Articles
49 Documents
Dinamika Psikologis Ketidakpatuhan Marga di Kayu Pulau yang Masih Menjalankan Pantangan Mata Rumah
Choncitha Corneliani Djasman Djasman;
Sri Aryanti Kristianingsih Kristianingsih
Journal of Psychology "Humanlight" Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika psikologis ketidakpatuhan marga di Kayu Pulau yang masih menjalankan pantangan mata rumah. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah dua orang berusia 78 dan 50 tahun, merupakan marga Youwe dan Haay, keturunan murni yang kedua orang tua atau ayah berasal dari Kayu Pulau, menjalankan pantangan mata rumah dan pernah melanggar pantangan. Metode dalam penelitian yang digunakan berupa fenomenologi dengan mengacu pada konsep Milles & Huberman (dalam Sugiyono, 2010), aktivitas dalam analisis data yaitu, data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi terstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan dalam mata rumah sudah dilakukan secara turun-temurun dan melalui otoritas yaitu orang tua kedua partisipan menjalankan pantangan tanpa memiliki pilihan untuk mau atau tidak mengikuti pantangan tersebut. Pada saat pengawasan dari orang tua sudah tidak ada, maka kedua partisipan merasa memiliki pilihan untuk mau menjalankan atau tidak menjalankan pantangan. Muncullah perilaku ketidakpatuhan sebagai respon atas terlepasnya pengawasan orang tua dan kedua partisipan memakan hal yang menjadi pantangan dalam marga mereka. Akibat dari tindakan tidak patuh tersebut memunculkan perubahan fisik pada kedua partisipan dan mulai muncul dampak psikologis pada kedua partisipan di mana mereka merasa tidak percaya, merasa kecewa, penyangkalan dengan membandingkan diri dan perasaan menyesal yang sangat dalam.
Orangtua Dan Gereja Dalam Menjaga Kesehatan Mental Anak Remaja
Royke Lantupa Kumowal Kumowal;
Heliyanti Kalintabu Kalintabu;
Priscilla Olivia Awuy Awuy
Journal of Psychology "Humanlight" Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Orang tua dan gereja harus berperan dalam menjaga kesehatan mental anak remaja sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini didasarkan pada informasi langsung yang disampaikan oleh anak remaja tentang kesehatan mental yang mereka alami dan informasi dari berbagai media baik cetak maupun online. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dalam penelitian ini. Dengan metode ini Penulis menganalisis menggunakan Akitab dan sumber-sumber kepustakaan lain yang aktual dan dapat dipercaya. Tujuan dari penulisan ini untuk memberi pemahaman tentang bagaimana orang tua dan gereja berperan dalam menjaga kesehatan mental anak remaja. Hasil pembahasan dari penelitian ini menemukan bahwa orang tua dan gereja memiliki peranan yang penting sebagai pendidik dan pembimbing anak remaja. Orang tua harus dapat menjadi teladan dan memberi kasih sayang, memberikan waktu khusus, bertanggungjawab, dan selalu memberikan motivasi dan dukungan baik dalam bentuk materi maupun dukungan moral. Dengan demikian, anak remaja tidak akan merasakan tekanan yang bisa menyebabkan mereka terjerumus dalam gangguan kesehatan mental. Begitu juga gereja bukan saja memberikan pengajaran doktrin atau sekedar memerintahkan warga gereja untuk melakukan penginjilan, tetapi gereja juga harus memperhatikan pengajaran yang berkaitan dengan pentingnya memiliki kesehatan mental dalam diri. Sebagai pembimbing, di mana gereja harus menjadi teladan yang baik bagi warga gerejanya, peka terhadap keadaan warga gerejanya, dan membantu mencari solusi dalam setiap permasalahan yang dihadapi sehingga warga gereja terkhususnya anak remaja tidak terjebak dalam situasi gangguan mental yang menjurus pada depresi dan kecemasan yang berlebihan.
Analisis Perilaku Wisatawan Dalam Memilih Objek Wisata di Kota Manado
Candra Pomantow;
Fienny M. Langi;
Cinthya Nikita Waworuntu
Journal of Psychology "Humanlight" Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Perilaku wisatawan secara psikologis memiliki peranan penting dalam keputusan wisatawan untuk memilih objek wisata. Beragamnya daya tarik wisata di Kota Manado menarik perhatian para pengunjung destinasi wisata, sehingga memerlukan perencanaan pemasaran yang spesifik terutama terhadap perilaku wisatawan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perilaku wisatawan dalam memilih objek wisata di Kota Manado. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pemaparan data secara deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi lapangan, wawancara terhadap narasumber dan tinjauan literatur. Hasil penelitian menemukan bahwa perilaku wisatawan dalam memilih objek wisata di Kota Manado terjadi dikarenakan beberapa faktor seperti faktor budaya, faktor keluarga, faktor usia dan tahap siklus hidup, serta faktor pengetahuan.
