Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesian of Health Information Management Journal (INOHIM)

Analisis Sentimen terhadap Opini Masyarakat dalam Penggunaan Mobile-JKN untuk Pelayanan BPJS Kesehatan Tahun 2019 Mieke Nurmalasari; Nauri Anggita Temesvari; Silvia Ni'matul Maula
Indonesian of Health Information Management Journal (INOHIM) Vol 8, No 1 (2020): INOHIM
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/inohim.v8i1.208

Abstract

AbstractBPJS Kesehatan (Healthcare and Social Security Agency) is trying to improve their services in this digital era by creating mobile-JKN applications. It was expected that BPJS participants can more easily and quickly get access to health services anytime and anywhere through this application. Expectantly, the mobile-JKN could reduce the length of queues at registration and other BPJS healthcare services. This study aims to see whether the community response is positive, negative, or neutral to the mobile-JKN application. Data was collected from Twitter social media tweets by scraping data for 11 months from January to November 2019. Data was analyzed using sentiment analysis. The result of this study was that out of 528 tweets, 222 tweets (42%) were positive, 153 tweets (29%) were neutral and 152 tweets (29%) were negative. The highest percentage was the positive sentiment and the tweets about the ease of helping health services and the effectiveness of services using JKN. Unfortunately, it was still less than 50%. The utilization of mobile-JKN during 2019 based sentiment analysis still less than 50%. It was suggested that more socialization was needed for participants to maximize the use of the JKN mobile application.Keyword: text mining, sentiment analysis, twitter, mobile-JKN, BPJS KesehatanAbstrakBadan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berusaha meningkatkan layanan mereka di era digital ini dengan membuat aplikasi mobile-JKN. Diharapkan peserta BPJS dapat lebih mudah dan cepat mendapatkan akses ke layanan kesehatan kapan saja dan di mana saja melalui aplikasi ini. Ekspektasinya dengan mobile-JKN dapat mengurangi panjang antrian saat pendaftaran dan layanan kesehatan BPJS lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah respons masyarakat positif, negatif, atau netral terhadap aplikasi mobile-JKN ini. Data dikumpulkan dari tweet media sosial Twitter dengan scraping data selama 11 bulan dari Januari hingga November 2019. Data dianalisis menggunakan analisis sentimen. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa dari 528 tweet, 222 tweets (42%) positif, 153 tweets (29%) adalah netral dan 152 tweets (29%) negatif. Persentase tertinggi adalah sentimen positif dan tweet tentang kemudahan membantu layanan kesehatan dan efektivitas layanan menggunakan JKN. Sayangnya, itu masih kurang dari 50%. Pemanfaatan mobile-JKN selama analisis sentimen berbasis 2019 masih kurang dari 50%. Disarankan bahwa diperlukan lebih banyak sosialisasi terhadap peserta untuk memaksimalkan penggunaan aplikasi seluler JKNKata Kunci: text mining, analisis sentimen, twitter, mobile-JKN, BPJS Kesehatan
Determinan Kematian Bayi di Provinsi Sulawesi Tengah Berdasarkan Data Supas 2015 Mieke Nurmalasari
Indonesian of Health Information Management Journal (INOHIM) Vol 6, No 1 (2018): INOHIM
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (601.372 KB) | DOI: 10.47007/inohim.v6i1.146

Abstract

AbstractOne of the goals in Sustainable Development Goals (SDGs) is reducing infant mortality. The trend of infant mortality in Indonesia has decline, but the efforts to decrease the rate is still needed especially in the provinces with high mortality rate such as Sulawesi Tengah. These province infant mortality rates are 85 death per thousand live births, respectively, much higher than national number of 43 deaths per thousand live births. This study is aimed to identify determinants of infant mortality in Sulawesi Tengah, between 2010-2015 using Intercensal Population Survey 2015. Determinants of under five mortality number is investigated using logistic regression. The result shows that gender of the infant, birth type, place of living, age of first delivery and mother’s education impacted mostly to the high mortality rate.Keyword: logistic regression, infant mortality, mortality rateAbstrakSalah satu tujuan dalam Sustainable Development Goals (SGDs) adalah menurunkan angka kematian bayi. Tren angka kematian bayi di Indonesia menurun akan tetapi usaha untuk menurunkan angka kematian masih diperlukan terutama pada provinsi yang tingkat kematian bayinya masih tinggi seperti di provinsi Sulawesi tengah. Tingkat kematian bayi di provinsi ini sebesar 85 per 1000 kelahiran hidup, hal ini masih relatif tinggi dari pada jumlah nasional 43 kematian per 1000 kelahiran hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat kematian bayi di Sulawesi Tengah antara tahun 2010 sampai tahun 2015 dengan menggunakan Intersenal Survei Populasi 2015 atau SUPAS 2015. Determinan Kematian balita ditentukan dengan menggunakan metode regresi logistik. Hasil menunjukkan bahwa jenis kelamin, tipe kelahiran, tempat tinggal, usia persalinan pertama dan pendidikan ibu memberikan pengaruh terbesar terhadap tingkat kematian balita.Kata Kunci: regresi logistik, kematian bayi, tingkat kematian bayi