cover
Contact Name
Elmanani Simamora
Contact Email
paradikmajpm@unimed.ac.id
Phone
+6261-6613365
Journal Mail Official
paradikmajpm@unimed.ac.id
Editorial Address
Study Program of Mathematics Education Postgraduate Program of UNIMED Jalan Willem Iskandar Pasar V Medan Estate, Medan, 20221 Tel / fax : (061)6613365,6613276 / (061)6614002,6613319
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Paradikma: Jurnal Pendidikan Matematika
ISSN : 19788002     EISSN : 25027204     DOI : https://doi.org/10.24114/paradikma.v13i3
Core Subject : Education,
Paradikma: Jurnal Pendidikan Matematika (PJPM) focuses on presenting new ideas and essential developments for those working in mathematics education (subject matter: pedagogical, technological, psychological) and the application of mathematics in education. It seeks to reflect the diversity of research concerns in this field and the various methods used to study it. PJPM invites original research articles and not simultaneously submitted to other journals or conferences. The entire spectrum of research in mathematics education is welcome, which includes, but is not limited to the following topics: 1. Research Design in Mathematics Education, and Mathematics Ability. 2. Realistic Mathematics Education (RME) 3. Learning Mathematics uses the TPACK (Technological, Pedagogical, Content Knowledge) approach 4. PISA tasks 5. Mathematics Teacher Education and Development. 6. Development of Information and Communication Technology in Mathematics Education 7. Applied Mathematics (Application of Statistics, Algebra, Mathematical Models in education)
Articles 276 Documents
PENINGKAATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN PENALARAN MATEMATIS MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK PADA SISWA KELAS VII SMPN 1 HINAI KABUPATEN LANGKAT Hartono Hartono; Dian Armanto; pargaulian siagian siagian
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 7, No 1 (2014): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v7i3.2965

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah: (1) peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematikan siswa yang memperoleh pembelajaran dengan Pendekatan Matematika Realistik (PMR) lebih tinggi daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa, (2) peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa yang memperoleh pembelajaran dengan PMR lebih tinggi dari pada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa, (3) terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan kemampuan awal matematika siswa terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa, (4) terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan kemampuan awal matematika siswa terhadap peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa. Instrumen yang digunakan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: (1) Tes kemampuan pemecahan masalah, (2) tes kemampuan penalaran matematis dengan koefisian reliabilitas masing-masing sebesar 0,821 dan 0,855. Pokok bahasan yang diajarkan adalah persamaan dan pertidaksamaan linier satu variabel dan tes berbentuk uraian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 1 Hinai, sampel eksperimen berjumlah 35 orang dan sampel kontrol berjumlah 35 orang siswa. Data analisis dengaan uji ANAVA dua jalur. Diperoleh rata-rata tes kemampuan pemecahan kelas eksperimen 33,14 dan rata-rata tes kemampuan pemecahan maslaah kelas kontrol 26,17. Rata-rata tes kemampuan penalaran matematis kelas eksperimen 11,86 dan rata-rata tes kemampuan penalaran matematis kelas kontrol 9,71. Setelah dilakukan uji ANAVA dua jalur diperoleh F pada kemampuan pemecahan masalah 41,136 dan F pada kemampuan penalaran matematis 4,246.
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR JAJAR GENJANG DAN BELAH KETUPAT ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE (TPS) DENGAN STUDENT TEAM ACHIEVMENT DIVISON (STAD) PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 3 MEDAN Putri Ismila Anggriani; Zul Amry
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 9, No 1 (2016): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v10i1.8691