Kesulitan Belajar Spesifik pada Anak SD
Astrid Lingkan Mandas;
Emilia Sensanen
Journal of Psychology "Humanlight" Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Sampai saat ini belajar masih menjadi fenomena yang multidimensional. Terdapat hubungan antara informasi yang diproses dan sistem yang berfungsi untuk dapat membuat anak belajar. Setiap anak tentu saja berusaha untuk belajar, namun dalam beberapa alasan yang spesifik gagal untuk belajar secara efektif. Alasan-alasan tersebut mencakup masalah pada area pendengaran, proses berpikir, persepsi, memori, dan ekspresi. Ketika seorang anak mengalami kesulitan di area-area tersebut, maka anak tersebut dapat dikatakan mengalami kesulitan belajar spesifik. Istilah ‘kesulitan belajar spesifik’ adalah suatu kondisi dimana anak yang diyakini memiliki tingkat kecerdasan normal (bahkan tidak sedikit yang mempunyai kecerdasan di atas rata-rata) ternyata mengalami kesulitan yang signifikan dalam beberapa area perkembangan. Area perkembangan yang mengalami kesulitan ini meliputi bidang-bidang akademis seperti kemampuan baca, tulis, hitung. Fokus dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kesulitan belajar spesifik pada anak dan faktor-faktor penyebabnya serta pengaruh pemberian intervensi berupa psikoedukasi terhadap orangtua dan sekolah. Penelitian ini menggunakan metode single-case experiment dan subjek penelitian diambil dari salah satu SD yang ada di Surabaya. Penerapan psikoedukasi menunjukan memberikan insight pada orangtua subjek (ibu). Ibu subjek menyadari tentang kebutuhan untuk memindahkan subjek ke sekolah yang dapat menunjang pendidikan khusus subjek. Berdasarkan hasil monitor dengan orangtua setelah subjek dipindahkan ke sekolah dengan pendidikan khusus, terjadi peningkatan dalam prestasi subjek.
Pengaruh Self Efficacy Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Kecemasan Pegawai Negeri Sipil Menghadapi Pensiun
Benu, Christine Jey Amelia;
Amseke, Fredericksen
Journal of Psychology Humanlight Vol. 4 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51667/jph.v4i1.1121
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self efficacy dan dukungan sosial keluarga terhadap kecemasan Pegawai Negeri Sipil (PNS) menghadapi pensiun dikantor Gubernur Propinsi NTT. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling, dan sampel yang digunakan adalah pegawai di kantor Gubernur NTT yang berusia 54-65 tahun sebanyak 60 orang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tiga skala sebagai alat ukur, yaitu skala self efficacy, skala dukungan sosial dan skala kecemasan menghadapi pensiun. Metode analisis data yang digunakan ialah metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara self efficacy dan dukungan sosial keluarga terhadap kecemasan menghadapi pensiun pada pegawai negeri sipil di kantor Gubernur NTT. Kontribusi self efficacy dan dukungan sosial keluarga terhadap kecemasan menghadapi pensiun sebesar 60,1%.
Efektifitas Psikoedukasi Manajemen Waktu pada Pegawai Dinas X
Mangampang, Jelita B.;
Ruata, Shanti Natalia Christie
Journal of Psychology Humanlight Vol. 4 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51667/jph.v4i1.1169
Manajemen waktu adalah kemampuan untuk mengalokasikan waktu dan sumber daya untuk mencapai tujuan. Menciptakan keseimbangan antar pekerjaan dan kehidupan pribadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas psikoedukasi manajemen waktu terhadap pegawai pada Kantor Dinas X. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan metode intervensi psikoedukasi dan teknik pengumpulan data yaitu observasi secara langsung di kantor Dinas X. Sumber data dalam penelitian ini adalah pegawai kantor Dinas X. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dengan psikoedukasi manajemen waktu kepada seluruh pegawai Dinas X mendapatkan pengaruh yang positif dan juga dapat diimplementasikan dengan baik oleh pegawai dengan adanya peningkatan secara positif dalam kinerja yang ditunjukkan.
