji Lestari; Khairunnisah Lubis; Agnita Yolanda
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i1.12612

Abstract

Abstrak Transformasi identitas sosial pada setiap ruang dan waktu memiliki penyebab tersendiri dalam perubahannya. Tulisan ini ingin mendapatkan pada keadaan seperti apa komunikasi sosial bergerak menjadi komunikasi politik dikalangan perempuan tionghoa Indonesia. Tulisan ini mencoba meringkas perjalanan sejarah pada empat era (pra-kemerdekaan, orde baru, reformasi dan pasca-reformasi) untuk merefleksikan keadaan tersebut. Penelitian kualitatif ditetapkan sebagai jenis penelitian dalam tulisan ini karena berkaitan dengan interaksi, perubahan dan proses pada kurun waktu tertentu. Studi pustaka dianggap jenis penelitian kualitatif yang relevan digunakan untuk mendapatkan informasi. Data berasal dari telaah buku, artikel dan laporan penelitian yang relevan terhadap fokus penelitian. Data yang diperoleh kemudian di verifikasi kemudian dilakukan interpretasi untuk mendapatkan makna. Hasil penelitian mendapatkan bahwa pergeseran komunikasi sosial ke komunikasi politik terjadi untuk merespon keadaan tertentu dalam rangka adaptasi dan mengakomodasi perubahan jaman.AbstractThe transformation of social identity in every space and time has its own causes in the changes. This paper wants to find out in what circumstances social communication moves into political communication among Indonesian Chinese women. This paper tries to summarize the history of the four eras (pre-independence, new order, reformation and post-reformation) to reflect this situation. Qualitative research is defined as a type of research in this paper because it deals with interactions, changes and processes over a certain period of time. Literature study is considered a relevant type of qualitative research used to obtain information. The data comes from a review of books, articles and research reports that are relevant to the research focus. The data obtained is then verified and then interpreted to get meaning. The results of the study found that the shift from social communication to political communication occurred to respond to certain circumstances in order to adapt and accommodate changing times.
Komunikasi Mitigasi Bencana oleh BPBD Provinsi Bengkulu pada Masyarakat di Daerah Aliran Sungai Lemau Dionni Ditya Perdana; Rosi L. Vini Siregar
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i1.12464

Abstract

AbstrakKeberadaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Provinsi Bengkulu memiliki peranan yang sangat penting dalam upaya mitigasi bencana dikarenakan Bengkulu merupakan wilayah rentan terjadi bencana. Salah satu potensi bencana yang menjadi perhatian besar di provinsi Bengkulu yakni banjir. Oleh karena itu penelitian terkait pola komunikasi bencana yang dilakukan terhadap masyarkat di sekitar daerah aliran sungai Lemau yang mana merupakan wilayah rentan terdampak banjir perlu untuk dianalisis dan dievaluasi. Penelitian ini dilakukan dengan metode observasi dan wawancara. Observasi yang dilakukan yakni berupa pengamatan terhadap media komunikasi yang digunakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bengkulu yakni media sosial (facebook dan instagram). Wawancara dilakukan kepada Kepala Bidang Pra-Bencana BPBD Provinsi Bengkulu. Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pola komunikasi yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bengkulu dalam hal mitigasi bencana berupa koordinasi antar satuan kerja pemerintah daerah. Sedangkan komunikasi dengan memanfaatkan media sosial belum terfokus pada upaya mitigasi bencana melainkan kegiatan ceremonial instansi tersebut. AbstractThe existence of the Bengkulu Province Regional Disaster Management Agency has a very important role in disaster mitigation efforts because Bengkulu is a disaster-prone area. One of the potential disasters that is of great concern in Bengkulu province is flooding. Therefore, research related to disaster communication patterns carried out on the community around the Lemau river basin, which is a vulnerable area affected by floods, needs to be analyzed and evaluated. This research was conducted by observation and interview methods. The observations made were in the form of observations on the communication media used by the Regional Disaster Management Agency of Bengkulu Province, namely social media (Facebook and Instagram). The interview was conducted with the Head of the Pre-Disaster Division of BPBD Bengkulu Province. The findings in this study showed that the communication pattern carried out by the Regional Disaster Management Agency of Bengkulu Province in terms of disaster mitigation in the form of coordination between local government work units. At the same time, communication by utilizing social media has not been focused on disaster mitigation efforts but rather on ceremonial activities of the agency 
PERANAN TUTUR GAYO SEBAGAI KOMUNIKASI EFEKTIF DALAM KELUARGA (Studi di Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah) Subhan AB; Selamat Riadi; Viana Safrida Harahap
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i1.12511

