Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

TEKANAN PENDUDUK TERHADAP MASA DEPAN LINGKUNGAN: PERSPEKTIF KEBIJAKAN PUBLIK Arbain, Taufik
Jurnal Kebijakan Publik Vol 9, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/jkp.9.2.p.61-70

Abstract

Tekanan Penduduk terhadap Masa Depan Lingkungan: Perspektif KebijakanPublik. Indonesia hari ini mengalami situasi bonus demografi. Fakta ini tidak sekadar memberikanpilihan keharusan adanya kebijakan penyediaan lapangan pekerjaan, tetapi juga menyangkutimplikasi terhadap daya dukung dan daya tampung lingkungan. Kebijakan investasiindustri ekstraktif pada bidang pertambangan, pembukaan lahan perkebunan skala besar salahsatu yang mendorong adanya pergerakan penduduk yang berimplikasi pada pembangunan.Parameter penduduk dan pembangunan sangat berpengaruh pada masa depan lingkungan. Kelemahankontrol terhadap situasi demikian memungkinkan tumbuhnya moral hazard atas pengelolaanlingkungan yangberkelanjutan. Political will aktor kebijakan terhadap visi pembangunanberkelanjutan hingga saat ini memasuki dimensi politik dan ekonomi
TEKANAN PENDUDUK TERHADAP MASA DEPAN LINGKUNGAN: PERSPEKTIF KEBIJAKAN PUBLIK Arbain, Taufik
Jurnal Kebijakan Publik Vol 9, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/jkp.9.1.p.61-70

Abstract

Indonesia hari ini mengalami situasi bonus demografi. Fakta ini tidak sekadar mem-berikan pilihan keharusan adanya kebijakan penyediaan lapangan pekerjaan, tetapi juga me-nyangkut implikasi terhadap daya dukung dan daya tampung lingkungan. Kebijakan investasiindustri ekstraktif pada bidang pertambangan, pembukaan lahan perkebunan skala besar salahsatu yang mendorong adanya pergerakan penduduk yang berimplikasi pada pembangunan.Parameter penduduk dan pembangunan sangat berpengaruh pada masa depan lingkungan. Ke-lemahan kontrol terhadap situasi demikian memungkinkan tumbuhnya moral hazard atas pe-ngelolaan lingkungan yangberkelanjutan. Political will aktor kebijakan terhadap visi pembangunanberkelanjutan hingga saat ini memasuki dimensi politik dan ekonomi.
KUALITAS PELAYANAN UJI BERKALA KENDARAAN BERMOTOR PADA UPT. PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR (PKB) DI TAMIANG LAYANG KABUPATEN BARITO TIMUR KALIMANTAN TENGAH Saputra, Dedy; Arbain, Taufik; Syafari, Muhammad Riduansyah
Jurnal PubBis Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : stiatabalong.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (684.682 KB) | DOI: 10.35722/pubbis.v5i1.282

Abstract

This study aims to analyze Motorized Vehicle Testing Service Quality at the UPT PKB Kabupaten Barito Timur and to analyze what are the supporting factors and inhibitors of Motorized Vehicle Testing Services at the UPT PKB Kabupaten Barito Timur.The research approach used is descriptive qualitative method, to describe the condition of the subject / object of research based on facts that appear or as they are. Data collection is done by observation, interview, and documentation techniques.Motorized Vehicle Testing Services at UPT PKB at Barito Timur Transportation Service is one of the public service institutions that carries out services on vehicle feasibility testing. As a public institution, it is mandatory to provide quality services, so as to provide satisfaction to the recipients of the service. The definition of Motorized Vehicle Testing (PKB) itself is an examination of the vehicle condition, whether the vehicle meets the requirements of land-worthy or not, including the completeness of vehicle documents, given the enormous benefits of public or non-public transportation equipment helping mobility of community activities.The results showed that the service quality of UPT PKB Kabupaten Barito Timur was inadequate or still low, because it was found that most of the five quality indicators were still low, especially indicators of reliability, responsiveness, assurance and empathy. The factors that influence are internal factors and external factors . Internal factors consist of organizational structure, human resources / apparatus, small service and financial systems, while external factors are in the form of budgeting policies and placement of personnel from related institutions without looking at needs and competencies.
Kajian Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat Program Corporate Social Responsibility PT. Adaro Indonesia Arbain, Taufik; Noor, Muhammad; Noor, Muhammad; Firdaus, Muhammad Riyandi; Marlina, Leni; Nurhadi, Aan
Jurnal PubBis Vol 5 No 2 (2021)
Publisher : stiatabalong.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35722/pubbis.v5i2.441

