Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

The Implementation Of Cooperative Learning Type Think-Pair Share In Overcoming Student’s Anxiety In Speaking English At English Language Foundation Aziz, Malik Abdul; Hoerniasih, Nia; Rahmawati, Maya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.164 KB)

Abstract

Makalah ini bertujuan untuk mengungkap faktor-faktor penyebab kecemasan pada mahasiswa dasar Bahasa Inggris dan mendeskripsikan bagaimana pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share membantu mereka dalam mengatasi kecemasan mereka. Penelitian ini menggunakan desain studi kasus. Pesertanya adalah enam mahasiswa yang mengikuti program speaking selama satu bulan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen observasi, wawancara, dan angket. Data dianalisis melalui tiga langkah, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi sebagai analisis kerangka kualitatif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Hasilnya sebagai berikut: (1) ada enam faktor signifikan yang menyebabkan siswa mengalami kecemasan, (2) penekanan pembelajaran kooperatif melalui dua aspek berbicara mendapat tanggapan positif dari berbagai kalangan meskipun salah satu aspek yang ditekankan kurang berdampak. Rekomendasi yang paling penting adalah siswa harus memiliki keinginan yang besar dalam belajar bahasa Inggris terutama dalam pembelajaran berbicara dan guru harus memotivasi siswa dan menerapkan pembelajaran jenis ini ketika mengajar berbicara
PELATIHAN PROGRAM KECAKAPAN HIDUP BUDIDAYA IKAN LELE SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI PKBM LINGGIH SINAU BANYUSARI Ali, Faisal; Hidayat, Dayat; Hoerniasih, Nia
Comm-Edu (Community Education Journal) Vol. 7 No. 1 (2024): Januari 2024
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/commedu.v7i1.19247

Abstract

The phenomenon occurring in the field is that there are several village communities surrounding the Linggih Sinau Banyusari Community Learning Activity Center (PKBM) that have limited resources and lack skills in entrepreneurship, particularly catfish farming. Therefore, an effective life skills training program is necessary to enhance human resources and promote community economic empowerment. This study aims to achieve the following objectives: (1) Understand the process of life skills training at PKBM Linggih Sinau Banyusari, and (2) Determine the outcomes of catfish farming life skills training as a means of empowering the community at PKBM Linggih Sinau Banyusari. This research adopts a qualitative approach with a descriptive method and was conducted at the Center for Community Learning Activities. The research participants included six respondents, consisting of one mentor, one PKBM Chairman, and four training participants at PKBM Linggih Sinau Banyusari. Research data were collected through observation, interviews, and documentation techniques. The findings reveal that (1) participants were able to enhance their skills in entrepreneurship and cultivation by attending the life skills training program, which met their expectations and aspirations for success. The training process offered interesting activities for self-development in a conducive environment. However, participants still required encouragement and support throughout the training. (2) The outcomes of the community life skills training enabled participants to apply their newfound knowledge and bring about positive changes, particularly in their social and economic statuses.
Pengaruh Positive Parenting Terhadap Kepercayaan Diri Remaja di RW 05 Kelurahan Sumber Kabupaten Cirebon Nurlaela, Siti; Hoerniasih, Nia; Suminar, Uum
Jurnal Pendidikan Sepanjang Hayat Vol 7 No 1 (2024)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/joll.7.1.27-34

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh positif pola asuh orang tua terhadap kepercayaan diri remaja dan seberapa besar pengaruhnya. Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif dengan metode regresi linier sederhana. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa nilai nilai thitung sebesar 9,312 dengan nilai sig. 0,000 < 0,05. artinya terdapat pengaruh positif antara pola asuh positif terhadap kepercayaan diri remaja. Hasil pengujian koefisien determinasi diperoleh nilai R Square sebesar 62,1% yang berarti bahwa pola asuh positif memberikan pengaruh sebesar 62,1% terhadap kepercayaan diri remaja, yang berarti terdapat pengaruh yang positif secara signifikan antara pola asuh positif terhadap kepercayaan diri remaja di RW 05 Kelurahan Sumber Kabupaten Cirebon.
The Implementation Of Cooperative Learning Type Think-Pair Share In Overcoming Student’s Anxiety In Speaking English At English Language Foundation Aziz, Malik Abdul; Hoerniasih, Nia; Rahmawati, Maya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Makalah ini bertujuan untuk mengungkap faktor-faktor penyebab kecemasan pada mahasiswa dasar Bahasa Inggris dan mendeskripsikan bagaimana pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share membantu mereka dalam mengatasi kecemasan mereka. Penelitian ini menggunakan desain studi kasus. Pesertanya adalah enam mahasiswa yang mengikuti program speaking selama satu bulan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen observasi, wawancara, dan angket. Data dianalisis melalui tiga langkah, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi sebagai analisis kerangka kualitatif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Hasilnya sebagai berikut: (1) ada enam faktor signifikan yang menyebabkan siswa mengalami kecemasan, (2) penekanan pembelajaran kooperatif melalui dua aspek berbicara mendapat tanggapan positif dari berbagai kalangan meskipun salah satu aspek yang ditekankan kurang berdampak. Rekomendasi yang paling penting adalah siswa harus memiliki keinginan yang besar dalam belajar bahasa Inggris terutama dalam pembelajaran berbicara dan guru harus memotivasi siswa dan menerapkan pembelajaran jenis ini ketika mengajar berbicara
PENGGUNAAN METODE BERMAIN PEMBANGUNAN DALAM MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI Ayu Lestari; Hoerniasih, Nia; Suminar, Uum
Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol. 17 No. 2 (2023): NOVEMBER
Publisher : LPPM Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpls.v17i2.14796

