Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pengembangan Pelet Berbasis Nabati sebagai Pakan Alternatif untuk Intervensi Diet Vegetarian pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Laeto, Arwan Bin; Diba, Masayu Farah; Inggarsih, Rara; Purnamasari, Septi
Jurnal Jeumpa Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Jeumpa
Publisher : Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Samudra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jj.v10i1.7411

Abstract

Penelitian eksperimen yang menggunakan intervensi diet pada tikus putih (Rattus norvegicus) terus mengalami peningkatan. Bentuk penelitian intervensi diet yang saat ini sering dilakukan adalah diet vegetarian. Penggunaan pelet standar dalam penelitian yang menerapkan diet telah banyak dilakukan, namun pengembangan pelet berbasis nabati masih belum dilakukan di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas pelet nabati yang dikembangkan melalui pengukuran bobot tubuh tikus putih. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan desain eksperimen laboratorium. Jumlah pelet nabati yang dikembangkan adalah tiga, yaitu pelet untuk diet vegetarian tipe quasi, lacto-ovo dan vegan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kandungan proksimat pelet yang dianalisis, persentase karbohidrat tertinggi ditemukan pada pelet diet vegetarian tipe quasi. Kandungan persentase protein dan lemak tertinggi masing-masing ditemukan pada pelet diet vegan dan quasi. Sedangkan pelet diet lacto-ovo menunjukkan persentase kandungan air yang paling tinggi. Hasil intervensi ketiga bentuk pelet yang diberikan pada tikus putih menunjukkan penambahan bobot tubuh setiap minggu penelitian. Hasil juga menunjukkan bahwa pelet untuk tipe diet lacto-ovo memberi pengaruh yang paling tinggi terhadap peningkatan bobot tubuh tikus putih dibandingkan pelet diet lainnya. Pelet berbasis nabati efektif digunakan sebagai pakan alternatif dalam penelitian intervensi diet vegetarian pada tikus putih.
Upaya peningkatan kesadaran preventif terhadap penyakit insomnia pada generasi milenial selama masa pandemi Covid-19 Purnamasari, Septi; Laeto, Arwan Bin; Inggarsih, Rara; Diba, Masayu Farah
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/Hummed.V2I1.45

Abstract

Insomnia is a complaint in terms of difficulty initiating or maintaining or restorative sleep that lasts at least one month and causes impairment in individual functioning. Adolescent poor sleep patterns can also be caused by the use of electronic media (television, laptop, gadgets, computers, etc.) for a long duration, migraine, and smoking. The impact of sleep deprivation on adolescents can lead to decreased school academic performance, increased absenteeism, depression and traffic accidents. This community service activity is in the form of counseling and education about the cause of insomnia, the adverse effects that can occur, and efforts to prevent insomnia, promotive actions that can be taken, and assistance for independent sleep analysis and early detection so that insomnia disorders do not develop into worse types and cause other diseases through material presentation and discussion session. About 30 students of SMP IT Bina Ilmi Palembang have received benefits and solutions in the form of educational information about the cause, impact and preventive measures that can be taken to reduce the risk of insomnia which increases during the Covid-19 epidemic.
Edukasi gizi dan persiapan menyusui pada kelompok ibu hamil binaan Puskesmas Taman Bacaan Kesuma, Putri Zalika; Kurniati, Ardesy Melizah; Purnamasari, Septi; Husin, Syarif; Yusnita, Heni; Sari, Putri Maya; Yulistiana, Sisca; Martadiansyah, Abarham
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine Vol 3 No 3 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/Hummed.V3I3.108

