Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PENGARUH ANTOSIANIN DARI KUBIS UNGU SEBAGAI INDIKATOR WARNA PADA ANALISIS HIDROQUINONE KRIM PEMUTIH WAJAH Nurjanah, Ana; Ayun, Qurrata; Ridho, Rosyid
Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Crystal: Publikasi Penelitian Kimia dan Penerapannya
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/jc.v2i2.1196

Abstract

Sebagian besar wanita Indonesia menginginkan kulit putih, bersih dan cerah untuk menjaga penampilan agar tetap menarik, karena dalam zaman modern sekarang ini, penampilam yang menarik salah satu syarat mutlak dalam dunia kerja dan kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu banyak pesusahaan kosmetik yang menggunakan Hidroquinone, Hydroquinone (HQ) merupakan senyawa turunan fenol yang digunakan dalam industri kosmetik sebagai pemutih. Senyawa ini sangat berbahaya dan penggunaannya harus dikontrol. BPOM menetapkan batas maksimal dalam kosmetik sebesar 2%. Hydroquinone lebih dari 5% termasuk obat keras, akibatnya dalam penggunaan dalam jangka panjang mengakibatkan kangker kulit. Hydroquinone dapat di identifikasi menggunakan indikator alami yaitu antosianin yang ada didalam kubis ungu, dengan menggunakan beberapa metode yaitu kubis ungu di ekstrak menggunakan pelarut asam sitrat 0.8 M, waktu maserasi 2 jam, suhu 250C, optimasi panjang gelombang maksimum 628 nm dengan serapan 0,235 A. Dimana hasil tersebut digunakan untuk melihat kandungan kadar Hydroquinone yang ada didalam krim kosmetik pemutih wajah, dari penelitian ini terbukti bahwa kosmetik yang beredar dimasyarakat positif mengandung Hydroquinone.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AKTIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING (SFE) TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA Nurjanah, Ana; Putri, Agustiany Dumeva; Handayani, Tutut
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 2, No 2 (2018): JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jp2m.v2i2.1639

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana aktivitas belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran aktif tipe Student Facilitator and Explaining. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan di SMPN 46 Palembang. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIII 3 yang berjumlah 40 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi. Setelah data diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik deskripsi persentase. Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran aktif tipe Student Facilitator and Explaining  dapat meningkatkan aktivitas siswa di SMPN 46 Palembang. Hal ini dilihat dari hasil observasi aktivitas siswa, pada pertemuan pertama rata-rata aktivitas belajar siswa sebesar 54,26% dan meningkat pada pertemuan kedua menjadi 73,02% kemudian pada pertemuan ketiga meningkat menjadi baik sekali dengan persentase 81,24%.
TANTANGAN DAN PELUANG DALAM MENGEMBANGKAN UMKM DI KOTA KENDARI: ANALISIS STRATEGIS DAN IMPLIKASINYA Husriadi, Muh.; Nurjanah, Ana
Jurnal Ilmu Ekonomi Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmu Ekonomi (JIE), April 2024
Publisher : Laboratorium Riset Ekonomi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59827/jie.v3i1.106

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kelangsungan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Kendali. Dengan menggunakan survei cross-sectional, kami menganalisis akses terhadap modal, infrastruktur pendukung, dan adopsi teknologi digital sebagai variabel independen. Analisis menunjukkan bahwa akses permodalan, infrastruktur pendukung, dan penerapan teknologi digital berpengaruh signifikan terhadap operasional dan keberlanjutan UMKM. Temuan-temuan ini menunjukkan pentingnya mengembangkan kebijakan yang mendukung akses permodalan dan infrastruktur pendukung, serta meningkatkan kesadaran di kalangan UKM akan pentingnya mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usaha mereka. Menyadari dampak tersebut, diharapkan usaha kecil, menengah, dan mikro di Kota Kendari dapat berkembang secara berkelanjutan dan lebih berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Tinjauan Aspek Keamanan dan Kerahasiaan Rekam Medis di Ruang Penyimpanan Rumah Sakit Bina Kasih Pekanbaru Tahun 2024 Nurjanah, Ana; Trisna, Wen Via
Indonesian of Health Information Management Journal (INOHIM) Vol 12, No 2 (2024): INOHIM
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/inohim.v12i2.639

