Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

PENGARUH MAKNA EMOTIF DARI MODIFIKASI MOTOR DENGAN GAYA SCRAMBLER TERHADAP PENGGUNA Muttaqien, Teuku Zulkarnain
ATRAT: Jurnal Seni Rupa Vol 8, No 2 (2020): ANALISIS MAKNA KARYA VISUAL DALAM SENI PUBLIK
Publisher : Jurusan Seni Rupa ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/atrat.v8i2.1528

Abstract

People use expression when they see something. The expressions such as ‘macho’ and ‘cool’ for a modified scrambler motorcycle may be meaningless, but they can cause the owner to feel an emotional tie towards his motorcycle and thus affects his feeling and attitude. Emotive meaning involves feelings between a person who expresses and another person who receives its expression. Its meaning is positive in nature. The study aims to analyze the effect of wording on the behavior of modified scrambler motorcycle riders. All this time the impressions formed about the riders of modified scrambler motorcycle are uncouth, disobedient, etc. It is expected that the positive expressions that come from the riders’ environment can reduce the negative impressions. The researcher identified the positive expressions by using a semantic approach and then analyzed their impact on the riders. Changes in the riders’ behavior cannot be noticed immediately because it takes some time to change habits, yet environmental support is very helpful in achieving the goal. Keywords: emotive meaning, modification, behavior, scrambler____________________________________________________________________ Ungkapan menunjukan rasa tertarik muncul ketika seseorang melihat sesuatu yang bagus, salah satunya adalah modifikasi motor scrambler, ungkapan gagah atau keren itu sekilas tidak memiliki makna namun dapat menimbulkan kaitan emosional antara pemilik dengan motornya sehingga memengaruhi perasaan dan sikap pemilik. Makna emotif adalah makna yang melibatkan perasaan antara yang mengungkapkan dengan penerimanya, makna emotif bersifat positif meskipun kadang menunjuk pada sesuatu yang lain yang tidak sama dengan dunia nyata. Tujuan dari kajian ini adalah menganalisa pengaruh kata-kata ungkapan pada perilaku pengguna motor modifikasi, kesan yang ditimbulkan dari motor modifikasi adalah urakan, tidak patuh aturan dan lain-lain, diharapkan dengan adanya ungkapan positif yang muncul dari lingkungan pengguna dapat mengurangi kesan negatif tersebut. Metode yang dilakukan adalah mengidentifikasi kata ungkapan yang muncul dengan pendekatan semantik lalu menganalisa dampaknya terhadap pengguna. Perubahan perilaku pengguna tidak dapat diketahui seketika, perlu waktu untuk merubah kebiasaan, dukungan lingkungan sangat membantu dalam mencapai tujuan.Kata kunci: makna emotif, modifikasi, perilaku, scrambler
PERANCANGAN SET POT DEKORASI RUMAH DENGAN PENDEKATAN KEBUTUHAN USER MELALUI KONSEP SPACE ODYSSEY PADA PT. ARTES INDONESIA Livia Fitrianti; Hardy Adiluhung; Teuku Zulkarnain Muttaqien
Gorga : Jurnal Seni Rupa Vol 10, No 2 (2021): Gorga : Jurnal Seni Rupa
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/gr.v10i2.27487

