Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Implementation Models and Examples of Health Policy in Indonesia Nasution, Irfan Sazali; Br. Ginting, Hutri Agustina; Br Purba, Saskia Khairunnisa; Hutagalung, Nuraisyah Dera Marsella; Nasution, Fiola Syifa Azura; Kesuma, Aldimas Maulana; Gurusinga, Rizka Azura Efsa; Lubis, Selvia; Rizky, Dinda Julia; Sitorus, Rezki Alya Mawaddah
PROMOTOR Vol. 7 No. 5 (2024): OKTOBER
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v7i5.861

Abstract

Indonesia's health policy continues to develop in line with changes in community needs and the global situation (Ministry of Health, 2020). However, the implementation of health policies often faces various challenges. Therefore, this research was conducted with the aim of analyzing examples of health policy implementation in Indonesia, including the problems. The research method used in this research is a qualitative descriptive method, namely collecting data from various secondary sources including journals, government reports and other official articles. The terms used in the literature review as a source for writing this journal are implementation, policy, and health. The results of this research show that the implementation of health policy in Indonesia faces various challenges, suchas limited resources, lack of coordination between stakeholders, and cultural barriers, as well as achieving optimal results varies. This also shows that improvements are needed in certain aspects.
The Influence of Political Dynamics on Health Policy in Indonesia Nasution, Irfan Sazali; Zuhra, Fatimah; Fatiha, Alifa; Putri, Syfa Ardhia; Felisha, Ravena; Br Sembiring, Wira Anjani; Hasibuan, Wulan; Syaputri, Marsha Aulia; Sabrina, Zakiatus; Larasati, Yulfani
PROMOTOR Vol. 7 No. 6 (2024): DESEMBER
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v7i6.901

Abstract

Health policy in Indonesia has experienced various significant changes in line with the political dynamics that occur at the national and local levels. Political dynamics in Indonesia are greatly influenced by various factors, such as the government system, political party ideology, interests of certain groups, and issues that develop in society. This study aims to analyze the influence of political dynamics on health policy in Indonesia, focusing on the post-reform period. The research methodology uses the literature review study method to analyze the influence of political dynamics on health policy in Indonesia. Literature review study is an effective method to collect, analyze, and synthesize information from various sources relevant to the research topic. The summary of the results of the discussion highlights the significant impact of political dynamics on health policy in Indonesia. The discussion emphasized the challenges faced due to changes in political leadership and decentralization of policy coordination. The role of political ideology, collaboration between stakeholders, and global influence in shaping health policies is essential for effective and sustainable health in Indonesia. By understanding the political dynamics that affect health policy, it is hoped that the recommendations produced from this study can make a significant contribution to future health policy improvements in Indonesia.
Pencegahan dan Faktor Risiko Anemia Pada Wanita Usia Subur di SMA 1 Kutalimbaru Nasution, Irfan Sazali; Situmeang, Miranda; Alhaq, Nadia; Pulungan, Fadila Susanri; Dani, Rido Riyan; Widarsa, Ananda
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anemia merupakan masalah kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Wanita usia reproduksi sangat terkena dampaknya. Sekitar 528 juta (29,4%) perempuan di seluruh dunia pernah melahirkan dengan kondisi anemia. Penelitian ini bertujuan untuk memastikan kejadian anemia di kalangan wanita usia subur secara global, mengidentifikasi faktor risiko utama anemia pada demografi ini, dan mengevaluasi strategi pencegahan yang paling efektif. Penelitian ini terdiri dari tinjauan pustaka naratif yang memanfaatkan 40 artikel jurnal yang bersumber dari PubMed, Google Scholar, Elsevier, dan BMC, yang diterbitkan antara tahun 2015 hingga 2020. Artikel-artikel tersebut dikumpulkan pada bulan Januari hingga Juni 2021, dan setelah menjalani penyaringan dan penyelarasan dengan kriteria inklusi penelitian. , 10 referensi dipilih untuk penelitian ini. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kejadian anemia paling banyak terjadi di SMA 1 Kutalimbaru-SMA 1 Kutalimbaru berkembang, dengan anemia gizi dan anemia yang berhubungan dengan penyakit kronis menjadi jenis anemia yang paling umum terjadi pada wanita usia subur. Peningkatan risiko anemia dikaitkan dengan berbagai faktor, termasuk ketergantungan pada sumber air untuk minum, kehamilan, infeksi malaria selama kehamilan, fluktuasi jumlah anggota rumah tangga, pendapatan bulanan rumah tangga, riwayat infeksi parasit saluran cerna, durasi menstruasi, dan indeks massa tubuh yang disesuaikan dengan usia. . Kemungkinan anemia defisiensi besi berkorelasi kuat (P= 0,05) dengan pernikahan dini (pada usia 19 tahun) dan peningkatan paritas. Peningkatan kadar zat besi, kecenderungan keluarga terhadap anemia defisiensi besi, dan seringnya makan daging bukanlah praktik standar. Seluruh faktor risiko yang teridentifikasi harus dievaluasi dalam merumuskan strategi pencegahan dan pengobatan anemia pada wanita usia subur.
Analisis Kuantitatif Dampak Penggunaan Gadget Secara Eksesif terhadap Kesehatan Fisik dan Mental Mahasiswa UIN Sumatera Utara Nasution, Irfan Sazali; Puspita, Tri Dela; Putri, Abellia; Tamin, Tiara Putri Azzahra; Siregar, Alfikri Syahtua; Andini, Juni
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 5 No 2 (2025): JUPIN Mei 2025
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.1535

