cover
Contact Name
Nur Hamdani Nur
Contact Email
hamdani.nur@unpacti.ac.id
Phone
+6281241263051
Journal Mail Official
jpp@unpacti.ac.id
Editorial Address
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti Jl. Andi Mangerangi No.73, Mamajang Dalam, Mamajang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90132
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Promotif Preventif
ISSN : 26226014     EISSN : 27458644     DOI : https://doi.org/10.47650/jpp.v3i1
Core Subject : Health,
Epidemiologi; Kesehatan Lingkungan; Administrasi dan Kebijakan Kesehatan; Gizi Kesehatan Masyarakat; Promosi Kesehatan; Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Articles 517 Documents
Analisis Implementasi Sistem Informasi Rumah Sakit Terhadap Pelayanan Administrasi Rumah Sakit Haji Syaiful Anwar Siregar, Herianto; Fitriani, Arifah Devi; Fitria, Aida; Efendy, Ismail; Nuraini, Nuraini
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1513

Abstract

Pelayanan kesehatan administrasi di rumah sakit sangat erat kaitannya dengan penggunaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). SIMRS merupakan suatu platform teknologi informasi yang dirancang khusus untuk mengelola dan mengintegrasikan berbagai aspek administrasi dan operasional di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak implementasi SIMRS terhadap pelayanan administrasi menggunakan metode PIECES. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan melibatkan 11 informan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam untuk memperoleh informasi yang komprehensif tentang pengalaman dan pandangan para informan terhadap implementasi SIMRS. Analisis data dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif untuk memahami secara mendalam fenomena yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi SIMRS di Rumah Sakit Umum Haji Syaiful Anwar telah membawa peningkatan signifikan dalam efisiensi waktu dan kemudahan pengisian data pasien, serta mengurangi penggunaan kertas. Namun, terdapat beberapa kendala yang masih perlu diatasi, seperti kurangnya pemahaman dan keterampilan SDM, keterbatasan komputer, dan modul yang belum terintegrasi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah implementasi SIMRS di RSU Haji Syaiful Anwar yang ditinjau dari Performance (Kinerja), Information/Data (Informasi/Data), Economic (Ekonomi), Control/Security (Kontrol/Keamanan), Efficiency (Efisiensi), Service (Pelayanan) sudah cukup baik namun masih perlu dilakukan perbaikan agar SIMRS dapat berfungsi secara optimal dan memberikan manfaat maksimal bagi rumah sakit. Disarankan evaluasi berkala, pelatihan tambahan, Strategi untuk mengatasi turnover pegawai yaitu perekrutan yang baik, pengembangan karier dan kenaikan gaji, serta peningkatan infrastruktur teknologi untuk mengoptimalkan integrasi modul dan efisiensi pelayanan.
Gambaran Hasil Ultrasonografi Doppler Pada Pasien Dengan Kelainan Acute Limb Ischemia Menggunakan Modalitas PW Doppler dan Colour Doppler Fara, Guntur Roryngosan; Muthmainnah, Muthmainnah
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 4 (2024): Agustus 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Acute limb ischemia merupakan terjadinya penurunan mendadak perfusi tungkai karena trombus dan emboli. Ultrasonografi duplek merupakan pemeriksaan penunjang Non invasif untuk menegakan diagnosis ALI. Parameter atau modalitas yang di gunakan pada Ultrasonografi dupleks adalah B-mode, Colour Doppler, dan Pulse Wave Doppler. Tujuan penelitian adalah untuk melihat gangguan Acute limb Ischemia dengan menggunakan modalitas pulse wave dan colur Doppler. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Sampel penelitian ini adalah 1 sampel. Hasil penelitian ini adalah dengan modalitas Pulsed Wave Doppler dan Colour Doppler didapat hasil pengukuran pada kedua area kaki terdapat stenosis pada arteri kaki mulai dari femoralis arteri sampai poplitea artery pada kaki kiri dan kanan dengan aliran doppler multifasik, sampai monofasik yang menandakan aliran yang melewati titik stenotik dengan PSV yang tidak sesuai dengan ukuran arteri normalnya yang harus didapatkan.
Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Pra Lansia di UPTD Puskesmas Bilalang Patonengan, Gita Sandy; Sibua, Siska; Kaseger, Henny; Mokoginta, Chesilia Wulandari
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1515