Abstract

Kepuasan masyarakat merupakan faktor yang sangat penting dan menentukan keberhasilan suatu badan usaha karena masyarakat adalah konsumen dari produk atau pelayanan yang dihasilkannya. Riset Indeks Kepuasan Masyarakat ini bertujuan untuk mengukur Indeks Kepuasan dan Harapan Masyarakat terhadap Program CSR PT. Adaro Indonesia Tahun 2020 baik secara parsial maupun secara akumulatif pada Pendidikan, Kesehatan, Tingkat Pendapatan Riil, Kemandirian Ekonomi, Sosial Budaya, Pengelolaan Lingkungan, Pembentukan Kelembagaan Komunitas Masyarakat dan Pembangunan Infrastruktur. Riset ini menggunakan metode pendekatan mixed method (kuantitatif dan kualitatif) dengan menggunakan indikator menurut Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat yang dikombinasi tambahan indikator berdasarkan hasil pra survey. Variabel-variabel dari konsep Survei IKM ini yang terdiri dari harapan dan kenyataan, adapun teknik pengumpulan data berupa (1) Wawancara, (2) Dokumentasi, Observasi dan survey lapangan, (3) Pengumpulan Data Sekunder, dan (4) Focus Group Discussion. Temuan hasil survei kepuasan masyarakat terhadap penerima manfaat program Corporate Social Responsibilty PT. Adaro Indonesia tahun 2020, yaitu : (1) Nilai survei kepuasan masyarakat terhadap program Corporate Social Responsibilty PT. Adaro Indonesia Tahun 2020 Di Wilayah Operasionalnya mencapai rata-rata nilai kepuasan masyarakat sebesar 86,12 dan nilai harapan masyarakat sebesar 34,52 dengan mutu pelayanan program CSR PT. Adaro Indonesia Tahun 2020 di wilayah operasionalnya termasuk dalam kategori “B” dengan kinerja Baik. Dan (2) Nilai survei kepuasan masyarakat terhadap bidang program CSR PT. Adaro Indonesia Tahun 2020 Di Wilayah Operasionalnya mencapai rata-rata nilai kepuasan masyarakat sebesar 85,49 dan nilai harapan masyarakat sebesar 33,00. Adapun mutu pelayanan terhadap bidang program CSR PT. Adaro Indonesia Tahun 2020 di wilayah operasionalnya termasuk dalam kategori “B” dengan kinerja Baik.
KUALITAS PELAYANAN PROGRAM PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIK LENGKAP DI WILAYAH KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TABALONG Rahman, Dede; Riduan Syafari, Muhammad; Arbain, Taufik
Jurnal PubBis Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : stiatabalong.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (725.285 KB) | DOI: 10.35722/pubbis.v6i1.568

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan kualitas pelayanan program pendaftaran tanah sistematik lengkap/PTSL di wilayah Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong dan mengidentifikasi faktor-faktor penghambat program pendaftaran tanah sistematik lengkap/PTSL di wilayah Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan tiga teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan standar kualitas pelayanan publik bahwa kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang dilakukan di internal Kantor Pertanahan telah sesuai dengan standar pelayanan publik karena merupakan suatu rangkaian kegiatan pelayanan dan kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang memerlukan respon publik telah memenuhi standar pelayanan publik. Berdasarkan ciri kualitas pelayanan publik yang baik bahwa kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang dilakukan di internal Kantor Pertanahan telah memenuhi ciri kualitas dalam hal ketepatan waktu dan kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang memerlukan respon publik telah memenuhi ciri pelayanan publik yang baik yaitu ketepatan waktu, akurasi pelayanan, kesopanan, kemudahan dalam pelayanan, kenyamanan dalam pelayanan. Berdasarkan dimensi kualitas pelayanan publik atau SERVQUAL, kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang dilakukan Kantor Pertanahan telah memenuhi dimensi tangiables (fisik), dimensi reliability (kehandalan), dimensi responsiveness (daya tanggap), dimensi assurance (jaminan), dimensi emphaty (memahami). Faktor penghambat dalam pelayanan program pendaftaran tanah sistematik lengkap di wilayah Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong : kurang pemahaman terhadap prosedural kegiatan PTSL, pelaksanaan asas Kontradiktur Delimitasi di lapangan, pemanfaatan teknologi informasi dan SDM, sarana dan prasarana pendukung kegiatan PTSL dan pengaruh pandemi Covid 19. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap, Standar Kualitas Pelayanan Publik
Village Funds Mismanagement in Policy Evaluation Perspective in Jejangkit Pasar Village of South Kalimantan Taufik Arbain; Erma Ariyani
Iapa Proceedings Conference 2019: Proceedings IAPA Annual Conference: Theme 4
Publisher : Indonesian Association for Public Administration (IAPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30589/proceedings.2019.287