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penggunaan gadget secara berlebihan terhadap kesehatan fisik dan mental mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) serta mengevaluasi tingkat kesadaran dalam mengelola penggunaannya. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dengan desain cross-sectional. Data dikumpulkan melalui kuesioner online yang diisi oleh 51 mahasiswa dari berbagai fakultas. Hasil menunjukkan mayoritas responden menggunakan gadget lebih dari enam jam per hari, terutama pada malam hari, dengan tujuan utama hiburan. Penggunaan yang berlebihan dikaitkan dengan keluhan seperti kelelahan mata, gangguan tidur, sakit kepala, penurunan konsentrasi, stres, dan kecemasan. Sebagian besar responden menyadari dampak negatif tersebut dan berusaha menguranginya, umumnya melalui pengaturan waktu, meskipun belum sepenuhnya berhasil. Temuan ini menyoroti perlunya edukasi digital dan dukungan institusional dalam membentuk perilaku penggunaan gadget yang lebih sehat di kalangan mahasiswa.
Analisis Gaya Hidup Tidak Sehat Pada Mahasiswa FKM UIN Sumatera Utara: Potensi dan Hambatan dalam Mewujudkan Perilaku Hidup Sehat Nasution, Irfan Sazali; Azzahra, Fatimah; Hani, Putri Aswita; Annisa S, Tri Sisty; Sidabalok, Dwi Rizky; Dari, Dwi Ulan; Laspita, Herlia Nur
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 4, No 1 (2025): June 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v4i1.6191

Abstract

Gaya hidup tidak sehat merupakan salah satu faktor risiko utama yang berdampak terhadap kualitas hidup dan kesehatan mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berbagai aspek gaya hidup tidak sehat yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (FKM UINSU), serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 responden mahasiswa FKM UINSU. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki kebiasaan makan tidak teratur, kurang berolahraga, kurang tidur, dan memiliki tingkat stres yang cukup tinggi. Selain itu, penggunaan gadget yang berlebihan dan konsumsi makanan cepat saji juga menjadi pola yang dominan dalam keseharian mahasiswa. Faktor penyebab utama gaya hidup tidak sehat ini antara lain beban akademik, kurangnya kesadaran terhadap pentingnya pola hidup sehat, serta pengaruh lingkungan sosial. Penelitian ini merekomendasikan perlunya program edukasi kesehatan yang berkelanjutan dan dukungan lingkungan kampus yang mendorong perilaku hidup sehat di kalangan mahasiswa.
The risk factors of hypertension in children at Private Middle School IT Jannatul Firdaus in coastal area Nasution, Irfan Sazali; Nurwahdan, Muhamad Habib; Pangaribuan, Muhammad Husin; Marpaung, Afzidan Lufthi Amaryu; Nasution, Iswar Saputra; Septiadi, Dimas
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 9 No 2 (2025): Edumaspul: Jurnal Pendidikan (In Press)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33487/edumaspul.v9i2.8947

