cover
Contact Name
agung abadi kiswandono
Contact Email
jpkm.tabikpun@fmipa.unila.ac.id
Phone
+6281329121722
Journal Mail Official
agung.abadi@fmipa.unila.ac.id
Editorial Address
JPKM TABIKPUN Lt. 3 Dekanat Faculty of Mathematics and Natural Sciences Universitas Lampung Jl. Prof. Dr. Sumantri Brojonegoro No. 1 Bandar Lampung 35145
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) Tabikpun
Published by Universitas Lampung
ISSN : 27467759     EISSN : 27457699     DOI : 10.23960/jpkmt
JPKM Tabikpun publishes multidisciplinary articles from scholars and experts about practices of sciences and/or technology for society. The topics of interest include, but not limited to: • The use of science and/or technology to serve the community • The workshop in science, engineering and/or technology • The solution proposed by the utilization of technology • The use of a method or an approach of research for living support • Society-based researches • Society development for leveraging the economics • The application of technologies to improve the quality of education • The new perspective or technique applied for traditional agriculture • The study of the local wisdom
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 131 Documents
Edukasi Pembuatan Hand Sanitizer Berbasis Lidah Buaya pada Masyarakat Desa Harjowinangun, Grobogan Retno Ariadi Lusiana; Didik Setiyo Widodo; Linda Suyanti; Gunawan Gunawan; Abdul Haris
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v1i1.19

Abstract

Dunia saat ini disibukkan dengan merebaknya penularan virus Corona. Salah satu tindakan preventif mencegah penularan virus Corona adalah selalu mencuci tangan dengan sabun, atau penggunaan hand sanitizer sebagai pengganti sabun. Akibatnya kebutuhan hand sanitizer meningkat. Hand sanitizer mudah dibuat secara mandiri dari campuran alkohol dan air. Alkohol dengan konsentrasi tinggi akan membunuh virus, namun sekaligus menyebabkan kulit tangan menjadi kering dengan tingginya frekuensi pemakaian. Untuk mengurangi hal tersebut dibutuhkan senyawa aditif yang berfungsi sebagai pelembut seperti tanaman lidah buaya. Tanaman ini banyak tumbuh di pekarangan rumah di desa Harjowinangun, Grobogan. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengedukasi masyarakat dalam pembuatan hand sanitizer dengan penambahan aditif berupa lidah buaya. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang pembuatan hand sanitizer beraditif lidah buaya secara mandiri meningkat dari 24,4 menjadi 78,6%.
Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dalam Pengolahan Air Bersih di Desa Sukajadi Feri Andi Syuhada; Ahmad Nasir Pulungan; Ani Sutiani; Hafni Indriati Nasution; Junifa Layla Sihombing; Herlinawati Herlinawati
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i1.23

Abstract

Keterbatasan pasokan air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjadi kendala utama yang dialami warga di Desa Sukajadi. Dengan keterbatasan pengetahuan, sarana, prasarana dan ekonomi, warga terus menggunakan air yang tidak sehat untuk kebutuhan rumah tangga. Oleh karena itu, masyarakat sangat perlu diberi pengetahuan dan keterampilan pengolahan air bersih. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) dalam Pengolahan Air Bersih di Desa Sukajadi bertujuan untuk: 1) meningkatkan pengetahuan tentang air bersih dan budaya hidup bersih, 2) memberikan keterampilan teknologi proses pengolahan air bersih. Tujuan tersebut dicapai dengan kegiatan berupa penyuluhan, pelatihan, dan penerapan teknologi tepat guna untuk mengolah air bersih. Hasil yang dicapai adalah: 1) meningkatnya pengetahuan mitra tentang pentinganya air bersih bagi kesehatan, 2) mitra telah memiliki pengetahuan dan ketrampilan pengolahan air bersih untuk rumah tangga.
Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Komputer Di SMK Surya Dharma Bandar Lampung Aristoteles Aristoteles; Febi Eka Febriansyah; Admi Syarif; Dedy Miswar
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i1.24

