Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

EDUKASI KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT DENGAN CARA MENGGOSOK GIGI DENGAN BENAR PADA ANAK KOTA BENGKULU TAHUN 2024 mutia, masayu; Pardosi, Sariman; Ervan, Ervan; Riyadi, Agung
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Pusat Unggulan Iptek Penanggulangan Stunting Berbasis Kesehatan Ibu dan Anak Vol 3 No 1 (2024): JPKM PUSTINGKIA JANUARI 2024
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/jpustingkia.v3i1.715

Abstract

Menyikat gigi secara baik dan benar merupakan faktor yang penting untuk pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Keberhasilan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut juga dipengaruhi oleh pola menyikat gigi. Karies gigi pada anak usia sekolah dasar kebiasaan makan makanan kariogenik. Anak memasuki usia sekolah pada umumnya mempunyai resiko karies yang tinggi, karena pada usia ini anak-anak suka jajan sembarangan seperti makanan yang manis dan Iengket.Anak usia sekolah adalah satu usia yang rentan terhadap penyakit gigi dan mulut karena umumnya pada usia tersebut masih mempunyai perilaku atau kebiassan diri yang kurang menunjang terhadap kesehatan gigi.(kariogenik). Kondisi mulut yang selalu basah, gelap, dan lembab sangat mendukung pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri yang membentuk plak. Karies gigi adalah sebuah penyakit infeksi yang merusak struktur jaringan keras gigi. penyakit ini ditandai dengan gigi berlubang. lubang gigi disebabkan oleh beberapa tipe dari bakteri penghasil asam yang dapat merusak karena reaksi fermentasi karbohidrat termasuk sukrosa,fruktosa dan glukosa. Banyak masalah yang terjadi dalam kesehatan gigi dan mulut sehingga perlu untuk memperhatikan kebersihan gigi dan mulut terutama pada anak-anak yang berada di Paud Harapan Bangsa Sawah Lebar Baru. Sehubung dengan hasil windshield survey yang dilakukan ditemukan bahwa di kelurahan sawah lebar baru banyak anak-anak belum mengetahui cara menggosok gigi dengan benar. Sesuai kesepakatan pada musyawarah masyarakat kelurahan (MMK) bahwa akan diadakan penyuluhan tantang kesehatan gigi dan mulut.
PENGARUH ORAL MOTOR EXCERISE TERHADAP KEJADIAN APIRASI PADA PASIEN STROKE Anjelina, Bella; Husni, Husni; Efendi, Pauzan; Pardosi, Sariman; Ratnadiyanti, Anditha
JURNAL PENELITIAN TERAPAN KESEHATAN Vol 11 No 1 (2024): JURNAL PENELITIAN TERAPAN KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/jptk.v11i1.630

Abstract

Latar Belakang: Stroke aidailaih gaingguain ailirain dairaih yaing ditaindaii dengain hilaingnyai fungsi sistem sairaif fokail dain globail, yaing dimainifestaisikain oleh pairailisis paidai saitu sisi tubuh sertai gejailai neurologis laiinnyai. Paisien stroke jugai sering mengailaimi kesulitain menelain dain berisiko mengailaimi aispiraisi. Tindaikain keperaiwaitain untuk mencegaih aispiraisi meliputi pemberiain laitihain orail motor dain mengaitur posisi maikain paisien dailaim posisi semi fowler. Tujuan : mengetaihui pengairuh Orail Motor Excersice terhaidaip kejaidiain aispiraisi paidai paisien stroke. Metode : Desaiin penelitiain aidailaih penelitiain kuaintitaitif yaing menggunaikain desaiin quaisy eksperiment dengain raincaingain pretest aind posttest with control grup, jumlaih saimpel 34 oraing. Pengumpulain daitai menggunaikain kuesioner Depaiul Hospitail Swaillow Screening (DHSS) dain taible kejaidiain aispiraisi. AInailisai daitai yaing digunaikain aidailaih uji staitistic Wilcoxon Sign Raink Test. Haisil : Haisil uji Wilcoxon didaipaitkain p vailue = 0,000 (≤ 0,05), yaing airtinyai aidai pengairuh orail motor excersice terhaidaip kejaidiain aispiraisi paidai paisien stroke diruaing stroke RSUD dr. M. Yunus Bengkulu. Kesimpulain : AIdainyai pengairuh orail motor excersice terhaidaip kejaidiain aispiraisi paidai paisien stroke diruaing stroke RSUD DR. M. Yunus Bengkulu.
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN MANAJEMEN PRURITUS DENGAN METODE VIDEO TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DESEASE (CKD) DI RUANGAN HEMODIALISA RUMAH SAKIT HARAPAN DAN DOA KOTA BENGKULU TAHUN 2024 AINI, ULIN FAHMIL; LESTARI, WIDIA; PARDOSI, SARIMAN; HERMANSYAH, HERMANSYAH; HERIYANTO, HENDRI
Journal of Nursing and Public Health Vol 12 No 2 (2024)
Publisher : UNIVED Press, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Pruritus uremik adalah pruritus yang terjadi pada gagal ginjal yang disebabkan oleh toksin uremik, Efek dari pruritus yang di alami dapat menimbulkan ekskoriasis karena terus menerus menggaruk, infesksi dan juga lesi kronis pada penderita CKD. Peningkatan pengetahuan mengatasi efek pruritus salah satu dengan memberikan pendidikan kesehatan manajemen pruritus pada pasien CKD. Media video memiliki kelebihan yaitu dapat menampilkan gambar yang bergerak kelompok intervensi dan kontrol. Uji statistik menggunakan t-independen didapatkan nilai p value 0,019 artinya ada perbedaan rata-rata sikap antara kelompok intervensi dan kontrol Kesimpulan: Dengan demikian pemberian bersama-sama dengan suara,dan dapat disajikan secara berulang-ulang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan manajemen pruritus dengan metode video terhadap tingkat pengetahuan dan sikap pada pasien CKD di ruangan hemodialisa Rumah Sakit Harapan Dan Doa Kota Bengkulu. Metode: Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen. Total sampel sebanyak 30 orang,yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok intervensi 15 orang dan kontrol 15 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Kuisioner menggunkan kuesioner tingkat pengetahuan dan kuesioner tingkat sikap. Analisis data univariat dan bivariat. Hasil dan Pembahasan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji statistik man whitney di daptkan nila p value 0,011 artinya ada perbedaan rata-rata pengetahuan antara video ini dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap tentang manajemen pruritus pada pasien CKD.
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM DAN AROMATERAPI KOPI TERHADAP KECEMASAN PADA PASIEN PRE-OPERASI LAPARATOMI Afiqah Jumatul Saadah; Septiyanti; Husni; Asmawati; Sariman Pardosi
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol. 17 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/m3hbdv08

