Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

KOMUNIKASI ESTETIK DI MASA PANDEMI Sebuah Catatan Pengalaman Peciptaan Patung Nyi Ronggeng Supriatna
Jurnal Budaya Nusantara Vol 4 No 1 (2020): NUSANTARA & RUANG VIRTUAL
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/b.nusantara.vol4.no1.a3243

Abstract

Berkarya seni rupa pada masa pandemi covid-19 merupakan pengalaman yang cukup menantang bagi seniman. Diterapkannya kebijakan pemerintah mengenai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dalam waktu yang tidak bisa ditentukan, memaksa setiap orang termasuk seniman untuk lebih banyak tinggal di rumah, bagi seniman kondisi seperti ini telah berdampak pada keterbatasan dalam mendapatkan ruang berekspresi, untuk berinteraksi dengan publiknya, yakni sanggar maupun galeri. Pada sisi lain seniman juga kesulitan untuk mendapatkan stok medium berkarya, seperti: kanvas dan cat minyak. Kondisi seperti ini memaksa seniman untuk berkreativitas mencari jalan keluar, sehingga hasrat seninya tetap tercapai. Penggunaan medium non konvensional untuk berkarya adalah jawaban seniman kerap lakukan, mengingat medium ini jumlahnya tidak terbatas, serta masih sangat luas untuk dieksplorasi, menjadi bentuk seni baru. Begitupun mengenai ruang saluran ekspresi, untuk mendapat umpan balik dari publik seninya, bisa memanfaatkan piranti teknologi komunikasi, melalui aplikasi interaktif. Pameran dan diskusi seni di ruang maya menjadi alternatif baru, dengan jangkauan dan publik yang lebih luas. Kreatifitas ini menarik mengingat melingkupi penyikapan seniman atas medium serta bagaimana komunikasi seni sebagai dilemma yang harus diatasi.
KEMAMPUAN CHLORINE DIFFUSER DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN (CHOLIFORM) PADA AIR SUMUR GALI Sondang siahaan; Supriatna; Helfi Nolia R
SCIENTIA JOURNAL Vol. 10 No. 2 (2021): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitas Adiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.513 KB)

Abstract

Pemenuhan kebutuhan air bersih merupakan suatu keharusan bagi setiap keluarga. Kebutuhan air bersih digunakan untuk minum, masak, mandi serta kegiatan sanitasi lainya. Air digunakan oleh manusia untuk keperluan sehari-hari seperti minum, mandi, cuci, kakus, dan sebagainya. Diantara kegunaan-kegunaan air tersebut, yang sangat penting adalah kebutuhan untuk minum. Oleh karena itu, untuk keperluan minum, termasuk untuk masak, air harus mempunyai persyaratan khusus agar tidak menimbulkan penyakit pada manusia Jenis sarana penyediaan air bersih yang digunakan oleh masyarakat di daerah tersebut pada umunya adalah sumur gali. Berdasarkan survey awal peneliti, sumur gali adalah satu konstruksi sumur yang paling umum dan meluas dipergunakan untuk mengambil air tanah bagi masyarakat kecil dan rumah-rumah perorangan sebagai air minum. Sekitar 45% masyarakat di Indonesia menggunakan sumur sebagai sarana air bersih, dan dari 45% yang menggunakan sarana sumur tersebut, diperkirakan sekitar 75% menggunakan jenis sumur gali. Pembanguan sumur gali yang tidak sesuai dan berada dekat dengan sumber pencemaran air menjadikan air sumur tidak terjamin kebersihannya. Pilihan lain cara desinfektan adalah dengan menggunakan Chlorindeffuser suatu alat berisi chlor. Sampai saat ini belum diketahui berapa sisa chlor dalam air sumur dan berapa lama alat ini dapat digunakan. Chlorindeffuser yang akan di buat memiliki kelebihan karena dibuat dengan kemampuan yang lebih dari cholindeffuser yang pernah ada. Hasil penelitian menunjukan bahwa chlorindeffuser dapat menurunkan angka coliforn pada air sumur gali namun konsentrasi sisa clor dalam air sumur gali tidak setabil dan cendrung melebihi batas maksimum dalam air. Kondisi sumur dan masuknya cemaran kedalam sumur menjadi bagian yang harus dipertimbangkan dalam meningkatkan dan menjaga efektifitas chlorindeffuser sebagai alat desinfeksi dalam air sumur.
PERSONAL HYGIENE GUARANTEE FOOD OF FOOD HOUSE IN PUSKESMAS PAAL V REGION KOTA BARU IN JAMBI CITY 2019 Sondang Siahaan; Supriatna; Rina Fauziah; Suparmi
SCIENTIA JOURNAL Vol. 11 No. 1 (2022): SCIENTIA JOURNAL
Publisher : Universitas Adiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.57 KB)