Perilaku Hidup Sehat: Memahami Pesan Pastoral Paulus Kepada Timotius Menurut 1 Timotius 5:23
Adilang, Ryanto;
Kalundang, Audriano
Journal of Psychology Humanlight Vol. 4 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51667/jph.v4i1.1314
Kesehatan adalah kebutuhan. Ini tak dapat disangkal karena pada umumnya orang-orang pasti ingin sehat dalam hidup yang dijalani sehingga dengan berbagai cara membiasakan diri dalam gaya hidup sehat. Kesakitan dan penyakit pasti menjadi momok yang ditakuti untuk dialami karena banyaknya resiko dan penderitaan yang akan teralami jikalau ada dalam kondisi yang tidak sehat. Realita ini membawa peneliti untuk mengkaji mengenai gaya hidup sehat dalam kaitannya dengan minuman beralkohol dengan menyoroti teks alkitab dari 1 Timotius 5:23 dalam pastoral Paulus kepada Timotius menurut bingkai teologi kesehatan. Penelitian ini dibangun dengan metode kualitatif pendekatan deskriptif. Metode tafsir historis dan naratif digunakan oleh peneliti dalam membantu membedah teks yang diangkat dalam penelitian ini kemudian dikontraskan dengan konteks dan perkembangan masa kini. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa mengonsumsi minuman beralkohol bukan hanya berbicara pada batas takaran saja tetapi dengan tujuan untuk kesehatan. Orang kristen harus bekhikmat dalam menganggapi perilaku meminum minuman beralkohol yang hanya diperlukan untuk kesehatan tubuh.
Pengalaman Belajar Mahasiswa Dalam Laboratorium Kewirausahaan (Galeri Investasi - The Gallery by Polimdo) Politeknik Negeri Manado
Kolondam, Arifmanuel;
Papia, Friska Jutresia;
Purba, Ficky Marchfirmanto;
Waturandang, Melissa M F
Journal of Psychology Humanlight Vol. 4 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51667/jph.v4i1.1343
Pengalaman belajar mahasiswa merupakan komponen yang penting dalam mempengaruhi hasil belajar mahasiswa. Optimalisasi pengalaman belajar mahasiswa dalam integrasi proses pembelajaran didalam kelas dengan laboratorium kewirausahaan melalui metode Teaching Factory diperlukan untuk memaksimalkan pengembangan pengetahuan dan kompetensi baru yang diharapkan diperoleh oleh mahasiswa dalam integrasi proses pembelajaran ini. Pengalaman belajar mahasiswa berjalan beringan dengan tujuan pembelajaran dan bentuk pembelajaran yang diaplikasikan oleh institusi dalam proses pembelajaran. Optimalisasi pengalaman belajar ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menyerap pengetahuan dan kompetensi baru yang bisa diukur dari evaluasi/asesmen dalam akhir periode integrasi proses pembelajaran dengan metode Teaching Factory.
Resiliensi Mahasiswa Korban Toxic Relationship
Sahabang, Pingkan R. N;
Ruata, Shanti N. Ch.;
Langi, Fienny M.
Journal of Psychology Humanlight Vol. 4 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51667/jph.v4i1.1486
The background of this research is that there are students at IAKN Manado who have experienced unhealthy relationships or are said to be in toxic relationships. The purpose of this study is to identify how the resilience of students who are victims of toxic relationships, along with efforts to build resilience after a toxic relationship occurs. This study uses a qualitative method with a case study approach. This research was conducted on 3 students at the IAKN Manado campus, with data collection techniques through observation, interviews, and documentation. In this study the researchers got the results that proved that there was a toxic relationship phenomenon among the three students on the Manado IAKN campus, these three students had experienced physical and verbal violence and were not released in carrying out activities, for example in lectures, social activities such as spiritual activities, and also in a friendship environment, thus making these students experience pressure and stress.
Psychological Well-Being Pada Orang Tua Terhadap Anak Penderita Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD)
Tessalonika Sumarauw;
Melissa M. F Waturandang;
Astrid L. Mandas
Journal of Psychology Humanlight Vol. 4 No. 2 (2023): Desember
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51667/jph.v4i2.1636
Penelitian dilatar belakangi oleh orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus salah satunya Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) yang sering merasa stres oleh apa yang dilakukan anak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran dimensi-dimensi kesejahteraan psikologis orang tua, faktor-faktor yang mempengaruhi, dan upaya orang tua dalam membangun kesejahteraan psikologis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang melibatkan orang tua dari Sekolah Luar Biasa sebagai informan. Dalam penelitian ini menggunakan data yang diambil melalui beberapa tahap yaitu, observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian berlangsung pada bulan Februari sampai Juni ketika saat orang tua sedang menunggu anak di sekolah, di rumah, dan di gereja. Hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran dimensi-dimensi dan faktor-faktor kesejahteraan psikologis orang tua terhadap anak ADHD. Beberapa orang tua sangat baik dalam aspek ini, dan juga mereka bisa membangun hubungan baik dengan tetangga sehingga hal yang paling penting dalam aspek ini ada yaitu, saling percaya dengan orang lain, memiliki hubungan yang hangat, dan juga dalam konsep sesama manusia yang terdapat di dalamnya konsep memberi dan menerima. Orang tua memberi kontribusi untuk tercapainya kesejahteraan psikologis, sehingga orang tua mampu memberikan arti dalam setiap kehidupannya dan mampu menerima keadaan anak. Orang tua bisa mampu memaknai apa yang diberikan Tuhan lewat anak yang dimiliki. Upaya orang tua dalam membangun kesejahteraan psikologis dalam diri mereka berbeda-beda cara.