cover
Contact Name
Ahmad Yousuf Kurniawan
Contact Email
frontbiz@ulm.ac.id
Phone
+6281211109125
Journal Mail Official
frontbiz@ulm.ac.id
Editorial Address
Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lambung Mangkurat Jl. Jend. Ahmad Yani Km. 36, Banjarbaru, Kalimantan Selatan 70714, Indonesia
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Frontier Agribisnis (Frontbiz)
ISSN : -     EISSN : 30481260     DOI : https://doi.org/10.20527/frontbiz
Frontier Agribisnis (Frontbiz) adalah Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa (JTAM) Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian ULM. Tema jurnal ini mencakup agribisnis secara umum, meliputi: analisis penyediaan input pertanian, analisis usaha tani dan perkebunan, analisis pengolahan dan pemasaran hasil pertanian, penyuluhan dan komunikasi pertanian, pemberdayaan masyarakat, dan analisis kebijakan pertanian. Terbit 4 kali dalam satu tahun (Maret, Juni, September dan Desember).
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2025)" : 5 Documents clear
Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Pelayanan Positif Space & Eatery Banjarbaru Aulia, Muhammad Rizqi; Salawati, Umi; Hanafie, Usamah
Frontier Agribisnis Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v9i1.14658

Abstract

Tren minum kopi kini menjadi populer bagi kalangan masyarakat, dengan hadirnya kafe atau coffee shop yang berkembang pesat menyebabkan persaingan bisnis semakin ketat, baik dari segi produk, fasilitas, maupun pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat harapan dan kinerja, serta mengidentifikasi atribut untuk meningkatkan kepuasan konsumen di Positif Space & Eatery Banjarbaru. Penelitian ini dimulai dari bulan Agustus 2024 hingga November 2024. Metode penarikan contoh menggunakan teknik accidental sampling yang dibantu alat berupa kuesioner. Variabel yang diukur menggunakan metode SERVQUAL (Service Quality) atau kualitas pelayanan terdiri dari 6 (enam) dimensi, yaitu penampilan fisik tempat, penampilan fisik barista, kehandalan, tanggapan, kepastian, dan empati. Analisis yang digunakan adalah Importance-Performance Analysis (IPA). Berdasarkan hasil penelitian bahwa skor rata-rata tingkat harapan sebesar 4,30 kategori “Sangat Penting” sedangkan tingkat kinerja sebesar 4,06 kategori “Memuaskan”. Pada diagram Kartesius menunjukkan bahwa dari 28 atribut, terdapat 2 atribut berada di kuadran A yang menjadi prioritas untuk diperbaiki, 16 atribut berada di kuadran B menjadi atribut yang memberikan hasil yang memuaskan sehingga perlu mempertahankan kinerja pelayanan, 9 atribut berada di kuadran C yang dapat dipertimbangkan kembali karena pengaruhnya kecil terhadap kepuasan konsumen, dan 1 atribut berada di kuadran D dianggap kurang penting oleh konsumen tetapi memberikan pelayanan yang baik.
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Semangka Merah Non Biji di Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut Pratama, Galin; Yanti, Nuri Dewi; Rosni, Masyhudah
Frontier Agribisnis Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v9i1.14693

Abstract

Produksi semangka merah non biji di Kecamatan Pelaihari menurun pada tahun 2022-2023 sebesar 78,9%. Pengalokasian yang tepat faktor-faktor produksi dalam budidaya semangka merah non biji perlu diperhatikan agar produksi menjadi maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknis budidaya semangka merah non biji dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi semangka merah non biji di Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Metode penarikan tempat sampel menggunakan purposive sampling, sedangkan pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling terhadap 60 orang petani yang menjadi sampel di Desa Ujung Batu, Desa Ambungan, Desa Bumi Jaya dan Desa Panggung. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linear berganda menggunakan fungsi produksi tipe Cobb-Douglass lalu ditranformasikan kedalam bentuk logaritma natural dengan bantuan program IBM SPSS Statistics 27. Hasil penelitian pada teknis budidaya, petani semangka merah non biji di Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut petani dominan menggunakan teknik tradisional, sedangkan penyiraman menggunakan selang drip, karena dinilai lebih cepat, efisien dan tidak memerlukan tenaga kerja yang banyak. Hasil analisis didapat bahwa pengujian secara simultan faktor produksi berpengaruh nyata terhadap produksi semangka merah non biji, dan secara parsial menunjukan bahwa variabel luas lahan, tenaga kerja, pupuk organik, pupuk anorganik dan obat-obatan berpengaruh nyata, kemudian variabel benih tidak berpengaruh nyata terhadap produksi semangka merah non biji.
Sikap Konsumen Terhadap Mi Instan Lemonilo Pada Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat Sakdiah, Halimatus; Wilda, Kamiliah; Muzdalifah, Muzdalifah
Frontier Agribisnis Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v9i1.14725