Abstract

The village fund policy is implemented to improve infrastructure development, community development and empowerment towards a prosperous village. However, the management of village funds did not meet expectations, due to lack of community participation in supervision. The purpose of this study is to analyze the mismanagement of village funds using a policy evaluation perspective. This research emphasizes the approach qualitative- evaluative, to explain the phenomena found in the field. This study found that mismanagement of village fund was not only caused by weak supervision and low human resources but also caused by the dominant, undemocratic and oligarchic aspects of leadership which had implications for the powerlessness of village actors in managing village funds in accordance with procedures, accountability, and transparency. Moreover, the formulation stage of the policy on the use of village funds is only a formality so that the power of the leader (the Village Head) cannot be implemented in the ethics of public administration and good governance.
KUALITAS PELAYANAN UJI BERKALA KENDARAAN BERMOTOR PADA UPT. PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR (PKB) DI TAMIANG LAYANG KABUPATEN BARITO TIMUR KALIMANTAN TENGAH Dedy Saputra; Taufik Arbain; Muhammad Riduansyah Syafari
Jurnal PubBis Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : stiatabalong.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (684.682 KB) | DOI: 10.35722/pubbis.v5i1.282

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kualitas Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor di UPT. Pengujian Kendaraan Bermotor Kabupaten Barito Timur danuntuk menganalisis apa saja yang menjadi faktor pendukung dan penghambat Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor di UPT. Pengujian Kendaraan Bermotor Kabupaten BaritoTimur.Pendekatan penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif, untuk menggambarkan keadaansubjek/objek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan teknk dokumentasi. Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor di UPT. Pengujian Kendaraan Bermotor ( PKB ) Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Timur merupakan salah satu institusi pelayanan publik yang melaksanakan pelayanan terhadap uji kelayakan kendaraan. Sebagai instansi publik wajib memberikan pelayanan yang berkualitas, sehingga dapat memberikan kepuasan terhadap penerima pelayanan. Pengertian dari Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) sendiri adalah pemeriksaan kondisi kendaraan apakah kendaraan tersebut memenuhi persyaratanya layak darat atau tidak, termasuk kelengkapan surat-surat kendaraan, mengingat begitu besarnya manfaat dari alat transportasi kendaraan umum atau tidak umum membantu mobilitas kegiatan masyarakat.Hasil penelitian menunjukan bahwa kualitas pelayanan UPT.Pengujian Kendaraan Bermotor Kabupaten Barito Timur belum memadai atau masih rendah, karena ditemukan sebagian besar darikelima indikator kualitas masih rendah terutama indikator reliability, responsiveness, assurance dan emphaty Faktor-faktor yang mempengaruhi adalah faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari struktur organisasi, sumberdaya manusia/aparat, system pelayanan dan finansial yang kecil, sedangkan faktor eksternal berupa kebijakan pengganggaran dan penempatan personil dari instansi terkait tanpa melihat kebutuhan dan kompetensi.
Kajian Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat Program Corporate Social Responsibility PT. Adaro Indonesia Taufik Arbain; Muhammad Noor; Muhammad Riyandi Firdaus; Leni Marlina; Aan Nurhadi
Jurnal PubBis Vol 5 No 2 (2021)
Publisher : stiatabalong.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35722/pubbis.v5i2.441

Abstract

Community satisfaction is a very important factor and determines the success of a business entity because the community is the consumer of the product or service it produces. This Community Satisfaction Index Research aims to measure the Community Satisfaction and Expectation Index towards the Corporate Social Responsibility Programs of PT. Adaro Indonesia in 2020 both partially and cumulatively in Education, Health, Real Income Level, Economic Independence, Social Culture, Environmental Management, Community Institutional Formation and Infrastructure Development. This research uses a mixed method approach (quantitative and qualitative) using indicators according to the Regulation of the Minister for Empowerment of State Apparatus and Bureaucratic Reform Number 14 in 2017 concerning Guidelines for Compilation of Community Satisfaction Surveys combined with additional indicators based on pre-survey results. The variables of this Community Satisfaction Index Survey concept consist of expectations and reality, while the data collection techniques are (1) Interview, (2) Documentation, Observation and field survey, (3) Secondary Data Collection, and (4) Focus Group Discussion. The findings of the community satisfaction survey of the beneficiaries of the Corporate Social Responsibility Programs of PT. Adaro Indonesia in 2020, namely: (1) The value of the community satisfaction survey on the Corporate Social Responsibility program of PT. Adaro Indonesia in 2020 in its Operational Area achieved an average value of community satisfaction of 86,12 and the value of community expectations of 34,52 with the service quality of the Corporate Social Responsibility program of PT. Adaro Indonesia in 2020 in its operational area is included in the "B" category with Good performance. And (2) the value of the community satisfaction survey on the Corporate Social Responsibility program of PT. Adaro Indonesia in 2020 in its Operational Area achieved an average community satisfaction score of 85,49 and a community expectation value of 33,00. The quality of service for the Corporate Social Responsibility program of PT. Adaro Indonesia in 2020 in its operational area is included in the "B" category with Good performance.
KUALITAS PELAYANAN PROGRAM PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIK LENGKAP DI WILAYAH KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TABALONG Dede Rahman; Muhammad Riduan Syafari; Taufik Arbain
Jurnal PubBis Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : stiatabalong.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (725.285 KB) | DOI: 10.35722/pubbis.v6i1.568

