cover
Contact Name
Wilarso
Contact Email
wilarso@sttmcileungsi.ac.id
Phone
+628119202134
Journal Mail Official
wilarso@sttmcileungsi.ac.id
Editorial Address
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Jl. Anggrek, No.25, Perum. PTSC, Kec. Cileungsi, Kab. Bogor, Jawa Barat 16820
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
ISSN : 27455866     EISSN : 27457958     DOI : https://doi.org/10.37373/bemas.v1i2
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat berfokus pada Program Pemberdayaan Masyarakat dan naskahnya adalah tentang ilmu terapan di masyarakat untuk memajukan teori, penelitian, dan praktik yang terkait dengan semua bentuk penjangkauan dan keterlibatan. Pemberdayaan Masyarakat berarti layanan kepada masyarakat, menerapkan sains dan teknologi, ekonomi, sosial, pendidikan berdasarkan bidangnya, meningkatkan kapasitas pemberdayaan masyarakat dan masyarakat. Jurnal ini mengacu pada masalah yang ada dari pengabdian bidang tersebut. Ini termasuk menyoroti inovasi pemberdayaan masyarakat, dan pelaporan penelitian yang dilibatkan, penelitian berbasis masyarakat, penelitian tindakan, dan layanan masyarakat, serta meningkatkan pengetahuan dan praktik di bidang pemberdayaan masyarakat
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 142 Documents
Inisiasi generasi muda sadar stunting di pondok pesantren Al-Ishlah Yogyakarta Adi Mulyadin Kadrin; Isah Fitriani; Syahirah Salawah; Elna Wattimena; Alpin Salam Syahputra; Rona Dian Bimantari; Lalu Riza Mahendra; Annisa Setiyaningrum; Annisa Nur Fitriana; Nurul Kodriati; Sunarti
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1067

Abstract

Stunting masih menjadi masalah di dunia khususnya Indonesia. Stunting, akibat kekurangan gizi kronis, dapat berdampak negatif pada kecerdasan anak dan menyebabkan risiko kesehatan jangka panjang. Pemerintah Indonesia menargetkan penurunan prevalensi stunting menjadi 14% pada tahun 2024. Guna mencapai target percepatan penurunan stunting maka remaja menjadi sasaran utama pemerintah. Pondok pesantren sebagai salah satu instansi pendidikan agama dalam hal ini juga menjadi sorotan. Pengabdian dilakukan secara luring selama 120 menit di Pondok Pesantren Al-Ishlah Yogyakarta dengan melibatkan 63 peserta yang berusia dibawah 18 tahun melalui edukasi kesehatan. Edukasi ini dikemas dalam dua cara, yakni penyuluhan dan studi kasus menggunakan kartu belajar pro-kontra untuk menstimulasi pengetahuan, sikap, serta perilaku peserta terhadap pencegahan stunting sejak dini. Sementara evaluasi dilakukan melalui pre-test dan post-test sebelum maupun sesudah edukasi berlangsung. Hasil pengabdian masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta setelah kegiatan secara signifikan. Metode penyuluhan dan penggunaan media kartu belajar terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya pencegahan stunting dengan p value=0.000
Strategi pengembangan personal branding wisata “lembah kecubung” desa penanggungan Salwa Yasmin Az-Zahro; Rr. Debby Amalia Azhari; Akmad Varel Al Farabi; Fairuz Zaky Muhammad; Farhat Nur Rachman; Supardi supardi
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1082

Abstract

Lembah Kecubung merupakan destinasi wisata baru yang terletak di Desa Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Tempat ini sangat menarik karena menawarkan pemandangan yang sangat indah karena langsung mengarah ke Gunung Arjuno dan Penanggungan. Objek wisata ini berkonsep agrowisata dengan daya tarik utama edukasi melalui wahana alam seperti petik sayur, water tubing, mengeksplorasi strategi pengembangan personal branding untuk mempromosikan wisata Lembah Kecubung di Desa Penanggungan. untuk membangun personal branding yang kuat, strategi yang baik diperlukan, termasuk peningkatan visibilitas online melalui penggunaan konten yang menarik dan konsisten, kolaborasi dengan influencer lokal, dan pemanfaatan jaringan komunitas untuk meningkatkan kesadaran dan minat wisatawan. Tujuan dari strategi diharapkan personal branding wisata Lembah Kecubung dapat semakin dikenal, diminati, dan berkontribusi positif bagi perkembangan pariwisata Desa Penanggungan
Pengaruh Pengetahuan dan Sikap PHBS Siswa Kelas V-VI SDN 8 Simpang Rimba Tahun 2023 Mico Hanjiansyah; Gita Fajrianti; Rendita Dwibarto
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1083