Abstract

Abstrak Peranan tutur Gayo dalam keluarga di Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah, merupakan suatu gambaran proses komunikasi yang berlangsung di keluarga dalam bentuk panggilan kepada sanak pamili atau saudara, juga terjadi pada interaksi sosial di masyarakat umum secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pentingnya komunikasi efektif dalam keluarga melalui tutur Gayo, serta untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang kendala-kendala penyebab tutur tidak digunakan dalam keluarga di Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Masalah dalam studi ini adalah bagaimana peranan tutur sebagai komunikasi efektif dalam keluarga di Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah, dan kendala-kendala penyebab kurangnya digunakan tutur dalam keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan tipe deskriftif. Dengan metode ini maka penelitian ini diperoleh data melalui, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tutur gayo sangat berperan sebagai komunikasi yang efektif dalam keluarga di Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh tengah, namun dalam pelaksanaanya masih ada keluarga atau masyarakat yang tidak menggunakan nya dalam keluarga,dan penerapan nya masih kurang baik. Disisi lain, penelitian ini juga menunjukan adanya kendala-kendala yang dihadapi keluarga di Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Adapun penyebab kendala yang dialami masyarakat ialah timbul dari dalam keluarga (faktor internal), dan ada pula kendala yang timbul dari pengaruh luar (faktor eksternal). AbstractThe role of Gayo speech in the family in Bebesen District, Central Aceh Regency, is a description of the communication process that takes place in the family in the form of calls to relatives or relatives, also occurs in effective social interaction in the general public. This study aims to identify and describe the importance of effective communication in the family through Gayo speech, as well as identify and describe the obstacles that cause speech not to be used in families in Bebesen District, Central Aceh Regency. The formulation of the problem in this study is how the role of speech as effective communication in families in Bebesen District, Central Aceh Regency, and the obstacles that cause the lack of use of speech in the family. This study uses a qualitative research approach with a descriptive type. With this method, this study obtained data through observation, interviews and documentation. The results of this study indicate that gayo speech plays a very important role in effective communication in families in Bebesen District, Central Aceh Regency, but in practice there are still families or communities who do not use it in the family, and its application is still not good. On the other hand, this study also shows the obstacles faced by families in Bebesen District, Central Aceh Regency. The causes of the obstacles experienced by the community arise from within the family (internal factors), and there are also obstacles that arise from outside influences (external factors).
Pengaruh Elemen Video Dan Audio Pada Iklan Sasa Di Twitter Terhadap Sikap Khalayak Khinanti Khanzasalwa; Sylvie Nurfebiaraning
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i2.11707

Abstract

Abstrak Beriklan termasuk kedalam kegiatan komunikasi pemasaran yang dapat dilakukan secara online melalui media sosial salah satunya yaitu Twitter. Dalam satu tahun kebelakang pertumbuhan pengguna aktif dan pertumbuhan signifikan pada konten video terus bertambah sehingga Twitter dipilih dan digunakan oleh perusahaan untuk beriklan. Salah satu perusahaan tersebut adalah PT. Sasa Inti, membuat sebuah iklan yang diunggah melalui akun Twitter @Sasa_Melezatkan dengan format video iklan, meraih 3,2 juta pentonton. Iklan tersebut merupakan iklan Sasa versi “Welcome Back Micin Swag Generation”, iklan yang banyak mendapat tanggapan baik dari khalayak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui besar pengaruh elemen video dan audio pada iklan Sasa versi “Welcome Back Micin Swag Generation” di media sosial Twitter terhadap sikap khalayak. Komponen sikap yang akan diteliti nantinya adalah komponen sikap kognitif, afektif dan konatif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive sampling dengan jumlah sampel yaitu 400 sampel. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah Analisis Statistik Desktiptif dan Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian ini adalah terdapat pengaruh Elemen Video dan Audio secara parsial sebesar 40,13% dan 16,56 % serta secara simultan sebesar 56,8% dari 100% terhadap Sikap Khalayak. Keywords: Elemen audio, elemen video, sikap khalayak
Analisis Representasi Perlawanan Perempuan Pada Film Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak Eva Suryani Sembiring
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i2.11561