Abstract

Personal hygiene is a personal hyiene effort that is carried out tomaintain health and enhance the level of his own health. The purpose ofthis study was to determine the habit of bathing, the habit of cleaningteeth, the habit of cleaning the nose, the habit of cutting nails and washinghands, the habit of wearing headgear, the habit of wearing mouth masks,and the health check.This research method is descriptive in nature to describe theapplication of personal hygiene of food handlers of restaurants in the workarea of Puskesmas Paal V in 2019. Data taken from observations of foodhandlers using a checklist of the total sample of this study were 37respondents.The results showed that personal hygiene food handlers with goodbathing habits 97.29%, good teeth cleaning habits 13.51%, good nosecleaning habits 21.62%, good nail cutting habits and hand washing habits45.95%, habit of using cover head 48.65%. The habit of using mouthmasks as well as health checks does not exist.The conclusion in this study is that there are still many food handlerswho are not aware of personal hygiene.
Implementasi Algoritma Genetika untuk Optimasi Penjadwalan Produksi pada Industri Manufaktur Yonas Albetian Pangalila; Aries Saifudin; Supriatna; Hana Grace Priscila S; Rafli Syarial
Jurnal Riset Informatika dan Inovasi Vol 2 No 2 (2024): JRIIN: Jurnal Riset Informatika dan Inovasi
Publisher : shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penjadwalan produksi yang efisien dan optimal merupakan salah satu tantangan utama dalam industri manufaktur. Penjadwalan yang tidak tepat dapat menyebabkan peningkatan biaya, waktu produksi yang lebih lama, dan pemanfaatan sumber daya yang kurang efektif. Untuk mengatasi masalah ini, penelitian ini mengusulkan implementasi algoritma genetika (AG) sebagai metode optimasi penjadwalan produksi. Algoritma genetika, yang terinspirasi oleh proses evolusi alam, menggunakan mekanisme seleksi, crossover, dan mutasi untuk menemukan solusi optimal. Dalam penelitian ini, algoritma genetika diterapkan pada studi kasus penjadwalan produksi di sebuah perusahaan manufaktur. Penelitian ini memodelkan masalah penjadwalan sebagai masalah optimasi multi-tujuan yang mempertimbangkan minimisasi waktu penyelesaian total (makespan), utilisasi mesin, dan pengurangan waktu tunggu. Algoritma genetika yang dikembangkan dievaluasi melalui serangkaian eksperimen yang menggunakan data produksi nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma genetika mampu menghasilkan jadwal produksi yang lebih efisien dibandingkan metode konvensional. Dengan menggunakan algoritma genetika, perusahaan dapat mengurangi waktu penyelesaian total, meningkatkan utilisasi mesin, dan mengurangi waktu tunggu secara signifikan. Implementasi ini tidak hanya membantu dalam meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga berpotensi memberikan keunggulan kompetitif dalam industri manufaktur. Penelitian ini menyimpulkan bahwa algoritma genetika merupakan alat yang efektif dan efisien untuk optimasi penjadwalan produksi dalam industri manufaktur. Penggunaan algoritma ini dapat mengoptimalkan proses produksi dan meningkatkan kinerja keseluruhan perusahaan.
Pengaruh Sistem Informasi Manajemen Terhadap Pengelolaan Kinerja Di Perusahaan Jasa Zahrul, Zakiul; Kaluku, Ramli; Grace Priscila Silitonga, Hana; Rushadi, Ifan; Supriatna; Syahrial, Rafli; Heidiani Ikasari, Ines
Jurnal Riset Informatika dan Inovasi Vol 2 No 2 (2024): JRIIN: Jurnal Riset Informatika dan Inovasi
Publisher : shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem Informasi Manajemen (SIM) telah menjadi elemen krusial dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan kinerja di perusahaan jasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh SIM terhadap pengelolaan kinerja, dengan fokus pada peningkatan produktivitas, pengambilan keputusan, dan kepuasan karyawan. SIM memungkinkan integrasi data yang lebih baik, akses informasi secara real-time, dan penyederhanaan proses administrasi. SIM dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengumpulkan dan menganalisis data, sehingga manajer dapat membuat keputusan yang lebih cepat dan tepat. Selain itu, SIM yang efektif dapat meningkatkan koordinasi antar departemen dan mengurangi kesalahan yang disebabkan oleh data yang tidak sinkron. Penerapan SIM yang baik juga dapat meningkatkan motivasi dan kinerja karyawan melalui penyediaan feedback yang jelas dan objektif. Namun, implementasi SIM juga menghadapi tantangan, seperti resistensi terhadap perubahan dan biaya implementasi yang tinggi. Pentingnya pelatihan dan keterlibatan karyawan dalam proses penerapan SIM untuk mengurangi resistensi dan memastikan adopsi yang berhasil tidak dapat diabaikan. Kesimpulannya, SIM memiliki dampak signifikan terhadap pengelolaan kinerja di perusahaan jasa, namun keberhasilannya sangat bergantung pada perencanaan yang matang, pelatihan, dan manajemen perubahan yang efektif. Studi pustaka ini menegaskan bahwa integrasi teknologi informasi dalam manajemen kinerja merupakan langkah strategis yang dapat meningkatkan daya saing perusahaan jasa di era digital.
Spatial and temporal study of estimating carbon stocks distribution of mangrove forest in coastal area of Teluknaga, Tangerang Yumnaristya, Syefiara Hania; Indra, Tito Latif; Supriatna; Pin, Tjiong Giok; Gracia, Enrico
Environmental and Materials Vol. 1 No. 2: (December) 2023
Publisher : Institute for Advanced Science, Social, and Sustainable Future