Abstract

Guru dapat memperluas wawasannya dengan berbagai usaha yang mengacu pada penambahan pengetahuan tentang pemanfaatan media pembelajaran setiap mata pelajaran yang diasuh, khususnya di SMK Surya Dharma Bandar Lampung. Namun para guru masih mengalami kesulitan dalam pembuatan media pembelajaran yang baik dan benar. Oleh karena itu, penting diadakan program pengabdian masyarakat untuk mendampingi para guru tersebut dalam penyusunan, pembuatan dan penggunaan media pembelajaran.Untuk kelompok materi yang bersifat aspek pengetahuan atau kognitif tentang teori-teori media pembelajaran dan fungsinya, para peserta yang memperoleh nilai cukup baik pada saat pre test hanya mencapai 2 orang atau 13,33% dari 15 orang peserta. Setelah mengikuti pelatihan berdasarkan hasil post test yang dilakukan, peserta yang memperoleh nilai cukup baik sebanyak 13 orang atau 86,67%. Dengan demikian diperoleh hasil atau peningkatan sebanyak 11 orang atau 77,33% dari seluruh peserta.
Pembuatan Serbuk Pewarna Alami Dari Berbagai Tanaman Tropis Dengan Metode Oven Drying Rinawati Rinawati; Zipora Sembiring; Wasinton Simanjuntak; Emantis Rosa
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i2.20

Abstract

Pewarna alami yang bersifat tidak beracun, aman bagi kesehatan dan ramah lingkungan sangat berpotensi untuk menggantikan pewarna sintetik. Selama ini pewarna sintetik banyak digunakan untuk membuat makanan menjadi lebih menarik namun memiliki dampak negatif pada kesehatan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap pewarna alami dan bagaimana pembuatannya. Format kegiatan adalah penyuluhan, diskusi dan pelatihan pembuatan bahan pewarna alami. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan peningkatkan pengetahuan dan pemahaman sebesar 34% terhadap bahaya penggunaan bahan aditif sintetis dan keunggulan bahan aditif alami pada makanan dan minuman. Masyarakat juga telah memiliki keterampilan untuk membuat bahan pewarna alami dengan metode oven drying dari berbagai tanaman tropis sehingga dapat digunakan sebagai pengganti pewarna sintetik yang selama ini digunakan.
Program Peningkatan Produksi Dan Kualitas Packaging Madu Peternak Lebah Tradisional Banten Dalam Meningkatkan Penjualan Enggar Utari; Ekasari Ekasari; Robby Oktadinata; Mahrawi Mahrawi
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i1.21

Abstract

Daerah Lebak, Pandeglang dan Rangkasbitung di Provinsi Banten merupakan penghasil madu hutan dari hutan di sekitarnya. Selain madu hutan, daerah tersebut juga memiliki madu hasil peternakan. Kebanyakan produktifitas penjualan madu tersebut masih rendah, seperti yang teridentifikasi pada peternakan lebah Nabila Natural. Kegiatan pengabdian ini merupakan satu upaya mengatasi permasalahan yang dihadapi produsen madu tersebut melalui sentuhan teknologi dan dukungan riset akademisi untuk membantu peternakan ini menjadi usaha produktif dan andal sebagai produk unggulan. Langkah-langkah yang ditempuh adalah 1. Penawaran ide kemasan produk dan mendapatkan prototipe produk Madu Alami modern keluaran Nabila, 2. Pendaftaran lisensi agar bisa dijual bebas dengan mempersiapkan rumah produksi, 3. Membuka sistem agen pemasaran atau toko online yang baik. Agensi tersebut akan dibuka untuk penawaran pemasaran lokal di Kota Cilegon dan Serang. Dengan langkah-langkah ini produsen madu dapat peningkatan kualitas dan pemasaran produk-produk peternakan lebah ini. Produktifitas peternakan lebah ini juga akan terus dikembangkan pada masa yang akan datang dengan produk turunannya melalui skema kerjasama dengan peneliti lebah.
Teknologi Pakan Ternak Silase Dari Limbah Pelepah Daun Kelapa Sawit Di Desa Perkebunan Amal Tani Makharany Dalimunthe; Dirga Purnama; Jasmidi Jasmidi; Susilawati Amdayani; Haqqi Annazilli; Junifa Layla Sihombing
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i1.22

