cover
Contact Name
Marisa Dewi Ariesta
Contact Email
jurnal.karya_masyarakat@starki.id
Phone
+6288291781983
Journal Mail Official
marissa_dewi@starki.id
Editorial Address
Kompleks Billy & Moon, RT. 1/RW 6, Pondok Kelapa, Kec. Duren Sawit, Kota Jakarta Timur 13450
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM)
ISSN : -     EISSN : 27209423     DOI : https://doi.org/10.36914/jkum.v5i2
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) terkait dengan pengabdian masyarakat di Indonesia. Ruang lingkup untuk jurnal ini terkait: 1. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat 2. Sosial 3. CSR
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 104 Documents
Pemanfaatan Aplikasi Pencari Kerja Online Dalam Meraih Peluang Kerja bagi Orang Muda Petrus Dwi Ananto Pamungkas; Robertus Koesmaryanto Oetomo; Yoseph Hendrik Maturbongs
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v1i1.313

Abstract

Bekerja menjadi tujuan utama bagi sebagian besar orang muda setelah lulus sekolah. Harapannya, dengan bekerja nantinya akan mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri. Namun saat ini perbandingan antara pekerjaan dengan pencari kerja menjadi tidak seimbang. Mendapatkan informasi lowongan kerja merupakan langkah awal. Dengan semakin banyaknya informasi lowongan kerja yang didapat maka semakin besar pula peluang mendapatkan pekerjaan. Masalah muncul saat akan mengirimkan surat lamaran beserta dokumen-dokumen pendukung. Berapa besar biaya yang harus dikeluarkan, mulai dari biaya fotokopi dokumen-dokumen pendukung sampai dengan biaya transportasi atau biaya pos atau biaya jasa pengiriman dokumen. Tetapi jika mengurangi pengiriman surat lamaran beserta dokumen-dokumen pendukungnya maka berkurang pula peluang mendapatkan panggilan kerja. Melalui pemanfaatan aplikasi pencari kerja secara online maka sangat berkurang biaya yang harus dikeluarkan. Para pencari kerja dapat mengirimkan surat lamaran beserta dokumen-dokumen pendukungnya ke banyak perusahaan dalam waktu singkat sehingga peluang mendapatkan panggilan kerja pun semakin besar. Untuk itu, maka para peserta kegiatan diajak untuk mencoba secara langsung pemanfaatan pemanfaatan aplikasi pencari kerja secara online dengan didampingi oleh para pengajar yang sudah berpengalaman dalam dunia komputer maupun internet. Walaupun waktu kegiatan yang terbatas tetapi sebagian besar peserta sudah mampu melakukan secara sendiri prosesnya. Kata kunci: dokumen pendukung, pekerjaan, situs pencari kerja, surat lamaran.
Pelatihan Learning Managemen System (LMS) Berbasis SPADA di SMA Negeri 1 Masbagik Muhammad Masjun Efendi; Zaenudin Zaenudin; Zaeniah Zaeniah
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v3i1.706

Abstract

E-learning merupakan salah satu solusi agar proses pembelajaran selama pandemi Covid-19 tetap berjalan. Proses belajar mengajar dengan jarak jauh bisa berjalan dengan baik dengan adanya elearning. Permasalahannya adalah tidak semua aplikasi yang digunakan untuk Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) memiliki standarisasi yang sama baik darisegi pengisian materi, penugasan dan penilaian hasil belajar siswa. Agar proses belajar mengajar bisa tercapai dengan baik dibutuhaknya atau diperlukannya standar dalam pembuatan Learning Managemen System (LMS). Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Teknologi Mataram berkerja sama dengan pihak Manajemen SMA Negeri 1 Masbagik menerapkan Leanring Mangemen Systerm (LMS) pada proses pembelajaran selama pandemi. Pelatihan di SMA Negeri 1 Masbagik dilakukan dengan tujuan untuk mengimplementasikan penggunaan dari Leanring Mangemen Systerm (LMS) yang diikuti oleg kepala sekolah dan para guru. Tujuan diadakannya pelatihan ini adalah untuk memudahkan kepala sekolah dalam memmonitorong proses belajar jarah jauh ini dan dapat memudahkan guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Pelatihan ini di ikuti oleh 26 guru SMA Negeri 1 Masbagik. Hasil dalam kegiatan ini yaitu 90% guru SMA Negeri 1 Masbagik dalam menggunakan Leanring Mangemen Systerm (LMS) dengan menggunakan aplikasi SPADA ini dapat di lihat dari hasil angket yang dilakukan oleh fasilitator pada saat pelatihan. Manfaat daripelatihan Leanring Mangemen Systerm (LMS) dengan menggunakan aplikasi SPADA ini dapat memudahkan kepala sekolah untuk memonitoring proses pembelajaran selain itu guru juga sangat tebantu dengan adanya pelatihan ini dan tujuan dari pembelajaran bisa tercapai dengan baik, terlenih dalam kondisi pandemi ini.
Pemahaman Literasi Digital Penyebab Munculnya Hoaks Sigit Pramono Hadi
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 4, No 2 (2023): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v4i2.962