Abstract

During the pandemic, people's habits have completely changed. From those who usually carry out daily activities outside such as work and school during this pandemic, all activities are carried out at home. Thus creating new habits among the community, one of which is planting which collects ornamental plants and also redecorating the house to get a new atmosphere and make the house more comfortable. In meeting the needs of the community's new habits, various forms of pots are needed to grow ornamental plants. Indoor planting requires a pot that has the main focus as an addition to the value of the beauty of the room and then followed by the value of the function. So the author creates a product set of pots with various kinds and shapes with the concept of space odyssey. This study used a design method with a quantitative approach which resulted in a design where the research process followed a planned procedure, with the concept of space odyssey. This supports the visual, material, and benefit aspects as a design analysis through the SCAMPER method with a discussion of design analysis using TOR (Terms of Reference). The design of this product also refers to indoor planting activities that have health benefits.Keywords: space odyssey, planting, pot, decoration. AbstrakSelama masa pandemi kebiasaan masyarakat telah sepenuhnya berubah. Dari yang biasa melakukan aktivitas sehari-sehari berada diluar seperti bekerja dan bersekolah selama masa pandemi ini seluruh kegiatan dilakukan di rumah. Sehingga menciptakan kebiasaan baru dikalangan masyarakat salah satunya yaitu bertanam yang mengumpulkan tanaman hias dan juga mendekorasi ulang rumah untuk mendapatkan suasana baru dan membuat rumah lebih nyaman. Dalam memenuhi kebutuhan kebiasaan baru masyarakan diperlukan berbergai bentuk pot untuk menanam tanaman hias. Bertanam dalam ruangan membutuhkan sebuah pot yang memilik fokus utama sebagai penambah nilai keindahan ruangan lalu kemudian diikuti dengan nilai fungsi. Sehingga penulis  menciptakan produk set pot dengan berbagai macam dan bentuk dengan konsep space odyssey. Penelitian ini digunakan dengan metode perancangan dengan pendekatan kuantitatif yang menghasilkan perancangan dimana proses penelitian mengikuti prosedur yang telah direncanakan, dengan konsep space odyssey. Hal ini mendukung aspek visual, material, dan manfaat sebagai analisis perancangan melalui metode SCAMPER dengan pembahasan analisis perancangan menggunakan TOR (Terms of Reference). Perancangan produk ini juga mengacu pada kegiatan bertanaman dalam ruangan yang mempunyai manfaat untuk kesehatan.Kata Kunci: space odyssey, bertanam, pot, dekorasi. Authors:Livia Fitrianti : Universitas TelkomHardy Adiluhung : Universitas TelkomTeuku Zulkarnain Muttaqien : Universitas Telkom References:Gunawan, I. (2013). Metode Penelitian Kualitatif. Malang: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang.Hannah, G. G. (2002). Elements of Design : Rowena Reed Kostellow and the Structure of Visual Relationships. New York: Princeton Architectural Press.Mulyadi. (2000). Akuntansi Biaya. Yogyakarta: Aditya Media.Nainggolan, M., Silaban, B., & Azis, A. C. K. (2018) Analisis Karya Gambar Bentuk Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Simangumban Berdasarkan Prinsip-Prinsip Seni Rupa. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 7(2), 212-217.Olds, A. R. (2000). Child Care Design Guide. (p.213-268). New York: McGraw-Hill Professional.Shadilly, J. M. (2006A). Kamus Inggris-Indonesia Cetakan XXVIII. Jakarta: PT. Gramedia.William, C. &. (2004). Material Science and Engineering An Introduction. Third Edition. New York: John Willy and Sons.
USAHA KECIL MENENGAH DI BANDUNG MENDUKUNG SUSTAINABLE DESIGN MELALUI PEMBUATAN FURNITUR BERBAHAN LIMBAH KAYU MENGGUNAKAN KONSEP NIRMANA DWIMATRA Teuku Zulkarnain Muttaqien; Hardy Adiluhung
Gorga : Jurnal Seni Rupa Vol 10, No 1 (2021): Gorga : Jurnal Seni Rupa
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/gr.v10i1.20731

