cover
Contact Name
I Komang Gede
Contact Email
komanggede187@unhi.ac.id
Phone
+6281337235379
Journal Mail Official
komanggede187@unhi.ac.id
Editorial Address
Jln Sangalangit Tembau Denpasar
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Dharma Bhakti
ISSN : 3047325X     EISSN : 3047325X     DOI : https://doi.org/10.32795/dharmabhakti.v2i1
Core Subject : Education,
Dharma Bhakti memiliki fokus dan ruang lingkup yang terfokus pada wadah penelitian terkhusus dalam penelitian pengabdian kepada masyarakat dalam pemuatan artikel-artikelnya. Dharma Bhakti khusus menerbitkan artikel yang merupakan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh para dosen maupun civitas akademika fakultas ekonomi bisnis dan pariwisata dalam rangka memberikan wadah atas karya yang ditulis sehingga dapat terpublikasikan.
Articles 31 Documents
PENGUATAN MANAJEMEN KEUANGAN BUMDES PANCA BHUANA MANDIRI DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI SIAPIK Putu Trisna Windika Pratiwi, Ni; Sangging, Komang Ayu Pradnya Lestari; Maswari, Ni Luh Putu Elisa; Werdhiyanti, Ni Putu Putri Ayu; Eraviati, Albertina
Dharma Bhakti Vol. 2 No. 2 (2024): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/dharmabhakti.v2i2.4998

Abstract

Mekar Bhuwana is a village/sub-district in Abiansemal District, Badung Regency, Bali Province, Indonesia. This village is the result of the expansion of Mambal Village, into Mambal Village in the west and Mekar Bhuwana Village in the east. Mekar Bhuana Village has stunning natural landscapes, beautiful hills, and holds great potential in forming a superior and prosperous young generation. To be able to realize this, the resources owned by the village must be utilized, and one of the doors to realizing community welfare in the economic sector is through BUMDes. BUMDes is a village business managed by the local government and has a legal entity. It could be said that BUMDes is a business entity whose capital is entirely or mostly owned by the village through direct participation originating from its own wealth. In carrying out daily business, of course BUMDes Panca Bhuana Mandiri requires an optimal recording system that can be used by even people who are unfamiliar with technology. And the SIAPIK application is one of the software that we will teach to BUMDes Panca Bhuana Mandiri. Strengthening BUMDes Financial Management begins with conducting an analysis in the form of an analysis of BUMDes Mekar Bhuana, coordinating with the leadership and staff of BUMDes Panca Bhuana Mandiri regarding training in using the SIAPIK application, and preparing the SIAPIK application for use at BUMDes Panca Bhuana Mandiri.
PENDAMPINGAN PERHITUNGAN HARGA POKOK PENJUALAN BUAH TOMAT DAN BUNGA GEMITIR PADA KELOMPOK TANI SEJATI BANJAR SEBUDI DESA ADAT TANJUNG BUNGKAK DESA SUMERTA KELOD KECAMATAN DENPASAR TIMUR. Wedananta, Komang Gita; Dwi Putri, Ni Kadek Yeni; Apriyanti Utami, Putu Dhea; Mariantini, Ni Wayan Sri; Andini, Novia Dwi
Dharma Bhakti Vol. 2 No. 1 (2024): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/dharmabhakti.v2i1.5011