Abstract

prevalence of hypertension in children continues to rise globally, including in coastal areas that face specific challenges in terms of healthcare access, education, and lifestyle. This study aims to identify the factors associated with the risk of hypertension among 7th-grade students at SMP Swasta IT Jannatul Firdaus, Perlis Village. The study used a descriptive qualitative design with a case study approach. Data were collected through in-depth interviews with students, teachers, and the school principal, as well as direct observation in the school environment. The instruments used included interview guidelines and observation notes. Data were analyzed using thematic analysis. The results showed that most students had habits of consuming high-salt foods, skipping breakfast regularly, and engaging in minimal physical activity. The school did not yet have specific health programs for early hypertension detection or nutrition education. Additionally, the low socioeconomic status of families influenced students' food choices and lifestyle. The conclusion of this study is that an unhealthy diet, lack of physical activity, insufficient health education, and poor family socioeconomic conditions are significant factors contributing to the risk of hypertension in children. Collaborative intervention among schools, families, and communities is necessary to create an environment that supports healthy living habits from an early age. Keywords: Childhood hypertension; Risk factors; Lifestyle; Coastal; School.
Tingkat Pengetahuan dan Kepuasan Masyarakat terhadap Kebijakan Kesehatan BPJS di Indonesia Nasution, Irfan Sazali; Safutri, Bunga Tiara; Naipospos, Fadillah Risna; Putri, Nafisya; Sahputri, Nurul; Amalia, Vera; Ramadhan, Rahmat
PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2025): Edisi April
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/pubhealth.v3i4.993

Abstract

  Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) merupakan lembaga yang berwenang dalam menyelenggarakan jaminan sosial di Indonesia. BPJS melaksanakan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dengan berlandaskan pada prinsip kemanusiaan, pemberian manfaat, serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi tingkat kepuasan pasien BPJS terhadap layanan kesehatan di Indonesia. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuesioner untuk menilai persepsi peserta terhadap pelayanan BPJS Kesehatan. Artikel dikumpulkan melalui pencarian literatur di database online seperti Google Scholar dan Sinta, dengan pendekatan tinjauan pustaka. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat merasa kurang puas dengan pelayanan di fasilitas kesehatan. Meskipun begitu, ada juga pasien yang merasa cukup puas dengan pelayanan dari tenaga medis seperti dokter dan perawat. Beberapa pasien menyarankan agar waktu konsultasi dengan dokter diperpanjang, karena durasi yang lebih lama dapat meningkatkan kepuasan dalam proses konsultasi medis.
KESEHATAN MENTAL REMAJA DAN TANTANGAN SOSIAL-DIGITAL : ANALISIS LITERATUR UNTUK REKOMENDASI KEBIJAKAN KESEHATAN Nasution, Irfan Sazali; Susilo, Maurinda Cornelia; Tengku, Najwa Azizah Husnan; Ariska, Nesa
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.44866

Abstract

Kesehatan mental remaja merupakan aspek krusial dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas, tercermin dalam kemampuan individu untuk mengenali potensi diri, mengatasi tekanan hidup, menjalin relasi positif, dan berkontribusi konstruktif pada masyarakat. Namun, lanskap sosial-digital menghadirkan tantangan unik yang berpotensi mengganggu kesejahteraan psikologis kelompok usia muda ini. Fenomena seperti kecanduan media sosial, paparan disinformasi, dan tekanan eksistensi daring dapat memicu berbagai masalah kesehatan mental. Penelitian ini bertujuan menganalisis secara komprehensif dampak tantangan sosial-digital terhadap kesehatan mental remaja melalui pendekatan studi literatur sistematis. Metode penelitian ini melibatkan penelusuran, seleksi, evaluasi kritis, dan sintesis berbagai sumber ilmiah relevan, termasuk artikel penelitian, tinjauan literatur, dan laporan kebijakan terkait. Hasil analisis literatur menunjukkan adanya korelasi signifikan antara pola interaksi sosial-digital yang maladaptif, seperti penggunaan media sosial berlebihan dan perbandingan sosial daring, dengan peningkatan risiko gangguan kesehatan mental pada remaja, termasuk gejala kecemasan, depresi, dan perasaan terisolasi. Meskipun demikian, literatur juga menyoroti potensi teknologi digital dalam memfasilitasi promosi kesehatan mental dan intervensi dini melalui platform daring dan aplikasi pendukung. Implikasi dari temuan ini adalah perlunya formulasi kebijakan kesehatan mental nasional yang responsif terhadap dinamika era sosial-digital. Rekomendasi kebijakan yang dihasilkan diharapkan menjadi landasan strategis dalam mengembangkan intervensi yang efektif untuk menanggulangi risiko sekaligus mengoptimalkan manfaat teknologi dalam meningkatkan kesehatan mental remaja secara etis dan inklusif. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi nuansa spesifik dampak ini pada berbagai subkelompok remaja dan mengembangkan intervensi yang paling sesuai.
GERMAS SEBAGAI STRATEGI NASIONAL: EVALUASI KEBIJAKAN MENUJU INDONESIA SEHAT Nasution, Irfan Sazali; Maghirah, Annisa Al; Azkia, Aisha Nurul; Panjaitan, Aulia Nazwa; Sitorus, Dini Sastra Br
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.45084