Abstract

Kejadian hipertensi merupakan penyakit kardiovaskuler atau tekanan darah yang melebihi batas normal sistolik sehingga menyebabkan gangguan (penyakit). Penyakit ini sering dijumpai masyarakat sekitar yang disebabkan karena beragam faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan dengan kejadian hipertensi pada pra lansia di UPTD Puskesmas Bilalang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode observasional analitik dengan desain Cross Sectional study. Teknik Pengambilan sampel total Sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 59 orang. Menggunakan uji statistik chi-square. Hasil penelitian menunjukkan Ada Hubungan pola makan dengan kejadian hipertensi pada pra lansia di UPTD Puskesmas Bilalang, berdasarkan hasil uji statistik chi-square menunjukkan p Value = 0.003 atau < 0,05, kesimpulan dari penelitian ini bahwa sebagian besar pra lansia yang menderita hipertensi memiliki pola makan kurang baik sebanyak 41 orang (69,5%). Saran yang dapat diberikan yaitu Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi tambahan referensi untuk dilakukan penelitian mengenai hubungan pola makan dengan kejadian hipertensi pada pra lansia dengan kebaruan penelitian selanjutnya.
Hubungan Asupan Protein Ikan Sebagai Pencegahan Stunting pada Balita Oktaviasari, Dianti Ias; Kurniasari, Mia Ashari; Mayhimamia, Arrsillaufiatma; Zuliana, Ni’matu; Jayanti, Krisnita Dwi; Wismaningsih, Endah Retnani; Hidayat, Andra Dwitama; Nurkhalim, Ratna Frenty
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1525

Abstract

Kondisi gagal tumbuh yang menyebabkan terhambatnya pertumbuhan pada anak disebut stunting. Balita stunting mempunyai postur tubuh yang lebih rendah. Asupan Protein merupakan salah satu zat yang dapat mempengaruhi terjadinya pertumbuhan yang buruk. Salah satu sumber makanan yang kaya protein adalah Ikan. Di Kabupaten Lamongan, jumlah balita stunting lebih banyak ditemukan di wilayah non-pesisir dibanding di pesisir. Penelitian ini mempunyai tujuan menganalisis hubungan asupan protein ikan pada balita di pesisir dan non-pesisir. Metode menggunakan survey analitik dengan desain cross-sectional study, Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dengan sampel sebanyak 90 balita. Hasil penelitian menunjukkan, berdasarkan uji statistik Chi-Square, nilai P-Value sebesar 0,002 (<0,05), yang mengindikasikan adanya hubungan asupan protein ikan dan kejadian stunting pada balita di wilayah pesisir dan non pesisir. Kesimpulan dari penelitian ini adalah, terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi ikan pada balita di wilayah pesisir dan non-pesisir dalam pencegahan stunting.
Hubungan Motivasi Kerja Dengan Pelaksanaan Sistem Jenjang Karir Perawat Di Primaya Hospital Bekasi Utara Murni, Elita; Nurachmah, Elly; Azidin, Yustan
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1529

Abstract

Sistem jenjang karir perawat adalah perencanaan dan pelaksanaan karir yang menempatkan perawat sesuai dengan keahlian dan kompetensinya, serta memberikan peluang untuk berkembang dan melakukan perubahan yang lebih baik sesuai kemampuan. Jenjang karir profesional bagi perawat tidak hanya merupakan sistem yang bertujuan meningkatkan kinerja dan profesionalisme, tetapi juga mencakup peningkatan kompetensi yang berdampak pada kinerja profesional yang dapat dipengaruhi oleh motivasi kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara motivasi kerja dengan pelaksanaan sistem jenjang karir perawat di Primaya Hospital Bekasi Utara. Metode penelitian menggunakan desain penelitian cross sectional. Pemilihan responden berdasarkan menggunakan total sampling. Responden pada penelitian berjumlah 174 perawat di Primaya Hospital Bekasi Utara. Nilai significancy (p-value) 0,000 atau < 0,05 yang menunjukkan bahwa korelasi antara motivasi kerja dengan pelaksanaan sistem jenjang karir perawat adalah bermakna. Nilai korelasi Spearman sebesar 0,709 menunjukkan bahwa arah korelasi positif dengan kekuatan korelasi kuat. Sistem jenjang karir perawat telah diidentifikasi sebagai strategi pengayaan pekerjaan yang berkontribusi terhadap kepuasan dan kinerja perawat, menekankan pentingnya penghargaan, pengakuan, dan peluang pengembangan profesional dalam meningkatkan motivasi kerja dalam profesi keperawatan.
Hubungan ASI Ibu, Penyakit Infeksi dan Akses Pelayanan Kesehatan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Jannah, Miftahul; Ramadhaniah, Ramadhaniah; Aramico, Basri
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1533

