Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Analisis Pembelajaran IPAS dengan Penerapan Pendekatan Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka Setyo Adji Wahyudi; Mohammad Siddik; Erna Suhartini
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 13 No 4 (2023): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v13i4.1296

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan yang terjadi pada pendidikan di Indonesia yang mengalami krisis pembelajaran yang cukup lama, dan keadaan ini semakin parah akibat merebaknya pandemi Covid-19, sehingga memerlukan perubahan pembelajaran yang sistematik yang dapat membantu proses pembelajaran, salah satu pendekatan pembelajaran yang diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan pendidikan tersebut yaitu dengan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pendekatan yang efektif yang dapat digunakan untuk menghadapi keragaman siswa dan memastikan bahwa dapat memenuhi kebutuhan individu siswa, membantu siswa berkembang dan mempersiapkan siswa dimasa yang akan datang. Penerapan pembelajaran berdiferensiasi diharapkan dapat mengakomodir seluruh keragaman kebutuhan siswa. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang menyesuaikan terhadap minat, preferensi belajar, kesiapan siswa agar dapat mencapai tujuan belajar. Dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi ada 3 aspek yang di bedakan yaitu, diferensiasi konten, diferensiasi proses, dan diferensiasi produk. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pembelajaran berdiferensiasi dapat mengatasi keberagaman kebutuhan siswa dan dampak pembelajaran berdiferensiasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini terdiri dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini terdiri dari reduksi data, penyajian data dan mengambil kesimpulan. Penerapan pembelajaran berdiferensiasi pada pembelajaran IPAS kelas V D SDN 008 Samarinda Seberang didapatkan hasil bahwa dengan penerapan pembelajaran berdiferensiasi mampu mengatasi keberagaman kebutuhan siswa yang beragam. Siswa dibagi kelompok sesuai dengan gaya belajar antara lain audio, visual dan kinestetik. Dengan dikelompokkan siswa sesuai gaya belajar dan kebutuhan yang dimiliki siswa, siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan baik sehingga pembelajaran menjadi efektif dan tujuan pembelajaran dapat tercapai.
KITCHEN AS A STEM LABORATORY: PELATIHAN STEM KITCHEN BAGI GURU-GURU SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Erna Suhartini; Rosita Putri Rahmi Haerani; Chindy Diah Ambarfatih; Bintang Bima S; Tiara Aulia Fadiah
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 6, No 1 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i1.13497

Abstract

PKM ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru sekolah dasar dalam mengintegrasikan STEM melalui pelatihan STEM Kitchen. Mitra PKM adalah guru-guru SDN 002 dan SDN 004 Loa Janan Kabupaten Kutai Kartanegara yang berjumlah 25 orang. PKM dilaksanakan dengan pendekatan Asset Based Community Development (ABCD). Metode yang digunakan adalah ceramah, praktik, dan evaluasi. Evaluasi dilakukan melalui kuesioner untuk mengukur kepuasan, kegunaan, dan efektivitas pelatihan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan STEM Kitchen terbukti berhasil dengan sebanyak 86% peserta merasa nyaman dengan interaksi selama pelatihan dan 92% peserta menyatakan materi bermanfaat. Selanjutnya, 92% peserta merasakan peningkatan pengetahuan dan 84% merasakan peningkatan keterampilan. Penelitian ini juga menemukan kendala dalam menerapkan STEM di sekolah, seperti keterbatasan waktu, fasilitas, dan beban biaya penyelenggaraan. Upaya pengembangan profesional guru yang berkelanjutan, lingkungan sekolah yang mendukung, dan komunitas STEM yang kolaboratif diperlukan untuk mengatasi kendala tersebut. Abstract This community service (PKM) aimed to enhance the knowledge and skills of elementary school teachers in integrating STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) through STEM Kitchen training. The participants were 25 teachers from SDN 002 and SDN 004 Loa Janan in Kutai Kartanegara District. The PKM was conducted using the Asset Based Community Development (ABCD) approach. The training methods included lectures, hands-on activities, and evaluations. Evaluations were conducted using questionnaires to measure the participants' satisfaction, perceived usefulness, and the effectiveness of the training. The results indicated that the STEM Kitchen training was highly successful, with 86% of the participants feeling comfortable interacting during the training and 92% stating that the training materials were beneficial. Additionally, 92% of the participants reported increased knowledge and 84% reported improved skills. The study also identified several challenges to implementing STEM in schools, such as time constraints, limited facilities, and financial burdens. Continuous professional development for teachers, a supportive school environment, and a collaborative STEM community are needed to address these challenges. Kata kunci: Guru Sekolah Dasar, Pelatihan Guru, STEM, STEM Kitchen.
PELATIHAN PENYUSUNAN E-MODUL BERBASIS FLIP PDF BAGI GURU-GURU SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN SUNGAI KUNJANG Suhartini, Erna; Haerani, Rosita Putri Rahmi
Jurnal Pengabdian Kreativitas Pendidikan Mahakam (JPKPM) Vol. 3 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24903/jpkpm.v3i1.1331