Abstract

AbstractThe medical record storage room must comply with applicable standards to ensure the security and confidentiality of medical records. At Bina Kasih Hospital, there are still issues with security, such as staff eating and drinking in the storage room, inadequate lighting, and dusty medical records. This study aims to assess the security and confidentiality of medical records in the storage room of Bina Kasih Hospital in Pekanbaru, Riau. The method used is a qualitative approach with a descriptive design. Three informants participated in this study: one head of medical records and two medical record staff. Data were collected through interviews and observation techniques. The study's results showed that, from the physical aspect, the humidity in the storage room was around 50%, and the temperature was around 25˚C, measured using a thermohygrometer. However, the lighting in the room was insufficient due to overcrowded racks, preventing light from spreading correctly. The light intensity was measured at 39 lux near the storage racks and 65 lux near the medical record staff's desk. From the chemical aspect, staff were still eating and drinking in the room. From the biological aspect, some medical records were damaged by termite bites. Regarding the confidentiality of medical records, the storage room door was secured with a fingerprint code that only medical record staff knew, preventing unauthorized personnel from entering without permission. The study concluded that the lighting in the room remains inadequate, staff still eat and drink in the room, and termites damaged some medical records. However, the confidentiality of medical records is well-maintained. It is recommended to add more lighting to the storage room, install "no eating and drinking" signs, and implement insect control every six months.Keywords: security, confidentiality, medical records, storage room AbstrakRuang penyimpanan rekam medis harus sesuai dengan standar yang berlaku guna memastikan keamanan dan kerahasiaan rekam medis tetap terjamin. Rumah Sakit Bina Kasih dari aspek keamanan masih ada petugas makan dan minum dalam ruang penyimpanan, pencahayaan kurang dan rekam medis berdebu. Tujuan penelitian untuk mengetahui keamanan dan kerahasiaan rekam medis di ruang penyimpanan Rumah Sakit Bina Kasih Pekanbaru Riau. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan desain deskriptif. Tiga informan yang terlibat dalam penelitian ini terdiri dari 1 kepala rekam medis dan 2 petugas rekam medis. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan aspek fisik kelembaban di ruang penyimpanan berkisar 50% suhu berkisar 25˚C dengan menggunakan alat bantu pengukur kelembaban dan suhu yaitu thermohygrometer, sedangkan pencahayaan di ruangan masih kurang karena rak-rak yang ada di dalam ruangan terlalu padat, sehingga cahaya tidak dapat menyebar dengan baik. Intesitas cahaya 39 lux dekat rak penyimpanan dan 65 lux dekat meja petugas rekam medis. Aspek kimawi, masih ada petugas rekam medis makan dan minum dalam ruangan. Aspek biologis, terdapat rekam medis terkena gigitan rayap. Kerahasiaan rekam medis, pintu ruang penyimpanan sudah menggunakan kode finger print yang hanya diketahui oleh petugas rekam medis sehingga petugas lain tidak bisa masuk tanpa seizin petugas rekam medis. Kesimpulan penelitian penerangan dalam ruangan masih kurang, petugas rekam medis masih makan dan minum dalam ruangan, terdapat rekam medis terkena gigitan rayap, kerahasiaan rekam medis sudah baik. Sebaiknya, ditambahkan lampu dalam ruang penyimpanan, dibuat tulisan dilarang makan dan minum, dilakukan pengendalian serangga 6 bulan sekali.Kata Kunci: keamanan, kerahasiaan, rekam medis, ruang penyimpanan 
KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF DALAM MEMBANGUN BUDAYA SEKOLAH YANG EFEKTIF DI SEKOLAH DASAR Saripudin, Yusep; Yoseptry, Ricky; Iriantara, Yosal; Kartini, Tini; Anisusulawati, Anisusulawati; Nurjanah, Ana
PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 12 No 2 (2025)
Publisher : STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/edusaintek.v12i2.1668

Abstract

The results of the preliminary study show that SDN Sukawangi 2, as a basic education institution, is faced with challenges in building an effective organizational culture. Various factors such as management, communication between staff, involvement of teachers and staff in the decision-making process, and interaction with students still lack the implementation of leadership that is able to empower all school members to achieve common goals. This research aims to explore how participative leadership can build an effective school culture at SDN Sukawangi 2. This research uses qualitative methods using ethnographic techniques, case studies, document studies, observation or observations. Based on the results of research conducted through observations, interviews and documentation studies, it can be concluded that the participative leadership implemented by the school principal has succeeded in creating a school environment that is collaborative, inclusive and supports an effective learning process. Active participation from the entire school community, open communication, solid collaboration, involvement in every aspect of school management, and participatory decision making.
MUTU FISIK MUTU KIMIA DAN ANTIBAKTERI SEDIAAN SABUN PADAT EKSTRAK AIR DAUN JATI (Tectona grandis L) Wuryandari, Wahyu; Mukarromah, Milda Lailatul; Abdul Kadir Jaelani, Lalu; Assegaf, Abdullah; Nurjanah, Ana
Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya Vol. 7 No. 1 (2025): Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya 2025
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/jc.v7i1.4611