Abstract

Small and Medium Enterprises (SMEs) have a role in the economy in Indonesia. The furniture business is a form of SME which included in the small handicraft industry, according to statistics reported by Bandung data, the number in 2017 was 711 company. This industry produces large amounts of wood waste only a few reprocesses it into something of added value. This study aims to make sustainable handicraft products that use wood waste as a material to support business continuity amid the pandemic. This article is one of the results of applied research with a focus on small and medium enterprises that espouse sustainable design programs with an approach to making recycled products. This study uses the dwimatra nirmana method with the Participation Action Research (PAR) approach. The result of this research is a craft prototype made from wood waste from the residual production of furniture. Keywords: craft, dwimatra, recycle, waste.AbstrakUsaha Kecil Menengah (UKM) memiliki peran penting dalam perekonomian di Indonesia. Usaha furnitur adalah salah satu bentuk UKM yang termasuk kedalam Industri kecil kerajinan, menurut statistik yang dilansir data Bandung, jumlahnya pada tahun 2017 adalah 711 pelaku usaha. Dalam praktiknya industri ini menghasilkan limbah kayu yang jumlahnya besar dan sedikit yang mengolahnya kembali menjadi sesuatu yang bernilai tambah. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk kerajinan berkelanjutan yang menggunakan limbah kayu sebagai bahan dasar untuk menopang kelanjutan usaha ditengah masa pandemi. Artikel ini adalah salah satu hasil penelitian terapan dengan fokus usaha kecil menengah yang mendukung program sustainable design dengan pendekatan pembuatan produk daur ulang. Penelitian ini menggunakan metode nirmana dwimatra dengan pendekatan Participation Action Research (PAR). Hasil dari penelitian ini adalah prototipe kerajinan berbahan baku limbah kayu dari sisa produksi UKM furnitur.  Kata Kunci: daur ulang, dwimatra, kerajinan, limbah. Authors:Teuku Zulkarnain Muttaqien : Universitas TelkomHardy Adiluhung : Universitas TelkomReferences:Dyanrch. (2015). Definisi Dwimatra Dan Trimatra.www.dyanrch.weebly.com (diakses pada 16 Oktober 2020).Hanum, F. (2018). Pemanfaatan Kembali Limbah Potongan Kayu Menjadi Material Furnitur Melalui Pendekatan Social Entrepreneurship. Integritas, 90(2), 84-90.Pambudi, R. (2020). Komunitas Kresek Solo Jangan Tunggu Terinspirasi, Tapi Bergerak Untuk Menginspirasi. www.greeners.co (diakses pada 16 Oktober 2020). Perdana. (2018). Dosen ISI Pamerkan Kreasi Limbah Kayu di Milan. www.radarsolo.jawapos.com (diakses pada 16 Oktober 2020).Rakhman, F. (2018). Komunitas di Lombok Ini Perangi Sampah Dengan Daur Ulang. www.mongabay.co.id (diakses pada 16 Oktober 2020).Rakyat, P. (2016). Produk Limbah Kayu Indonesia Laris di Pameran Furnitur Eropa. www.kemenperin.go.id (diakses pada 16 Oktober 2020).Thabroni, G. (2018). Nirmana Dwimatra Unsur, Asas, Contoh & Penjelasan Lengkap. www.serupa.id (diakses pada 16 Oktober 2020).Thabroni, G. (2018). Unsur-Unsur Seni Rupa & Desain; Diperkuat Pendapat Ahli. www.serupa.id (diakses pada 10 November 2020).Muttaqien, T.Z. (2020), “Proses Pembuatan Meja Dwimatra”. Hasil Dokumentasi Pribadi: 04 Februari 2020, Universitas Telkom.Muttaqien, T.Z. (2020), “Proses Pembuatan Meja Dwimatra”. Hasil Wawancara Pribadi: 16 Oktober 2020, Universitas Telkom.
Desain Kemasan untuk Mendukung Pemasaran Produk Olahan Pangan Kelompok Wanita Tani Kreatif Permata Sheila Andita Putri; Teuku Zulkarnain Muttaqien; Asep Sofyan Muhakik Atamtajani
Charity : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2019): Charity - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PPM Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/charity.v2i1.2143

Abstract

Kelompok Wanita Tani (KWT) Kreatif Permata yang berlokasi di Bojongsoang, Bandung hingga kini aktif menjalankan kegiatan budidaya tanaman sayuran dan tambak ikan secara organik. Produk yang dihasilkan umunya berupa hasil panen segar. Sebagai bagian dari proses diversifikasi produk, KWT Kreatif Permata bersama Telkom University mengembangkan produk olahan pangan berbahan dasar sayuran dan ikan segar hasil panen dari budidaya yang dilakukan anggota KWT. Produk olahan yang saat ini berhasil dikembangkan adalah produk baso ikan yang terbuat dari hasil budidaya ikan KWT dan produk berbahan dasar sayuran segar seperti mie kering dan roti manis siap saji. Produk olahan ini akan dipasarkan kepada konsumen diluar lingkungan KWT. Untuk mendukung kegiatan pemasaran, produk perlu dilengkapi dengan kemasan yang didesain khusus. Desain kemasan yang akan dibuat bertujuan untuk menarik calon konsumen sekaligus menampilkan informasi menganai produk dan KWT Kreatif Permata.
PEMANFAATAN SISA BAHAN PRODUKSI MENJADI MATERIAL SIAP PAKAI DAN PENERAPANNYA PADA PRODUK DEKORASI RUMAH Teuku Zulkarnain Muttaqien; Hardy Adiluhung
Gorga : Jurnal Seni Rupa Vol 12, No 1 (2023): Gorga : Jurnal Seni Rupa
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/gr.v12i1.51393

