Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Sosialisasi Pemanfaatan Lingkungan di Sekitar Sekolah Sebagai Sumber Belajar di Yayasan Pendidikan Hafnan Simbolon Nurdalilah, Nurdalilah; Nasution, Haryati Ahda; Wardani, Hizmi; Ramadhani, Ramadhani; Sujarwo, Sujarwo; Desniarti, Desniarti
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 6 (2023): November 2023 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59395/altifani.v3i6.507

Abstract

Yayasan Pendidikan Hafnan Simbolon terdiri dari tingkat satuan pendidikan dari TK sampai SMP yang berlokasi di Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang. Jumlah guru di Yayasan Pendidikan Hafnan Simbolon berjumlah 15 orang.  Dalam konteks sumber belajar, guru bukanlah satu-satunya sumber belajar serta tidak hanya belajar teori-teori dari buku saja. Lingkungan sekolah dapat dimanfaatkan menjadi sumber belajar. Pemanfaatan lingkungan sekolah agar siswa diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk aktif menggali informasi tentang segala sesuatu yang ada disekitarnya dan kemudian dihubungkan dengan pembelajaran yang ada disekolah. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mensosialisasikan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar, karena lingkungan merupakan sumber belajar yang kaya dan menarik untuk siswa dalam peroses belajar. Peserta kegiatan PKM adalah guru-guru di Yasayan Pendidikan Hafnan Simbolon. Kegiatan dimulai dengan mengurus perizinan dan persiapan. Pelaksanaan PKM dilakukan melalui metode presentasi, evaluasi dengan memberikan kuisoner, dan melakukan refleksi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan sosialisasi dapat meningkatkan pengetahuan  sebesar 86,75% dengan kategori baik.
Pelatihan Penggunaan VideoScribe Untuk Meningkatkan Keterampilan Guru Dalam Mengembangkan Media Pembelajaran di SD Swasta Darussalam Desniarti, Desniarti; Nurdalilah, Nurdalilah; Nasution, Haryati Ahda; Wardani, Hizmi; Ramadhani, Ramadhani
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2024): Juli 2024 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59395/altifani.v4i4.563

Abstract

Peningkatan kemampuan guru harus dilakukan dengan pelatihan dalam pengembangan media pembelajaran. Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Sekolah dan beberapa orang guru SD IT Darrusalam diperoleh informasi bahwa jumlah guru di sekolah tersebut ada 9 orang dan jumlah ruangan kelas ada 6 ruangan. Kurikulum yang digunakan adalah K.13. Proses kegiatan belajar mengajar dilaksanakan pada pagi hari. Siswa /siswi SD IT Darrusalam  berjumlah 122 orang. Mayoritas penduduk masih taraf ekonomi rendah sampai menengah dimana masih banyak dari wali murid yang bekerja sebagai buruh dan wiraswasta. Di SD Swasta IT Darrusalam  guru – gurunya belum punya wawasan dan pengetahuan dalam mengembangkan dan menggunakan media pembelajaran yang berbasis IT. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan mereka tentang penggunaan aplikasi – aplikasi sebagai media pembelajaran. Metode yang digunakan masih metode ceramah serta fasilitas yang masih kurang memadai.
Analisis Pembelajaran Matematika dengan Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Azizah, Nur; Wardani, Hizmi
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 8 Nomor 1
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v8i1.3061

Abstract

Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui modul ajar ajar matematika dengan mengimplementasian kurikulum merdeka di SMP Negeri 22 Medan; 2) Mengetahui proses pembelajaran matematika dengan mengimplementasikan kurikulum merdeka di SMP Negeri 22 Medan. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif yang lebih menekankan analisa atau deskritif. Subjek dalam penelitian ini adalah dua orang Guru matematika dan siswa kelas VII SMP Negeri 22 Medan. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan; 1) Bahwa pada aspek perencanaan pembelajaran, yaitu modul ajar yang dikembangkan oleh Guru matematika pertama di SMP Negeri 22 Medan sudah sesuai dengan modul ajar berdasarkan kurikulum merdeka dengan persentase sebesar 69,27% pada kategori cukup baik. Sedangkan modul ajar yang dikembangkan oleh guru matematika kedua di SMP Negeri 22 Medan sudah sesuai dengan modul ajar berdasarkan kurikulum merdeka dengan persentase sebesar 82,81% pada kategori baik; 2) Pada aspek pelaksanaan pembelajaran matematika yang dilaksanakan oleh guru matematika pertama SMP Negeri 22 Medan sudah sesuai dengan modul ajar yang dikembangkan dengan persentase sebesar 58,59% pada kategori cukup baik. Sedangkan pelaksanaan pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru matematika kedua SMP Negeri 22 Medan sudah sesuai dengan modul ajar yang dikembangkan dengan persentase sebesar 77,34% pada kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dengan mengimplementasikan kurikulum merdeka sudah terlaksana dengan baik.
ANALISIS KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA KELAS VII MTs Berutu, Alya Fahira; Wardani, Hizmi
Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 10 No. 2 (2025): Pedagogy : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/pedagogy.v10i2.5860