Abstract

Daun jati memiliki sifat antibakteri, sehingga ekstraknya digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan sabun. Untuk keamanan dan kemudahan penggunaan, air digunakan sebagai pelarut, menghindari risiko yang ditimbulkan oleh etanol yang mudah terbakar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu fisik, mutu kimia dan aktivitas antibakteri sabun padat ekstrak air daun jati. Ekstrak diperoleh melalui metode maserasi, hasil ekstrak dibagi menjadi dua yaitu ekstrak yang dipekatkan dan tidak dipekatkan. Uji mutu fisik meliputi uji organoleptis, homogenitas, tinggi busa dan kadar air. Uji mutu kimia meliputi uji pH dan alkali bebas. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode sumuran. Hasil organoleptis sabun padat dengan ekstrak daun jati yang dipekatkan (F1) dan sabun dengan ekstrak yang tidak dipekatkan (F2), F1 memiliki bentuk yang padat, tidak berbau dan berwarna hijau kecoklatan, F2 berwarna cream. Uji homogenitas F1 dan F2 didapatkan hasil homogen. Uji tinggi busa F1 dihasilkan 95 mm dan F2 96 mm. Uji kadar air F1 dihasilkan 7,57% dan F2 11,82%. Uji pH F1 dihasilkan F1 9,96 dan F2 9,86. Uji alkali bebas dihasilkan F1 0,0753% dan F2 0,0892%. Hasil antibakteri F1 sebesar 21,848 mm, F2 18,876 mm dan sabun tanpa ekstrak sebesar 17,030 mm. Hasil uji statistik menunjukkan adanya perbedaan aktivitas antibakteri dengan penambahan ekstrak air daun jati. Kesimpulan dari penelitian ini menghasilkan mutu fisik dan mutu kimia sabun padat F1 dan F2 memenuhi standart SNI-3532-2021. Adanya aktivitas antibakteri sabun padat F1 dan F2 terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Terdapat beda antara aktivitas antibakteri sabun padat F1 dan F2 terhadap bakteri Staphylococcus aureus.
Design, Synthesis, and In Silico Study of Two N-Substituted Pyrazinamide Analogs as Potential Antituberculosis Agents Zulqurnain, Muhammad; Wati, First Ambar; Nurjanah, Ana; Kavin, Layli Adha Nadira; Afifah, Rizqi Nur; Suyatno; Santoso, Mardi
The Journal of Pure and Applied Chemistry Research Vol. 14 No. 1 (2025): Edition January-April 2025
Publisher : Chemistry Department, The University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jpacr.2025.014.01.7939

Abstract

Tuberculosis (TB) is an infectious yet often overlooked disease that remains a significant global challenge. Pyrazinamide (PZA), a key drug in the first-line TB treatment regimen, is used to reduce the duration of therapy, making it a compound of great interest for further exploration. Two pyrazine-2-carboxamide analogs have been successfully synthesized and reported, followed by an in-silico evaluation of their potency as antituberculosis agents. Yamaguchi reagent was employed as a coupling agent between pyrazine-2-carboxylic acid and corresponding amine, yielding N-(cyclohexylmethyl) pyrazine-2-carboxamide (D) and N-(4-cyclooctyl) pyrazine-2-carboxamide (E) in 60% and 55%, respectively. The molecular docking analysis of compounds (D) and (E) demonstrated lower binding energies (-7.65 and -7.37 kcal/mol, respectively), in comparison with the standard TB drugs, pyrazinamide and isoniazid. Additionally, ADME and pharmacokinetics evaluations revealed that compounds (D) and (E) meet the essential criteria for oral drug candidacy. These findings suggest that the pyrazinamide analogs (D) and (E) hold significant potential as promising antimycobacterial agents for tuberculosis therapy.
Aksesibilitas Layanan Kesehatan Modern dan Tradisional di Masyarakat Pantai Putra Serdang Pantai Labu Deli Serdang Astuti, Aprillia Dwi; Ramadhan, Muhammad Rizky; Nafisah, Nailah; Nurjanah, Ana; Utami, Risna; Wasiyem, Wasiyem
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 4, No 2 (2025): July 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v4i2.5309