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar Jajargenjang dan Belahketupat dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS lebih baik daripada tipe STAD di kelas VII SMP Negeri 3 Medan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Medan semester genap, yang terdiri dari 12 kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah dua kelas yang dipilih secara acak dimaana kelas VII-K sebagai kelas eksperimen TPS dan kelas VII-L sebagai kelas eksperimen STAD dengan masing-masing jumlah sampel 34 orang dalam tiap kelas. Penelitian ini menggunakan dua jenis instrumen yaitu pre-test dan post-test dalam bentuk uraian . Dari hasil penelitian yang diberikan, diperoleh nilai rata-rata postest kelas eksperimen TPS sebesar 76,735 dan kelas eksperimen STAD memperoleh nilai rata-rata 72,029. Dari hasil uji hipotesis post-test  diperoleh  t> t ( 2,407  > 1,668) dengan demikian diperoleh kesimpulan bahwa hasil belajar jajargenjang dan belahketupat menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS lebih baik daripada model pembelajaran kooperatif tipe STAD.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN SELF EFFICACY SISWA SMP NEGERI 1 LUBUK PAKAM Delima Manurung; Pargaulan Siagian; Ani Minarni
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 11, No 1 (2018): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v11i1.22880

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menghasilkan perangkat pembelajaran yang valid, praktis, dan efektif yang dikembangkan berbasis Pendidikan Matematika Realistik; (2) Menganalisis peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan perangkat pembelajaran berbasis PMR; dan (3) Menganalisis pencapaian self-efficacy siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan perangkat pembelajaran berbasis PMR. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan oleh Thiagarajan, Semmel dan Semmel, yaitu model 4-D (define, design, develop, dan disseminate). Desain penelitian ini menggunakan one-group posttest only design. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Lubuk Pakam. Hasil penelitian menunjukkan: 1) perangkat pembelajaran berbasis Pendidikan Matematika Realistik (PMR) yang dikembangkan memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif; 2) kemampuan pemecahan masalah siswa meningkat dari uji coba I ke uji coba II, dengan peningkatan tiap indikator sebesar 0,35%; 3,99%; 16,22% dan 8,32%; dan 3) self-efficacy siswa meningkat dari uji coba I ke uji coba II, pada dimensi level meningkat sebesar 1,24%, pada dimensi generality meningkat sebesar 0,99%, dan pada dimensi strength meningkat sebesar 2,99%.Kata kunci: perangkat pembelajaran, pendidikan matematika realistik, kemampuan pemecahan masalah matematis, self-efficacy
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN SOFTWARE MACROMEDIA FLASH MENERAPKAN MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA Nurliyah Nasution; Bornok Sinaga; Mukhtar Mukhtar
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 11, No 2 (2018): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v11i3.22941

Abstract

Akar masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar matematika siswa dan orientasi pembelajaran matematika yang terjadi selama ini  tidak menekankan siswa pada pemahaman konsep yang baik. Hal ini menyebabkan rendahnya kemampuan  pemahaman konsep siswa  sehingga siswa tidak mampu menyelesaikan masalah dan cendurung tidak mandiri dalam belajar.  Untuk mengatasi masalah tersebut pada penelitian ini dikembangkan media  pembelajaran macromedia flash yang diterapkan dengan menggunakan model discovery yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa dan menumbuhkan sikap kemandirian belajar siswa. Proses pengembangan media dalam penelitian ini untuk melihat kevalidan, kepraktisan dan keefektifan media pembelajaran. Data yang dihasilhan menunjukkan bahwa media pembelajaran yang di kembangkan telah memenuhi tingkat kevalidan, kepraktisan dan keefektifan. Hasil kevalidan  berada pada tingkat valid,  kepraktisan yang dilihat dari keterlaksanaan berada pada kategori tinggi dan keefektivan yang dilihat dari respon siswa menunjukkan respon yang positif, pengelolaan waktu aktivitas siswa mencapai waktu yang ideal dan  hasil belajar siswa  juga memperoleh hasil yang baik. Adapun angket kemandirian belajar siswa setelah  dilakukan proses pembelajaran menggunakan media menunjukkan adanya peningkatan.Kata Kunci: Media  pembelajaran, discovery learning ,  kemampuan pemahaman konsep dan kemandirian belajar
PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN DISPOSISI MATEMATIK SISWA SMA DI KECAMATAN MEDAN AREA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GRUP INVESTIGASI (GI) Muriana Muriana; Hasratuddin Hasratuddin
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 6, No 2 (2013): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v7i2.1776