Abstract

Lemonilo adalah produk mi instan yang dirancang khusus untuk mendukung gaya hidup sehat, seperti dengan penggunaan bahan alami tanpa menggunakan pengawet, pewarna sintetis, dan penguat rasa (MSG). Kemasan hijau yang menarik mencerminkan konsep alaminya, sekaligus membuat produk ini mudah dikenali. Meskipun harganya sedikit lebih tinggi, Lemonilo mengklaim hal tersebut sebanding dengan kualitasnya. Lemonilo juga aktif mempromosikan produknya dengan menggunakan media sosial serta melakukan kolaborasi dengan artis ataupun influencer (pemengaruh), sehingga semakin dikenal luas. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis sikap konsumen terhadap Mi Instan Lemonilo pada mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yang melibatkan 100 sampel penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan analisis data model multiatribut Fishbein. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa atribut kemasan memiliki pengaruh paling besar dengan nilai ( ) sebesar 15,9032 dalam pertimbangan konsumen untuk membeli Mi Instan Lemonilo dibandingkan atribut rasa, iklan, tekstur, dan harga.
Analisis Finansial Usahatani Selada Hidroponik di Merko Hidroponik Kota Banjarbaru Aden, Ramadha Subhani; Anjardiani, Luki
Frontier Agribisnis Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v9i1.14876

Abstract

Hidroponik menjadi salah satu solusi dalam pengimplementasian Urban Farming untuk mengatasi menurunnya lahan pertanian di Kota Banjarbaru. Merko Hidroponik merupakan usaha yang didanai oleh Merck Family Foundation dan menjadikan selada sebagai produk usahanya dengan memanfaatkan sistem hidroponik NFT (Nutrient Film Technique). Analisis ini bertujuan untuk membantu keberlangsungan suatu usahatani dengan menghitung perhitungan terkait biaya total, keuntungan, penerimaan, kelayakan usahatani dan mengetahui hambatan dan tantangan yang terjadi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif, analisis biaya total, penerimaan, keuntungan serta tingkat kelayakan dengan harga yang digunakan sebagai acuan adalah harga yang diterima usahatani selada hidroponik “Merko Hidroponik” pada bulan Maret tahun 2023 sampai Juli 2024. Hasil penelitian menunjukkan proses budidaya selada hidroponik pada usahatani “Merko Hidroponik” telah dilaksanakan sebanyak 11 kali periode tanam yang dilaksanakan dari penyemaian, peremajaan, pembesaran, pemeliharaan, panen, sampai pasca panen. Biaya total yang digunakan pada periode Maret 2023 - Juli 2024 yaitu senilai Rp7.906.424. Total penerimaan yang didapatkan adalah sebesar Rp9.920.000 dan keuntungan yang dihasilkan senilai Rp2.013.576. Tingkat kelayakan usahatani diperoleh nilai sebesar 1,254, sehingga usahatani “Merko Hidroponik” dapat disimpulkan layak untuk dijalankan. Permasalahan saat ini yang dihadapi oleh pemilik usahatani hidroponik “Merko Hidroponik” yaitu penyakit busuk akar, inefisiensi manajerial usaha dan kontinuitas produksi.
Peran Penyuluh Pertanian dalam Penerapan Sistem Tanam Jajar Legowo di Kecamatan Kapuas Hilir Siallagan, Mariani; Ferrianta, Yudi; Firmansyah, Hairi
Frontier Agribisnis Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v9i1.14882

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran penyuluh pertanian dalam penerapan sistem tanam padi jajar legowo dan untuk menganalisis permasalahan yang dialami dalam menjalankan peran sebagai penyuluh pertanian dalam penerapan sistem tanam padi jajar legowo. Tempat penelitian di Kecamatan Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas, tepatnya di Desa Sei Asam dan Kelurahan Sei Pasah. Jumlah responden pada penelitian ini yaitu sebanyak 40 orang yang dipilih dengan menggunakan metode simple random sampling. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan peran penyuluh pertanian di Desa Sei Asam termasuk dalam kategori sangat berperan dengan jumlah skor 3.323 dan persentase 83,08% yaitu sebagai pembimbing dengan persentase 77,3% (berperan),  sebagai organisator dan dinamisator persentase 82,4% (sangat berperan), sebagai pelatih teknisi persentase 84,5% (sangat berperan), dan sebagai jembatan penghubung antara lembaga penelitian dengan petani persentase 88,1% (sangat berperan). Sedangkan di Kelurahan Sei Pasah tergolong dalam kategori berperan dengan jumlah skor 3.106 dan persentase 77,65% yaitu sebagai pembimbing persentase 75,6% (berperan), sebagai organisator dan dinamisator persentase 77,7% (berperan), sebagai pelatih teknisi persentase 77,4% (berperan), dan sebagai jembatan penghubung antara lembaga penelitian dengan petani persentase 79,9% (berperan). Permasalahan yang dialami oleh penyuluh di Desa Sei Asam yaitu terdapat hambatan dalam mensosialisasikan sistem jajar legowo dan sulit dalam memperoleh sarana dan prasarana. Di Kelurahan Sei Pasah juga terdapat hambatan mensosialisasikan sistem jajar legowo dan kurangnya sarana dan prasarana, serta kurangnya anggaran untuk mendukung kegiatan penyuluhan.

Page 1 of 1 | Total Record : 5