Abstract

Kegiatan PKM dilatarbelakangi oleh usaha ternak kambing yang mengalami kekurangan pakan hijauan dan kesulitan peternak untuk meningkatkan produksinya. Hal ini berdampak pada produksi dan reproduksi ternak kambing yang rendah. Sementara itu, perkebunan Amal Tani menghasilkan limbah berupa pelepah daun kelapa sawit. Limbah ini cukup berlimpah sepanjang tahun dan belum dimanfaatkan secara optimal. Potensi ini dapat digunakan untuk mengembangkan pakan komplit dengan memanfaatkan pelepah sebagai sumber serat sehingga dapat menjadi pakan alternatif pengganti pakan hijauan. Metode pelaksanaan PKM ini adalah menjalin kerjasama Tim Pelaksana dan LPM UNIMED, penyuluhan dan pelatihan kepada kelompok mitra. Dalam kegiatan ini Tim pelaksana telah mensosialisasikan tentang program Pengabdian, tujuan kegiatan, target dan luaran yang akan dicapai, dan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mitra telah dijelaskan tentang pemanfaatan limbah pelepah sawit menjadi pakan ternak kambing/sapi. Melalui teknologi pakan ternak silase dari limbah pelepah daun kelapa sawit di Desa Perkebunan Amal Tani diharapkan masyarakat tidak lagi tergantung pada pakan hijauan alami dalam pemenuhan konsumsi pakan ternak.
Pembuatan Sabun Cuci Dari Minyak Jelantah Sebagai Upaya Mengurangi Limbah Rumah Tangga Kusuma Handayani; M Kanedi; Salman Farisi; Wawan A. Setiawan
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i1.25

Abstract

Minyak goreng bekas yang sudah berwarna coklat kehitaman sebaiknya tidak digunakan lagi karena bersifat karsinogenik. Minyak goreng yang telah dipakai berulang kali biasa disebut dengan minyak jelantah. Biasanya minyak jelantah (mijel) akan dibuang oleh ibu-ibu secara sembarangan sehingga menyebabkan minyak tersebut menjadi limbah di lingkungan sekitar. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi ibu-ibu mengenai bahaya penggunaan mijel secara berulang kali serta membantu memberikan solusi agar mijel dapat dimanfaatkan kembali dalam bentuk lain, salah satunya dibuat sabun cuci. Peserta kegiatan ini adalah ibu-ibu PKK di Kelurahan Labuan Ratu Raya Bandar Lampung, sebanyak 13 orang. Kegiatan ini terdiri dari, diskusi, demonstrasi dan praktik langsung. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukan bahwa para peserta sangat antusias dan menyimak selama proses berlangsung, hal ini dilihat dari peningkatan nilai pretest dari 61,53 menjadi 81,92 dan aktifnya peserta saat melakukan praktik. Praktik dan demonstrasi dimaksudkan untuk memberikan ketrampilan kepada para peserta dalam menentukan formula yang tepat dalam pembuatan sabun cuci dari mijel. Setelah kegiatan ini berlangsung diharapkan ibu-ibu akan semakin sadar dengan bahaya penggunaan mijel dan bisa memanfaatkan mijel menjadi produk yang lebih bermanfaat.
Pengenalan dan Pelatihan Teknik Kultur Jaringan Tumbuhan Bagi Guru Biologi SMA Se-Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung Endang Nurcahyani; Zulkifli Zulkifli; M Kanedi
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i1.26