Abstract

Utilizing remaining production materials is currently a necessity. The application of the concept of sustainable product design has begun to be carried out by companies that adhere to this concept. This creation aims to increase the value of remaining production materials into ready-to-use materials and their application to home decoration products. The method used is in the form of experiments and the application of the two-dimensional nirmana concept. The result of this creation is a home decoration product made of wood with the application of two-dimensional nirmana geometric shapes. The conclusion from the creation of this product states that it is necessary to have proper cutting-and- glueing techniques so that the joints between the remaining materials used for the final product become strong, this is evidenced by the removal of certain parts of the module in the final sanding process.Keywords: remaining materials, product, decoration. AbstrakMemanfaatkan sisa bahan produksi saat ini menjadi salah satu kebutuhan. Penerapan konsep desain produk berkelanjutan sudah mulai dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang menganut konsep tersebut. Penciptaan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai sisa bahan produksi menjadi material siap pakai dan penerapannya pada produk dekorasi rumah. Metode yang digunakan berupa eksperimen dan penerapan konsep nirmana dwimatra. Hasil dari penciptaan ini adalah produk dekorasi rumah berbahan potongan kayu dengan penerapan nirmana dwimatra bentuk geometris. Kesimpulan dari penciptaan produk ini menyatakan bahwa perlu memiliki teknik potong- sambung dan perekat yang tepat sehingga sambungan antar sisa bahan yang digunakan untuk produk akhir menjadi kuat, hal ini dibuktikan dengan lepasnya bagian tertentu dari modul dalam proses pengamplasan akhir.Kata Kunci: sisa bahan, produk, dekorasi. Authors:Teuku Zulkarnain Muttaqien : Universitas TelkomHardy Adiluhung : Universitas Telkom References:Astuti, A. D. (2021). Kajian Dekoratif Interior Pembaras Ruang Dengan Media Tanaman Hias Pada Rumah Tinggal Dengan Pendekatan Sustainable Desain. Narada: Jurnal Desain dan Seni, 8(2), 239-252. http://dx.doi.org/10.22441/narada.2021.v8.i2.0 08.Felisia, F., & Limijaya, A. (2014). Triple Bottom Line dan Sustainability. Bina Ekonomi, 18(1), 14-27. https://doi.org/10.26593/be.v18i1.827.%25p.Handayani, J. T., Anggreni, I. A. A. (2020). Analisis Potensi Pemborosan Material dan Solusi Penanganannya pada Proyek Pembangunan Gedung Bertingkat(Studi Kasus : Proyek Gedung Bertingkat di Tangerang Selatan). Jurnal Teknis dan Terapan Budang Rekayasa Sipil, 27(3), 273-282. https://doi.org/10.5614/jts.2020.27.3.Hapsari, O. E. (2015). Kajian Sustainable Design pada Savil Building. Emara: Indonesian Journal of Architecture, 1(1), 1-6. https://doi.org/10.29080/emara.Helbig, C., Huether J., Joachimsthaler, C. (2022). A Terminology for Downcycling. Wiley: Journal of Industrial Ecology, 26(4), 1164–1174 https://doi.org/10.1111/jiec.13289.Muttaqien, T/ Z. (2021). Usaha Kecil Menengah Di Bandung Mendukung Sustainable Design Melalui Pembuatan Furnitur Berbahan Limbah Kayu Menggunakan Konsep Nirmana Dwimatra. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 10(1), 1- 5. https://doi.org/10.24114/gr.v10i1.20731.Puspita, R., Handayani, R. B., Gondoputranto, O. (2020). Perancanagan Aksesoris Tas Dengan Upcycle Limbah Banner Menggunakan Teknik Interlocking Modular untuk Brand Nocturne. MODA, 2(2), 106-120. https://doi.org/10.37715/moda.v2i2.1492.Tebae, I. A. (2016). Perlakuan Akuntansi Terhadap Sisa Bahan Pada Pt. Multi Nabati Sulawesi. EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 4(1), 1356-1485. https://doi.org/10.35794/emba.4.1.2016.12363.
Inovasi desain alat ukur bayi untuk mendeteksi stunting Mawarni, Gabriella Chrismaditya Putri; Muttaqien, Teuku Zulkarnain
Jurnal Desain Vol 11, No 3 (2024): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v11i3.13370