Abstract

AbstrakFilm merupakan salah satu media massa yang memiliki pengaruh yang kuat dalam menyampaikan pesan kepada khalayak. Pesan yang disampaikan oleh film bersifat multitafsir. Ada yang berpandangan bahwa film hanya sebagai hiburan, tetapi ada juga yang berpandangan bahwa film menggambarkan realitas ataupun fenomena yang terjadi di tengah masyarakat. Isu yang sering diangkat adalah terkait dengan gender. Ketidakadilan dapat terjadi pada laki-laki atau perempuan, tetapi sering kali perempuanlah yang menjadi korban. Kesadaran akan hal itu pada akhirnya membuat perempuan melakukan perlawanan untuk dapat membebaskan dirinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk kekerasan yang terjadi pada perempuan dan bagaimana perlawanan yang dilakukan tokoh perempuan dalam film”Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan analisis semiotika Charles Sanders Peirce. Penelitian ini menemukan bahwa bentuk kekerasan yang terjadi yaitu kekerasan verbal, kekerasan non verbal, kekerasan fisik dan kekerasan seksual. Adapun perlawanan yang dilakukan oleh tokoh perempuan dalam film ini adalah dengan cara memberikan peringatan, meracuni, memenggal kepala, mengancam, mengabaikan dan memaki. AbstractFilm is one of the mass media that has a strong influence in conveying messages to the audience. The message conveyed by the film is multi-interpretive. Some of the audience describe that movie only as entertainment, but other describe that films depict reality or phenomena that occur in society. An issue that is often raised is related to gender. Injustice can happen to men or women, but often it is women who are victims. Awareness of it eventually makes women fight to be able to free themselves. The aims of this study are to describe the forms of violence that occur in women and how the woman in  film "Marlina the Murderer in Four Acts" carried out their problem. This researh used descriptive qualitative method using the semiotic analysis of Charles Sanders Peirce. It is used to describe and understand the portrait of violence. This study found several forms of violence that occur namely verbal violence, non-verbal violence, physical violence and sexual violence. The resistance that is carried out by the female character in the film by giving warnings, poisoning, beheading, threatening, ignoring and cursing.
DEMITOLOGISASI ROLAND BARTHES ATAS FRAMING BERITA VIRUS CORONA PADA MEDIA ONLINE TribunManado.coid Apriles Apnimus Mandome; Youdy Luvry Kawengian; Lussiy Palempung
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i2.14472