Abstract

Stunting merupakan salah satu masalah yang menghambat perkembangan manusia secara global. Penelitian untuk mengetahui faktor risiko ibu menyusui, penyakit menular, dan akses pelayanan kesehatan dengan kejadian stunting. Penelitian menggunakan pendekatan case control. Dengan populasi yaitu seluruh ibu yang mempunyai balita di wilayah kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster yang terbagi dalam 100 kasus dan 100 kontrol. Data yang diambil dari penyebaran kuesioner pada setiap responden. Kemudian dilakukan analisis uji univariat dan uji bivariat menggunakan statistik chi-square tes. Hasil analisis 38,0% ibu tidak mendapat ASI, 50,5% mengidap penyakit menular, dan 38,0% memiliki akses buruk terhadap layanan kesehatan. Dapat dikatakan seluruh variabel independen yang diteliti mempunyai hubungan dengan kejadian stunting pada balita >6-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh.
Formulasi Jamu Lansau Berdasarkan Persepsi Budaya Muna Dalam Menurunkan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Masyarakat Pesisir Albert, Albert; Andyka, Andyka; Sarumi, Rasniah; Hartati, Hartati
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 6 (2024): Desember 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i6.1534

Abstract

Diabetes mellitus dapat menyebabkan komplikasi yang menyerang seluruh tubuh seperti komplikasi makrovaskuler yakni penyakit jantung koroner, pembuluh darah otak dan mikrovaskular serti retinopati, nefropati, dan neuropati. Penyakit diabetes dapat dikontrol dengan menggunakan pengobatan non farmakologi yaitu pengobataan tradisional yang memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Kabupaten Muna seperti jamu Lansau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas Jamu Lansau berdasarkan persepsi Budaya Muna dalam menurunkan kadar gula darah pada Penderita Diabetes Mellitus Masyarakat Pesisir di Desa Lasalepa. Metode penelitian menggunakan jenis kuantitatif dengan desain eksperimen semu (pre eksperiment) dengan pendekatan one group pre post test design. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen lembar observasi dengan isian kadar gula darah sebelum dan sesudah mengkonsumsi jamu lansau. Data dianalisis menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar gula darah responden sebelum konsumsi jamu lansau yaitu 200 mmHg sedangkan setelah konsumsi jamu lansau selama 4 minggu yaitu 2x dalam seminggu pada pagi hari, rata-rata 140 mmHg. Diperoleh pValue = 0,000 artinya ada pengaruh formulasi jamu lansau berdasarkan persepsi budaya muna dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita Diabetes Mellitus Masyarakat Pesisir di Desa Lasalepa.
Pengaruh Senam Prolanis Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Motoboi Kecil Manika, Helkim Sarino Laode; Gaib, Juritno Harmi; Astuti, Widya; Manoppo, Nopita
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1542

