Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Implementasi Budaya 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Dan Rajin) Pada Kelompok Belajar Binaan Komplek Kodam Jatiwaringin tirtana siregar; Bunga Kasih Asmarani; Cindy Alichia; Magdalena
Prapanca : Jurnal Abdimas Vol. 1 No. 2 (2021): Prapanca: Jurnal Abdimas
Publisher : LPPM Stikosa - AWS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.571 KB) | DOI: 10.37826/prapanca.v1i2.123

Abstract

Application Of The 5R Culture (Sort, Stabilize, Shine, Standardize, Sustain) in the guided learning group RW 06 Komplek Kodam Jatiwaringin needs to be created and managed continuously so that this learning group can achieve success in the process and results so that every day the children will accustomed to neat culture. 5R Principle (Sort, Stabilize, Shine, Standardize, Sustain) is one of the working principles originating from Japan and has been widely used in large companies throughout the world. This study aims to identify providing counseling in the implementation or application of the 5S principle in every day activities in this association. This type of research is conducted by providing information about 5R in general terms that can be applied in everyday life and can even be a culture that must be maintained. Guided Study Group RW 06 The Jatiwaringin Regional Military Command complex numbered approximately 20-25 elementary level children to the first level. This counseling provides the results of implementing the 5R in the organization which will make this group in their childhood to adolescence able to regulate their life and daily activities regularly.
Pelatihan Teknik Pijat Perah Dan Teknik Pijat Oksitoksin Pada Kader Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Astambul Isrowiyatun Daiyah; Magdalena; Megawati; Norlaila Sofia
Ekobis Abdimas Vol 1 No 2 (2020): Desember
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/ekobisabdimas.1.2.3024

Abstract

Kader merupakan bagian dari masyarakat yang bersedia bekerja sukarela dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di lingkungannya sendiri. Peningkatan kualitas yang dapat terasa pada bayi baru lahir adalah pemberian air susu ibu (ASI) yang maksimal. karena di dalam ASI mengandung sel darah putih, zat kekebalan, enzim, hormon dan protein yang cocok untuk bayi. Berdasarkan data yang didapatkan bahwa masih rendahnya cakupan ASI bahkan setiap tahunnya terjadi penurunan. Penurunan cakupan ini dikarenakan beberapa sebab salah satunya kurangnya motivasi ibu sehingga rangsangan dalam produksi ASI menjadi kurang yang pada akhirnya mengakibatkan ASI tidak keluar. Salah satu cara dalam merangsang ASI dapat keluar adalah dengan melakukan pijatan dengan teknik pijat perah dan teknik pijat oksitoksin. Setelah dilakukan pelatihan pijat perah dan oksitoksin terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan para kader dalam Malakukan tindakan tersebut. Kata kunci : Teknik Pijat Perah, Teknik Pijat Oksitoksin, ASI
Hubungan Pola Konsumsi Gaya Hidup dan Lingkungan dengan Obesitas pada Polisi (Studi di Kepolisian Resor Kabupaten Tanah Laut): Relationship Between Consumption Pattern Lifestyle and Environment with Police Obesity (Study at Tanah Laut District Resort Police) Mayang Resty Muliani; Magdalena
JURNAL GIZI DAN KESEHATAN Vol. 16 No. 1 (2024): JURNAL GIZI DAN KESEHATAN
Publisher : UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jgk.v16i1.482