Abstract

Abstrak Saat ini dunia sedang digemparkan dengan pandemi virus Corona yang sudah menyerang ratusan Negara sejak ditemukan di Wuhan, China pada akhir tahun 2019. Penyebaran virus ini yang terbilang cepat ditambah dengan ketiadaan vaksin maupun obat untuk penanganan pasien membuat virus ini menjadi momok yang menakutkan dan sekaligus menjadi topic yang hangat diperbincangkan oleh media massa.TribunManado.co.id sebagai salah satu media online terbesar di Sulawesi Utara juga memberikan porsi yang cukup signifikan pada berita mengenai virus corona ini. Namun demikian laiknya sebuah karya jurnalistik oleh lembaga berita, maka tentu saja pemberitaan virus ini oleh tidak terlepas dari kepentingan-kepentingan baik itu kepentingan bisnis maupun kepentingan ideology. Dengan metode Melalui deskriptif kualitatif dengan memggunakan demitologisasi Roland Barthes sebagai teori yang mendasari maka hasil penelitian menunjukkan bahwa telah terjadi framing pada berita mengenai virus corona tersebut. Framing yang terjadi pada berita virus corona sejatinya mengandung makna denotasi juga mengandung makna konotasi. Dari kedua makna ini maka framing itu pada akhirnya menjadi mitos yang dipercayai masyarakat mengenai virus corona. Demitologisasi Roland Barthes sebagai upaya menghadirkan makna eksistensial pemberitaan TribunManado.co.id terhadap virus corona adalah sebuah laporan terhadap peristiwa riil yang terjadi ditengah masyarakat bahwa ada perkembangan signifikan kasus virus corona baik di Sulawesi Utara maupun di Indonesia namun seiring dengan itu juga terjadi tingkat kesembuhan yang signifikan dari para penderita virus corona.   AbstractCurrently the world is in shock with the Corona virus pandemic that has attacked hundreds of countries since it was discovered in Wuhan, China at the end of 2019. The rapid spread of this virus coupled with the absence of vaccines or drugs for treating patients makes this virus a frightening specter and at the same time a threat. hot topic discussed by the mass media. TribunManado.co.id as one of the largest online media in North Sulawesi also provides a significant portion of the news regarding this corona virus. However, just like a journalistic work by a news agency, of course reporting on this virus cannot be separated from interests, both business interests and ideological interests. With a qualitative descriptive method using Roland Barthes' demythology as the underlying theory, the results of the study show that there has been framing of the news about the corona virus. The framing that occurs in the corona virus news actually contains a denotative meaning as well as a connotative meaning. From these two meanings, the framing eventually became a myth that the public believed about the corona virus. Roland Barthes' demitology as an effort to present the existential meaning of TribunManado.co.id's reporting on the corona virus is a report on real events that occurred in the community that there was a significant development of corona virus cases both in North Sulawesi and in Indonesia, but along with that there was also a high recovery rate. significant number of corona virus sufferers.
Analisis Wacana Fairclough Pada Pemberitaan Selebgram Rachel Vennya Di Media Daring Tempo.Co Nureta Dwika Handayani; Mailin Mailin; Nurfauzy Lubis; Wildan Ansori Hasibuan
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i2.14667

Abstract

AbstrakTulisan ini merupakan penelitian yang dipublikasikan oleh beberapa media online yang berkembang di era modern. Banyak media yang membahas pemaknaan kepribadian dengan budaya hijab di Indonesia, kemudian munculnya berita tentang hijab seleb selalu dikait-kaitkan dengan isu lain. Salah satu media yang membahas masalah rumah tangga dengan selebriti Rachel Vennya dan Niko berasal dari Tempo.Co. Sebelumnya, pernikahan ini selalu menunjukkan keharmonisan tanpa pernah mengalami kabar miring dan berawal dari postingan kata-kata yang diunggah Rachel Vennya, banyak pihak yang mengira akan bercerai. Lepas hijab yang dilakukan istri Niko ini mengundang reaksi dari masyarakat tentang unsur sebelum dan sesudah mengenakan hijab. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis wacana suatu berita yang berasal dari selebritis Rachel Vennya menggunakan teori analisis wacana Fairclough, analisis wacana dalam tiga dimensi, yaitu teks, praktik wacana, dan praktik sosiokultural. Hasil penelitian ini tentang perceraian yang sebenarnya saat ini hanya dalam kondisi buruk karena mereka memiliki beberapa masalah rumah tangga dan status mereka sebagai suami istri dan meninggalkan jilbab tidak ada hubungannya dengan masalah rumah tangga mereka.AbstractThis research is a study published by several online media that are developing in the modern era. Many media discuss the meaning of personality with the hijab culture in Indonesia, then the emergence of news about the celebrity hijab is always connected with other issues. One of the media discussing household issues with celebrities Rachel Vennya and Niko came from Tempo.Co. Previously, this marriage has always shown harmony without ever experiencing any slanted news and starting with the posting of the words uploaded by Rachel Vennya, many parties thought that they would divorce. Removing the hijab, which was done by Niko's wife, invited reactions from the public about the elements before and after wearing the hijab. This study aims to determine to analyze the discourse of a news item that comes from Rachel Vennya's celebrities. using Fairclough's theory discourse analysis, discourse analysis in three dimensions, namely text, discourse practice, and sociocultural practice. The results of this study regarding actual divorce are currently only in a bad condition because they have several household problems and their status as husband and wife and leaving the hijab has nothing to do with their household issues.
Model Komunikasi Interaksional dalam Dunia Kerja Perkebunan PTPN II Sumatera Utara Selamat Riadi; Taufik Wal Hidayat
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i2.14553