Abstract

Maraknya peredaran berita yang tidak benar (hoaks) di tengah masyarakat menimbulkan keresahan dan kesalahan tindakan yang merupakan respon terhadap berita tidak benar tersebut. Berita-berita tidak benar tersebut muncul di media sosial dan menyangkut kepentingan masyarakat, muncul dalam berbagai bidang kehidupan seperti sosial (pertemanan, persaudaraan, kolega), politik maupun ekonomi. Meskipun pemerintah sudah berupaya memblokir sumber-sumber berita tidak benar, namun faktanya berita-berita tersebut terus bermunculan dan membuat ketegangan hubungan sosial di tengah masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diselenggarakan untuk membekali pengetahuan dan pemahaman terkait faktor-faktor penyebab yang melatarbelakangi munculnya hoaks. Dilaksanakan di Kelurahan Kuningan Barat Jakarta Selatan, dengan peserta kelompok ibu-ibu PKK Kelurahan Kuningan Barat Jakarta Selatan. Metode pelaksanaannya adalah dengan paparan, diskusi serta testimoni. Dalam sesi diskusi dan testimoni, para peserta memahami dan menyepakati bahwa hoaks bisa muncul dalam beragam bentuk tergantung dari motivasi pembuatnya baik motif politik, sosial (termasuk pertemanan) maupun ekonomi. Peserta memahami bahwa hoaks akan terus bermunculan karena berbagai penyebab, sehingga dituntut untuk waspada dan bijak memahami informasi. Faktor-faktor penyebab yang melatarbelakangi munculnya hoaks antara lain adalah: untuk mencari sensasi dan perhatian publik, ingin menjadi yang paling awal mengetahui dan menginformasikannya, serta mengira sebuah berita pasti benar dan berfaedah bagi masyarakat. ABSTRACT The widespread circulation of fake news in society has caused unrest and wrong actions which are a response to such untrue news. This untrue news appears on social media and concerns the interests of the community, appearing in various fields of life such as social (friendship, brotherhood, colleagues), politics and economics. Even though the government has tried to block sources of fake news, the fact remains that these reports continue to emerge and create tension in social relations in society. This community service activity is carried out to provide knowledge and understanding of the causative factors behind the emergence of hoax. It was held in Kuningan Barat Village, South Jakarta, with participants from the PKK group of women in Kuningan Barat Village, South Jakarta. The implementation method is by exposure, discussion and testimony. In the discussion and testimonial sessions, the participants understood and agreed that hoax can appear in various forms depending on the motivation of the makers, whether political, social (including friendship) or economic motives. Participants understand that hoax will continue to appear for various reasons, so they are required to be alert and wise in understanding information. The causal factors behind the emergence of hoax include: to seek sensation and public attention, want to be the first to know and disseminate information, and think that news is true and useful.
Sampul Depan, Dewan Redaksi, Daftar Isi Team Editorial
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v2i1.504

Abstract

Eco-Friendly: Pelatihan Pengelolaan Limbah Organik Menjadi Eco- Enzyme Nurhidayah Nurhidayah; Mohamad Bastomi; Abu Sofyan; Difla Nur Maulida; Syanggie Faizal Putra
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 4, No 1 (2023): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v4i1.874