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61511/eam.v1i2.2023.270

Abstract

Coastal mangrove forests play a crucial role in balancing carbon emissions in the atmosphere as they are a significant carbon store. Previous studies have shown that mangroves can absorb carbon four times more efficiently than terrestrial tropical forests. Unfortunately, the massive development and land use changes in Teluknaga District's coastal areas threaten these ecosystems' existence. To address this concern, efforts are being made to increase conservation, including estimating carbon stock. The aim of this study is to analyze the spatial distribution of biomass and carbon stock of mangrove forests in Teluknaga between 2016-2022 based on vegetation indices such as ARVI, EVI, and SAVI. Sentinel-2 was calculated into ARVI, EVI, and SAVI vegetation indices to model biomass. Statistical correlation analysis was also used to determine the best vegetation index to model biomass in the coastal area of Teluknaga District. This study found that the ARVI vegetation index had the best correlation (R = 0.60) for modeling biomass, with an RMSE value of 36.67 kg/pixel. Most mangrove forests in the coastal area of Teluknaga District showed an increase in biomass and carbon stock between 2016-2022, with significant growth in Muara and Lemo villages' mangrove forests, which is in line with an increase in the area and density of mangrove forests.
A study on spatio-temporal trend of rubber leaf fall phenomenon using planetscope multi-index vegetation imagery in relations to climatological conditions Sopian, Nadya Ata Meiviana; Supriatna; Manessa, Masita Dwi Mandini; Shidiq, Iqbal Putut Ash; Nagasawa, Ryota; Haidar, Muhammad
Environmental and Materials Vol. 2 No. 1: (June) 2024
Publisher : Institute for Advanced Science, Social, and Sustainable Future

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61511/eam.v2i1.2024.906

Abstract

Background: Rubber plants are one of the most important plantation commodities in Indonesia. However, rubber production has declined due to leaf fall disease caused by the pathogen Pestalotiopsis sp. This study aims to analyze the spatial and temporal distribution of rubber plant leaf fall disease using multi-vegetation indices from PlanetScope imagery, as well as to analyze the influence of climatological conditions on the disease. Methods: The research was conducted at the Sembawa Rubber Research Center Garden, South Sumatra, using PlanetScope imagery data and climatological data in 2017 (before leaf fall) and 2023 (after leaf fall). Finding: Spatially, the 2023 leaf fall occurred in almost the entire garden area with poor to moderate levels. Blocks 2013D, 2012F, and 2009F experienced the most severe levels, with a total defoliated area reaching 396.76 ha. Analysis of monthly variations in vegetation index values revealed a decrease in values during leaf fall due to Pestalotiopsis sp., specifically in February, May, and September 2023. Statistical test results showed significant differences in vegetation index values between 2017 and 2023. Furthermore, based on Spearman's correlation analysis, there was a positive correlation between vegetation index values and humidity, but no significant correlation with rainfall and temperature. Conclusion: This research provides insights into mapping and monitoring rubber leaf fall disease using remote sensing data and climatological factors, which can be used for more effective rubber plantation management. However, the study has some limitations: monthly Planet data for 2017 is not fully available, several Planet image scenes from 2017 still have more than 50% cloud cover, and there may be biases as plants falling into the low health class are included in the high range of vegetation index values. Novelty/Originality of this Study: By integrating spatial and temporal analyses with climatological data, the research provides a precise and comprehensive method for monitoring LFD and understanding its environmental determinants, thereby enhancing traditional rubber plantation management practices.
The development of UMClubLearn website as an income generation and entrepreneurship ecosystem for Faculty of Sport Science Prisca Widiawati; Jacobus Wiwin Kuswinardi; Febrita Paulina Heynoek; Supriatna; Alfan Zuhair Dinata; Purwadi, Dinda Arisetya
Indonesian Journal of Sport Management Vol. 4 No. 4 (2024): Indonesian Journal of Sport Management
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/ijsm.v4i4.11679