Abstract

Pasca merebaknya Covid 19, para pendidik harus berinovasi dalam memanfaatkan teknologi di dalam kelas. Modul elektronik berbasis Flip PDF Professional merupakan cara inovatif bagi guru untuk membuat sendiri bahan ajar yang memiliki tampilan menarik, interaktif, dan hidup dalam format elektronik dan dapat diakses melalui gawai. Pelatihan Pembuatan E-Modul Profesional Berbasis Flip PDF Bagi Guru Sekolah Dasar di Kecamatan Sungai Kunjang dilakukan sebagai jawaban atas kebutuhan mitra yaitu keharusan bagi guru untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan membuat E-Modul. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah Presentasi, demonstrasi, praktik, dan teknik bimbingan. Sebanyak 35 guru kelas dan guru mata pelajaran dari dua sekolah di Kecamatan Sungai Kunjang Samarinda menjadi sasaran kegiatan. Hasil dan dampak pelatihan yakni (1) Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan guru di sekolah mitra untuk memaksimalkan pembelajaran berbantuan teknologi dalam bentuk e-modul, dan (2) Menghasilkan produk bahan ajar berupa e-Modul untuk berbagai mata pelajaran. (3) Meningkatkan kualitas bahan ajar dengan mengubah hasil cetak yang mahal dan modul slide PPT menjadi e-Modul. Secara keseluruhan, pelatihan berjalan lancar, dan para peserta menangkap informasi yang ditawarkan, tepat waktu dan akurat.
Development Of Google Sites Learning Media On Solar System Material To Improve Science Literacy Of Grade VI Students Mulya, Rachman; Suhartini, Erna; Haerani, Rosita Putri Rahmi
QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Vol 15, No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/quantum.v15i2.20572

Abstract

Based on PISA data in 2022, Indonesian students scored an average of 383 in science, ranking 67th out of 81 countries. In addition, the use of technology-based learning media by teachers is not optimal. Therefore, it is necessary to develop more effective technology-based learning media to improve students' science literacy. The objectives of this research are (1) to know the feasibility of Google Sites, (2) to know students' responses to Google Sites, and (3) to analyse students' science literacy skills after using Google Sites. This study is a developmental study using the ADDIE model. The data collection methods used in this research were observation, interview, questionnaire and science literacy test. As data analysis techniques, quantitative data analysis and science literacy analysis were used. The findings of this study are: (1) The feasibility test of media and materials experts obtained a percentage of 90% and 86.2% in the "very feasible" category. (2) The students' responses obtained a percentage of 89.5% in the "very good" category. (3) The analysis of students' science literacy skills obtained a mean n-gain score of 0.73 in the 'High' category. It can be concluded that Google Sites learning media is feasible to be used in learning activities, and effective enough to improve the science literacy skills of students in class VI. Future research should consider examining the impact of network conditions on each student device, ensuring seamless access to the media.
Development Of AREAS (Augmented Reality Ecosystem) On Ecosystem Material To Improve Digital Literacy Skills Of Class V Students Of Elementary School Fadiah, Tiara Aulia; Suhartini, Erna; Haerani, Rosita Putri Rahmi
QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Vol 15, No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/quantum.v15i2.20571