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan peserta didik menyelesaikan soal bangun datar segi empat serta faktor-faktornya. Jenis penelitian adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, tes, angket, dan wawancara. Observasi dilakukan untuk mengamati langsung proses pembelajaran dan kesulitan yang muncul saat peserta didik menyelesaikan soal bangun datar segi empat. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII-B MTs Al-Manar Medan Johor. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik menghadapi berbagai indikator kesulitan dalam menyelesaikan soal bangun datar segi empat. Kesulitan tersebut meliputi: 1) Menafsirkan kata-kata dan simbol matematika sebesar 66,67%, 2) Mmengerjakan soal karena bahan pelajaran belum dikuasai sebesar 66,67%, 3) Menuliskan informasi yang diketahui dan ditanya 69,33%, 4) Menentukan rumus yang tepat 65,33%, 5) Menggunakan operasi hitung yang benar 68%, dan 6) memberikan kesimpulan dari penyelesaian soal 68,66%. Secara keseluruhan rata-rata persentase kesulitan belajar peserta didik adalah 67,45%, yang menunjukkan tingkat kesulitan yang cukup tinggi dalam menyelesaikan soal bangun datar segi empat.
Sosialisasi Computational Thinking Dalam Pemecahan Masalah Di Yayasan Perguruan Darussalam Ardagusema Nurdalilah, Nurdalilah; Ahda, Haryati; Fitria, Dewi; Ramadhani, Ramadhani; Wardani, Hizmi; Desniarti, Desniarti; Rindiani, Rizki; Irawan, Ira Fauziah
Ahsana: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2025): Juni 2025 - Ahsana: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59395/ahsana.v3i2.397

Abstract

Peningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi menjadi salah satu fokus utama dalam pendidikan ­­abad ke-21, termasuk pada pembelajaran matematika. Salah satu pendekatan yang relevan untuk mendukung hal tersebut adalah computational thinking . Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengenalkan konsep dan praktik CT kepada guru-guru di Yayasan Perguruan Darussalam Ardagusema sebagai strategi penguatan kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran. Metode yang digunakan meliputi ceramah, presentasi, diskusi, dan praktik soal Bebras yang dikombinasikan dengan model pembelajaran STAD. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman pada 87,5% peserta, dengan 97% merasa puas dan 98% menyatakan perlunya pelatihan lanjutan. Kegiatan ini membuktikan bahwa kegiatan sosialisasi computational thinking mampu meningkatkan kesadaran dan kompetensi guru serta relevan untuk dikembangkan di satuan pendidikan lain yang memiliki kebutuhan serupa
PKM Sosialisasi Pembentukan Karakter Peserta Didik Melalui Model Pembelajaran Proyek Base Learning Pada Mata Pelajaran Matematika Di SMA Kota Batam Wardani, Hizmi; Purba, Nelvitia; Prasetyasari, Christiani; Suciati, Herlina; Hasibuan, Wilda Fasim; Nafsah, Zawahir; Manurung, Dormauli
Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 9 No 1 (2025): Amaliah Jurnal: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPI UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v9i1.4920

Abstract

PKM is carried out at Nabilah Islamic High School Batam. This program is carried out in partnership between the Al-Washliyah Muslim Nusantara University (UMN) PKM Team and the Batam University PKM Team with activities including: Preliminary Stage, at this stage, the service team takes care of the letters of permission and correspondence from UMN Al Washliyah Medan to survey carrying out this community service activity. (2) Implementation stage, at this stage, the socialization of students' character formation is carried out through the base learning project learning model in mathematics subjects from UMN Al Washliyah Medan using PowerPoint. In this socialization activity, lectures and questions and answers are carried out, so that the activity will achieve the results and targets as expected and (3) Evaluation Stage, at this stage an evaluation is carried out by making a questionnaire before and after the implementation of PKM activities at Nabilah Islamic High School Batam, to find out there is an increase in understanding regarding Mathematics lessons. The PKM results concluded that the application of the Project-Based Learning learning model in mathematics learning can improve students' character values. This is evidenced by the average percentage of character values ​​indicator scores of 64% before PBL socialization and 81% after PBL socialization. Therefore, this PBL learning model can be applied to improve character values ​​based on student responses after PKM activities are carried out
Penerapan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Game Pembelajaran Gimkit Snowbrawl untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPAS Kelas V Simangunsong, Febiola Natasya; Wardani, Hizmi; Fatria, Fita; Tanjung, Herni Savana Br
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 6 No. 5 (2025): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v6i5.3861