Abstract

Masalah sampah organik yang dihadapi ibu rumah tangga adalah banyaknya sampah yang terbuang percuma dan tidak dikelola dengan baik. Sampah organik biasanya dibuang di tempat terbuka, saluran air atau dibakar. Namun, mengurai sampah melalui proses alami membutuhkan waktu lama dan mahal. Untuk mengatasi masalah tersebut juga dijelaskan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk memberikan cara pengelolaan sampah organik sebagai enzim ekologis. Eco-enzyme adalah cairan multifungsi yang dihasilkan dari proses fermentasi limbah organik. Metode yang digunakan dalam kampanye ini adalah melalui sosialisasi, pelatihan dan pendampingan. Acara tersebut berhasil membekali masyarakat dengan keterampilan mengolah sampah menjadi enzim ekologis. Enzim ekologis ini membantu orang menanam sayuran organik karena berasal dari limbah sayuran dan buah yang tidak terpakai. Pembuatan eco-enzyme cocok untuk skala rumahan karena proses pembuatannya sederhana dan tidak berasa, serta limbahnya cepat terurai. Keberhasilan kegiatan ini sangat bermanfaat baik bagi warga maupun lingkungan. ABSTRACT Organic waste is one of the problems many housewives face. There is a lot of organic waste that goes to waste. The management of organic waste is ineffective, and dumping in open spaces, rivers, and incineration are still the main forms. On the other hand, breaking down waste through natural processes requires a long time and costly treatment. This non-profit effort aims to create a way to turn organic household waste into ecological enzymes. Organic waste can be used as raw material for the production of ecological enzymes and can be used as liquid fertilizer for plants. Eco-Enzyme is a multifunctional liquid made from a fermentation process. The delivery method for this training is preparation, training and support. The event successfully promoted community capacity to process waste into ecological enzymes. Considering that Ecozyme itself comes from vegetables and fruits that are no longer used, Ecozyme can help communities grow organic vegetable crops. The production of ecological enzymes is very suitable for the family scale because it is not difficult to produce, simple, does not emit bad smell, and the waste decomposes quickly, so this activity is very beneficial to the community and the environment.
Pelatihan Penggunaan Aplikasi Game Edukasi Pengenalan Vitamin Pada Buah dan Sayur Untuk Guru TK Vianney Henri Septanto; Boy Yuliadi; Ari Hidayatullah
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 5, No 2 (2024): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v5i2.1180

Abstract

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi mempengaruhi situasi kondisi serta gaya hidup masyarakat secara keseluruhan, termasuk juga mempengaruhi gaya hidup anak-anak. Penggunaan perangkat digital sejak usia dini sangat mempengaruhi aktivitas anak-anak, mereka cenderung lebih suka berada berjam-jam dengan gadgetnya dibandingkan dengan melakukan aktivitas diluar rumah untuk bermain sepeda, layang-layang atau permainan lain yang mungkin dilakukan oleh orang tua mereka di usia anak-anak. Perubahan aktivitas dan gaya hidup anak-anak dimana mereka lebih suka menghabiskan waktu dengan gadgetnya juga berpengaruh terhadap minat mereka terhadap konsumsi makanan sehat berupa buah dan sayur. Apalagi jika kedua orang tuanya sibuk bekerja maka pengawasan terhadap anak-anak khususnya dalam hal makanan pasti sangat sulit. Untuk itulah pelatihan penggunaan aplikasi game edukasi pengenalan vitamin pada guru TK Vianney akan sangat berguna sebagai alternatif dalam mengisi waktu pembelajaran di kelas sebagai media untuk mengenalkan makanan sehat pada anak-anak TK ABSTRACT Since kindergarten education, we have been introduced to letters and numbers because since kindergarten, children have been taught to read. It is for this reason that the Community Service implementing team is trying to provide this training in Community Service activities at Tarsisius Kindergarten 2. Multimedia-Based Learning Media Applications have become a learning system tool and are part of learning activities. For this reason, training in the use of vocal recognition learning media is needed for kindergarten teachers and students. The purpose of this training is to improve the competence of kindergarten teachers and students so that they have new skills, especially in the use of the Vocal letter recognition application.
Komunikasi Tim dan Cloud Platform (dengan Slack dan Asana) pada Siswa SMAN 2 Tambun Utara Wa Ode Sitti Nurhaliza; Titis Nurwulan Suciati; Hizkia Yosias Polimpung; Nurul Fauziah; Ratna Puspita
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v2i1.411