Abstract

Kenaikan berat badan yang tidak sesuai selama kehamilan bisa menjadi petunjuk mengenai kurangnya gizi ibu hamil dan juga berdampak pada ibu maupun janin. Status gizi pada masa prahamil, saat hamil dan masa menyusui tersebut menjadi faktor yang memengaruhi keberhasilan ibu menyusui ASI eksklusif selama 6 bulan. Keberhasilan menyusui tersebut juga dipengaruhi oleh kegiatan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Kegiatan pengabdian masyarakat ini berlokasi di Puskesmas Taman Bacaan. Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat khususnya para ibu hamil bisa mendapatkan pengetahuan mengenai status gizi ibu hamil, pentingnya ASI Eksklusif dan IMD. Kegiatan awal adalah pemberian pre-test untuk mengetahui tingkat pengetahuan, dilanjutkan dengan penyuluhan tentang topik-topik tersebut. Kegiatan penyuluhan ini sangat dibutuhkan untuk memperbaiki tingkat pengetahuan ibu hamil, terutama pada ibu yang memiliki risiko malnutrisi. Peserta mengikuti kegiatan dengan baik dan berdiskusi aktif. Penyuluhan ini merupakan salah satu langkah pendahuluan bagi para ibu hamil yang nantinya bisa dilanjutkan dengan pemantauan peningkatan status gizi dan selama hamil dan pascapersalinan.
Pengaruh Paparan Benzena pada Jumlah Eritrosit, Leukosit, Trombosit dan Kadar Hemoglobin: Literatur Review Mahdalena, Vivin; Irsan Saleh, Mgs.; Purnamasari, Septi
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 6 No. 5 (2024): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development (Juli 20
Publisher : Dinasti Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/rrj.v6i5.991

Abstract

Sistem hematopoietik merupakan suatu sistem yang berfungsi memproduksi sel darah matang seperti eritrosit, leukosit, dan trombosit. Sistem ini sangat rentan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh zat asing atau zat kimia salah satunya yang disebabkan oleh benzena. Benzena merupakan cairan tak berwarna dengan bau yang manis yang menjadi salah satu bahan dasar dalam petrokimia dan sebagai pelarut yang penting di dalam dunia industri. Benzena dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui sistem pernapasan, sistem pencernaan, dan kulit. Artikel ini bertujuan untuk mengulas risiko paparan benzena terhadap jumlah eritrosit, leukosit, trombosit, dan kadar hemoglobin. Informasi didapatkan dari buku, artikel, dan beberapa hasil penelitian yang diperoleh dari 10 tahun terakhir yaitu tahun 2014 sampai dengan tahun 2024. Penelusuran online menggunakan Google, Google Scholar, dan ScienceDirect. Berdasarkan hasil telaah dari beberapa artikel benzena dapat menjadi salah satu faktor risiko terjadinya hematotoksisitas. Benzena dapat mempengaruhi jumlah eritrosit, leukosit, trombosit, dan kadar hemoglobin dengan cara mempengaruhi sel-sel dari sistem hematopoietik dan sumsum tulang.
Characteristics of Epithelial Ovarian Cancer at RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Period from January 2020 to September 2023 Zaen, Wildana Ilmia Uli El Nuha; Agustiansyah, Patiyus; Oktharina, Eka Handayani; Sanif, Rizal; Purnamasari, Septi
Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science Volume 8 Nomor 1 Maret 2025
Publisher : Dep/SMF Obstetri & Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/obgynia.v8i1.762

Abstract

Objective: To determine the characteristics of epithelial ovarian cancer patient at Dr. Mohammad Hoesin Palembang General Hospital from January 2020 to September 2023.Methods: This study is a descriptive observational study utilizing secondary data from the Medical Records Department. The inclusion criteria included all patients diagnosed with epithelial ovarian cancer based on anatomical pathology results from the Medical Records Department at Dr. Mohammad Hoesin Palembang Hospital, covering the period from January 2020 to September 2023.Results: A total of 153 patient medical records met the inclusion and exclusion criteria. The results of the study findings revealed that the majority of epithelial ovarian cancer patients were aged 45–59 years (pre-elderly) (51%), had an normal Body Mass Index of 18.5–22.9 kg/m² (57.5%), were most commonly diagnosed at FIGO Stage IIIC (42.5%), had no family history of the disease (98.7%), and were nulliparous (32.7%)Conclusion: Epithelial ovarian cancer patients were predominantly found in the pre-elderly age group, with a normal Body Mass Index, the majority diagnosed at stage IIIC, without a family history, and nulliparous.Karakteristik Kanker Ovarium Epitel di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Periode Januari 2020 – September 2023AbstrakTujuan: Mengetahui karakteristik pasien kanker ovarium epitel di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang periode Januari 2020 – September 2023Metode: Penelitian ini merupakan deskriptif observasional menggunakan data sekunder dari Instalasi Rekam Medis. Kriteria inklusi, yaitu seluruh pasien yang didiagnosis kanker ovarium epitel berdasarkan hasil patologi anatomi di Instalasi Rekam Medis RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang periode Januari 2020 – September 2023.Hasil: Mayoritas pasien kanker ovarium epitel berusia 45 – 59 tahun (pra-lanjut) (51%), Indeks Massa Tubuh normal 18,5–22,9 kg/m2 (57,5%), mayoritas pada stadium IIIC (42,5%), tidak memiliki riwayat keluarga (98,7%), dan nuliparitas (32,7%).Kesimpulan:Penderita kanker ovarium epitel sebagian besar ditemukan pada kelompok usia pra-lansia, dengan ndeks Massa Tubuh normal, sebagian besar berada pada stadium IIIC, tidak memiliki riwayat keluarga, dan nuliparitas.Kata kunci: Kanker Ovarium Epitel, Karakteristik.
Pengayaan pembelajaran dalam upaya peningkatan pengetahuan mengenai ambigus genitalia pada mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdurrahman Palembang Maritska, Ziske; Alkaf, Syifa; Inggarsih, Rara; Hafy, Zen; Purnamasari, Septi; Nindela, Rini
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine Vol 6 No 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/Hummed.V6I1.163