Abstract

Kompetensi dasar yang harus dimiliki peserta didik mencakup merencanakan dan melakukan penyelidikan atau penelitian sederhana, berkomunikasi ilmiah, mengembangkan kreativitas dan pemecahan masalah, serta memiliki sikap ilmiah, maka seorang guru dituntut mampu mengoptimalkan pemanfaatan sarana laboratorium dalam pembelajaran. Salah satu penelitian sederhana untuk para guru bidang Biologi adalah dengan Pelatihan Teknik Kultur Jaringan Tumbuhan, merupakan teknik memperbanyak tanaman secara in vitro dengan waktu relatif singkat, sebagai langkah dalam pemuliaan tanaman serta menghasilkan jenis tanaman yang kita inginkan. Tujuan dari pengabdian ini untuk mengenalkan dan melatih metode kultur jaringan tumbuhan kepada para Guru bidang Biologi tingkat SMA di kabupaten Tanggamus yang bertempat di SMAN 1 Wonosobo, Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung. Pengenalan dan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, skill, dan variasi pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam khususnya Biologi sehingga nantinya bisa ditularkan kepada para siswa-siswinya. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian yang telah dilaksanakan, terdapat peningkatan pengetahuan dan pemahaman tentang kegiatan ini yaitu mengalami kenaikan rata-rata dari 39,8% sebelum kegiatan menjadi 88.0% setelah kegiatan. Pengetahuan para guru mengalami peningkatan secara signifikan sehingga tujuan awal dari kegiatan ini telah dicapai.
Penyuluhan Pencegahan COVID-19 dan Pelatihan Pembuatan Sabun Minyak Serai Wangi di RW 08 Genuk, Semarang Endah Widhihastuti; Woro Sumarni; F. Widhi Mahatmanti; Senda Kartika Rakainsa; Yuan Maylia Rosanti
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i1.27

Abstract

Pemberdayaan Masyarakat RW 08 Kelurahan Genuk, Kabupaten Semarang, telah dilaksanakan melalui (1) penyuluhan untuk memperbaiki tingkat pemahaman peserta mengenai usaha pencegahan penularan COVID-19, (2) pelatihan pembuatan sabun cair untuk cuci tangan dengan bahan aktif berupa minyak serai wangi dengan metode self trying didampingi oleh tim pengabdi, (3) evaluasi proses dan hasil pengabdian serta umpan balik antara peserta dengan tim pengabdi dengan pendekatan wawancara dan angket, serta (4) pendampingan pengemasan produk agar menarik dan bernilai jual terjangkau untuk digunakan oleh masyarakat sekitar. Target pengabdian telah tercapai, yaitu adanya perubahan perilaku hidup sehat dengan menerapkan berbagai tindakan preventif pada usaha kesehatan individu dan lingkungan serta dengan memanfaatkan produk herbal serta tercapainya keterampilan aplikatif dalam pembuatan sediaan sabun cair. Formula Sabun minyak serai wangi yang telah dibuat, memiliki pH 7 serta memiliki aktivitas antibakteri yang dibuktikan dengan adanya diameter zona hambat sebesar 21,25 mm terhadap bakteri Escherichia coli sehingga layak digunakan sebagai sabun antibakteri.
Pemanfaatan Aplikasi Pembukuan Online Untuk Meningkatkan Daya Saing UMKM Kecamatan Pedurungan Khoirudin Khoirudin; Henny Indriyawati; Edi Widodo
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v2i2.29

Abstract

Didalam era teknologi berbasis IT dan Internet of Thinks (IoT), pemanfaatan teknologi berbasis Android yang dapat diakses dimana saja menjadi kebutuhan dasar manusia. Aplikasi pembukuan berbasis Android dapat digunakan sebagai alat pencatatan arus keluar masuknya uang yang dapat digunakan secara mudah dan aplikatif bagi pelaku usaha, baik kecil maupun menengah. Pelaku usaha di Kecamatan Pedurungan (UMKM) merupakan pelaku yang berasal dari berbagai kalangan. Jenis usaha yang dilakukan mempunyai omset yang sangat besar, sehingga dibutuhkan suatu alat bantu untuk mengelola pembukuan keuangan. Pada saat ini masih banyak pelaku usaha yang dalam menjalankan usahanya belum menggunakan aplikasi teknologi informasi, mereka masih menggunakan buku untuk mencatat keuangannya. Metode yang akan dilaksanakan dalam kegiatan ini adalah metode ceramah dan praktek. Tujuan dari pengabdian ini adalah masyarakat bisa memanfaatkan aplikasi pembukuan keuangan berbasis Android, sehingga memudahkan pencatatan dan bisa mengetahui kemajuan usaha yang dijalankan.

Page 2 of 14 | Total Record : 131