Abstract

AbstrakDunia Perkebunan membutuhkan karyawan yang handal terutama seorang asisten kebun yang dibutuhkan pada perkebunan Sawit dan Karet, seorang asisten dituntut untuk mampu memahami menguasai model komunikasi di perkebunan yang menjadi syarat untuk bekerja di perkebunan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam pendekatan kualitatif, objek penelitian model komunikasi dalam memasuki dunia kerja di perkebunan subjek penelitian di PTPN II Sumatera Utara. Hasil penelitian menyebutkan bahwa hubungan asisten dengan karyawan menjadi barometer di perkebunan PTPN II terutama jabatan asisten kebun menjadi sebuah tantangan yang mengharuskan setiap asisten kebun memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik di saat pelaksanaan memimpin di kebun tidak menemui kendala. Syarat utama yang dibutuhkan dalam menghadapi permasalahan-permasalahan di perkebunan mental, moral, serta motivasi yang tinggi. AbstractThe Plantation business field requires reliable personnel, especially plantation assistants who are needed in oil palm and rubber plantations, an assistant is required to be able to understand and master the communication model in plantations which is a condition for working on plantations. This research uses a descriptive method with a qualitative approach, the object of research is a model of communication in entering the world of work in research subject plantations at PTPN II North Sumatra. The results of the study stated that the relationship between assistants and employees is a barometer in PTPN II plantations, moreover the position of plantation assistants is a challenge that requires each plantation assistant to have good communication skills when the implementation of leadership in plantations does not work. well. held. face obstacles. The main requirements needed in dealing with problems in plantations are mental, moral, and high motivation.
Pola Komunikasi Keluarga Petani Dalam Pewarisan Nilai Pertanian Pada Pemuda Desa di Kabupaten Barito Kuala Septiana, Nurmelati
Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/komunikologi.v6i1.14703

Abstract

AbstrakTujuan penelitian dari ini secara umum adalah untuk mengkaji pandangan nilai pertanian pemuda pedesaan dalam pewarisan nilai –nilai pertanian dari orangtuanya. Secara khusus penelitian ini bertujuan mengidentifikasi konteks pewarisan nilai pertanian pada pola-pola komunikasi yang terjadi antara orang tua dan anak serta mendeskripsikan bagaimana pandangan pemuda dipedesaan melihat nilai-nilai pertanian yang dikomunikasikan oleh orangtua. Metode yang digunakan deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi serta indepth interview.  Penelitian ini menemukan, bahwa pola komunikasi yang terbentuk antara orang tua dan anak pada konteks pewarisan nilai pertanian pemuda desa di Kabupaten Barito Kuala adalah pola komunikasi unbalanced split pattern (tak seimbang terpisah). Pewarisan nilai-nilai pertanian ditentukan oleh peranan ayah dalam pembentukan persepsi pemuda desa. Ketertarikan bekerja di sektor pertanian masih dimiliki pemuda desa meskipun bukan pilihan utama.  Kecenderungan bekerja di sektor pertanian dimiliki oleh pemuda dengan tingkat pendidikan rendah dan kehidupannya tergolong dalam rumah tangga miskin karena tidak ada pilihan pekerjaan lain yang lebih baik. AbstractThe purpose of this research in general is to examine the views of rural youth on agricultural values in the inheritance of agricultural values from their parents. This study aims to identify the context of the inheritance of agricultural values in the communication patterns that occur between parents and children and to describe how rural youth perceive agricultural values communicated by parents. The method used is descriptive qualitative, data collection techniques using observation as a well in-depth interview.  This study found that the communication patterns formed between parents and children in the context of inheriting agricultural values from rural youth in Barito Kuala Regency were communication patterns. unbalanced split pattern (unbalanced separately). The inheritance of agricultural values is determined by the role of the father in shaping the perceptions of village youth. The village youth still have an interest in working in the agricultural sector, although it is not their main choice. The tendency to work in the agricultural sector is owned by youth with low levels of education and their lives are classified as poor households because there are no other better job options.

Page 8 of 12 | Total Record : 115