Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VII PADA TEMA TERCEMARNYA LINGKUNGANKU Diah, Ila Nurmila; Sjaifuddin, Sjaifuddin; Nestiadi, Adi
Jurnal IPA Terpadu Vol 7, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/ipaterpadu.v7i3.53928

Abstract

Kurangnya pemahaman materi pembelajaran dapat menyebabkan rendahnya nilai hasil belajar. dipilihnya model pembelajaran yang sesuai adalah komponen pendukung dalam tercapainya tujuan pembelajaran yang mampu mendukung peserta didik untuk paham atas materi pembelajaran. Diantaranya yaitu memakai model yang tepat dan inovatif, seperti digunakannya model Pembelajaran Learning Cycle 5E. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 5E terhadap hasil belajar peserta didik kelas VII pada tema tercemarnya lingkunganku. Penelitian yang dilaksanakan menggunakan metode yaitu Quasi Experiment atau eksperimen semu dengan memakai dua kelas yaitu satu kelas eksperimen dan satu kelas kontrol, dengan desain pre-test post-test control design. Melalui tes soal pilihan ganda sebanyak 25 butir soal Hasil belajar dapat diukur. Berdasarkan hasil analisis uji hipotesis dengan memakai program SPSS versi 25 diperoleh nilai sig.(2-tailed) sebesar 0,004 < 0,05, dengan berlandas pada kriteria H0 ditolak dan H1 diterima, oleh karena itu, dapat ditarik kesimpulan yaitu model pembelajaran Learning Cycle 5E memiliki pengaruh terhadap hasil belajar peserta didik kelas VII pada tema tercemarnya lingkunganku dengan dibuktikan dari perolehan nilai hasil belajar peserta didik yang diterapkan dengam model pembelajaran Learning Cycle 5E  meningkat secara signifikan.
ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) SISWA PADA PRAKTIKUM IPA DI MASA PANDEMI COVID-19 DI SMP KABUPATEN SERANG Saepudin, Endin; Nulhakim, Lukman; Nestiadi, Adi
EDUPROXIMA : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Vol 7, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/.v7i2.6028

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterampilan proses sains siswa pada proses praktikum mandiri di salah satu sekolah SMP di wilayah kabupaten serang. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan mengguanakan metode survei, sampel yang digunakan adalah siswa kelas 8 MTs Negeri 1 Serang. Populasi 228 siswa dengan jumlah sampel 36 peserta didik. Hasil keterampilan proses sains siswa diperoleh dari pengamatan terhadap RPP dan LKPD yang ada di sekolah serta dengan mengamati langsung proses praktikum secara mandiri yang dilakukan oleh peserta didik. Pada penelitian ini ada 6 aspek keterampilan proses sains yang diamati dalam proses praktikum yang dilakukan secara mandiri oleh peserta didik yakni: pengamatan, klasifikasi, pengukuran, pengkomunikasian dan menarik kesimpulan. Presentase yang didapat pada proses praktikum mandiri pada aspek pengamatan 64,8% masuk ke dalam kategori baik, klasifikasi 64,4% dengan kategori baik, pengukuran 59% kategori cukup, pengkomunikasian 52% kategori cukup dan menarik kesimpulan 48% kategori kurang. Hasil dengan kategori kurang disebabkan oleh beberapa aspek seperti susahnya akses media pembelajaran, kurangnya motivasi belajar dan tidak mendukungnya lingkungan sekitar.
PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING MATERI PENGARUH MANUSIA TERHADAP EKOSISTEM UNTUK MELATIH KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP Nuraina, Nina; Sjaifuddin, Sjaifuddin; Nestiadi, Adi
EDUPROXIMA : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Vol 7, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/.v7i2.6628

