Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Identifikasi Penyebab Ketidakpatuhan Warga Terhadap Penerapan Protokol Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19 Di Kota Parepare Ma'ruf, Amar; Usman, Usman; Putri Rusman, Ayu Dwi; Majid, Makhrajani; Wahyuni Sari, Rasidah
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 6 No. 3 (2023): Jurnal Ilmiah MANUSIA DAN KESEHATAN
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v6i3.2569

Abstract

Pandemi Covid-19 di Tahun 2020 berdampak luar biasa, melumpuhkan hampir semua aspek kehidupan. Semua orang diwajibkan menerapkan protokol kesehatan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak fisik dengan orang lain, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab ketidakpatuhan warga terhadap penerapan protokol kesehatan dimasa pandemi Covid-19 di Kota Parepare. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu warga Kota Parepare dengan jumlah sampel 100 orang. Pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik ecidental sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Kota Parepare masih kurang memahami tentang protokol kesehatan dalam pencegahan Covid-19 dan masih belum patuh terhadap penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Disarankan agar masyarakat dapat aktif dalam mencari informasi melalui internet, televisi, media massa ataupun bertanya dengan petugas kesehatan tentang protokol kesehatan 5M agar mendapatkan sumber informasi yang jelas, benar dan tepat.
Quality Analysis of Shampoo Based on Rosemary Essential Oil (Rosmarinus officinalis L.) Concentration: Quality Analysis of Shampoo Based on Rosemary Essential Oil (Rosmarinus officinalis L.) Concentration Kumalasari, Rafika; Ma'ruf, Amar; Hendarto, Deni; Haris, Helmi
Agroindustrial Technology Journal Vol. 9 No. 1 (2025): Agroindustrial Technology Journal [ATJ]
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/atj.v9i1.14512

Abstract

Rosemary contains compounds such as saponins, flavonoids, and tannins, which play a role in hair growth and scalp cleansing. Rosemary oil is widely used in the cosmetics industry due to its fresh aroma and benefits in improving blood circulation, which can support hair growth. Rosemary is more commonly used as a food seasoning and fragrance ingredient, but its potential in hair care products still needs further development. This study aims to obtain the quality of shampoo with the addition of rosemary essential oil according to SNI 8860:2020, determine the most preferred formulation based on overall acceptance testing at various concentrations (0%, 2%, 4%, and 6%), and identify the best formulation based on SNI and hedonic tests. The research method was carried out by adding variations in the concentration of rosemary essential oil in formulations X0 (0%), X1 (2%), X2 (4%), and X3 (6%) with two repetitions, with testing based on SNI 8860:2020 and hedonic testing using the Friedman-Conover method. The tests conducted included pH testing, Total Plate Count (TPC), Yeast and Mold Count (YMC), and hedonic tests with parameters such as color, aroma, texture, and comfort. The results showed that the pH values of the four formulations ranged from 6.35 to 6.55. The Total Plate Count values for all four formulations ranged from 5.426 × 10¹ to 7.319 × 10¹ CFU/ml. In the YMC test, all formulations showed negative results, indicating no yeast and mold growth. In the hedonic test, formulation X1 was the most preferred in terms of color and aroma, while formulation X3 was the most favored in terms of texture and comfort. Based on all test results, formulation X1 was concluded to be the best rosemary shampoo formulation.
Memahami Metode Problem Solving Dalam Al-Qur'an Surah Al-Kahfi Ayat 28 Ma'ruf, Amar
Al-Bayan: Jurnal Ilmu al-Qur'an dan Hadist Vol 5 No 1 (2022): Januari
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an Wali Songo Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35132/albayan.v5i1.184

Abstract

The Qur'an also discusses various aspects, one of which is discussing the stories of the previous people. Which, these stories in the Qur'an have a special position and verses, and even the verses that discuss the story are more than the verses that discuss legal aspects in Islam. From the explanation above, it can be concluded that not only verses about law are capable of solving problems in every problem, but the stories about the previous people in the Qur'an also have their own methods in solving various kinds of problems that occur in the middle of the world. - midst of Muslims. Learning methods are needed to achieve the expected targets during the learning process. For this reason, teachers must be able to choose which method is suitable to be applied to their students in order to get good results and as expected. The Problem Solving method is expected to make students learn to solve problems in the right and appropriate way. This will greatly affect the independence of students when facing problems in their environment.
Formulasi dan Karakteristik Sediaan Lotion dengan Variasi Konsentrasi Minyak Atsiri Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) Rimadhani, Farras Fajria; Ma'ruf, Amar; Delfitriani, Delfitriani; Haris, Helmi
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Agroindustri Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jah.v11i2.18968

Abstract

Minyak atsiri jahe merah dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam komposisi lotion karena mengandung senyawa aktif seperti zingiberene, gingerol, dan shogaol yang memiliki sifat antibakteri, antiinflamasi, terapeutik, dan antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh penambahan minyak atsiri jahe merah terhadap sifat fisikokimia dan kontaminasi mikroba pada sediaan lotion berdasarkan SNI-16-4399-1996. Variasi konsentrasi minyak atsiri jahe merah pada 0%, 1%, 2%, dan 3% merupakan satu-satunya faktor dalam penelitian ini yang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua kali ulangan dan uji hedonik menggunakan metode Friedman-Conover. Karakterisasi sediaan lotion meliputi parameter penampakan, pH, bobot jenis, viskositas, angka lempeng total, daya sebar, iritasi, dan uji hedonik. Hasil analisis menunjukkan tingkat konsentrasi minyak atsiri jahe merah yang berbeda memengaruhi penampakan, pH, angka lempeng total, serta daya sebar, namun tidak memengaruhi viskositas dan bobot jenis lotion. Berdasarkan uji hedonik, panelis cenderung lebih menyukai formulasi 1% berdasarkan aroma, tekstur, dan tingkat penyerapan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa sediaan lotion dengan konsentrasi 1% minyak atsiri jahe merah merupakan formulasi terbaik.
PERAN PENYULUH PERTANIAN DALAM KEGIATAN PROSES PRODUKSI PADI DI DESA PADANG KEC. GANTARANG KABUPATEN BULUKUMBA: THE ROLE OF AGRICULTURAL EXTENSION WORKERS IN THE RICE PRODUCTION PROCESS ACTIVITIES IN PADANG VILLAGE, GANTARANG DISTRICT, BULUKUMBA REGENCY Ma'ruf, Amar; Syamsinar; Rauf, Awaluddin
Agribusiness and Socioeconomic Journal Vol. 4 No. 1 (2025): JUNI
Publisher : Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas peran penyuluh pertanian dalam mendukung kegiatan proses produksi padi di Desa Padang, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pelaksanaan program penyuluhan dan menilai efektivitas peran penyuluh pertanian dalam mendukung peningkatan produksi padi. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dan skala Likert, dengan jumlah responden sebanyak 25 petani padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan penyuluhan terbagi dalam tiga konteks utama: kelas pelatihan, wahana kerjasama, dan unit produksi, yang seluruhnya dijalankan secara optimal oleh penyuluh. Dalam menjalankan peran, penyuluh paling menonjol sebagai motivator (skor 2,74), edukator (2,54), fasilitator (2,57), dan monitoring (2,57), sedangkan peran sebagai inovator (2,09) masih tergolong kurang efektif. Penyuluh sering memfasilitasi kerjasama, memperkenalkan inovasi, dan memperkuat kelompok tani, sehingga membantu meningkatkan motivasi dan pendapatan petani padi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penyuluh pertanian berperan penting dalam pengembangan kelompok tani dan peningkatan produktivitas padi di Desa Padang.