Abstract

Hipertensi di sebut sebagai penyakit yang mampu menyerang siapa saja dan tanpa didapatkan penyebabnya. Akan tetapi, beberapa hasil penelitian diperoleh bahwa hipertensi meningkat sesuai pertambahan usia. Dengan bertambahnya umur/usia, risiko tekanan hipertensi lebih besar sehingga prevelensi di kalangan lansia cukup tinggi yaitu sekitar 40% dengan kematian sekitar 50% diatas umur 60 tahun.sebenarnya wajar saja bila tekanan darah sedikit meningkat dengan bertambahnya usia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Senam Prolanis Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Motoboi Kecil. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan rancangan penelitian yaitu pretest and posttest with control group design.penelitian ini akan dilakukan di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Motoboi Kecil di laksanakan pada bulan maret sampai dengan april tahun 2024. Metode pengambilan sampel yang di gunakan pada penelitian adalah 17 responden dengan mengunakan rumus federal. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji menggunakan uji t. Ada pengaruh senam prolanis terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah kerja UPTD puskesmas motoboi kecil. Ada pengaruh senam prolanis terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah kerja UPTD puskesmas motoboi kecil. Petugas kesehatan di harapkan dapat memberikan program kegiatan senam atau latihan fisik khususnya bagi lansia penderita hipertensi dengan melakukan senam prolanis untuk penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja Pengangkut Sampah Kaseger, Henny; Akbar, Hairil; Fauzan, Moh. Rizki; Masni, Masni; Asriadi, Muhammad; Paputungan, Siti Arifqa; Rismayani, Besse
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1545

Abstract

Alat Pelindung Diri (APD) merupakan seperangkat alat yang digunakan oleh tenaga kerja untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan adanya potensi bahaya kecelakaan kerja pada tempat kerja, penggunaan alat pelindung diri sering diangap tidak penting ataupun diremehkan oleh para pekerja, terutama pada pekerja pengangkut sampah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada pekerja pengangkut sampah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode Cross Sectional. Pelaksanan penelitian dilakukan pada pulan februari sampai dengan Maret 2024. Sampel dalam penelitian ini adalah petugas pengangkut sampah di Dinas Lingkungan Hidup kotamobagu dengan jumlah 71 orang. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dan instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Chi square. Diperoleh 2 variabel independen yang berhubungan dengan variabel dependen penggunaan alat pelindung diri yaitu pengetahuan (p value 0,000), dan sikap (p value 0,002). Diharapkan untuk lebih meningkatkan kesadaran tentang pentingnya penggunaan APD saat bekerja sehingga dapat terhindar dari kecelakan kerja dan penyakit akibat kerja.
Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Petani Sayur di Kecamatan Mooat Tutu, Christien Gloria; Akbar, Hairil; Fauzan, Moh. Rizki; Yasin, Tazkia Aulia; Darmin, Darmin; Riswan, Riswan
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i5.1549

Abstract

Petani merupakan salah satu pekerja sector informal yang perlu dijaga keselamatan dan kesehatan kerjanya. Petani merupakan pekerja yang rentan terhadap bahaya saat bekerja, salah satunya bahaya pestisida yang dapat menimbulkan keracunan. Salah satu upaya pengendalian bahaya pada petani yaitu dengan peenggunaan Alat Pelindung Diri (APD). APD sangat diperlukan untuk melindungi petani dari benda atau bahan berbahaya yang dapat menyebabkan kecelakaan saat bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada petani sayur di kecamatan Mooat. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan menggunakan rancang bangun cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani di wilayah Kecamatan Kotamobagu Utara. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 68 orang petani. Hasil penelitian didapatkan terdapat hubungan pengetahuan dengan penggunaan APD diperoleh nilai p value 0,000 dan ada hubungan sikap dengan penggunaan APD diperoleh nilai p value 0,000.

Filter by Year

2019 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 8 No 6 (2025): Desember 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 8 No 5 (2025): Oktober 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 8 No 4 (2025): Agustus 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 8 No 3 (2025): Juni 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 8 No 2 (2025): April 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 8 No 1 (2025): Februari 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 7 No 6 (2024): Desember 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 7 No 5 (2024): Oktober 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 7 No 4 (2024): Agustus 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 7 No 3 (2024): Juni 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 7 No 2 (2024): April 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 6 No 6 (2023): Desember 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 6 No 5 (2023): Oktober 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 6 No 4 (2023): Agustus 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 6 No 3 (2023): Juni 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 6 No 2 (2023): April 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 6 No 1 (2023): Februari 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 5 No 1 (2022): Agustus 2022: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 4 No 2 (2022): Februari 2022: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 4 No 1 (2021): Agustus 2021: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 3 No 2 (2021): Februari 2021: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 3 No 1 (2020): Agustus 2020: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF Vol 2 No 2 (2020): JPP, Februari 2020 Vol 2 No 1 (2019): JPP, Agustus 2019 Vol 1 No 2 (2019): JPP, Februari 2019 More Issue