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan LKPD berbasis Problem Based Learning materi pengaruh manusia terhadap ekosistem dalam melatih kemampuan berpikir kritis siswa SMP kelas VII. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yang dikembangkan oleh Thiagarajan (1974), yaitu model 4-D (four D model) yang memiliki 4 tahapan, yaitu: define, design, development, serta disseminate, dan dibatasi pada tahap penyebaran (disseminate) yang hanya sampai uji coba terbatas saja. Instrumen yang dipakai adalah lembar angket validasi, lembar observasi pembelajaran dan angket respon siswa. Analisis data dilaksanakan secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa validasi ahli materi memperoleh nilai sebesar 81,25% dan termasuk kategori “valid”, sedangkan validasi ahli bahan ajar memperoleh nilai sebesar 94,63% dan termasuk kategori “sangat valid”. Maka, ketika nilai persentase tersebut dihitung rata-ratanya, diperoleh nilai sebesar 87,94% dan termasuk kategori “sangat valid”. Untuk efektivitas penggunaan LKPD berbasis problem based learning, dari penilaian observer mendapatkan nilai sebesar 89,24% dan termasuk kategori “sangat baik”. Kemudian, hasil respon siswa mendapatkan nilai sebesar 84,26% dan termasuk kategori “sangat baik” pula. Sehingga, LKPD berbasis problem based learning materi pengaruh manusia terhadap ekosistem, efektiv untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran serta dapat melatih kemampuan berpikir kritis siswa.
PENGEMBANGAN E-MAGAZINE IPA PADA MATERI EKOSISTEM UNTUK MEMFASILITASI MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP KELAS VII Hafidah, Siti Nur; Biru, Lulu Tunjung; Nestiadi, Adi
EDUPROXIMA : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Vol 7, No 2 (2025)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/.v7i2.6772

Abstract

Motivasi belajar merupakan hal uanh sangat penting karena membuat siswa semangat dalam belajar. Motivasi belajar menjadi suatu hal yang dibutuhkan siswa dalam proses pembelajaran. Namun saat ini, motivasi belajar siswa masih menjadi sorotan. Kurangnya motivasi belajar siswa membuat siswa tidak fokus pada saat guru menjelaskan materi sehingga siswa tidak memahami materi dan mendapatkan hasil belajar yang kurang baik. Untuk itu, perlu adanya strategi bagi guru untuk menciptakan suasana belaajr yang menarik, salah satunya menggunakan bahan ajar yang menarik yaitu E-Magazine IPA. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengembangkan dan mengetahui tingkat validasi serta respon siswa terhadap E-Magazine IPA yang dikembangkan. Metode pada penelitian ini yaitu Research and Development (RD) dengan model ADDIE namun hanya sampai tahap implementasi, yakni sampai pada proses uji respon siswa. Hasil keseluruhan validasi ahli mendapatkan nilai persentase sebesar 87% dengan kategori tingkat kevalidan “sangat tinggi” yang dilakukan oleh validator materi dan bahan ajar. Serta mendapatkan hasil respon siswa sebesar 88,2% dengan kategori sangat baik. Dengan ini, E-Magazine IPA pada materi ekosistem dapat membuat siswa termotivasi untuk belajar dan memahami materi melihat dari hasil validasi produk dan respon siswa.
Pengembangan LKPD Berbasis Model SSCS (Search, Solve, Create, And Share) Materi Pemisahan Campuran Untuk Menumbuhkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII SMP Anggraeni, Titi Dewi; El Islami, R. Ahmad Zaky; Nestiadi, Adi
PendIPA Journal of Science Education Vol 9 No 2 (2025): June
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.9.2.372-380

Abstract

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mencari tahu tingkat validitas dan respon siswa terhadap bahan ajar LKPD berbasis model SSCS untuk menumbuhkan keterampilan berpikir kritis siswa. Digunakan model pengembangan 4-D dengan tahapan define, design, develop, disseminate. Metode yang peneliti pakai ialah metode Research and Development (R&D) dengan instrumen berupa angket wawancara, angket respon siswa, dan angket validasi. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil persentase validasi bahan ajar LKPD yang diperoleh dari validator ahli materi 90,20% (sangat valid), validator ahli bahan ajar 87,70% (sangat valid), validator ahli praktisi 90,97% (sangat valid). Hasil dari tingkat respon siswa menunjukkan nilai persentase dengan rata-rata 86,07% (sangat valid). Melalui temuan tersebut dapat ditarik simpulan bahwa LKPD berbasis model SSCS materi pemisahan campuran dapat siswa gunakan pada kegiatan pembelajaran IPA.
Pengembangan Media Video Pembelajaran Berbasis Contextual Teaching Learning Pada Tema Lingkunganku Tercemar Untuk Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP: Pengembangan Media Video Pembelajaran Berbasis Contextual Teaching Learning Pada Tema Lingkunganku Tercemar Untuk Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP Kurniasih, Yani; Leksono, Suroso Mukti; Nestiadi, Adi
PendIPA Journal of Science Education Vol 9 No 2 (2025): June
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.9.2.403-412