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya harga pokok produk usaha KELOMPOK TANI SEJATI tingkat keuntungan usahatani tomat dan bunga gemitir di Desa Sumerta Kelod. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai dengan Desember. Metode yang digunakan adalah metode survey. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dan skunder. Penentuan sampel petani menggunakan metode sensus sehingga sampel berjumlah 10 petani. Analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan dan R/C Ratio. Hasil penelitian menunjukkan harga pokok produk adalah Rp. 3.261,54/kg, biaya usaha tani terdiri dari biaya tetap penyusutan alat Rp. 594.958,00 dan biaya tidak tetap biaya produk Rp. 983.117,00 dan tenaga kerja Rp. 705.000,00. Pendapatan usahatani adalah Rp. 3.316.925 dan berdasrkan nilai R/C Ratio = 2.4 sehingga usahatani tomat menguntungkan dan layak untuk dikembangkan. Pada kesempatan kali ini Program Kerja Proyek Desa yang dilaksanakan oleh Mahasiswa UNHI yaitu Penanaman Bibit Tomat dan Bibit Bunga Gemitir Pada Kelompok Tani Sejati yang beralamat di Banjar Sebudi, Desa Adat Tanjung Bungkak, Desa Sumerta Kelod. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Sumerta Kelod akan pentingnya menjaga dan melestarikan tanaman agar nantinya dapat bermanfaat bagi masyarakat. Dapat disimpulkan bahwa melalui kegiatan ini akan menambah nilai positif dalam penanaman bibit sayuran dan bunga khususnya anggota Tani Sejati dapat meningkatkan hasil panennya di kemudian hari. Kata kunci: Harga pokok produk, pendapatan, tomat, gemitir
MEMBANGUN IDENTITAS YANG KUAT: MEMANFAATKAN PERSONAL BRANDING UNTUK MEMPERLUAS PASAR BAGI UMKM DISABILITAS: DI GRAHA NAWASENA DENPASAR Purwaningrat, Putu Atim; Suputra, Gusti Alit; Adisti A W, Ni Luh; Surya D, Gde Indra; Agus W, I Wayan; Agus Y P, I Putu
Dharma Bhakti Vol. 2 No. 2 (2024): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/dharmabhakti.v2i2.5985

Abstract

Barriers to mobility and accessibility are the main factors for people with disabilities in carrying out economic activities. Graha Nawasena House of Hope for Disabilities, Denpasar City, Bali was established to facilitate people with disabilities so they can continue to innovate and inspire their entrepreneurial spirit. In general, this Community Service activity aims to solve problems as well as provide solutions to social and economic problems that occur in society, especially for people with disabilities at Graha Nawasena Denpasar. The aim of this Community Service activity is to develop self-confidence and branding; Optimizing the use of technology; Increasing market accessibility; Promote inclusion and equality
LITERASI KEUANGAN BAGI KUBE (KELOMPOK USAHA BERSAMA) GANTARI JAYA DI KOTA DENPASAR Wisni Arie Pramuki, Ni Made; Dewi Padnyawati, Kadek; Komang Sumadi, Ni; Yeni Yuliantari, Putu; Wayan Sudiana, I; Putu Indraswarawati, Sang
Dharma Bhakti Vol. 2 No. 2 (2024): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/dharmabhakti.v2i2.6075

Abstract

This community service aims to provide financial management knowledge to business actors who are members of the Ganatri Jaya Joint Business Group (KUBE) which is facilitated by Graha Nawasena Rumah Harapan Disabled Denpasar City. The separation of personal finances and business finances is still widely mixed in their use and recording. In fact, separating personal finances from business as a form of financial management is very important to support business continuity. Financial literacy is a very important thing to provide to business actors so that they can manage their business finances well. Financial management is the key to someone's success in running their business. Remembering the importance of recording and managing finances to distinguish business assets from personal assets. The result of this service activity is that business actors become more aware of financial management in increasing income and maintaining business continuity
PENTINGNYA BUSINESS COLLABORATION DI ANTARA PELAKU UMKM DISABILITAS UNTUK AKSES PENDANAAN Dewi, Ida I Dewa Ayu Yayati Wilya; Yudy Wijaya , Putu; Ida Ayu Putu Widani Sugianingrat, Ida; Ayu Putri Trarintya , Mirah; Made Suasti Puja, I; Putu Puspa Widyastiti, Ni
Dharma Bhakti Vol. 2 No. 2 (2024): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/dharmabhakti.v2i2.6099