Abstract

Pembangunan nasional bergantung pada kesehatan masyarakat, yang meningkatkan kualitas hidup individu, produktivitas masyarakat, dan kemajuan ekonomi. Pemerintah Indonesia memulai Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) sebagai strategi nasional berbasis pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi peningkatan penyakit tidak menular (PTM) seperti hipertensi, diabetes, stroke, dan penyakit jantung. Tujuan GERMAS adalah untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan masyarakat untuk menjalani pola hidup sehat secara mandiri dan berkelanjutan melalui pendekatan promotif dan preventif. Kolaborasi lintas sektor dan partisipasi aktif individu, keluarga, dan komunitas dalam aktivitas sehat seperti meningkatkan aktivitas fisik, konsumsi buah dan sayur, menjaga kebersihan lingkungan, dan deteksi dini penyakit adalah tujuan program ini. Studi ini menggunakan metode kajian literatur untuk menganalisis sumber-sumber terpercaya yang berkaitan dengan pelaksanaan dan evaluasi kebijakan GERMAS. Hasil analisis menunjukkan bahwa keberhasilan GERMAS dalam mewujudkan Indonesia Sehat bergantung pada pemberdayaan masyarakat, pengetahuan yang memadai, dan dukungan infrastruktur kesehatan. Program ini menegaskan bahwa pembangunan kesehatan adalah investasi penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mendukungan kesehatan
IMPLEMENTASI DASAR KEBIJAKAN KESEHATAN DALAM SISTEM JAMINAN KESEHATAN (JKN) Nasution, Irfan Sazali; Handayani, Nur; Dawamah, Nurazizah; Seja T, Novia Syalsa Dila; Ruslan, Shaiecka Radya; Cantika, Shafira Putri
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.45208