Abstract

This study is based on the constraints found in the field regarding the science learning process in junior high schools. Learning activities oriented towards contextual learning and students' creative thinking skills have not been implemented optimally. Creative thinking skills can be implemented by developing them through video learning media based on Contextual Teaching Learning. This study aims to determine the level of validation of video learning media based on Contextual Teaching Learning on the theme of my polluted environment to develop the creative thinking skills of junior high school students. The method used is Research & Development (with the 4D model), namely the define, design, development and dissemination stages. The development stage shows the results of the validity of video learning media based on contextual teaching learning on the theme of my polluted environment to develop the creative thinking skills of junior high school students that based on validation by material experts, the percentage value is obtained 88,40%  In the category "Very valid", expert validation by media experts obtained a percentage value of 81,67% In the category "Very Valid" And practitioner validation obtained a percentage value of 93,33% % in the category "Very valid". The results of the validity level of the learning video media product reached a percentage value of 87,80 % in the category “Very valid”.
Pengaruh Penggunaan Website pada Materi Keanekaragaman Hayati Berbasis Hasil Riset Terhadap Kemampuan Literasi Konservasi Siswa SMP Kelas VII Fatin, Roihanah; Mukti Leksono, Suroso; Nestiadi, Adi; Kurniasih, Septi
BIOEDUSAINS:Jurnal Pendidikan Biologi dan Sains Vol. 8 No. 4 (2025): Bioedusains: Jurnal Pendidikan Biologi dan Sains
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/f7arad80

Abstract

This study aims to determine the effect of using a website on biodiversity material based on research results on students' conservation literacy skills. The method used is a quasi-experimental design with a nonequivalent control group design. Students' conservation literacy skills were measured through three indicators: cognitive (using pretest and posttest questions), affective (using an attitude questionnaire), and psychomotor (assessed through a poster assignment). In this study, the experimental class used the EDUKASI website, while the control class used PowerPoint. The results showed that the use of the website had an effect on students' conservation literacy skills. This was evidenced by the hypothesis testing using a t-test at a significance level of 0.05 for each indicator: cognitive (Sig. 0.001), affective (Sig. 0.000), and psychomotor (Sig. 0.000). Thus, H₁ is accepted and H₀ is rejected, indicating that the use of a research-based website influences the conservation literacy skills of seventh-grade junior high school students. Keywords: Biodiversity, Conservation Literacy Skills, Website
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ANIMASI DENGAN MENERAPKAN INDIKATOR KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA MATERI MEKANIKA NEWTON SMP KELAS VII Alexsander, Kelvin; Nestiadi, Adi; Resti, Vica Dian Aprelia
EDUPROXIMA : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Vol 7, No 3 (2025)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/.v7i3.7030