Abstract

Graha Nawasena Rumah Harapan Disabilitas Kota Denpasar, Bali memberikan wadah pengembangan bagi para disabilitas untuk mampu berkreatifitas dan berinovasi. Para penyandang disabilitas mampu mengembangkan usahanya sendiri, baik dalam bidang kuliner, seni, kerajinan dan masih banyak lagi, yang sering disebut dengan UMKM. Hanya saja, UMKM yang dikelola para disabilitas sering kali kurang mendapatkan dukungan yang memadai baik secara internal maupun eksternal. Dengan melakukan business collaboration antar pihak diharapkan memberikan dampak positif bagi UMKM disabilitas dalam meningkatkan kesejahteraannya serta mendapatkan dukungan baik secara internal seperti program CSR maupun eksternal seperti pengajuan pendanaan untuk modal dari UMKM.
SOSIALISASI KEPADA MASYARAKAT MENGENAI TATA CARA PEMBAYARAN TARIF BUS TRANS METRO DEWATA MELALUI QRIS GUNA MENGOPTIMALKAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI UNTUK KEMUDAHAN TRANSAKSI Wahid, Muhammad Nur; Faroby, M.Saddam Hafidz Taftazani; Hidayat, Dwi Wahyu; Pamungkas, Tri Hayatining
Dharma Bhakti Vol. 2 No. 2 (2024): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/dharmabhakti.v2i2.6100

Abstract

Transportasi umum memiliki peran vital dalam mengurangi kemacetan dan polusi udara di perkotaan. Pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan transportasi umum agar masyarakat merasa aman, nyaman, dan lebih memilih moda transportasi ini dibandingkan kendaraan pribadi. Salah satu inovasi terbaru dalam era digital adalah penerapan pembayaran non-tunai menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard). Namun, adopsi teknologi ini menghadapi kendala seperti kurangnya kesadaran masyarakat, keterbatasan infrastruktur, dan rendahnya literasi digital. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan adopsi masyarakat terhadap QRIS dalam pembayaran tarif bus Trans Metro Dewata di Bali melalui kegiatan sosialisasi langsung di Terminal Ubung. Metode yang digunakan meliputi survei untuk mengukur tingkat pemahaman masyarakat sebelum dan sesudah sosialisasi, serta sosialisasi langsung yang melibatkan demonstrasi praktis dan sesi tanya jawab. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman pengguna tentang QRIS. Sosialisasi langsung terbukti efektif dalam menjelaskan konsep, manfaat, dan prosedur penggunaan QRIS, serta meningkatkan kesadaran akan keamanan transaksi digital. Namun, beberapa tantangan seperti kesulitan pengguna yang lebih tua dan keterbatasan infrastruktur perlu diatasi untuk memastikan adopsi yang lebih luas. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa sosialisasi langsung di Terminal Ubung berhasil meningkatkan pemahaman dan penerimaan masyarakat terhadap QRIS sebagai metode pembayaran yang efisien dan aman. Rekomendasi meliputi peningkatan literasi digital berkelanjutan dan perbaikan infrastruktur untuk mendukung transformasi digital di sektor transportasi umum di Bali.
OPTIMALISASI BRANDING DESA WISATA MELALUI KAMPANYE DIGITAL DAN PEMANFAATAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE DI DESA WISATA KERTALANGU Purwaningrat, Putu Atim; Premayani, Ni Wayan Wina; Wulandari, Ni Luh Adisti Abiyoga; Suartina, I Wayan; Purwaningtyas, Ni Wayan Mona; Saputri, Arista Dwi
Dharma Bhakti Vol. 3 No. 2 (2025): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/mpn97r15

Abstract

This community service program aims to optimize the branding of Kertalangu Tourism Village through the implementation of digital campaign strategies and the utilization of Artificial Intelligence (AI) technologies. Kertalangu Village, which holds rich cultural, educational, and natural tourism potential, requires promotional approaches that are adaptive to current digital advancements. Through a series of training and mentoring sessions, this program introduced techniques in social media campaigning, creative content production, and basic AI applications such as chatbots and digital data analysis to enhance promotional effectiveness and engagement with tourists. The outcomes of the program indicate an increase in the community’s understanding and skills in managing digital branding, alongside a growing awareness of the importance of innovation in local tourism development. Despite challenges such as limited infrastructure and digital literacy, this initiative has laid the groundwork for a sustainable digital transformation in Kertalangu Tourism Village. It is expected that this program can serve as a replicable model for other tourism villages aiming to strengthen community-based tourism through the integration of technology
TRANSFORMASI DIGITAL DALAM PELAPORAN KEUANGAN DI DESA WISATA KERTALANGU DENPASAR TIMUR Samtika Putra, Putu Deddy; Yuniasih, Ni Wayan; Sudiana, I Wayan; Arie Indraswarawati, Sang Ayu Putu; Sumadi, Ni Komang
Dharma Bhakti Vol. 3 No. 2 (2025): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/t78e3h87