Abstract

The lack of integration of technology-based learning media in learning causes low student digital literacy. The objectives of this study are: (1) to determine the feasibility of AREAS, (2) to determine students' response to AREAS, (3) to determine students' digital literacy skills after using AREAS. This research is a development research based on the ADDIE model, namely analyze, design, develop, implement, and evaluate. The instruments utilized in this research are media expert validation questionnaire, a material expert validation questionnaire, a student response questionnaire, and a digital literacy test assessment. Observation, interviews, and questionnaires were employed to gather data for this study. The data analysis technique used was quantitative data analysis and digital literacy ability analysis. The results showed that AREAS was feasible to use with a feasibility percentage of 93.1%, a student response of 90.9%, and a digital literacy n-gain score of 0.61 in the “Medium” category. It can be concluded that AREAS is very feasible to use in learning and effective enough to improve the digital literacy of class V C students of SDN 011 Samarinda Kota. The development of original interactive learning media by creating augmented reality assets themselves is recommended for future research.
Sustainimation: Media Animasi Terintegrasi SDGs “Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab” pada Materi Perubahan Lingkungan Agustang, Agustang; Haerani, Rosita Putri Rahmi; Suhartini, Erna
Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 12, No 2 (2024): December 2024
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpms.v12i2.79074

Abstract

Sampah masih menjadi masalah besar di Indonesia, mencerminkan pola konsumtif yang tidak ramah lingkungan. Sekolah dasar berperan penting dalam membentuk sikap peduli lingkungan. Penelitian ini bertujuan mengetahui proses, kelayakan, serta respon pendidik dan peserta didik terhadap media yang dikembangkan. RD digunakan dalam penelitian ini dan menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian terdiri dari 29 orang. Data dikumpulkan melalui wawancara dan angket dari ahli media, ahli materi, respon pendidik, serta respon peserta didik. Hasil validasi menunjukkan media sangat layak dengan nilai rata-rata 86,66% dari ahli media, 91,66% dari ahli materi, 93,33% dari pendidik, dan 87,22% dari peserta didik. Media ini layak digunakan dalam pembelajaran di kelas. Peneliti merekomendasikan mempertimbangkan keterbatasan Animaker tanpa langganan serta mengeksplorasi platform lain. Pengguna disarankan memiliki koneksi internet stabil dan menggunakan PC atau mode desktop. Peneliti selanjutnya dapat mengintegrasikan SDGs dengan materi lain.
Pelatihan Penyusunan RPP berbasis Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) di Masa Pandemi Covid-19 Haerani, Rosita Putri Rahmi; Erna, Suhartini
International Journal of Community Service Learning Vol. 6 No. 1 (2022): February 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.028 KB) | DOI: 10.23887/ijcsl.v6i1.42560

Abstract

Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) sedang menjadi tren dalam dunia pendidikan seiring dengan dengan meningkatnya permintaan untuk pekerjaan di bidang STEM. Sekolah dasar merupakan pijakan awal untuk mempersiapkan lulusan yang tertarik dan terampil dalam STEM. Namun, guru-guru sekolah dasar di kecamatan Sungai Kunjang Samarinda masih kesulitan merencanakan pembelajaran daring di masa pandemi covid-19 ini. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan tentang rencana pembelajaran daring berbasis STEM. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah metode presentasi, demonstrasi, praktik, dan pendampingan. Sasaran kegiatan adalah 28 guru kelas dari dua sekolah di kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda. Hasil dan dampak pelatihan yakni (1) meningkatnya pengetahuan guru tentang pembelajaran STEM dan (2) bertambahnya kemampuan membuat rencana pembelajaran STEM dengan mode daring. Secara keseluruhan materi yang disajikan dapat dipahami peserta dengan baik. Kegiatan berlangsung lancar, tepat waktu, dan sesuai dengan yang diharapkan.
EDUCATION FOR SUSTAINABLE DEVELOPMENT (ESD) GOALS: PERSEPSI GURU SEKOLAH DASAR DI WILAYAH IKN Suhartini, Erna; Haerani, Rosita; Ardiyanti, Mega; Nanda Mawar Raihanah
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 01 (2025): Volume 10 No. 01 Maret 2025 In Press.
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i01.23422