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk menelaah: (1) perbedaan  peningkatan komunikasi matematik antara  siswa yang diberi model pembelajaran kooperatif tipe grup investigasi dengan siswa yang diberi pembelajaran biasa, (2) perbedaan peningkatan disposisi matematik antara  siswa yang diberi model pembelajaran kooperatif tipe grup investigasi dengan siswa yang diberi pembelajaran biasa. (3) interaksi antara pembelajaran dengan tingkat kemampuan awal (KAM) siswa terhadap peningkatan kemampuan komunikasi matematik. (4) interaksi antara pembelajaran dengan tingkat kemampuan awal (KAM) siswa terhadap peningkatan disposisi matematis siswa. (5) bagaimana proses jawaban siswa. Penelitian ini merupakan penelitian semi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Muhammadiyah  01 Medan dan SMA Al-Ulum Medan. Secara acak, dipilih dua kelas dari masing-masing sekolah yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen yang digunakan terdiri dari: tes kemampuan komunikasi matematik dan skala disposisi matematik. Analisis data dilakukan dengan uji t dan anava dua jalur. Hasil penelitian ini adalah: (1) Peningkatan kemampuan komunikasi matematik yang memperoleh model pembelajaran kooperatif tipe grup investigasi lebih baik dibandingkan siswa yang menggunakan pembelajaran biasa, (2) Tidak terdapat peningkatan disposisi matematik siswa antara siswa yang memperoleh model pembelajaran kooperatif tipe grup investigasi dan siswa yang menggunakan pembelajaran biasa(3) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan tingkat kemampuan awal (KAM) siswa terhadap kemampuan komunikasi siswa, (4) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan tingkat kemampuan awal (KAM) siswa terhadap peningkatan disposisi matematis siswa.
PERBEDAAN KEMAMPUAN REPRESENTASI DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DAN PEMBELAJARAN BIASA DI SMK SWASTA TAMANSISWA MEDAN Akhyarul Isma Pardede; Asmin Asmin; Edy Surya
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 9, No 2 (2016): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v10i1.8652

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui: (1) perbedaan kemampuan representasi matematika antara siswa yang diberi pendekatan matematika realistik dengan siswa yang diberi pembelajaran biasa, (2) perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa yang diberi pendekatan matematika realistik dengan siswa yang diberi pembelajaran biasa, dan (3) peningkatan aktivitas siswa selama proses pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran matematika realistik. Penelitian ini merupakan penelitian semi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Swasta TamanSiswa Medan. Dan yang menjadi sampel penelitian ini adalah siswa kelas X Administrasi Perkantoran-1. Kelas eksperimen diberi perlakuan pendekatan matematika realistik dan kelas kontrol diberi perlakuan pembelajaran biasa. Instrumen yang digunakan terdiri dari: (1) tes kemampuan representasi matematika, (2) tes kemampuan pemecahan masalah matematika, dan (3) lembar observasi. Instrumen tersebut dinyatakan telah memenuhi syarat validitas isi.Analisis data dilakukan dengan analisis kovarian (ANACOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Terdapat perbedaan kemampuan representasi matematika antara siswa yang diberi pendekatan matematika realistik dengan siswa yang diberi pembelajaran biasa. Hal ini terlihat dari hasil ANACOVA untuk Fhitung = 5,709 lebih besar Ftabel adalah 4,016. Konstanta persamaan regresi untuk pendekatan matematika realistik yaitu 57,584 lebih besar dari pembelajaran biasa yaitu 38,131. (2) Terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa yang diberi pendekatan matematika realistik dengan siswa yang diberi pembelajaran biasa. Hal ini terlihat dari hasil ANACOVA untuk Fhitung = 6.766 lebih besar Ftabel adalah 4.016. Konstanta persamaan regresi untuk pendekatan matematika realistik yaitu 61,549 lebih besar dari pembelajaran biasa yaitu 55,95. (3) Kadar aktivitas aktif siswa telah memenuhi waktu persentase ideal yang ditetapkan dalam bab III.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN TEORI APOS DI PERGURUAN TINGGI Nerly Khairani
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 1, No 2 (2008): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v1i2.23444