Abstract

People's quality of life is greatly influenced by the accessibility of health services, especially in marginalized areas such as coastal communities. This study investigates the accessibility of modern and traditional health services in Pantai Labu, Deli Serdang. methods used in this study include literature study and in-depth interviews with ten family members in the area. The results showed that cultural, social, and economic factors are very important when choosing the type of health service. In addition, geographical and economic issues affect how easily people gain access to sufficient health facilities. This research is expected to have a positive impact on the health policy-making process and improve the ability of coastal communities to obtain health services.
STUDI IN SILICO SENYAWA HIBRID GABUNGAN PIRAZINAMIDA DENGAN ASAM 4-(2-AMINOTIAZOL-4-IL)BENZOAT Zulqurnain, Muhammmad; Nurjanah, Ana; Wati, First Ambar
Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya Vol. 6 No. 1 (2024): Publikasi Penelitian Kimia
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/jc.v6i1.3299

Abstract

Saat ini, kasus TB terus menjadi tantangan global dengan lebih dari 10 juta kasus baru setiap tahun, dan lebih dari 500.000 di antaranya resisten terhadap obat TB. Indonesia menyumbang sekitar 10% dari total kasus TB global dan menempati peringkat kedua sebagai negara dengan jumlah kasus TB tertinggi di dunia. Peningkatan kasus TB kambuh dipicu oleh resistensi terhadap obat TB sehingga memerlukan pengembangan obat baru yang efektif, singkat dalam pengobatan, dan tidak rentan terhadap Mycobacterium tuberculosis. Pirazinamida merupakan salah satu obat komersial untuk menangani tuberkulosis. Cincin pirazin memiliki peran penting dalam aktivitas bakterisidal. Senyawa yang mengalami N-substitusi dengan 4-feniltiazol-2-amin dan perpanjangan fenil dengan subtitusi gugus asam karboksilat telah terbukti memiliki aktivitas yang efektif. Dalam penelitian ini, dilakukan analisis in silico terhadap senyawa hibrid yang mengombinasikan pirazinamida dengan Asam 4-(2-aminotiazol-4-il)benzoat. Studi in silico melibatkan penelitian studi penambatan, sifat fisikokimia, dan sifat farmakokinetik. Hasil analisis menunjukkan bahwa senyawa hibrid (5) dan (6) memiliki potensi sebagai penghambat protein InhA dan dapat dianggap sebagai kandidat obat oral.
REDUKSI Cr(VI) MENJADI Cr(III) DALAM PERAIRAN MEMANFAATKAN ASAM OKSALAT DARI LIMBAH TONGKOL JAGUNG (ZEA MAYS L) SECARA FOTOKATALITIK Nurjanah, Ana; Sukmarini, Mita Akbar; Husriadi, Muh.
Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya Vol. 6 No. 1 (2024): Publikasi Penelitian Kimia
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/jc.v6i1.3385

Abstract

Bahan pencemar yang sering menjadi perhatian adalah ion-ion logam berat, seperti kromium Cr(VI). efek samping kromium terhadap kesehatan jika terjadi kontak langsung dengan kulit (iritasi), jika terhirup akan menyebabkan iritasi pada gastro-intestinal atau saluran pernapasan, ditandai dengan rasa terbakar, bersin, batuk. Kromium ada di perairan alami diubah dalam dua keadaan yaitu, Cr(VI) dan Cr(III). Cr(VI) mudah larut dalam air dan membentuk divalent oxyanion yaitu kromat (CrO42-) dan dikromat (Cr2O72-) yang dapat menyebabkan penyakit ginjal dan kanker paru-paru. Spesies ion Cr(III) merupakan suatu spesies yang ada dalam makanan yang digunakan untuk untuk mengontrol metabolisme glukosa dan lipid dalam membran sel. Dalam penelitian ini dilakukan uji efektivitas katalis Fe(III) dengan penambahan asam oksalat (reduktor) dalam proses fotoreduksi Cr(VI) menjadi Cr(III). Dimana asam oksalat dari ekstrak tongkol jagung dan reaktor dengan tengangan lampu UV 30 Watt dengan variasi waktu 10; 20; 30; 40; 50; 60; 120; 180; 240 menit dan katalis 0; 3,8; 7,4; 10,7; 13,7; 16,8 mg/L diukur menggunakan Uv-Vis pada panjang gelombang 540 nm. Maka penelitian ini menghasilkan, asam oksalat dari tongkol jagung yang diuji dengan FTIR gugus O-H, gugus C=O dan gugus C – O. Uji titik leleh asam oksalat yaitu T= 106 – 107 0C. Kondisi setimbang untuk mereduksi Cr(VI) yaitu pada waktu kontak optimum 120 menit. Penggunaan katalis dapat mereduksi ion logam Cr(VI dengan konsentrasi katalis 13,7 mg/L Cr(VI) yang tereduksi sebanyak 71,94%.