Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Desa Sabah Balau Melalui Pendampingan Pelatihan Pembuatan Produk Bawang Hitam Rahayyu, Annisa Maulidia
TeknoKreatif: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): TEKNOKREATIF : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Volume 4 No 1
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M), Institut Teknologi Sumatera, Lampung, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35472/teknokreatif.v4i1.1640

Abstract

Kondisi ekonomi pasca-pandemi saat ini telah mengakibatkan banyak masyarakat menghadapi berbagai kesulitan termasuk berkurangnya kesempatan kerja. Program pengabdian ini bertujuan untuk memberikan solusi masalah ekonomi pasca-pandemi dengan memperkenalkan peluang pendapatan baru melalui pembuatan produk kesehatan herbal bawang hitam. Metode pembuatan produk kesehatan bawang hitam ini melalui proses fermentasi bawang putih dengan suhu dan waktu yang telah dioptimasi. Metode pengabdian yang dilakukan adalah melakukan penyuluhan dan demo pendampingan pembuatan produk pada ibu-ibu masyarkat di desa Sabah Balau, Lampung Selatan. Dari pre-test dan post-test didapatkan hasil bahwa pengetahuan masyarakat di desa Sabah Balau mengenai cara pembuatan, proses fermentasi, dan manfaat bawang hitam mengalami peningkatan pengetahuan. Kesimpulan dari program pendampingan dan pelatihan mengenai produk kesehatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat.
EFFECT OF CHITOSAN CONCENTRATION ON PHYSICAL CHARACTERISTICS OF EXTRACT ETHANOLIC OF BAY LEAF (Syzygium polyanthum) NANOPARTICLE PREPARED BY CROSS-LINKING METHODS Rahayyu, Annisa Maulidia; Hidayati, Evi Nurul; Masruriwati, Eni
Jurnal Farmasi Sains dan Praktis Vol 10 No 2 (May-August 2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31603/pharmacy.v10i2.9233

Abstract

Chitosan is a natural cationic polysaccharide that could form bonds with negatively charged polyanions like sodium tripolyphosphate (STPP) as a crosslinker. One of the important factors to develop nanoparticles is the concentration of polymer. The increased polymer concentration will increase the viscosity of the solution formed, and the size of the nanoparticles created will increase. However, if the amount of polymer is too small, the particles formed are smaller, and aggregation could be formed. In this study, the ethanolic extract of bay leaf (Syzygium polyanthum) was used as a drug that has a potent anti-dyslipidemia effect by lowering cholesterol and triglyceride levels. Studies on the ethanolic extract of a bay leaf as an anti-dyslipidemia are still limited. The objective of this research was an investigate effect of the chitosan concentration used 0.6 mg/ml (F1); 1mg/ml (F2); and 1.4 mg/ml (F3) on the physical characteristics of ethanolic extract of bay leaf (Syzygium polyanthum) nanoparticles (NSPs) prepared by cross-linking methods. The result of particle size evaluation showed that the particle size was 665.1 nm ± 14.71 (F1); 180.1 nm ± 0.5; and 221.35 nm ± 1.91 (F3), while the polydispersity index F1, F2, and F3 were 0.773 ± 0.152; 0.220 ± 0.016; and 0.212 ± 0.024 respectively. The results of this study found F2 was the most optimal chitosan concentration with particle size under 200 nm, and polydispersity index under 0.5 with positive ζ-potential value. In conclusion, chitosan concentration showed has an effect on the physical characteristics of the nanoparticles.
PELATIHAN INOVASI OLAHAN COKLAT MENJADI SELAI DAN MASKER COKLAT UNTUK MASYARAKAT DESA TARAHAN Nabila, Novrilia Atika; Tantri Liris Nareswari; Auli, Winni Nur; Rahayyu, Annisa Maulidia; Rooswita, Putri Amelia; Hidayaturahmah, Rizky
JURNAL ABDIMAS DOSMA (JAD) Vol. 3 No. 2 (2024): JUNI
Publisher : IKATAN ALUMNI DOSEN MAGANG KEMENRISTEKDIKTI TAHUN ANGKATAN 2017