Abstract

Kondisi nyata di lapangan (pendidikan) khususnya pada pendidikan anak usia dini hanya terfokus pada kemampuan CALISTUNG (membaca, menulis dan berhitung). Sehingga perkembangan anak kurang optimal salah satunya yaitu perkembangan kreatifitas. Kreativitas sangat penting untuk mewujudkan dirinya atau aktualisasi diri. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses penggunaan metode bermain pembangunan dengan media balok dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini di PAUD Percontohan Plamboyan 3 Karawang dan mendeskripsikan hasil penggunaan metode bermain pembangunan dengan media balok dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini di PAUD Percontohan Plamboyan 3 Karawang. Jenis pendekatan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode penelitian deskriptif kualitatif. Berdasarkan penelitian terdapat dua (2) hasil penelitian ini yaitu proses penggunaan metode bermain pembangunan dengan media balok dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini di PAUD Percontohan Plamboyan 3 Karawang telah berjalan dengan baik, mulai dari proses persiapan, pelaksanaan, dan penilaian. Dan juga hasil penggunaan metode bermain pembangunan dengan media balok di PAUD Percontohan Plamboyan 3 Karawang dapat meningkatkan kreativitas anak usia dini.
Penerapan Pembelajaran Kontekstual Dalam Meningkatkan Kecakapan Hidup Pada Program Paket C Di PKBM Qeis Khoerun Nisya; Hoerniasih, Nia; Suminar, Uum
Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol. 17 No. 2 (2023): NOVEMBER
Publisher : LPPM Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jpls.v17i2.14800

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mendeskripsikan Proses Penerapan pembelajaran kontekstual dalam meningkatkan kecakapan hidup pada program Paket C di PKBM. (2) Mendeskripsikan faktor Pendukung dan Penghambat penerapan pembelajaran kontekstual dalam meningkatkan kecakapan hidup. (3) Mendeskrisikan Hasil penerapan pembelajaran kontesktual. Penelitian ini dilakukan di PKBM Harapan Bangsa Kecamatan Jatisari Kabupaten Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subyek penelitian ini terdiri dari 4 narasumber yaitu 1 orang Ketua PKBM, 1 orang Tutor dan 2 orang Warga Belajar yang mengikuti pembelajaran. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menjelaskan tentang (1) Proses penerapan pembelajaran kontekstual yang berorientasi menumbuhkan kompetensi (hardskill) pembuatan boneka gantungan kunci dan (softskill) kewirausahaan bagi warga belajar. (2) Faktor pendukung adanya narasumber yang kompeten di bidang pembuatan boneka dengan pemasarannya. Faktor penghambat terbatasnya mitra yang dijalin dalam pegembangan inovasi dan kreativitas produk. (3) Hasil pembelajaran kontekstual bagi warga belajar bertambah dari segi pengetahuan tentang keterampilan menjahit, kemampuan praktik pembuatan boneka gantungan kunci dan tumbuh jiwa kewirausahaan warga belajar dengan bertumbuhnya home industri pembuatan gantungan kunci.
PEMBERDAYAAN MAYARAKAT MELALUI PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN DI PKBM ASSOLAHIYAH KABUPATEN KARAWANG PROVINSI JAWA BARAT Hoerniasih, Nia; Hufad, Achmad; Wahyudin, Uyu; Sudiapermana, Elih; Sukmana, Cucu
Jurnal Visi Ilmu Pendidikan Vol 15, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jvip.v15i2.59569