Abstract

Sports coaching education faces challenges in producing graduates who are competent in soft skills and entrepreneurship. Graduates are expected to compete in a highly competitive job market. This study aims to develop the UMClubLearn website as a learning center for students and the general public to enhance soft skills, entrepreneurial knowledge, and certification in sports. The research method used is research and development (R&D) with the ADDIE model. The study sample involved 337 undergraduate students from the Department of Coaching Education at Universitas Negeri Malang. The data were collected through questionnaires consisting of needs analysis, expert validation of the material, and product trials.  The analysis results showed that the UMClubLearn website achieved a very high level of validity, with an average score of 92% from material experts and 83% from media experts. Small and large group product trials also showed scores of 81% and 83%, respectively, indicating that the website is user-friendly and functional. The conclusion of this research is that the development of the UMClubLearn website fits the students' needs in soft skills and entrepreneurship development and has the potential to be a comprehensive solution in coaching education. Through this platform, it is expected that a new generation of competent sports coaches and entrepreneurs will emerge, ready to face challenges in the industrial field. The practical implications include enhancing accessibility to quality education and training, while theoretical implications suggest the integration of technology in sports education can bridge existing gaps in traditional training methods.
Pembentukan Desa Peduli Sampah Melalui Gerakan Pilah Pilih Sampah (PPS) dan TPS 3 R di Desa Kasang Pudak Kabupaten Muara Jambi Sondang Siahaan; Supriatna
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v4i1.108

Abstract

Masalah pengelolaan sampah di Indonesia menjadi isu penting yang berdampak pada lingkungan dan kesehatan masyarakat. Desa Kasang Pudak, Kabupaten Muara Jambi, menghadapi tantangan pengelolaan sampah akibat rendahnya kesadaran masyarakat dan minimnya fasilitas pendukung. Program "Desa Peduli Sampah" dirancang untuk mengatasi permasalahan tersebut melalui Gerakan Pilah Pilih Sampah (PPS) dan pengoptimalan Tempat Pembuangan Sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Metode pelaksanaan meliputi penyuluhan, promosi kesehatan, dan pembangunan komposter biopori, yang melibatkan masyarakat, pemerintah desa, dan pengelola TPS 3R. Program ini dilakukan dalam rentang waktu Januari hingga Desember 2024. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan masyarakat tentang pemilahan sampah, dari 24% yang memiliki pengetahuan tinggi sebelum intervensi menjadi 85% setelahnya. Kesimpulannya, program ini berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah dan memanfaatkan sampah sebagai sumber daya ekonomis. Dengan keberlanjutan program, Desa Kasang Pudak berpotensi menjadi model pengelolaan sampah berbasis komunitas yang dapat direplikasi di daerah lain.
Edukasi dan Pembinaan Hygiene Sanitasi Makanan Jajanan di MTsS Jauharul Iman Pada Wilayah Kerja Puskesmas Penyengat Olak Sondang Siahaan; Fauziah, Rina; Supriatna
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v1i2.25

Abstract

Pengelolaan kesehatan lingkungan merupakan suatu hal yang harus dilaksanakan agar dapat hidup sehat. Lingkungan yang sehat dapat memengaruhi perilaku hidup sehat dan baik kesehatan jasmani maupun rohani serta terhindar dari pengaruh negatif yang dapat merusak kesehatan. Tujuan pengabdian adalah mengupayakan pemberian pengetahuan bagi pedagang makanan jajanan, bagaimana berperilaku sehat dalam menyajikan makanan jajanan yang sehat dan hygienis, dengan menggunakan etalase tempat makanan jajanan yang hygienes. Kegiatan pengabdian masyarakat  ini dilaksanakan selama 100 hari mulai tanggal 22 Agustus s/d 30 November 2019. Tempat pelaksanaan di MTsS Jauharul Iman Pada Wilayah Kerja Puskesmas Penyengat Olak Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi. Hasil pengabdian adalah melakukan Edukasi dan Pembinaan tentang pengetahuan hygiene sanitasi makanan jajanan di sekolah dan menyediakan sarana etalase tempat makanan jajanan dan alat penjepit makanan. Simpulan pengabdian adalah para penjual makanan jajanan di lingkungan MTsS Jauharul Iman pada Wilayah Kerja Puskesmas Penyengat Olak  Kec. Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi masih kurang memiliki pengetahuan hygiene sanitasi dalam menyajikan makanan jajanan secara baik.