Abstract

Kesehatan berperan penting dalam pembangunan nasional karena memengaruhi produktivitas dan kualitas hidup masyarakat. JKN bertujuan menciptakan sistem jaminan kesehatan yang adil, merata, dan inklusif. Penelitian ini menganalisis faktor keberhasilan dan tantangan dalam pelaksanaannya. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan dasar JKN. Metode yang digunakan adalah menggunakan Google Scholar untuk melakukan tinjauan pustaka menyeluruh terhadap artikel ilmiah terpilih yang dipublikasikan dalam lima tahun terakhir, menggunakan kata kunci relevan dan kriteria ketat untuk inklusi dan eksklusi. Hasil menunjukkan bahwa pelaksanaan JKN oleh BPJS Kesehatan masih menghadapi masalah besar. Beberapa masalah tersebut termasuk kesadaran masyarakat yang rendah, pemahaman yang terbatas tentang kebijakan, dan ketidaksesuaian dalam pelaksanaan standar operasional prosedur (SOP), terutama dalam hal sistem rujukan berjenjang.  Keberhasilan program ini sangat dipengaruhi oleh kualitas sumber daya manusia, ketersediaan fasilitas kesehatan, dan ketersediaan dana.  Pembicaraan mendalam tentang model implementasi kebijakan Hogwood dan Gunn menunjukkan betapa pentingnya koordinasi antarpemangku kepentingan, kejelasan tugas, dan dukungan kelembagaan. Penelitian ini menemukan bahwa peningkatan pemahaman publik, peningkatan efisiensi sosialisasi, peningkatan sistem pengawasan, dan peningkatan kualitas layanan dan sumber daya adalah semua faktor yang menentukan keberhasilan JKN.  Agar JKN benar-benar menjadi sistem perlindungan sosial yang adil, responsif, dan berkelanjutan yang membantu meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Indonesia, diperlukan komitmen berkelanjutan dari pemerintah dan masyarakat.
Co-Authors alfiyah, shafira Alhaq, Nadia Andini, Juni Anggraini, Fany Amay Anggreyani, Selfi Anissya Fahira Pasaribu Annaufa, Nabiila Annisa S, Tri Sisty Aprida, Rahmah Ariani, Wiwin Ariska, Nesa Astuti, Aprillia Dwi Ayu Stiawan, Yolanda Ajeng Azkia, Aisha Nurul Azzahro, Nur Hafizah Balqis, Natasya Br Purba, Saskia Khairunnisa Br Sembiring, Wira Anjani Br. Ginting, Hutri Agustina Cantika, Shafira Putri Dani, Rido Riyan Dari, Dwi Ulan Dawamah, Nurazizah Dewi, Saharani Saari Dinda Mutiara, Dinda Fadilah, Nuraini Fareby, Tazla Nia Fatiha, Alifa Fatimah Azzahra Fatimah Zuhra Fauziah, Fiha Felisha, Ravena Fitri, Nabila Friska Ayuandini Ghaida, Fakhita Aulia Gultom, Zalfa Syahirah Gurusinga, Rizka Azura Efsa Hani, Putri Aswita Hasibuan, Wulan Hutagalung, Nuraisyah Dera Marsella Jihan Fadhilah Harahap Kesuma, Aldimas Maulana Khoirunnisa, Fazri Larasati, Yulfani Laspita, Herlia Nur Lubis, Mafaza Auliya Lubis, Selvia Luthfi Fakhriansyah Maghirah, Annisa Al Maharani, Adelia Putri Marpaung, Afzidan Lufthi Amaryu Mohammad Keanu Al-Kahfi Monnavia Rorisa Muhammad Abdurrazaq Mulyani Mulyani Nababan, Sekar Giovany Afif Nafisah, Nailah Naipospos, Fadillah Risna Nasution, Alya Salsabila Nasution, Azhari Akmal Nasution, Elza Yusna Nasution, Fiola Syifa Azura Nasution, Iswar Saputra Naysilla, Aura Nur Handayani Nurhaliza, Indah Nurjanah, Ana NURUL HIDAYAH Nurwahdan, Muhamad Habib Pangaribuan, Muhammad Husin Panjaitan, Aulia Nazwa Pinasti, Nazwa Elmiya Pratiwi, Afrida Dina Pulungan, Fadila Susanri Puspita, Tri Dela Putri, Abellia putri, amanda Putri, Dhea Fahrina Putri, Dinda Allisya Putri, Izmi Raditya Putri, Nafisya Putri, Syfa Ardhia Rahmat Ramadhan Ramadhan Hsb, M. Fahrizal Rangkuti, Suci Ramadhani Revalina, Fitria Rini Andriyani Risna Utami Ritonga, Annisa Triharta Rizky, Dinda Julia Ruslan, Shaiecka Radya Sabrina, Zakiatus Safutri, Bunga Tiara Sahputri, Nurul Sang Ilahi, Aura Deby Sativa, Salsabila Zahri Seja T, Novia Syalsa Dila Selvira, Rani Septiadi, Dimas Sidabalok, Dwi Rizky Simanjuntak, Nurita Oktapia Sirait, Najma Hayati Siregar, Alfikri Syahtua Siregar, Aspadil Siregar, Hafizah Hafni Siregar, Nadia Aska Pikria Siregar, Sabrina Rizky Siregar, Tari Uswatun Nisa Siregar, Unaisah Annufaisah Nuh Siringo-ringo, Harmita Sitorus, Dini Sastra Br Sitorus, Rezki Alya Mawaddah Situmeang, Miranda Situmorang, Mutiara Ayu Susilo, Maurinda Cornelia Syabania, Della Septiana Syahlin, Fazra Ulya Syaputri, Marsha Aulia Tambunan, Dhea Triana Dewi Tamin, Tiara Putri Azzahra Tengku, Najwa Azizah Husnan Tyas, Dwi Ayuning Utami, Jelita Nazwa Vera Amalia Wahyuni, Nabila Widarsa, Ananda Widia Lestari Windra, Najla Fazila Yanti, Delina Yunita Sari Zannah, Wardatul