Abstract

APOS theory (action, process, object, and schema learning is an approach that combines the use of computers in teaching and learning in groups (cooperative learning), this learning approach was developed by Ed Dubinsky and his colleagues are primarily intended for learning mathematics at university. On paper learning paradigm will be discussed based on the theory of APOS and several studies related to the theory of APOS.
PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK DAN SIKAP POSITIF SISWA SMP SWASTA R.A. KARTINI SEI RAMPAH Robet Kennedi Sianipar; Syafari Syafari; Wamington Rajagukguk
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 11, No 2 (2018): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v11i3.22928

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendekatan PMR terhadap kemampuan komunikasi matematis dan sikap positif siswa terhadap matematika kelas VII SMP Swasta R.A Kartini Sei Rampah, serta untuk melihat apakah terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan PAM siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis dan sikap positif siswa terhadap matematika. Jenis penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Swasta R.A Kartini Sei Rampah. Sampel pada penelitian ini adalah 34 siswa kelas VII-3 sebagai kelas eksperimen dan 34 siswa kelas VII-6 sebagai kelas kontrol melalui metode purposive sampling. Data dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan ANAVA 2 Jalur. Hasil penelitian yang diperoleh: (1) Terdapat pengaruh pendekatan PMR terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa SMP; (2) Terdapat pengaruh pendekatan PMR terhadap sikap positif siswa SMP terhadap matematika; (3) Terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan pengetahuan awal matematika siswa dalam mempengaruhi kemampuan komunikasi matematis siswa; (4) Tidak terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan pengetahuan awal matematika siswa dalam mempengaruhi sikap positif siswa SMP terhadap matematika; (5) Kemampuan komunikasi matematis dan sikap positif siswa SMP terhadap matematika yang pembelajarannya dengan mengunakan pendekatan PMR lebih baik dibandingkan dengan pendekatan pembelajaran konvensional.Kata Kunci: Kemampuan Komunikasi Matematis, Sikap Positif, Pendekatan PMR
PENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF Muhammad Kholidi; Sahat Saragih
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 3, No 1 (2010): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v5i2.1091

Abstract

This study aims to (a) describe the mathematical connection capability (KKM), and math problem-solving ability (KPMM) students, (b) analyzing the cooperative learning approach (PPK) in setting student achievement team devisions (STAD) compared with conventional learning approach (PPKon ) in an effort to improve the KKM and KPMM (c) analyzing the ability of mathematics (KM) in the setting of high, medium and low in an effort to improve the KKM and KPMM (d) analyze the interaction factor learning approach (PPK, PPKon) with KM factor in influencing the increase KPMM or KKM. This study uses 2 x 2 factorial pretest-posttest control group design. The research population is high school students in the Tanjungbalai City. At random, one school was chosen as research subjects. Then randomly selected two classes of some parallel class XII IPA. Experimental class were treated Cooperative Learning Approach (PPK) and the control classes were given treatment Learning Approach Conventional (PPKon). KKM’s data obtained from 5 grains KKM test, KPMM’s data were obtained from 5 grains KPMM tests, and observation sheet. Data were analyzed descriptively with ANOVA two-lane with 2 x 2 factorial, with a gain-gain is normalized as a variant. Technical analysis using SPSS 16.0 for Windows PCs. Tests performed on the null hypothesis significance level of 5%. The main result of this study were (1) Significantly there is a difference between the PPK and PPKon of KKM and KPMM increase the value of F = 18 297 and P-value = 0.000 for KKM, and F = 19 309 and P-value = 0.000 for each KPMM with respective P-value <  a = 0.05, (2) Significantly there is a difference between the PPK and KKM PPKon on the increase and the KPMM based on student ability (high, medium, and low) with a value of F = 9629 and P-value = 0.000 for KKM , and F = 10 946 and P-value = 0.000 for KPMM with each P-value < a= 0.05, (3) The results of analysis obtained 69.67% of students in the group of PPK, are able to apply the realm of KKM, whereas only 58 PPKon, 73%, from analysis of the PPK gained 77.22% of students who understand the problem (MM), 69.29% of students are able to plan completion (MP), 65.8% students are able to solve the problem (SM), and 51.8% students look back on the job (MK). While PPKon group, only 70.88% of students who understand the problem (MM), 57.26% of students are able to plan completion (MP), 50.74% students are able to solve the problem (SM), and 41.2% students look back work (MK). Based on the results of this study can be concluded that the PPK is the right approach, in an effort to improve connectivity and problem-solving ability mathematics students.
PENGARUH MODEL PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY PADA SISWA Sity Syafriyany Lubis; Mulyono Mulyono; Edi Syahputra
PARADIKMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 12, No 2 (2019): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Study Program of Mathematics Education of Unimed Postgraduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/paradikma.v12i3.22966