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70522/jad.v3i2.22

Abstract

South Lampung Regency is the second largest cocoa bean producer in Lampung Province. This natural resource is very abundant, one of which is in Tarahan Village, South Lampung, but until now it has not been optimally processed and is only sold in the form of dry brown beans which have low selling value. This is because the villagers does not know how to process cocoa beans into cocoa products. Therefore, this service program aims to assist the target community in processing cocoa beans into ready-to-sell products (jam and mask) to improve people welfare. This activity consisted of providing material and training in making jam and chocolate masks for 1 day. After the training, the villagers were able to understand and practice making the chocolate jam and mask. This program is expected to increase chocholate selling value as local regional commodities.
Pengaruh Jumlah Polimer terhadap Karakteristik Fisik dan Pelepasan Nanopartikel Fraksi Diterpen Lakton Sambiloto - Kitosan Sari, Retno; Paramanandana, Abhimata; Isadiartuti, Dewi; Rahayyu, Annisa Maulidia
JSFK (Jurnal Sains Farmasi & Klinis) Vol 7 No 2 (2020): J Sains Farm Klin 7(2), Agustus 2020
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jsfk.7.2.99-106.2020

Abstract

The diterpene lactone fraction of Andrographis paniculata Nees (sambiloto) (FDTLS) main compound is andrographolide. Andrographolide has poor bioavailability, high lipophilicity, and low solubility. Entrapping poorly soluble substances into a hydrophilic polymer, such as chitosan, could improve their dissolution, bioavailability, and activity. The purposes of this study were to improve the FDTLS dissolution and to compare the effect of different amounts of chitosan on physical characteristics, entrapment efficiency, and FDTLS release from nanoparticles, which was made by the ionic gelation-spray drying method using tripolyphosphate as a crosslinker. The nanoparticles were prepared with different FDTLS-chitosan ratios = 1:2 (FK1), 1:2.5 (FK2) and 1:3 (FK3). The nanoparticles were evaluated for its morphology, physical state using differential thermal analysis (DTA), Fourier-transform infrared spectroscopy (FTIR), X-ray powder diffraction (XRD), entrapment efficiency, and drug release. All the nanoparticles' formulas had a spherical shape and FK2 showed the smoothest surface with the highest enthalpy. FDTLS-chitosan nanoparticles diffractogram showed a more amorphous form. The FDTLS-chitosan nanoparticles entrapment efficiency was 29.01-32.69%. The FDTLS-chitosan nanoparticles showed an increased dissolution rate by 1.6 times compared to the FDTLS substance. The study concludes that the formation of nanoparticles using chitosan by ionic gelation-spray dry method could improve the dissolution of FDTLS.
Penyuluhan DBD dan Pelatihan Pembuatan Spray Repellent Serai Wangi di Desa Gading Rejo Timur, Kabupaten Pringsewu Windari, Nurul Irna; Rahayyu, Annisa Maulidia; Nabila, Novrilia Atika; Fauziyya, Riri; Rooswita, Putri Amelia
TeknoKreatif: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): TEKNOKREATIF : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Volume 4 No 2
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M), Institut Teknologi Sumatera, Lampung, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35472/teknokreatif.v4i2.1778

Abstract

Pekon Gading Rejo Timur memiliki angka kejadian DBD yang cukup tinggi. Spray repellent nyamuk berbahan dasar serai wangi (Cymbopogon nardus) merupakan salah satu cara pencegahan DBD. Serai lebih dikenal sebagai bumbu dapur, sedangkan serai wangi masih minim dimanfaatkan. Pengetahuan masyrakat juga masih minim terkait dengan serai wangi sebagai repellent nyamuk. Oleh sebab itu, dibutuhkan penyuluhan dan pelatihan untuk meningkatkan wawasan masyarakat terkait DBD dan pencegahannya dengan memanfaatkan serai wangi. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan diketahui bahwa rerata nilai sebelum dan setelah kegiatan memiliki perbedaan signifikan (p < 0,05). Kegiatan penyuluhan DBD dan pelatihan pembuatan spray repellent serai wangi telah memberikan manfaat dengan peningkatan wawasan para peserta kegiatan.
Pemberdayaan Masyarakat Desa Sabah Balau Melalui Pendampingan Pelatihan Pembuatan Produk Bawang Hitam Rahayyu, Annisa Maulidia; sarmoko, Sarmoko; Nabila, Novrilia Atika; Hidayaturahmah, Rizky; Rooswita, Putri Amelia
TeknoKreatif: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): TEKNOKREATIF : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Volume 4 No 2
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M), Institut Teknologi Sumatera, Lampung, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35472/teknokreatif.v4i2.1770