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Kecemasan merupakan keluhan subjektif yang dapat berdampak pada kebutuhan fisik dan psikologis serta akan dapat menyebabkan penundaan operasi pada pasien laparatomi. Teknik relaksasi nafas dalam dan aromaterapi kopi merupakan salah satu terapi yang dapat meningkatkan kenyamanan dan mengurangi ketegangan fisiologis maupun psikologis pada pasien pre-operasi laparatomi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi nafas dalam dan aromaterapi kopi terhadap penurunan kecemasan pasien pre-operasi laparatomi di RSUD Dr.M.Yunus Bengkulu. Metode: Jenis penelitian ini adalah pre-experimental mengunakan one grup pre-post test. Sampel penelitian adalah pasien pre-operasi laparatomi berjumlah 34 responden yang diambil mengunakan teknik purposive sampling. Perlakuan yang diberikan adalah intervensi relaksasi nafas dalam dan araomaterapi kopi yang dilakukan pada periode 6-24 jam sebelum operasi. Pengukuran kecemasan sesudah intervensi dilakukan 2 jam sebelum pasien masuk ke kamar operasi. Analisis data mengunakan uji Wilcoxon test. Hasil: penelitian menunjukkan ada penurunan skor kecemasan sebesar 14 poin setelah dilakukan intervensi. Kesimpulan:Ada pengaruh pemberian terapi teknik relaksasi napas dalam dan aromaterapi kopi terhadap kecemasan pada pasien pre-operasi laparatomi di RSUD Dr.M.Yunus Bengkulu (p- value 0,000 ? ? 0,05) Penerapan teknik relaksasi nafas dalam dan aromaterapi kopi sangat dianjurkan untuk menurunkan kecemasan pasien pre-operasi laparatomi. Kata kunci : aromaterapi ; kecemasan; relaksasi nafas dalam   ABSTRACT Background: Anxiety is a subjective complaint that can affect physical and psychological needs and can cause delays in surgery in laparotomy patients. Deep breathing relaxation techniques and coffee aromatherapy can increase comfort and reduce physiological and psychological tension in pre-operative laparotomy patients. The purpose of this study was to determine the effect of deep breathing relaxation techniques and coffee aromatherapy on reducing anxiety in pre-laparotomy patients at Dr. M. Yunus Regional Hospital, Bengkulu. Method: This type of research is pre-experimental using one group pre-post test. The research sample was 34 pre-operative laparotomy patients taken using a purposive sampling technique. The treatments given were deep breathing relaxation intervention and coffee aromatherapy conducted in the period 6-24 hours before surgery. Measurement of anxiety after intervention was conducted 2 hours before the patient entered the operating room. Data analysis used the Wilcoxon test. Results: of the study showed a decrease in anxiety scores of 14 points after the intervention.  Conclusion: The is an effect of providing deep breathing relaxation technique therapy and coffee aromatherapy on anxiety in pre-laparotomy surgery patients at Dr. M. Yunus Hospital, Bengkulu (p-value 0.000 ? ? 0,05). The application of deep breathing relaxation techniques and coffee aromatherapy is highly recommended to reduce anxiety in pre-laparotomy surgery patients. Keywords: aromatherapy; anxiety; deep breathing relaxation
Effect of Peer Video Disaster Management on Knowledge, Attitude, and Skill Among Primary School Children in Bengkulu City Buston, Erni; Efendi, Pauzan; Pardosi, Sariman; Yusniarita, Yusniarita; Laasara, Nurun
Journal of Health and Nutrition Research Vol. 4 No. 1 (2025)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jhnresearch.v4i1.355