Abstract

Komunikasi dalam ruang virtual terjadi tidak hanya dalam konteks interpersonal tetapi semakin berkembang dalam lingkup kelompok. Kehadiran platform komunikasi berbasis kolaborasi/Team Communication Platform (TCP) seperti Slack dan Asana- menggabungkan berbagai fitur di media sosial seperti platform jejaring sosial dan pesan singkat dirasa penting untuk mencapai komunikasi yang efektif dan efisien. Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang manajemen komunikasi kelompok kecil yang efektif pada siswa; dan pemahaman tentang pemanfaatan manajemen cloud platform sebagai media komunikasi kelompok pada siswa SMA Negeri 2. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 13 Desember 2019 sasaran kegiatan berjumlah 70 siswa-siswi di SMA Negeri 2 Tambun Utara. Media pelatihan yang digunakan Power point, Handphone, Slack dan Asana. Pelatihan dilaksanakan alam benuk cerama, diskusi dan prakti sampai pelajar mampu mengoperasikan berbagai cloud platform (Salck dan Asana). Hasil pelatihan menunjukkan para siswa dapat memanfaatkan dan mengoperasikan berbagai platform (Slack dan Asana) untuk mengelolah komunikasi kelompok siswa khusunya menciptakan komunikasi efektif dalam tim diruang virtual. Dengan demikian, para siswa setelah mengikut kegiatan ini mampu secara mandiri mengoperasikan berbagai platform (Slack dan Asana) terutama dalam menyelesaikan tugas sekolah berbasis kelompok. Selain itu, untuk meningkatkan kreatifitas siswa-siswa di era teknologi informasi dan komunikasi yang semakin hari semakin maju dan berkembang, kegiatan pelatihan serupa perlu sering dilakukan guna membiasakan siswa dalam memanfaatkan teknologi khususnya dalam membangun komunikasi tim diantara siswa.
Literasi Media Anti Hoaks Covid-19 dan Vaksinasi Melalui WhatsApp bagi Warga Rukun Tetangga Hendra Alfani; Akhmad Rosihan; Septiana Wulandari
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 3, No 2 (2022): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v3i2.804

Abstract

Pandemi corona virus disease (Covid-19), telah merubah wajah dunia dan menyebabkan krisis multidimensional. Dampaknya meluas ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Program kebijakan vaksinasi Covid-19 pun masih menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Seiring dengan itu, informasi hoaks seputar penyebaran Covid-19 dan program vaksinasinya muncul diberbagai platform media, termasuk di media sosial, seperti aplikasi WhatsApp. Informasi hoaks yang menyebar tanpa terkendali, memengaruhi sikap dan pandangan publik terhadap wabah, termasuk kelompok yang memiliki latar pendidikan dan status sosial yang baik. Tanpa mengecek, ikut menyebarkannya hoaks melalui aplikasi WhatsApp di lingkungan rukun tetangga. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk membantu warga RT 22 Kelurahan Kemalaraja dalam membangun sikap kritis, bijak dan selektif terhadap sebaran informasi yang terkait dengan pandemi Covid-19. Sehingga, warga dapat turut berkontribusi menangkal penyebaran informasi hoaks terkait dengan pandemi Covid-19, minimal untuk keluarga dan lingkungan sekitarnya. Metode yang digunakan adalah observasi dan sosialisasi terbatas dalam kegiatan gotong-royong bulanan. Hasil kegiatan menunjukkan respon positif warga untuk memahami, menyeleksi dan mencermati informasi hoaks tentang Covid-19 dan vaksinasinya secara bijak sebelum membagikannya serta sepakat menjalankan protokol kesehatan. Berdasarkan hasil evaluasi, kegiatan ini berhasil dilaksanakan sesuai tujuan dan capaian yang diharapkan. ABSTRACT The coronavirus disease (Covid-19) pandemic has changed the face of the world and caused a multidimensional crisis. Its impact extends throughout the world, including Indonesia. The Covid-19 vaccination policy program still raises pros and cons in the community. Along with that, hoax information about the spread of Covid-19 and its vaccination program appeared on various media platforms, including on social media, such as the WhatsApp application. Hoax information that spreads uncontrollably affects public attitudes and views on the outbreak, including groups with good educational backgrounds and social status. Without checking, participate in spreading hoaxes through the WhatsApp application in the neighborhood. The purpose of this service activity is to help residents of RT 22 Kemalaraja Village in building a critical, wise and selective attitude towards the distribution of information related to the Covid-19 pandemic. So that residents can contribute to preventing the spread of hoax information related to the Covid-19 pandemic, at least for their families and the surrounding environment. The method used is observation and limited socialization in monthly mutual cooperation activities. The results of the activity showed a positive response from residents to understand, select and examine hoax information about Covid-19 and its vaccinations wisely before distributing it and agreeing to implement health protocols. Based on the results of the evaluation, this activity was successfully carried out according to the expected goals and achievements.
Pengembangan Konten Media Sosial Sekolah pada SDN Kedung Pengawas 01 di Kabupaten Bekasi Aifa Najla Azzahra; Jelita Arvianti; Wa Ode Sitti Nurhaliza; Nur Rahmaini Lubis; Vicky Aprilian
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 5, No 1 (2024): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v5i1.1015