Abstract

Learning Enrichment to increase knowledge about ambiguous genitalia in students at STIKES Abdurrahman Palembang. Disorders of Sex Development (DSD) is a rare disease in which atypical gonads, chromosomes, and sex anatomy are found. Although it has a significant impact on both the physical and mental health of individuals with DSD, DSD cases are often undetected and underdiagnosed. Efforts to enrich material and learning to training on DSD for prospective midwife health workers are one of the real actions that can be taken to increase knowledge and awareness of DSD which is then expected to increase early identification efforts to improve the quality of life and patient outcomes. This community service activity was carried out for one semester through a series of activities in the form of guest lectures for enrichment of learning which were carried out in stages three times online for 55 students of STIKES Abdurrahman Palembang. Measurement of the level of knowledge of STIKES Abdurrahman students was carried out twice, namely before the series of activities began (pre-test) and after the activities were completed (post-test). From the results of the pre- and post-test, an increase in knowledge was obtained, which was originally only 36.4% with a sufficient level of knowledge at the time of the pre-test, to 69.1% with a sufficient level of knowledge at the time of the post-test. It is hoped that with the enrichment of learning, prospective midwives can know and understand DSD so that in the future they can improve early screening for ambiguous genitalia cases which can lead to improving the quality of life of sufferers.
Help-seeking Behavior of Disorders of Sex Development Patients in Palembang, Indonesia Khairunnisa, Tyas Citra; Maritska, Ziske; Purnamasari, Septi; Zulissetiana, Eka Febri; Inggarsih, Rara
Biomedical Journal of Indonesia Vol. 11 No. 2 (2025): Vol 11, No 2, 2025
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/bji.v11i2.220

Abstract

Introduction. Disorders of Sex Development (DSD) is a congenital disorder in which there is atypical chromosomal, gonadal, or anatomical sex development. Children with DSD are often brought to the hospital too late for care due to limited knowledge about this condition among medical practitioners. Early diagnosis is important to improve prognosis and minimize complications and comorbidities of DSD patients. Methods. This study is a descriptive observational study with a cross-sectional approach through interviews and data collection from medical records of Dr. Mohammad Hoesin Palembang Hospital in 2020 - 2023. Results. In this study, it was found that the infancy age group (28 days - 1 year) was the most common age of arrival of patients to the hospital (29%) and the most common main complaint was clitoral enlargement (19.4%). Conclusion. This study found a wide variation in patients’ chief complaints, which makes the age of arrival of DSD patients to the hospital still quite late.
Edukasi gizi dengan modul makanan sehat dan media emo demo untuk pencegahan stunting Idris, Haerawati; Rahmiwati, Anita; Purnamasari, Septi
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 6 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v6i3.23981