Abstract

Siswa merupakan aset utama pembangunan masa depan yang kesehatannya harus dijaga dan lindungi karena tidak sedikit kesehatan anak-anak diakibatkan oleh perilaku yang tidak sehat di lingkungan sekolah. Perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah merupakan upaya yang diterapkan dalam meningkatkan kesadaran warga sekolah untuk mencegah penyakit agar dapat mewujudkan lingkungan bersih dan sehat. Hal ini harus didasari dengan pengetahuan dan sikap dari masing-masing siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengetahuan dan sikap terhadap PHBS pada siswa kelas V dan Vl SDN 8 Simpang Rimba kabupaten Bangka Selatan. Jenis penelitian yang digunakan dengan design cross sectional. Populasi berjumlah 171 responden dan sampel berjumlah 71 responden yang terdiri dari kelas V sebanyak 31 responden dan kelas VI sebanyak 40 responden. Penelitian ini menggunakan analisa data analisis univariat dan uji regresi linear berganda. Dimana bahwa pengaruh variabel pengetahuan dan sikap siswa terhadap perilaku hidup bersih dan sehat yaitu dengan pengujian uji T hitung > T tabel (2,357 > 1,666) dengan nilai p value 0,021 < 0,05 dan T Hitung > T Tabel (2,044 > 1,066) dengan nilai p value 0,045 < 0,05 pengujian uji F hitung lebih besar dari F tabel yaitu 5,019 > 3,128 dan nilai signifikansi F < signifikansi α (0,009 < 0,05). Kesimpulan bahwa terdapat pengaruh positif pengetahuan dan sikap secara bersama-sama terhadap PHBS pada siswa kelas V dan VI SDN 8 Simpang Rimba kabupaten Bangka Selatan tahun 2023
Pengembangan dan edukasi pentingnya legalitas usaha mikro, kecil dan menengah di era digital Tati; Zuham Azmil M; Mikail Abdullah; Wahyu Pratama; Imadul Bilad
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1086

Abstract

Peran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam perekonomian Indonesia telah menjadi hal yang tidak diragukan lagi, namun masih dihadapkan pada berbagai kendala, termasuk kurangnya legalitas usaha dan keterbatasan dalam memanfaatkan potensi penjualan online. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi pengembangan UMKM, dengan fokus pada pentingnya legalitas usaha dan pemanfaatan media sosial untuk penjualan online. Metode pengabdian kepada masyarakat digunakan untuk memberikan pemahaman tentang manfaat legalitas usaha dan strategi penjualan online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa memiliki legalitas usaha dapat memberikan akses yang lebih baik ke pembinaan pemerintah dan kredit perbankan, sementara pemanfaatan media sosial dapat meningkatkan omset UMKM secara signifikan. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pentingnya dukungan pemerintah dalam meningkatkan pemahaman dan akses UMKM terhadap legalitas usaha serta pengembangan keterampilan penjualan online untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka
Factors associated with completeness of basic immunization for babies at Simpangkatis health center in 2023 Monica; Harmendo; Muhammad Fahd Asmaruddin
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1087

Abstract

The Simpangkatis Health Center is located in Simpangkatis Village, Simpangkatis District, Central Bangka Regency, Bangka Belitung. Immunization is very important for children's development and can prevent various dangerous diseases and disabilities such as chicken pox, polio, tuberculosis, and others. Based on data obtained from 2019 to 2022 for completeness of basic immunization in Central Bangka Regency, it can be concluded that completeness of basic immunization is still low. Central Bangka regency, especially at the Simpangkatis Community health Center, the completeness of immunization is still low every year. The aim of this research is to find out what is related to the completeness of basic immunization for babies at the Simpangkatis Health Center, Central Bangka Regency in 2023 because the data obtained shows that the fulfillment of complete basic immunization is quite low. This research method was carried out using analytical methods with a cross sectional study design. The data collection method used a questionnaire sheet and was carried out in September 2023. The sample for this research was 91 people. The results obtained showed that the mother's education level (p=0,025), mother's level of knowledge (p=0,024), mother's employment status (p=0,021), and family support (p=0,074). The conclusion is that there is a significant relationship between the level of maternal education, the level of maternal knowledge, and the mother's employment status with the completeness of basic immunizations for babies, while for family support there is no relationship with the completeness of basic immunizations for babies at Simpangkatis Health Center in 2023
Pendidikan kesehatan sebagai upaya peningkatan pengetahuan dan motivasi ibu memberikan imunisasi dasar lengkap pada bayi Rizkiana Putri; Nova Avianti Rahayu; Madinah Munawarah
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1089