Abstract

The Indonesian government has designated the IKN in East Kalimantan as the most sustainable city in the world, a symbol of the identity of the Indonesian nation, and a driver of the future economy (KLHK, 2022). On the other hand, the challenges faced in the transmission of the IKN include the threat of environmental damage including the potential for educational disparities. The existence of the idea of ​​SD through education must be optimized, because quality education in the SDGs dimension will equip individuals, society, and government to live and act with an understanding of the environment, society, and economy (Suwarto et al., 2021). To achieve sustainability through education, there is a need to develop ESD-aware teachers. This study will quantitatively interpret the perceptions of elementary school teachers in the IKN area towards ESD (Knowledge, Attitude and skill). The study involved 104 elementary school teachers from 5 cities/regencies in the IKN area and its buffer zones. This study used an anonymous questionnaire that captured teacher perceptions using a five-point Likert scale questionnaire developed with a quetionerry using Alpha Cronbach. The results show that teachers have a positive attitude towards ESD and a willingness to implement ESD in their teaching. Teachers' skills in practicing ESD-based teaching are in the high category, but need to be improved in terms of encouraging creativity in completing tasks and accepting various possible conclusions. Teachers' knowledge is quite high, but they do not yet have a complete understanding of ESD such as the concept of harmony with nature, three ESD topics and ESD interdisciplinary. These findings may be useful as a basic survey in implementing teacher training programs and developing modules and teaching media that are integrated with ESD in the scope of elementary education.
Gamification in Science Learning to Improve Student Literacy Nur Annisaa Septiani; Rosita Putri Rahmi Haerani; Erna Suhartini
Scientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains Vol 13, No 1 (2024): June 2024
Publisher : Tadris Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN SYEKH NURJATI CIREBON

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/sc.educatia.v13i1.17657

Abstract

This research is based on students' low science literacy skills based on the results of research conducted by the Program for International Student Assessment (PISA) in 2022. This study aims to determine the effectiveness of educational game-based science learning on students' science literacy. This educational game development uses the Research and development method with the ADDIE development model (analysis, design, development, implementation, evaluation), producing an educational game that can be accessed without an application. Data is collected by providing feasibility instruments, observation sheets, test questions, and questionnaires. This educational game has been assessed for feasibility by 2 material experts, with a score of 90% in the very feasible category, and 2 media experts, 88% in the very feasible category. The feasibility test was also conducted through a small-scale trial of 96% very feasible category. The student feasibility assessment on a large-scale trial with 28 respondents obtained a value of 94% in the very feasible category, and a feasibility assessment from the teacher was obtained in the 98% very feasible category. The n-gain test results showed an increase of 0.573 with a moderate category. Using this educational game in learning can improve students' science literacy.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PBL BERBASIS ESD DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI EKOSISTEM DI KELAS V Tri Angel Wulandari Amsal; Rosita Putri Rahmi Haerani; Erna Suhartini
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10 No. 02 Juni 2025 In Build
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.24472

Abstract

Salah satu kemampuan yang dibutuhkan siswa dalam menghadapi persaingan global adalah kemapuan berpikir kritis. Salah satu cara untuk mencapai hal ini adalah dengan menerapkan model pembelajaran yang di dalamnya di integrasikan konteks Education for Sustainable Development (ESD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran PBL berbasis ESD, dalam meningkatkan kompetensi berpikir kritis siswa pada materi ekosistem di kelas V pada salah satu SDN Kota Samarinda. Jenis penelitian kuantitatif yang digunakan adalah penelitian Quasi Experimental dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Populasinya adalah seluruh siswa kelas V salah satu SDN di Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda. Pada penelitian ini terdapat kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan jumlah sampel seluruhnya sebanyak 42 orang. Instrumen tes yang digunakan pada penelitian ini adalah instrumen tes berupa 18 soal pilihan ganda dan instrumen non tes berupa pedoman observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis menggunkaan uji Independent Sample t-test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai Sig. (2 tailed) kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan jumlah sampel sebanyak 42 sebesar 0,018. Berdasarkan dasar pengambilan keputusan uji Independent Sample t-test, jika nilai Sig. (2-tailed) < 0,05 maka ditolak dan diterima. Dengan demikian, karena nilai Sig. (2-tailed) yang didapatkan lebih kecil dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran PBL berbasis ESD dalam meningkatkan kompetensi berpikir kritis siswa pada materi IPA Ekosistem di Kelas V pada salah satu SDN di Kec. Sungai Kunjang, Kota Samarinda. Peningkatan kompetensi berpikir kritis siswa kelompok eksperimen sebesar 0,38 dan termasuk ke dalam kategori sedang.