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan kualitas pelayanan program pendaftaran tanah sistematik lengkap/PTSL di wilayah Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong dan mengidentifikasi faktor-faktor penghambat program pendaftaran tanah sistematik lengkap/PTSL di wilayah Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan tiga teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan standar kualitas pelayanan publik bahwa kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang dilakukan di internal Kantor Pertanahan telah sesuai dengan standar pelayanan publik karena merupakan suatu rangkaian kegiatan pelayanan dan kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang memerlukan respon publik telah memenuhi standar pelayanan publik. Berdasarkan ciri kualitas pelayanan publik yang baik bahwa kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang dilakukan di internal Kantor Pertanahan telah memenuhi ciri kualitas dalam hal ketepatan waktu dan kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang memerlukan respon publik telah memenuhi ciri pelayanan publik yang baik yaitu ketepatan waktu, akurasi pelayanan, kesopanan, kemudahan dalam pelayanan, kenyamanan dalam pelayanan. Berdasarkan dimensi kualitas pelayanan publik atau SERVQUAL, kualitas pelayanan pendaftaran tanah sistematik lengkap (PTSL) yang dilakukan Kantor Pertanahan telah memenuhi dimensi tangiables (fisik), dimensi reliability (kehandalan), dimensi responsiveness (daya tanggap), dimensi assurance (jaminan), dimensi emphaty (memahami). Faktor penghambat dalam pelayanan program pendaftaran tanah sistematik lengkap di wilayah Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong : kurang pemahaman terhadap prosedural kegiatan PTSL, pelaksanaan asas Kontradiktur Delimitasi di lapangan, pemanfaatan teknologi informasi dan SDM, sarana dan prasarana pendukung kegiatan PTSL dan pengaruh pandemi Covid 19. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap, Standar Kualitas Pelayanan Publik
Implementation of Covid-19 Vaccination Policy At Bhayangkara Hospital Banjarmasin, As An Effort To Maximize The Role of Police In The Community Hasnilawati Kulle; Ahmad Alim Bachri; Andi Tenri Sompa; Jamaluddin Jamaluddin; Taufik Arbain
International Journal of Politic, Public Policy and Environmental Issues Vol. 1 No. 02 (2021)
Publisher : Wadah Inovasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.741 KB) | DOI: 10.53622/ij3pei.v1i02.28

Abstract

The critical role of the police in a pandemic situation, of course, makes the vaccine implementation program at Bhayangkara Hospital very crucial. The National Police is one of the spearheads in dealing with COVID-19. The protection of the apparatus is an important thing that needs to be considered, including implementing the vaccination policy at Bhayangkara Hospital Banjarmasin. The purpose of this study was to determine the implementation of the COVID-19 vaccination policy. The research focuses on the effectiveness and obstacles faced in implementing vaccinations to handle the COVID-19 Pandemic in South Kalimantan. This research uses a qualitative approach, with the basis of case study research, namely research that is carried out intensively, in detail, and in-depth on a problem that is the object of research. This research is a case study of the COVID-19 vaccination policy, including policy formulation and vaccination implementation. The qualitative approach was carried out using the desk study method, active observation participation, semi-structured interviews, and documentation. This study uses Weimer and Vining's theory because this theory can briefly summarize the various factors that influence policy implementation. These factors include the characteristics of the policy itself, its resources, and the policy environment. The theory can provide an overview for the government in formulating policies so that the established policies can be implemented because the implementation (implementation) of policies is an activity to generate results (output), impact (outcome), benefits (benefits), and impact (impact) that can be enjoyed. By the target group. Implementation of policies vaccines in RS Bhayangkara Banjarmasin already performing well. Even so, keep in mind that vaccines do not automatically mean that COVID-19 will disappear quickly. It takes time to vaccinate the entire population, and The realization of vaccine distribution will have its challenges with the geographical conditions of South Kalimantan, which have various typographical areas. The availability of the vaccine itself is also one of the keys related to its production capacity, affecting the timing of vaccine production for several residents in South Kalimantan