Abstract

Imunisasi mengurangi risiko terkena penyakit dengan sistem perlindungan diri yang dibentuk secara alami oleh tubuh, ketika mendapatkan vaksin maka sistem imun tubuh akan merespon. Terdapat anak yang tidak mendapatkan vaksin sama sekali sebanyak 14.3 juta pada tahun 2022. Indonesia memiliki cakupan imunisasi sebesar 94.9% di tahun 2022. Sedangkan target WHO sebesar 99%. Penyuluhan merupakan salah satu metode yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan motivasi ibu. Pendidikan Kesehatan disampaikan dalam kegiatan penyuluhan, sebanyak 30 ibu yang memiliki bayi ikut serta dalam kegiatan. Pengukuran pengetahuan dan motivasi dilakukan dengan metode pretest dan posttest. Hasil dari kegiatan penyuluhan ini terdapat peningkatan jumlah ibu yang memiliki pengetahuan baik mengenai imunisasi, dari 3 ibu (10%) pada pretest menjadi 17 ibu (56.7%) pada posttest. Ibu yang memiliki motivasi rendah, sedang dan tinggi pada posttest sebanyak 5 ibu (16.7%), 6 ibu (20%) dan 19 ibu (63.3%). Terdapat perubahan dibandingkan dengan pretest dengan motivasi tinggi, sedang, dan rendah sebanyak 6 ibu (20%), 7 ibu (23.3%) dan 17 ibu (56.7). Pengetahuan dan motivasi ibu dapat ditingkatkan dengan mengikuti Pendidikan kesehatan. Penyuluhan merupakan media promosi yang paling murah dan mudah dilakukan, diperlukan peran tenaga Kesehatan dan kader Kesehatan untuk menyampaikan informasi mengenai imunisasi kepada ibu yang memiliki bayi
Optimalisasi keberlanjutan zona usaha desa belimbing melalui integrasi digital Fikri Fahrudin; Vanny Aulia; Friti May Sandi; Iis Khurniati; Chairun Nisa; Ani; Ranny Anggraeni Rahmawardani; Nurul Aurila Mafaza; Suwandi; Suhendri; Eka Altiarika; Khusniyati Masykuroh; Meyke Garzia
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1091

Abstract

Strategi untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menghadapi pasar global sedang diminati banyak masyarakat di Indonesia. Desa Belimbing, dengan sumber daya lokal yang berlimpah, menghadapi tantangan dan peluang unik di era digital. Artikel ini berfokus pada bagaimana integrasi digital dapat menjadi alat penting dalam pemberdayaan dan optimalisasi zona usaha di Desa Belimbing. Melalui digitalisasi, warga Desa Belimbing diberdayakan untuk memasarkan produk mereka ke audiens yang lebih luas, sementara memastikan keberlanjutan bisnis dalam jangka panjang. Strategi integrasi mencakup penggunaan media sosial dan platform berbasis web. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan dengan pelatihan pembuatan keripik batang pisang dan lilin aromaterapi, serta pengembangan aplikasi mobile untuk mempromosikan dan menjual produk dari zona usaha Desa Belimbing. Melalui pelatihan, masyarakat Desa Belimbing memperoleh keterampilan dalam mengolah bahan baku lokal menjadi produk bernilai ekonomi. Aplikasi mobile yang dikembangkan membantu meningkatkan visibilitas dan jangkauan pasar produk-produk dari zona usaha Desa Belimbing. Integrasi digital, dalam konteks ini, bukan hanya tentang adopsi teknologi, tetapi juga memadukan tradisi dan inovasi untuk memastikan keberlanjutan ekonomi Desa Belimbing
Identify hazardous situations to work more productively Huki Chandra; Perdana Suteja Putera; Yohanes Setiawan
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1113