Abstract

This classroom action research aims to improve the learning outcomes of fifth-grade students in Natural and Social Sciences (IPAS) through the application of the interactive learning media Gimkit Snowbrawl. The research was conducted in two cycles, each consisting of four stages: planning, implementation, observation, and reflection. The subjects of the research were 25 fifth-grade students of UPT SDN 060817 Medan Kota. The instruments used included learning outcome tests, student activity observation sheets, and documentation. The results of the study showed a significant increase in learning outcomes and student engagement from cycle I to cycle II. In cycle I, learning completeness reached 64%, and increased to 88% in cycle II. These findings indicate that Gimkit Snowbrawl media is effective in improving learning outcomes and student engagement in IPAS learning.
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Problem Based Learning Berbatuan Media Quizizz pada Mata Pelajaran IPAS di Kelas IVSD Negeri 064986 Medan Amplas Aisyah, Siti; Wardani, Hizmi; Siregar, Nurhafni; Siregar, Masdewani; Sitinjak, Welrino
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dengan model Problem Based Learning (PBL) berbantuan quizizz pada mata pelajaran IPAS kelas V SD Negeri 064986 Medan Amplas. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Clasroom Action Research dalam Bahasa Inggris adalah sebuah penelitian tindakan yang secara spesifik meneliti tindakan-tindkaan yang bisa digunakan untuk kemajuan dan keefektifan pembelajaran di kelas. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, bahwa penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan quizizz di kelas IV SD Negeri 064986 Medan Amplas. Peningkatan hasil belajar siswa ditandai dengan kriteria ketuntasan keberhasilan yang ditentukan sudah tercapai yaitu ≥75% siswa yang mendapatkan nilai sama atau melebihi KKM, KKM yang diberlakukan untuk mata pelajaran IPAS yaitu 75. Pada kegiatan siklus 1, hanya 6 orang yang tuntas pada pembelajaran dan hasil yang diperoleh hanya 37% dengan rata-rata 71,56. Sementara terjadi peningkatan hasil belajar pada siklus 2 dengan presentase 87.5% dan rata-rata 78.62, yang mana hasil tersebut sudah dikategorikan baik.
Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan Bantuan Media Diorama untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPAS Pada Siswa Kelas V SD Negeri 064986 Medan Amplas Sitinjak, Welrino; Wardani, Hizmi; Siregar, Juliandi; Siregar, Masdewani; Siregar, Salwina Angraini
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa di V SDN 064986 melalui penggunaan model Problem Based Learning berbantuan media diorama. Model penelitian tindakan kelas yang akan digunakan dalam penelitian ini diadaptasi dari model Kemmis dan Mc. Taggart Rencana (plan), Tindakan (act), Observasi/pengamatan (observe), Refleksi (reflect). Populasi terdiri dari seluruh siswa kelas V yang berjumlah 22 siswa di SDN 064986 Medan Amplas, peneliti mengambil sampel pada kelas V. Teknik pengumpulan data yang dgunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, tes hasil belajar. Dapat di lihat bahwa hasil belajar peserta didik kelas V SDN 064986 Medan Amplas terjadi peningkatan setelah menggunakan model PBL berbantuan Diorama. Sampai pada siklus II dalam pengunaan model PBL berbantuan Diorama, terjadi peningkatan hasil belajar yakni terlihat dari presentase hasil belajar peserta didik pada setiap siklus terjadi peningkatan. Berdasarkan data hasil belajar peserta didik pada siklus 1 dan siklus 2 ditemukan adanya peningkatan. Ketuntasan klasikal pada siklus 1 sebesar 55% siklus 2 sebesar 87%. Mengacu pada data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model PBL berbantuan Diorama dapat meningkatkan hasil belajar tematik peserta didik kelas V SDN 064986 Medan Amplas.
PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING Manalu, Elsadday Br; Nurdalilah, Nurdalilah; Wardani, Hizmi; Hasanah, Wilda; Hasugian, Grace Stela Lely
SIGMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol. 16 No. 1: Juni 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/sigma.v16i1.14930

Abstract

Penelitiaan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematis peserta didik menggunakan model pendekatan problem based learning. Subjek  penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X AKL 1  SMK Negeri 7 Medan yang berjumlah 36 siswa. Penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus, yaitu siklus pertama terdiri dari dua pertemuan, siklus kedua terdiri dari dua pertemuan, dan siklus ketiga terdiri dari dua pertemuan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi, tes siklus, angket respon siswa, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir matematis siswa kelas X AKL 1  SMK Negri 7 Medan meningkat dibandingkan pada Siklus I, Siklus II dan Siklus III. Hal ini ditunjukkan oleh 32 siswa atau 89% mengalami peningkatan kemampuan berpikir matematis berdasarkan total skor setiap dimensi kemampuan berpikir matematis. Rata-rata persentase hasil tes meningkat dari 45,95% pada Siklus I menjadi 73,41% pada Siklus II dan  89,52% pada  kategori tinggi pada Siklus III. Berdasarkan observasi, pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model PBL sudah baik dan sesuai dengan karakteristik PBL. Hal ini tercermin dari peningkatan  rata-rata tingkat keterlaksanaan dari 71,43% pada Siklus I menjadi 85,71% pada Siklus II dan  100% pada Siklus III. Berdasarkan data wawancara dan angket, respon siswa terhadap pembelajaran matematika ditinjau dari kemampuan berpikir matematis tercatat mengalami peningkatan dari Siklus I, Siklus II, dan Siklus III. Model PBL menunjukkan respon positif pembelajaran matematika pada siswa sehingga berdampak pada peningkatan kemampuan penalaran matematis.