Abstract

Kondisi ekonomi pasca-pandemi saat ini telah mengakibatkan banyak masyarakat menghadapi berbagai kesulitan termasuk berkurangnya kesempatan kerja. Program pengabdian ini bertujuan untuk memberikan solusi masalah ekonomi pasca-pandemi dengan memperkenalkan peluang pendapatan baru melalui pembuatan produk kesehatan herbal bawang hitam. Metode pembuatan produk kesehatan bawang hitam ini melalui proses fermentasi bawang putih dengan suhu dan waktu yang telah dioptimasi. Metode pengabdian yang dilakukan adalah melakukan penyuluhan dan demo pendampingan pembuatan produk pada ibu-ibu masyarkat di desa Sabah Balau, Lampung Selatan. Dari pre-test dan post-test didapatkan hasil bahwa pengetahuan masyarakat di desa Sabah Balau mengenai cara pembuatan, proses fermentasi, dan manfaat bawang hitam mengalami peningkatan pengetahuan. Kesimpulan dari program pendampingan dan pelatihan mengenai produk kesehatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat.
Nanoparticle formulation of ethanolic extract of Syzygium polyanthum leaf using chitosan and cross-linking method Hidayati, Evi Nurul; Rahayyu, Annisa Maulidia; Masruriati, Eni
Pharmaciana Vol. 15 No. 1 (2025): Pharmaciana
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/pharmaciana.v15i1.25834

Abstract

Syzygium polyanthum (bay leaves) is widely used in Indonesia and has been shown to have pharmacological activity, such as antihyperlipidemia. The nanoparticle is a delivery system that enhances therapy effectiveness, minimizes side effects, and ensures safety. Therefore, this study aimed to improve the antihyperlipidemic efficacy of Syzygium polyanthum extract by formulating it into nanoparticles. The polymer that is used in this nanoparticle formulation is chitosan, while the cross-linking agent that is used is sodium tripolyphosphate. Three formulations have been developed, each with different stirring times after crosslinking: F1 (20 minutes), F2 (90 minutes), and F3 (150 minutes). At the same time, nanoparticles produced were examined for particle size, ζ potential, polydispersity index, entrapment efficiency, and release study. Syzygium polyanthum extract is abundant in secondary metabolites, including alkaloids, flavonoids, saponins, triterpenoids, tannins, and quinones. The particle size data for F1, F2, and F3 were 257±6.68 nm, 232±2.54 nm, and 303±1.3 nm respectively, while the polydispersity index ranged from 0.242 to 0.383. The entrapment efficiency represented by quercetin, used to assess the extracted content of the nanoparticles, yielded results between 39.59% and 67.48%. A release study of nanoparticle Syzygium polyanthum (nanoparticle SP) showed that the extract represented by quercetin can be released from the system is 64-82% in 120 min. The ζ potential measurement in F2 indicated a value of 30.9±0.416 mV, suggesting that the nanoparticle SP formed possesses excellent stability. Among the formulas studied, F2 emerged as the most promising due to its combination of factors such as the smallest size, favorable polydispersity index, high entrapment efficiency, and desirable release profile values. All of the formula has the potential to provide a good therapeutic effect, such as antihyperlipidemia but it needs to be proven by further studies.
Pemberdayaan Kader PKK dan Posyandu untuk Cegah Stunting di Desa Bumisari Fauziyya, Riri; Rahayyu, Annisa Maulidia; Windari, Nurul Irna; Auli, Winni Nur; Riana, Elisa Nurma
JPEMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2025): JPEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71456/adc.v3i2.1204