Abstract

Beberapa permasalahan yang muncul pada mitra diantaranya belum memanfaatkan media sosial sebagai media informasi sekolah, kurangnya literasi guru dan staf dalam pengembangan konten media sosial. Kegiatan Pengembangan Konten Media Sosial Sekolah pada SDN Kedung Pengawas 01 di kabupaten Bekasi diharapkan dapat membantu pengembangan mitra. Kegiatan PKM diselenggarakan pertama, pendampingan untuk produksi konten media sosial sekolah yang dimulai dari tahap pembuatan akun, penyusunan konten, produksi konten hingga publikasi konten media sosial sekolah. Kedua, melaksanakan beberapa kegiatan yang melibatkan siswa SDN Kedung Pengawas 01 yang bertujuan untuk meingkatkan skill dan kreatifitas siswa, diantaranya nobar film bertema pendidikan, kegiatan Clean-up Day, dan Kegiatan Art as a Lifestyle (ASA). Dengan demikian, kegiatan PKM pada SDN Kedung Pengawas 01 dilakukan untuk membantu dalam mengembangkan media sosial sebagai media komunikasi, informasi, dan promosi sekolah. ABSTRACT Several problems that arise among partners include not utilizing social media as a school information medium, lack of teacher and staff literacy in developing social media content. School Social Media Content Development Activities at SDN Kedung Supervisor 01 in Bekasi district are expected to help partner development. PKM activities are held first, providing assistance for the production of school social media content starting from the account creation stage, content preparation, content production to publication of school social media content. Second, carrying out several activities involving students at SDN Kedung Supervisory 01 which aims to improve students' skills and creativity, including showing educational films, Clean-up Day activities, and Art as a Lifestyle (ASA) activities. Thus, PKM activities at SDN Kedung Supervisor 01 were carried out to assist in developing social media as a medium for communication, information and school promotion.
Pelatihan Membuat Business Plan Bagi Pemuda Karang Taruna RW 01 Pinangsia Taman Sari Jakarta Bryan Givan; Hieronimus Erwin Indrawan; Ade Onny Siagian
Jurnal Karya untuk Masyarakat (JKuM) Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Karya untuk Masyarakat
Publisher : STARKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jkum.v1i2.396

Abstract

Pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan wawasan pengetahuan tentang e-commerce kepada pemuda Karang Taruna Pinangsia di Jakarta Barat, memberikan pengetahuan tentang model bisnis terkini yang sedang ramai digunakan oleh pelaku usaha dan memberikan bekal untuk membuat business plan guna menciptakan kegiatan usaha yang terukur, terarah dan sistematis di Karang Taruna Pinansia Jakarta Barat. Sasaran kegiatan ini adalah pemuda Karang Taruna Pinansia Jakarta Barat. Permasalahan diselesaikan dengan tiga tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Perencanaan dilakukan dengan melakukan survey pendahuluan untuk melihat kondisi di lapangan mengenai perkembangan usaha di Karang Taruna. Pelaksanaan dilakukan dengan pelatihan menggunakan metode ceramah yaitu dengan teknik presentasi dilanjutkan diskusi sesi tanya jawab sebagai bentuk kegiatan workshop pembuatan business plan. Kegiatan tersebut dilakukan secara online melalui aplikasi Zoom Meeting dikarenakan adanya pandemik corona. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan mengumpulkan dan menyimpulkan data dari masing-masing tahapan kegiatan. Hasil kegiatan pelatihan menunjukan tingkat keberhasilan dengan indikasi adanya kesesuaian materi dengan kebutuhan pemuda Karang Taruna, adanya tanggapan positif dari pesera dan sebagian besar (80%) peserta telah memahami konsep e-commerce dan mampu membuat 8 business plan yang dapat diimplementasikan menjadi kegiatan usaha di Karang Taruna Pinangsia Jakarta Barat.

Page 5 of 11 | Total Record : 104