Abstract

Proyek ini dilatarbelakangi oleh kerjasama antara PT. Pelita Inspirasi, sebuah industri kecil menengah yang bergerak di bidang inovasi produk, bersama mahasiswa Desain Produk Telkom University 2019 mengangkat masalah kesehatan masyarakat tentang kasus stunting pada anak di bawah lima tahun. Perancangan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di Posyandu dan Puskesmas dengan inovasi produk alat ukur tinggi badan dan berat badan untuk mendeteksi stunting pada anak. Perancangan menggunakan design thinking method dengan gabungan metode penelitian lain seperti SCAMPER, brainstorming, dan penelitian kualitatif seperti observasi dan wawancara mendalam. Pada akhir perancangan, didapatkan hasil bahwa prototipe konsep produk awal mengalami banyak kendala sehingga diperlukan redesign untuk menghapus beberapa desain yang menghambat kinerja kader. Hasil prototipe pertama memiliki banyak kekurangan sehingga butuh melakukan perancangan ulang. Faktor yang mempengaruhi gagalnya perancangan adalah desain yang terlalu memiliki banyak inovasi sehingga menjadi bumerang sendiri bagi penelitian. Dari penelitian dan perancangan ini didapatkan simpulan bahwa desain yang baik adalah desain yang sederhana tetapi praktis dan efisien.
E-Growth Monitoring System (EGMS) sebagai Upaya Penurunan Prevalensi Stunting MUKHTAR, HUSNENI; SUSANTI, HESTY; CAHYADI, WILLY ANUGRAH; RAHMAWATI, DIEN; MUTTAQIEN, TEUKU ZULKARNAIN; SUDIYONO, OOY ARIE; SUSANTO, KUSNAHADI; SETIYADI, SUTO; GERALDI, ARIK; PUJIRAHARJO, YOGA; SARI, SHEIZI PRISTA; SARI, EKA AFRIMA; YUDIARTI, DIENA
ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika Vol 10, No 4: Published October 2022
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/elkomika.v10i4.903

Abstract

ABSTRAKPemerintah Indonesia melalui Stranas Percepatan Pencegahan Anak Kerdil (stunting) 2018-2024 memprioritaskan pencegahan dan penurunan prevalensi stunting dengan menyasar berbagai penyebab langsung dan tidak langsung yang memerlukan kerjasama dan koordinasi lintas sektor di seluruh tingkatan pemerintah, swasta, dunia usaha dan masyarakat, terutama di Posyandu. EGrowth Monitoring System (EGMS) yang dirancang ini berfungsi untuk mengukur tumbuh kembang bayi dan balita, terutama mendeteksi terjadinya stunting dan gizi buruk sejak dini agar dapat dilakukan upaya perbaikan secara tepat. Implementasi produk inovasi ini menggunakan sensor ultrasonik dan load cell untuk mengukur tinggi badan dan berat badan bayi dan balita, di mana rentang error pembacaan sensor-sensor tersebut secara berturut-turut adalah 0,01 – 4,36% dan 0,00 – 1,43%.Kata kunci: stunting, e-growth monitoring system, berat badan, tinggi badan, posyandu ABSTRACTIndonesian government, through National Strategy for Preventing Child Stunting 2018-2024, prioritize both prevention and reduction of stunting prevalence by targeting the causes. It requires inter-sector coordinations between government, private companies, businesses, and citizens, especially in local clinics. E-Growth Monitoring System (EGMS) is proposed to measure the growth of infant and toddler, specifically to detect a possible stunting and bad nutrition as early as possible in order to devise an improvement effectively. The implementation of this innovation employs the use of both ultrasonic sensor and load cell to measure the body height and weight of infant and toddler. Its expected margin of error for the sensors are 0.01 – 4.36% and 0.00 – 1.43% for ultrasonic sensor and load cell, respectively.Keywords: stunting, e-growth monitoring system, weight, height, posyandu
Implementasi Mesin Roasting Kopi Untuk Peningkatan Kualitas Produksi Kopi UMKM Darma Coffee Mukhtar, Husneni; Priharti, Wahmisari; Rahmawati, Dien; Susanti, Hesty; Cahyadi, Willy Anugrah; Nugroho, Bambang Setia; Wibowo, Suryo Adhi; Muttaqien, Teuku Zulkarnain; Rizal, Achmad; Susanto, Kusnahadi
SWAGATI : Journal of Community Service Vol. 1 No. 3 (2023): November
Publisher : Universitas AMIKOM Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24076/swagati.2023v1i3.1082