Abstract

 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Assolahiyah Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat melalui satuan pendidikan nonformal melaksanakan Pelatihan kewirausahaan yang kreatif dan inovatif. PKBM Assolahiyah sebagai lembaga yang berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat memiliki inovasi dalam pengelolaan usaha sebagai produk yang dapat mengangkat perekonomian masyarakat ke arah yang lebih baik. Pengelolaan unit-unit usaha yang terpusat di PKBM Assolahiyah memungkinkan masyarakat sekitar untuk lebih fokus dalam memaksimalkan potensi lingkungan alam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdadyaan masyarakat melalui program pendidikan dan pelatihan Kewirausahaan di PKBM Assohaliyah melalui 3 tahapan yaitu perencanaan pendidikan dan pelatihan, pelaksanaan pendidikan dan pelatihan, dan evaluasi pendidikan dan pelatihan yang sudah berjalan dengan baik dan manfaat sudah dirasakan oleh kedua peserta untuk meningkatkan kemampuan berpikirnya. tetapi juga mampu meningkatkan taraf hidup mereka dengan menciptakan usaha mandiri baru. Selain meningkatkan pendapatan ekonomi, mereka juga mampu mengubah pola pikir menjadi lebih kritis dalam memenuhi kebutuhannya dengan tidak selalu mengandalkan bantuan pemerintah.Kata Kunci: Pemberdayaan Masyarakat, Pengelolaan Program, Pendidikan dan Pelatihan KewirausahaanAbstractThe Center for Community Learning Activities (PKBM) Assolahiyah, Karawang Regency, West Java Province, through non-formal education units, carries out creative and innovative entrepreneurship training. PKBM Assolahiyah as an institution that is committed to empowering the community to have innovation in business management as a product that can lift the community's economy in a better direction. Management of business units that are centralized in PKBM Assolahiyah allows the surrounding community to focus more on maximizing the potential of the natural environment. The results showed that community empowerment through the Entrepreneurship education and training program at PKBM Assohaliyah went through 3 stages, namely planning education and training, implementing education and training, and evaluating education and training which had gone well and the benefits had been felt by both participants to improve their thinking skills . but also able to improve their standard of living by creating new independent businesses. In addition to increasing economic income, they are also able to change their mindset to be more critical in meeting their needs by not always relying on government assistance.Keywords: Community Empowerment, Program Management, Entrepreneurship Education and Training
PELATIHAN PROGRAM KECAKAPAN HIDUP BUDIDAYA IKAN LELE SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI PKBM LINGGIH SINAU BANYUSARI Ali, Faisal; Hidayat, Dayat; Hoerniasih, Nia
Comm-Edu (Community Education Journal) Vol. 7 No. 3 (2024): September 2024
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/commedu.v7i3.19295

Abstract

Fenomena yang terjadi di lapangan bahwasannya ada beberapa masyarakat desa sekitar Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Linggih Sinau Banyusari sumber daya yang rendah dan kurang terampil dalam hal berwirausaha/ budidaya khususnya budidaya ikan lele, sehingga harus ada program pelatihan kecakapan hidup yang efektif untuk meningkatkan sumber daya manusia sekaligus meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui proses pelatihan kecakapan hidup di PKBM Linggih Sinau Banyusari, (2) Mengetahui hasil pelatihan kecakapan hidup budidaya ikan lele sebagai upaya pemberdayaan masyarakat di PKBM Linggih Sinau Banyusari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat. Subjek penelitian terdiri atas 6 Responden. Yaitu 1 Mentor, 1 Ketua PKBM, dan 4 orang peserta pelatihan di PKBM Linggih Sinau Banyusari. Data penelitian diperoleh melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Meningkatkan keterampilan dalam berwirausaha/ budidaya dengan mengikuti pelatihan program kecakapan hidup sesuai dengan harapan dengan adanya hasrat dan keinginan berhasil, harapan dan cita-cita masa depan, kegiatan yang menarik dalam proses pengembangan diri, lingkungan yang kondusif. Namun dorongan dan kebutuhan dalam pelatihan masih sangat diperlukan oleh peserta pelatihan. (2) Hasil dari pelatihan kecakapan hidup masyarakat mampu mengaplikasikan dan mampu memberikan perubahan yang bermanfaat bagi orang lain terutama bagi dirinya sendiri. Contohnya perubahan dalam status sosial dan ekonominyaKata kunci: Pemberdayaan masyarakat, Pelatihan budidaya, Kecakapan hidup
STRATEGI PEMBERDAYAAN ANAK ASUH MELALUI KETERAMPILAN HIDROPONIK DI LEMBAGA YAYASAN PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK (PSAA) DAARUL HASANAH KARAWANG Handayani, Dini; Sutarjo, Sutarjo; Hoerniasih, Nia
Comm-Edu (Community Education Journal) Vol. 7 No. 3 (2024): September 2024
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/commedu.v7i3.24552