Abstract

Kompetensi berpikir kritis penting dalam pembelajaran IPA, namun belum optimal di beberapa sekolah. Menyajikan media pembelajaran dengan menerapkan indikator kemampuan berpikir kritis dalam bentuk media pembelajaran animasi jadi salah satu alternatifnya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan data hasil pengembangan dan menganalisis tingkat uji keterbacaan produk media pembelajaran animasi pada materi Mekanika Newton dengan menerapkan indikator kemampuan berpikir kritis siswa SMP Kelas VII. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (RD) dengan model 4-D dari Thiagarajan (1974) yang tahapannya (Define, Design, Develop, Disseminate), tetapi pada penelitian ini dibatasi pada tahap Develop untuk uji keterbacaan. Instrumen dikumpulkan melalui validasi ahli materi, ahli media, dan guru IPA, serta uji keterbacaan melalui angket respons siswa. Validasi materi menunjukkan kategori “Valid” dengan nilai 79,4%, sedangkan validasi media dan guru IPA masing-masing masuk kategori “Sangat Valid” dengan nilai 86,4% dan 87,3%. Keterbacaan media berdasarkan respons siswa mencapai 87,9% dalam kategori “Sangat Baik”. Hasil ini menunjukkan bahwa media animasi pembelajaran yang dikembangkan layak menjadi alternatif untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa.
PENGEMBANGAN BUKU SAKU BERBASIS EKOLITERASI UNTUK PESERTA DIDIK KELAS VII Virnanda, Lyra; Pamungkas Alamsyah, Trian; Nestiadi, Adi
PendIPA Journal of Science Education Vol 9 No 3 (2025): October
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.9.3.628-633

Abstract

Current environmental problems are often referred to as the triple planetary crisis, where this phenomenon refers to three environmental problems, namely climate change, pollution and biodiversity loss. This phenomenon occurs because of the lack of public concern for the environment. In the midst of the environmental issue phenomenon, a person must be able to protect the environment, the most effective way to produce a generation that cares about the environment can start from the world of education. Based on observations and interviews that have been carried out, the current ecoliteracy skills of students are still not optimal, so this study aims to describe the results of validation from experts and readability tests by students on the development of ecoliteracy-based pocket books for junior high school students in grade VII on the material of interactions between living things and the environment. This study uses the Research and Development method with the ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation and Evaluation) development model, implemented at a Public Junior High School in Serang City with a sample of 30 grade VII students. The analysis was carried out qualitatively and quantitatively with the results of the study showing that ecoliteracy-based pocket books have a "very valid" level of validity. Validation by experts obtained a percentage of 84% and readability test with a percentage of 88%. Based on the results, the developed teaching materials are considered very valid, so they are worthy of being used for the learning process and further testing on a wider scale.
MENINGKATKAN LITERASI SISWA: MENGULAS KARYA FIKSI SEBAGAI METODE PEMBELAJARAN SISWA KELAS VIII SMPN 1 CIRUAS Nestiadi, Adi; Nurila, Ila; Elyjar, Cut Dienni; Amelia, Sandra; Agatha, Sonia
JURNAL SASTRA INDONESIA (SASINDO) Vol. 14 No. 1` (2025): JURNAL SASTRA INDONESIA (SASINDO) EDISI APRIL
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/sasindo.v14i1`.68836

Abstract

Literasi merupakan keterampilan mendasar dan penting bagi siswa dalam menghadapi tantangan yang akan di hadapi kedepanya. Literasi tidak hanya mencangkup kemampuan membaca ataupun menulis, dalam era digital literasi menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Rendahnya tingkat literasi siswa dapat disebabkan faktor-faktor lain salah satunya adalah kurangnya akses terhadap bahan bacaan yang berkualitas ataupun minimnya minat baca di kalangan siswa tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Menurut Sugiyono (2019) metode kualitatif adalah metode yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah dengan peneliti sebagai instrumen kunci. Dalam metode ini, data dikumpulkan secara induktif melalui trigulasi, yaitu dengan menggabungkan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini bahwa di temukanya berbagai temuan penting yang menyimpulkan tingkat literasi siswa SMPN 1 Ciruas dari metode pembelajaranmengulas karya fiksi yaitu, peningkatan minat baca, pemahaman materi fiksi, kemampuan analisis, keterlibatan aktif siswa saat proses pembelajaran dengan hasil yang berbeda-beda tiap kelasnya. Penelitian ini penulis berharap tingkat literasi yang rendah menjadi tanggungjawab bersama melalu metode yang bisa di lakukan guru untuk mengatasi hal tersebu, kemudia peran lembaga dan orang tua juga menjadi ha penting bagi kesadaran kita semua mengenai pentingnya literasi dalam keberlangsungan tumbuh kembang siswa, terutama siswa/siswi SMPN 1 Ciruas.