Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Motivasi Kerja Pada Wirausaha Wanita dengan Riwayat Kista Ovarium Safitri, Nur Indah Dwi; Widhiastuti, Hardani; Dewi, Rusmalia
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran makna motivasi kerja pada wirausaha wanita dengan riwayat kista ovarium yang dilihat dari dimensi kebutuhan fisiologis, dimensi kebutuhan keamanan, dimensi kebutuhan sosial, dimensi aspek individu, dan dimensi harapan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Responden dalam penelitian ini berjumlah lima orang wirausaha wanita usia kategori dewasa yang memiliki riwayat kista ovarium. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya  motivasi kerja pada wirausaha wanita dengan riwayat kista ovarium dilihat dari dimensi kebutuhan fisiologis, dimensi kebutuhan keamanan, dimensi kebutuhan sosial, dimensi aspek individu dan dimensi harapan dengan berbagai macam problematika kehidupan dan harapan-harapan serta cita-cita yang berbeda. Kelima responden memiliki pekerjaan sehingga memperoleh penghasilan sendiri untuk membantu mencukupi kebutuhan keluarga dan dirinya sendiri, kelima responden mendapatkan dukungan dari keluarga baik moril maupun materiil terkait penyakit maupun dalam usaha pekerjaannya, semua responden menjaga hubungan baik dengan orang lain, semua responden merasakan keamanan dalam pekerjaan dan kesehatannya, semua responden memiliki harapan dan cita-cita dalam hidupnya. Kelima dimensi tersebut menjadikan responden termotivasi melakukan pekerjaan dan usahanya meskipun dalam kondisi sakit akibat riwayat dari kista ovarium yang diderita. Berdasarkan hasil penelitian ini, direkomendasikan untuk wanita yang sedang mengalami gangguan kesehatan yaitu kista ovarium supaya lebih memotivasi diri untuk tetap sehat dan tetap bisa berkarya untuk mencapai harapan dan tujuan dalam hidup, bangun pikiran positif bahwasannya semua penyakit ada obatnya dan setiap hal yang kita alami akan ada jalan keluarnya. Untuk keluarga maupun suami diharapkan selalu memberikan dukungan moril supaya penderita tetap dalam kondisi sehat secara mental.
The Role of Employee Engagement in Mediating Perceived Organizational Support and Employee Development on Work Motivation Syahdi, Muhammad Girindra; Widhiastuti, Hardani; Dewi, Rusmalia
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 4 No. 11 (2024): Journal Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v4i11.49978

Abstract

This study was motivated by the problems of employees at PT. X who experienced fluctuating work motivation, lack of perceived organizational support, lack of employee engagement, especially in decision-making, but indirectly in terms of employee development that has been implemented, it has led to an increase in work motivation due to the absence of employee development programs to improve employee work motivation. This study aims to examine the relationship between perceived organizational support and employee development with work motivation through employee engagement as an intervening variable at PT. X. The method used in this study was a quantitative method with an explanatory research approach. The sampling technique used was simple random sampling. The sample in this study consisted of 164 contract employees at PT. X. The data analysis technique used was path analysis with Partial Least Square (PLS). The results showed that all hypotheses were accepted. Perceived organizational support and employee development have a positive effect on work motivation (t-statistic value > 1.96 and p-value < 0.05). Employee engagement is proven to strengthen the influence of perceived organizational support and employee development on work motivation (t-statistic value > 1.96 and p-value < 0.05). The conclusion of this study is that perceived organizational support and employee development have a positive relationship with employee work motivation through employee engagement as an intervening variable.
The Effect of Organizational Citizenship Behavior And Emotional Intelligence On The Psychological Well-Being Of Health Workers With Spiritual Intelligence As A Mediator Abri; Widhiastuti, Hardani; Dewi, Rusmalia
International Journal Scientific and Professional Vol. 4 No. 4 (2025): September-November 2025
Publisher : Yayasan Rumah Ilmu Professor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56988/chiprof.v4i4.141

Abstract

This study aims to analyze the influence of Organizational Citizenship Behavior (OCB) and emotional intelligence on the psychological well-being of healthcare workers with spiritual intelligence as a mediator variable. The study used a quantitative approach with a sample of 187 healthcare workers at RSUD Beriman Balikpapan selected through a purposive sampling technique. Data were collected using the OCB scale, emotional intelligence, spiritual intelligence, and psychological well-being. Data analysis used Structural Equation Modeling (SEM) with SmartPLS. The results showed that OCB had a positive and significant effect on psychological well-being (β = 0.151; t = 2.063; p = 0.039), as did emotional intelligence (β = 0.437; t = 5.428; p = 0.000). OCB and emotional intelligence also had positive effects on spiritual intelligence (β = 0.414; t = 5.989; p = 0.000; and β = 0.429; t = 6.411; p = 0.000). Spiritual intelligence positively affected psychological well-being (β = 0.280; t = 3.112; p = 0.002). Spiritual intelligence was shown to mediate the influence of OCB (β = 0.116; t = 3.058; p = 0.002) and emotional intelligence (β = 0.120; t = 2.572; p = 0.010) on psychological well-being. These findings underscore the importance of managing organizational behavior and emotional-spiritual capacity to improve the psychological well-being of hospital healthcare workers.