Abstract

Pemberdayaan anak asuh merupakan langkah yang sangat penting bagi upaya pengurangan penduduk miskin, upaya pemberdayaan anak asuh merupakan kepedulian dalam kemitraan dan kesetaraan dari pihak yang sudah maju kepada pihak yang belum berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses dan hasil pemberdayaan anak asuh melalui keterampilan hidroponik. Lokasi penelitian dilakukan di Lembaga yayasan panti sosial asuhan anak (PSAA) daarul hasanah kabupaten karawang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian yaitu pengelola, pembimbing dan 3 orang anak asuh yang mengikuti kegiatan hidroponik. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Anak asuh mendapatkan pemahaman mendalam tentang teknik hidroponik, termasuk cara merawat tanaman, mengatur nutrisi, dan mengelola lingkungan tumbuh tanaman tanpa tanah. Melalui praktik langsung merawat tanaman hidroponik, anak asuh mengembangkan keterampilan praktis seperti keahlian teknis dalam merawat tanaman, dan Anak asuh belajar untuk bertanggung jawab atas perawatan tanaman mereka. Panti Sosial Asuhan Anak Daarul Hasanah Karawang telah berhasil mengimplementasikan strategi pemberdayaan anak asuh melalui pembelajaran keterampilan hidroponik. Melalui program ini, anak asuh tidak hanya mendapatkan pengetahuan praktis tentang pertanian juga keterampilan baru yang relevan di era modern ini. Pertama, anak asuh dapat memperoleh pengetahuan tentang teknik bercocok tanam yang inovatif. Kedua, mereka belajar untuk menghargai proses pertanian.
PELATIHAN KETERAMPILAN MENJAHIT DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN ANAK PEMULUNG DAN DHUAFA OLEH SEKOLAH KAMI DI KOTA BEKASI Alawiyah, Tuti; Sutarjo, Sutarjo; Hoerniasih, Nia
Jendela PLS Vol 9, No 2 (2024): JENDELA PLS
Publisher : Jurusan Pendidikan Masyarakat Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jpls.v9i2.8019

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan fenomena rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan anak pemulung dan dhuafa. Untuk mengatasi masalah tersebut, anak pemulung dan dhuafa yang putus sekolah bahkan tidak pernah mengenyam dunia persekolahan diberikan beberapa jenis pelatihan, salah satunya ialah pelatihan keterampilan menjahit untuk membantu meningkatkan perekonomian keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pelatihan keterampilan menjahit dan hasil pelatihan keterampilan menjahit dalam upaya pemberdayaan anak pemulung dan dhufa oleh Sekolah KAMI di Kota Bekasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengguakan metode deskriptif. Subjek penelitian terdiri dari empat responden, yaitu penanggungjawab pelatihan keterampilan menjahit, instruktur dan dua orang warga belajar pelatihan. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan Hasil penelitian menemukan bahwa proses pelatihan keterampilan menjahit dibagi menjadi tiga tahap yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Persiapan ditentukan dengan menetapkan tujuan pelatihan,  pemilihan materi, media dan metode yang akan digunakan dalam proses pelatihan. Pelaksanaan pelatihan keterampilan menjahit dilakukan dengan pendekatan dan pendampingan kepada setiap warga belajar. Tahap evaluasi dilakukan pada setiap akhir pertemuan untuk mengukur sejauh mana kemampuan yang telah diperoleh setelah mengikuti pelatihan keterampilan menjahit. Selanjutnya, Hasil yang diperoleh dari proses pelatihan keterampilan menjahit adalah warga belajar dapat mengembangkan pengetahuan, potensi dan kemampuannya, serta dapat juga menerapkan keterampilan yang telah diberikan selama berada di Sekolah KAMI. Setelah lulus dari Sekolah KAMI, warga belajar akan disalurkan kembali ke Balai Latihan Kerja (BLK) untuk lebih mendalami proses pelatihan keterampilan menjahit, selanjutnya pihak lembaga hanya akan mengawasi dan memantau perkembangan warga belajar.Kata kunci : Pelatihan Keterampilan Menjahit, Pemberdayaan Anak Pemulung dan Dhuafa.