Abstract

Stunting merupakan permasalahan kesehatan serius yang berdampak jangka panjang terhadap kualitas sumber daya manusia, terutama di daerah pedesaan. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kader PKK dan Posyandu mengenai pencegahan stunting melalui edukasi gizi seimbang dan pengolahan makanan bergizi sederhana berbahan lokal. Metode yang digunakan adalah sosialisasi interaktif. Kegiatan ini dilaksanakan pada 18 Desember 2024 di Desa Bumisari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta terkait gizi seimbang dan praktik pencegahan stunting. Para kader berkomitmen untuk menyebarkan informasi ini ke masyarakat lebih luas. Pendampingan berkelanjutan diharapkan dapat menjadikan Desa Bumisari sebagai percontohan desa bebas stunting.
Evaluasi Sifat Fisik Granul Paracetamol dengan Variasi Konsentrasi Sodium Starch Glycolate (SSG) dari Pati Batang Nanas sebagai Superdisintegran Safitri, Novi Andreyani; Rahayyu, Annisa Maulidia; Fauziyya, Riri
JIKES : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2025): Januari-Juni 2025
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71456/jik.v3i2.1269

Abstract

Batang nanas merupakan bagian tanaman nanas dengan kandungan pati tinggi dan dapat dimodifikasi menjadi superdisintegran sodium starch glycolate (SSG). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui sifat fisik granul parasetamol dengan berbagai konsentrasi SSG batang nanas yang baik. Metode dalam pembuatan granul parasetamol menggunakan metode granulasi basah dikarenakan parasetamol memiliki sifat alir dan kompresibilitas yang buruk, serta memiliki titik lebur yang tinggi. Hasil evaluasi sifat fisik granul menyatakan dengan tiga variasi konsentrasi SSG batang nanas yang berbeda F1(2%); F2(4%), F3(6%), dan F0 (SSG impor 4%) memengaruhi sifat fisik granul, antara lain F2 denga kandungan lembap paling rendah (2,45%), F2 dengan laju kecepatan alir paling baik (26,27 g/s), F1 dengan presentase fines terendah (7,10%), dan F2 dengan nilai kompresibilitas paling baik (11,71%). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perbedaan konsentrasi SSG batang nanas dapat memengaruhi sifat fisik granul parasetamol dan F2 merupakan formula dengan sifat fisik granul yang paling optimum. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terkait aktivitas disintegran tablet parasetamol dengan superdisintegran SSG dari batang nanas.
Pelatihan Pemanfaatan Limbah Rambut Jagung Sebagai Produk Pangan Fungsional Di Desa Banjar Agung, Lampung Selatan Rahayyu, Annisa Maulidia; Simanullang, Gayatri; Sari, Untia Kartika; Nareswari, Tantri Liris; Setyawan, Irfanianta Arif
JPEMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JPEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71456/adc.v1i1.68

Abstract

Desa Banjar Agung masuk dalam kecamatan wilayah kabupaten Lampung Selatan yang merupakan salah satu daerah penghasil jagung. Selama ini limbah yang dihasilkan dari pengolahan paska panen, yaitu rambut jagung belum dimanfaatkan secara baik, padahal rambut jagung memiliki kandungan antioksidan dan berpotensi untuk diolah menjadi produk pangan fungsional. Berdasarkan hasil survei dan diskusi dengan perangkat desa Banjar Agung ditemukan beberapa permasalahan, seperti minimnya pengetahuan dan ketrampilan masyarakat dalam mengolah dan memasarkan rambut jagung menjadi produk pangan fungsional. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan penyuluhan serta pelatihan pengolahan rambut jagung menjadi produk pangan fungsional seperti sirup, agar-agar, dan es lilin, serta pendampingan digital marketing. Target peserta kegiatan adalah ibu-ibu PKK dan pengurus UMKM di Desa Banjar Agung. Terdapat 26 orang yang hadir dengan 6 diantaranya adalah perangkat desa. Hasil yang didapat dari penilaian pre-test dan post-test adalah 20 orang mengalami persentase kenaikan nilai rata-rata sebesar 25%, sedangkan 2 diantaranya bernilai tetap dengan nilai 90 dan 80 dari 100. Hasil luaran lain dari kegiatan ini adalah produk pangan fungsional, poster, video, publikasi di media elektronik serta jurnal pengabdian masyarakat