Abstract

In carrying out social activities, identifying potential hazards is important to achieve safety, health, and welfare. Recognizing and identifying hazards is one of the efforts that need to be made to work more productively. In addition, by recognizing and identifying hazards we can know about hazardous situations that may not have been predicted. Therefore, recognizing and identifying hazards needs to be done by every individual. Based on these problems, awareness of the importance of occupational safety and health is needed. This awareness can be increased through knowledge of the types of hazards in the surrounding environment. Therefore, there is a need for training on the types of hazards needed to identify hazards. Identifying hazards needs to be done to determine appropriate risk controls. Training activities to recognize hazards in the surrounding environment have been effective in increasing the level of understanding of participants. The results of the participants' safety awareness test were tested using the wilcoxon signed the rank test method to see whether there was a difference in the level of safety awareness before and after the education. This statement is proven by the significant increase in participants' final test scores compared to their initial test scores so that this training activity on recognizing hazards in the surrounding environment can be carried out again at another time. This training activity on recognizing hazards in the surrounding environment was deemed satisfactory for the training participants and quite important with a mean of 4.66 on a scale of 5.00, so it can be concluded that this training activity has satisfied the participants and has adequately answered the hopes and interests of the training participants
Transformasi digital BMT Surya Madani: Integrasi e-banking dan financial technology menuju implementasi open loop LKMS 2025 Isman Isman; Syamsul Hidayat; Noto Narwanto; Imron Rosyadi; Muthoifin Muthoifin; Setiawan Budi Utomo
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1119

Abstract

Pelaksanaan pengabdian masyarakat adalah peningkatan kapasitas kelembagaan mitra yakni BMT Surya Madani, Ngemplak Boyolali untuk merespon implementasi kebijakan open loop bagi Lembaga Keuangan Mikro syariah yang berbadan hukum koperasi. Peningkatan kapasitas kelembagaan ini dilakukan dengan mendesain instalasi layanan e-banking dan financial technology. Kebijakan open loop menghadirkan tantangan signifikan terutama tuntutan kesesuaian antara regulasi dan praktik operasional. Dengan kegiatan pengabdian masyarakat ini, BMT Surya Madani dapat mengadopsi strategi integrasi berbasis teknologi dengan memperkuat literasi dan infrastruktur layanan e-banking. Hasil pengabdian menunjukkan perubahan signifikan yakni pasca kegiatan FGD BMT Surya Madani berhasil menyusun action plan transformasi dari close loop ke open loop dengan meningkatkan literasi dan menyebarkan informasi efektif melalui FGD. Roadmap ini memungkinkan identifikasi isu-isu operasional dan membuka peluang kreatif serta tanggapan proaktif terhadap tantangan yang muncul. Pelaksanaan pengabdian juga berhasil meningkatkan efisiensi lembaga melalui digitalisasi sistem informasi nasabah dan kearsipan, yang pada gilirannya mengarah pada pengurangan biaya operasional dan peningkatan daya saing BMT Surya Madani di pasar perbankan
Pelatihan konsep pajak PPN untuk koperasi bagi anggota INKOPAD Vinola Herawaty; Eleonora Solfilda; Juniati Gunawan; Meel Akbar; Ayu Aulia Oktaviani
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 5 No 1 (2024): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v5i1.1124

Abstract

Koperasi merupakan badan usaha yang turut memperkokoh perekonomian rakyat untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Oleh sebab itu, koperasi di Indonesia perlu didukung baik oleh pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam memajukan dan meningkatkan daya saingnya. Pemerintah dapat memberikan dukungan regulasi dan kebijakan, fasilitas penjaminan, hingga dana talangan agar koperasi dapat berkembang dengan baik. Beberapa faktor yang berpengaruh terhadap kemajuan koperasi mencakup pengelolaan, pelayanan, permodalan, partisipasi anggota, dan bimbingan pemerintah. Namun, pengelolaan koperasi di Indonesia masih belum optimal karena kurangnya pemahaman anggota koperasi tentang peraturan dan administrasi perpajakan, serta kurangnya kompetensi dan pemahaman pengurus koperasi terkait regulasi perpajakan. Gagal mematuhi kewajiban perpajakan berpotensi menimbulkan denda dan sanksi administratif yang sebaiknya dihindari. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan berbasis kompetensi tentang pajak bagi anggota koperasi untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam konsep Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Trisakti bersama Induk Koperasi TNI Angkatan Darat (INKOPAD) menyelenggarakan pelatihan untuk masyarakat dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan kompetensi dalam PPN koperasi. Metode penyuluhan dan pelatihan digunakan sebagai solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Pelatihan ini berhasil meningkatkan pemahaman anggota koperasi tentang konsep PPN di lingkungan koperasi setelah pelatihan dilakukan