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem solving terhadap kemampuan koneksi matematis dan self-efficacy. Jenis penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen. Instrumen yang digunakan terdiri dari tes kemampuan koneksi matematis, angket self-efficacy, lembar aktivitas siswa, dan kemampuan awal matematis. Sample penelitian ini adalah siswa kelas VII-1 dan VII-2 di SMP Negeri 5 Tebing Tinggi. Instrumen penelitian ini berupa tes kemampuan koneksi matematis sebanyak 4 butir soal uraian dan angket self-efficacy pada siswa sebanyak 23 pernyataan dengan 4 alternatif jawaban. Jadi, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model problem solving terhadap kemampuan koneksi  matematis siswa. Dapat diperoleh nilai F0(B) sebesar 19.81, jika nilai F0(B) ini dikonfirmasi kepada nilai Ftabel  pada α = 5%, maka F0(B) lebih besar dari Ftabel (19.81> 4,006). Disimpulkan cukup bukti untuk menolak H0. Ini berarti bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran terhadap self-efficacy matematis siswa. Selanjutnya diperoleh nilai F0(A) sebesar 11.798, jika nilai F0(A) ini dikonfirmasi kepada nilai Ftabel  pada α = 5%, maka F0(A) lebih besar dari Ftabel (11.798> 4,006). Disimpulkan cukup bukti untuk menolak H0. Ini berarti bahwa terdapat pengaruh KAM terhadap self-efficacy matematis siswa. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh bahwa nilai signifikansi KAM*Pembelajaran terhadap kemampuan koneksi matematis siswa adalah sebesar 0,4280, lebih besar dari taraf signifikansi yang telah ditentukan, yaitu, 0,05 (0,4280 > 0,05), yang berarti adalah terima H0. Dengan kata lain tidak terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kemampuan awal matematis terhadap kemampuan koneksi matematis siswa. Begitu juga dengan self-efficacy siswa, hasil analisis data yang diperoleh untuk nilai signifikansi KAM*Pembelajaran terhadap self-efficacy siswa adalah sebesar 0,4801, lebih besar dari 0,05 (0, 4801 > 0,05), sehingga H0 diterima yang berarti tidak terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kemampuan awal matematis terhadap self-efficacy siswa.Kata Kunci: Model Problem solving, Kemampuan Koneksi Matematis siswa, Self-Efficacy

Page 10 of 28 | Total Record : 276


Filter by Year

2008 2024


Filter By Issues
All Issue Vol. 17 No. 2 (2024): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA (July - December 2024) Vol 17, No 1 (2024): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA (January-June 2024) Vol. 17 No. 1 (2024): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA (January-June 2024) Vol. 16 No. 2 (2023): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA (July - December 2023) Vol 16, No 2 (2023): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA (July - December 2023) Vol 16, No 1 (2023): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA (January - June 2023) Vol 15, No 2 (2022): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 15, No 1 (2022): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 14, No 2 (2021): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 14, No 1 (2021): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 13, No 2 (2020): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 13, No 1 (2020): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 12, No 2 (2019): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 12, No 1 (2019): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 11, No 2 (2018): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 11, No 1 (2018): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 10, No 2 (2017): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 10, No 1 (2017): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 9, No 2 (2016): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 9, No 1 (2016): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 8, No 2 (2015): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 8, No 1 (2015): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 7, No 2 (2014): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 7, No 1 (2014): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 6, No 2 (2013): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 6, No 1 (2013): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 5, No 2 (2012): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 5, No 1 (2012): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 4, No 2 (2011): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 4, No 1 (2011): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 3, No 2 (2010): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 3, No 1 (2010): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 2, No 2 (2009): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 2, No 1 (2009): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 1, No 2 (2008): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 1, No 1 (2008): PARADIKMA JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA More Issue