Pendahuluan: Menurut WHO tahun 2015, menunjukkan bahwa 1,13 milyar orang di dunia mengalami hipertensi dan setiap tahunnya kasus hipertensi terus meningkat. Di perkirakan tahun 2025 akan ada orang terkena hipertesi seanyak 1, 5 milyar orang dan setiap tahunnya 9,4 juta orang meninggal dunia akibat hipertensi dan komplikasinya. Hipertensi disebut juga the silent killer karena sering tanpa keluhan, sehingga penderita tidak mengetahui dirinya menyandang hipertensi dan baru diketahui setelah terjadi komplikasi. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui pengaruh Jus Bit merah (Beta vularis L) terhadap penurunan tekanan darah pada ibu perimenopause dengan hipertensi di Puskesmas Langsa Lama. Metode: Jenis penelitian yaitu quasi experiment dengan desain one group pretest dan posttest tanpa kelompok kontrol. Penelitian ini dilakukan 2 kali uji pengukuran tekanan darah pada pretest (sebelum diberikan jus Bit merah) dan post test (sesudah diberikan jus Bit merah). Ibu Perimenopause diberikan Jus Bit merah selama 7 hari dengan dosis 250 ml. Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Langsa Lama Kota Langsa dari bulan Juni sampai Agustus 2021. Sampel penelitian adalah ibu perimenopause hipertensi. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling berjumlah 30 responden. Analisa data adalah uji Wilcoxon. Hasil: Pengukuran tekanan darah sistol didapatkan pada asymp.Sig (2-tailed) menunjukkan hasil 0,000 dimana nilai tersebut ≤ 0,05 berarti hipotesis diterima. Sedangkan pengukuran tekanan darah diastol didapatkan hasil uji pada asymp.Sig (2-tailed) menunjukkan hasil 0,000 dimana nilai ≤ 0,05 berarti hipotesis diterima. Kesimpulan: Ada pengaruh Jus Bit Merah (Beta vulgaris L) terhadap penurunan tekanan darah pada ibu perimenopause dengan hipertensi di Puskesmas Lama Kota Langsa.