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader Posyandu dalam memahami pencegahan stunting melalui edukasi gizi pada balita. Pelatihan dilakukan menggunakan pendekatan pendampingan yang terdiri dari empat tahapan utama, yaitu: (1) penyampaian materi melalui ceramah interaktif; (2) diskusi dan tanya jawab mengenai gizi dan stunting; (3) simulasi praktik menggunakan modul makanan sehat dan metode Emotional Demonstration (Emo-Demo); serta (4) evaluasi menggunakan pretest, posttest, dan wawancara mendalam. Sebanyak 12 kader Posyandu terlibat dalam pelatihan ini, yang dilaksanakan di Posyandu Assyifa, Kota Palembang. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan kader, yang ditunjukkan melalui uji t dengan nilai rata-rata skor sebelum pelatihan sebesar 76,67 dan sesudah pelatihan sebesar 94,17 (p < 0,05). Temuan ini diperkuat dengan hasil wawancara mendalam yang menunjukkan peningkatan pemahaman kader terhadap konsep stunting, gizi seimbang, serta pentingnya PMT berbahan lokal. Pendekatan pendampingan terbukti efektif dalam membangun kapasitas kader untuk melakukan edukasi gizi secara lebih menarik dan aplikatif di lingkungan Posyandu. Kegiatan ini merekomendasikan penguatan pelatihan kader melalui metode interaktif seperti Emo-Demo yang berbasis praktik langsung dan menyentuh aspek emosional peserta. Selain itu, diperlukan pelatihan lanjutan terkait pemantauan pertumbuhan dan pencatatan antropometri secara konsisten untuk mendukung upaya pencegahan stunting di tingkat komunitas.
Improving the Quality of Freedia Herbal Products SME Hippocrates Medika Palembang with the Application of Capsulation Technology Hidayat, Rachmat; Hayati, Lusia; Parisa, Nita; Purnamasari, Septi; Inggarsih, Rara
Indonesian Community Empowerment Journal Vol. 2 No. 1 (2022): Indonesian Community Empowerment Journal
Publisher : HM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37275/icejournal.v2i1.18

Abstract

Spices have been widely developed for herbal products because people believe that the product is safe without any side effects that are harmful to the health of the body. Herbal products are made from natural ingredients of plants or plants without a mixture of chemicals. One of the herbal product businesses in Palembang is SME Hippocrates Medika. SME Hippocrates Medika was established in 2019 as a communal partnership. Freedia is the mainstay product of this SME, which is downstream from the innovative products of Rachmat Hidayat and the team. Freedia is an herb that is processed as a brewed drink to overcome diabetes mellitus disorder. In an effort to improve the quality of Freedia products, efforts are made to carry out a capsulation process for the extract so that the discomfort of freedia extract can be minimized to the maximum. The application of capsulation technology greatly helps improve the quality of freedia herbal products. Where consumers feel very comfortable in the consumption of freedia herbs because there is no need to bother boiling herbs, and do not need to feel bitter when consuming herbs.
Identifikasi Kadar Vitamin C pada Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutuscens L.) Lestari, Uray Nurul Dwi; Amalia; Purnamasari, Septi
Pharmaceutical Journal Vol. 1 No. 1 (2025): February Editions
Publisher : Program Studi Farmasi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kadar vitamin C pada tanaman cabai rawit (Capsicum frutuscens L.) dengan menggunakan berbagai metode analisis. Vitamin C memiliki peran penting sebagai antioksidan dan nutrisi esensial bagi kesehatan. Dalam penelitian ini, sampel cabai rawit yang telah disiapkan dan disimpan dalam kondisi yang berbeda dianalisis menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis, titrasi iodimetri, dan kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT). Hasil analisis menunjukkan bahwa kadar vitamin C bervariasi tergantung pada metode pengawetan dan kondisi penyimpanan. Penyimpanan pada suhu rendah terbukti lebih efektif dalam mempertahankan kadar vitamin C dibandingkan dengan penyimpanan pada suhu kamar. Selain itu, metode spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 265 nm menunjukkan hasil yang akurat dan konsisten dalam pengukuran kadar vitamin C. Temuan ini memberikan wawasan penting mengenai pengelolaan dan pengawetan cabai rawit untuk menjaga kualitas nutrisi, serta dapat menjadi referensi bagi penelitian lebih lanjut dalam bidang gizi dan pertanian.