Abstract

Natural disasters are unpredictable events, and preparedness is crucial to mitigate associated risks. One high-risk population for natural disasters is children. Disaster management programs for primary students is important to reduce the risk and prevent the worst impact. This study aims to examine the effectiveness of the peer video on disaster management knowledge, attitude, and skill among primary students. The sample size of this study was 60 students, with 30 students in the intervention and 30 in the control. The intervention group was given the video of disaster management, and the control group was given the leaflet. There is a pretest and a posttest, and in between, there are four times interventions given. The results revealed the effectiveness of disaster management education with peer video to improve the knowledge, attitude, and skill among primary students in Bengkulu City. Earthquake disaster management education in Bengkulu City among primary students is effective to reduce the risk. Future studies can include more predictors of risk management
Terapi Stimulasi Persepsi Signifikan Menurunkan Kecemasan Lansia Pardosi, Sariman; Nugroho, Nehru; Donsu, Jenita DT; Ekwantini, Rosa Delima
JURNAL KEPERAWATAN RAFLESIA Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Keperawatan Raflesia, Prodi Keperawatan Curup, Poltekkes Kemenkes Bengku
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/jkr.v6i1.1125

Abstract

The psychological condition of a person who is full of fear and worry about something that is not certain will happen. Anxiety is a description of excessive worry accompanied by responses in the form of behavioral, cognitive, affective, psychological and physiological changes. The aim of the research was to determine the impact of perceptual stimulation group activity therapy to reduce anxiety in the elderly. The research design is a quasi experiment with a pre-post test with control group design. The sampling technique was quota sampling with a total of 60 respondents, consisting of 30 intervention group respondents and 30 control group respondents. The intervention group was given perception stimulation group activity therapy for 3 days, while the control group was given deep breathing therapy for 3 days. This research instrument uses the Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) questionnaire. Normality test results with a value of 0.0001 ? 0.05 data are not normal, so a non-parametric test with Wilcoxon is carried out and continued with the Mann-Whitney statistical test. The statistical test results obtained a p-value of 0.000 (
Pemberdayaan Guru dalam Pencegahan dan Penanganan Perilaku Bullying Husni, Husni; Lestari, Widia; Mardiani, Mardiani; Pardosi, Sariman
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 8, No 12 (2025): Volume 8 No 12 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v8i12.22354

Abstract

ABSTRAK Hasil survei didapatkan belum ada program pelatihan guru tentang pencegahan dan penanganan prilaku bullying di sekolah, tidak tersedianya SOP dalam mengatasi bullying, bimbingan konseling belum maksimal, kasus banyak tetapi tidak dilaporkan lengkap dan penanganannya belum pada pemecahan masalah Dinas pendidikan kota sudah mencanangkan “sekolah ramah anak” namun belum ada aksi nyata menjalankan program tersebut. Guru sebagai ujung tombak dalam memberikan pendidikan dan pengajaran dapat terlibat langsung mengatasi bullying. Tujuan kegiatan adalah memberdayaan guru dalam pencegahan dan penanganan perilaku bullying pada siswa sehingga tercipta sekolah ramah anak yang diikuti 30 guru dari 6 SDN dan SDIT. Metode kegiatan meliputi pelatihan dua hari dan pendampingan guru selama 8 minggu. Hasil kegiatan tersosialisasinya program kepada stakeholder dan sekolah, teridentifikasinya pengalaman bullying siswa SD, peningkatan pengetahuan dan keterampilan guru, terlaksananya simulasi, terpasangnya media edukasi. Guru dapat mengaplikasikan edukasi tentang bullying kepada siswa di sekolah. Guru mampu berperan dalam pencegahan dan penanganan perilaku bullying pada siswa SD di kota Bengkulu. Kata Kunci: Bullying, Pencegahan dan Penanganan, Guru, Siswa.  ABSTRACT The survey results showed that there was no teacher training program regarding the prevention and handling of bullying behavior in schools, there were no procedures for dealing with bullying, counseling guidance was not optimal, and there were many cases but they were not reported completely. The handling of the problems had not yet been resolved. The city education department has launched "child-friendly schools" but there has been no real action to implement the program. Teachers as the spearhead in providing education and teaching can be directly involved in overcoming bullying. The activity aims to empower teachers in preventing and handling bullying behavior in students to create a "child-friendly school" attended by 30 teachers from 6 elementary schools and an Islamic school. The activity method includes two days of training and teacher assistance for 8 weeks. The program were socialized to stakeholders and schools, identified bullying experiences, increased knowledge and skills of teachers, implementation of simulations, and installation of media. Teachers can apply education about bullying to students at school. Teachers are able to play a role in preventing and addressing bullying behavior among elementary school students in the city of Bengkulu. Keywords: Bullying, Prevention and Handling, Teachers, Students