Abstract

UMKM Darma Coffee adalah salah satu UMKM bersifat industri rumah tangga yang ada di Desa Warjabakti, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Saat ini, masalah yang dihadapi oleh UMKM Darma Coffee ini adalah masih manualnya proses roasting kopi. Pengabdian masyarakat ini berfokus pada penyediaan solusi roasting kopi karena saat ini proses roasting kopi tersebut masih manual. Petani juga diharuskan fokus dengan pekerjaan memutar alat agar kopi tidak gosong, dan temperatur yang presisi juga tidak diketahui sehingga kualitas roasting kopi di bawah standar. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah pengembangan sebuah mesin roasting kopi otomatis dengan timer digital serta dilengkapi pemantauan suhu, kecuali pengaturan sumber pemanasnya. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara dengan ketua UMKM Darma Coffee. Hasil yang dicapai adalah tersedianya mesin roasting kopi otomatis serta desain packaging kopi yang lebih menarik. Terjadi peningkatan kecepatan proses roasting menjadi 10-15 menit. Terdapat pula peningkatan soft skill pada para petani kopi di UMKM Darma Coffee.
EKSPLORASI LIMBAH SABUT KELAPA SEBAGAI ALTERNATIF PENDUKUNG MATERIAL RAMAH LINGKUNGAN UNTUK FURNITURE Mahamudin, Muhammad Alif; Setiawan, Alvian Fajar; Muttaqien, Teuku Zulkarnain
eProceedings of Art & Design Vol. 11 No. 5 (2024): Oktober 2024
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One part of the coconut fruit is coconut fiber which can be processed and broken down to become a product that is needed in the domestic market and even has export value. Coconut fiber also has two derivative products in the form of coconut fiber (Cocofiber) and coconut fiber powder (Cocopeat), of which the two derivative products have not yet been optimally processed to become a new material or support for a furniture product. Because the processing is not optimal, there is still a lot of coconut fiber waste that is thrown away, which can pollute the environment and cause health problems if burned. Therefore, this research was carried out to prevent these problems through exploration using qualitative methods and observation approaches and interviews with experts, as well as using the Exploring method to produce a new material or support for a sustainable and environmentally friendly furniture product (Sustainable). Keywords: Coconut fiber, cocofiber, cocopeat, exploration, sustainable
PERANCANGAN ULANG SABUK KAFO (KNEE ANKLE FOOT ORTHOSIS) UNTUK MENINGKATKAN KENYAMANAN REHABILITASI PASIEN CEDERA KAKI DENGAN ANTROPOMETRI INDONESIA Fattah, M. Fadhlan Al; Setiawan, Alvian Fajar; Muttaqien, Teuku Zulkarnain
eProceedings of Art & Design Vol. 11 No. 5 (2024): Oktober 2024
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tungkai bawah merupakan bagian yang sering mengalami cedera sebanyak 60% dari badan lain, dan menurut survei Riset Kesehatan Dasar (2018) 67,9% dari 92.976 orang yang mengalami cedera di Indonesia adalah cedera pada anggota gerak bawah, seperti paha, betis, telapak, dan jari kaki, Rehabilitasi kaki berfungsi untuk memulihkan kaki yang mengalami cedera benturan suatu benda yang menyebabkan pergerakan kaki mengalami kecacatan dalam bergerak, Knee Ankle Foot Orthosis (KAFO) merupakan salah satu alat bantu gerak yang mengoreksi anggota tubuh bawah pada manusia dari telapak kaki hingga lutut serta dapat menstabilkan otot kaki, beberapa keluhan pasien mengenai KAFO pada sistem penguncian KAFO yang kurang efektif dan memakan banyak waktu, bagian sabuk pergelanga kaki yang kurang mengunci serta efektifitas dalam perawatan sabuk KAFO yang sulit dan mudah lembab, penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif dengan melalui wawancara dari para ahli Dokter Spesialis Rehabilitasi, perancangan desain menggunakan metode SCAMPER dengan mendesain ulang KAFO menggunakan gaya minimalis serta memaksimalkan sistem yang ada pada product existing dan sistem fitur lainnya untuk mengoptimalkan desain KAFO yang ergonomis secara kenyamanan agar rehabilitasi pasien dapat berjalan dengan maksimal selama berlangsung. Kata kunci: perancangan ulang, KAFO, rehabilitasi, kaki, pasien