Abstract

Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk mengedukasi dan mendampingi pelaku usaha di Desa Wisata Kertalangu, Denpasar Timur, dalam menerapkan transformasi digital pada pencatatan laporan keuangan. Di era digital saat ini, kemampuan adaptasi terhadap teknologi menjadi krusial bagi keberlanjutan dan pengembangan UMKM, termasuk di sektor pariwisata. Kegiatan ini berfokus pada pengenalan dan pemanfaatan aplikasi SI APIK dari Bank Indonesia sebagai solusi praktis untuk pencatatan laporan keuangan yang akuntabel dan efisien. Diharapkan dengan kegiatan ini, pelaku usaha di Desa Wisata Kertalangu dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan mereka, mempermudah pengambilan keputusan, dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
MEMBANGUN SDM PARIWISATA YANG KOMPETITIF DI ERA DIGITAL PADA DESA WISATA KERTALANGU DENPASAR Putra Astawa, I Putu; Widani Sugianingrat, Ida Ayu Putu; Yudy Wijaya, Putu; Astrama, I Made; Payana, Dendi; Puspa Widyastiti, Ni Putu; Lestari Wijayanti, Ketut Ayu
Dharma Bhakti Vol. 3 No. 2 (2025): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/jq09g678

Abstract

Pembangunan sumber daya manusia (SDM) pariwisata yang kompetitif sangat penting bagi keberlanjutan desa wisata di era digital, khususnya di Desa Wisata Kertalangu Denpasar. Desa wisata ini memiliki potensi alam dan budaya yang kuat, namun menghadapi tantangan dalam peningkatan kualitas SDM yang mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital. Pendampingan kapasitas SDM dilakukan dengan pendekatan pelatihan penguasaan teknologi informasi dan penguatan kompetensi layanan wisata berbasis kearifan lokal. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi SDM agar mampu bersaing dan mengelola wisata secara profesional, inovatif, dan berbudaya. Hasil pendampingan diharapkan mendorong terciptanya layanan wisata yang unggul, adaptif terhadap era digital, dan mampu menjaga nilai-nilai budaya Bali yang ada di Desa Wisata Kertalangu.
EDUKASI HUKUM DAN TATA KELOLA DANA DESA: STRATEGI PENCEGAHAN PENYIMPANGAN DANA DESADI KECAMATAN KLUNGKUNG I Wayan Partama Putra; Bayu Brahmantya, Ida Bagus; Ary Kusuma Wardhani, Sang Ayu Made; Ngurah Indradewi, Anak Agung Sagung; Trisna Dewi, Ni Made; Brahmanda, I Komang
Dharma Bhakti Vol. 3 No. 2 (2025): Dharma Bhakti
Publisher : Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/tcjv4811

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman aparat desa dan elemen masyarakat di Kecamatan Klungkung terkait hukum dan tata kelola dana desa guna mencegah potensi penyimpangan. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa dan regulasi turunannya, pengelolaan dana desa harus dilakukan secara transparan, partisipatif, akuntabel, dan tertib anggaran. Namun, masih dijumpai kendala di tingkat desa, seperti perencanaan yang tidak tepat, kesulitan menyusun APBDes karena keterlambatan pagu anggaran. Melalui pendekatan edukatif dan dialogis, tim pengabdian memberikan pendampingan intensif terkait regulasi terbaru, mekanisme penyusunan APBDes, pengawasan penggunaan dana desa, serta pelaporan keuangan desa. Kegiatan ini sejalan dengan misi Asta Cita Presiden Dan Wakil Presiden Republik Indonesia, yaitu meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan desa dan mewujudkan pembangunan yang merata dan berkeadilan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman hukum pengelolaan dana desa di kalangan peserta, serta tumbuhnya komitmen untuk menerapkan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan anggaran desa.

Page 3 of 4 | Total Record : 31