Abstract

Indonesia currently has three burdens of nutritional problems which are often called the triple burden, namely stunting, wasting, and obesity as well as macronutrient deficiencies such as anemia. Although police officers in their early careers are thought to be more physically active than the general population, studies show that police officers are more prone to obesity. The purpose of this study was to determine the relationship between consumption patterns, lifestyle, and environment with obesity among police officers at the Tanah Laut District Police. This type of research is analytic observational with a cross-sectional design. The population of this study were all police officers in the Tanah Laut District Police. Determination of the sample with a total sampling technique of 40 people. Analysis of the test data used is Spearman's rank test.Based on the results of the Spearman rank test, there is no relationship between energy intake (ρ: 0.418), carbohydrates (ρ: 0.453), fat (ρ: 0.148), protein (ρ: 0.410) and obesity. Lifestyle variable (ρ: 0.083) showed no relationship with obesity in the police. Finally, the environmental variable (ρ: 0.126) shows that there is no relationship between the environment and obesity among police officers. It is suggested that the Tanah Laut District Police can carry out early detection and create a light exercise training program for police officers who are entering their late adulthood so that they can reduce obesity and for obese police they can pay more attention to consumption patterns that can cause obesity and can increase physical activity so that can reduce accumulated fat.   ABSTRAK Indonesia saat ini mempunyai tiga beban masalah gizi yang sering disebut triple burden yaitu stunting, wasting, dan obesitas serta kekurangan zat gizi makro seperti anemia. Meskipun polisi di awal karir mereka dianggap lebih aktif secara fisik daripada populasi umum, studi menunjukkan bahwa polisi lebih rentan obesitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui hubungan antara pola konsumsi, gaya hidup, dan lingkungan dengan obesitas pada polisi di Kepolisian Resor Kabupaten Tanah Laut. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain yang bersifat cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh anggota polisi di Kepolisian Resor Kabupaten Tanah Laut. Penentuan sampel dengan teknik total sampling sebanyak 40 orang. Analisis data uji yang digunakan adalah uji rank spearman.Berdasarkan hasil uji rank spearman tidak ada hubungan antara asupan energi (ρ: 0,418), karbohidrat (ρ: 0,453), lemak (ρ: 0,148), protein (ρ: 0,410) dengan obesitas. Variabel gaya hidup (ρ: 0,083) menunjukkan tidak ada hubungan dengan obesitas pada polisi. Terakhir pada variabel lingkungan (ρ: 0,126) menunjukkan tidak ada hubungan lingkungan dengan obesitas pada polisi. Disarankan untuk Kepolisian Resor Kabupaten Tanah Laut bisa melakukan deteksi dini serta membuat program latihan olahraga ringan untuk anggota polisi yang sudah memasuki usia dewasa akhir agar dapat mengurangi obesitas dan untuk polisi yang obesitas bisa lebih memperhatikan pola konsumsi yang dapat menyebabkan obesitas serta dapat meningkatkan aktivitas fisik agar dapat mengurangi lemak yang menumpuk.
Informatika PENETAPAN BIAYA STANDAR SEBAGAI PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA AVOS COFFEE AND RESTO MEDAN magdalena; Zulia Rifda Daulay
Cemara Education and Science Vol. 2 No. 1 (2024): Vol II. Edisi I Tahun 2024
Publisher : Cendekia Madani Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62145/ces.v2i1.69

Abstract

Avos Coffee and Resto Medan setiap harinya memproduksi 1.000 gelas coffee dengan target penjualan yang telah di tentukan. Namun,target tersebut sulit dicapai serta biaya produksi yang tidak terkontrol dapat menurunkan laba sehingga perlu adanya pengendalian. Tujuanpenelitian ini yaitu untuk menganalisis penerapan biaya standar sebagai pengendalian biaya produksi pada Avos Coffee and Resto Medan.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan data biaya produksi aktual dan biaya produksi standardengan perhitungan analisis penyimpangan model satu selisih. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan biaya standar yang telah dilakukan di Avos Coffee and Resto Medan belum optimalhal ini dikarenakan indikator utamanya adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik lumayanoptimal. Namun terdapat penyimpangan yang merugikan pada biaya bahan baku yang disebabkan kenaikan harga di bulan Desembersehingga menyebabkan kurang optimal, sedangkan untuk biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik dalam keadaan lumayanoptimal. Meski belum optimal dan terdapat banyak kendala yang di alami, namun Avos Coffee and Resto Medan mampumempertahankan usahanya dan tetap melakukan produksi. Sehingga dengan penerapan biaya standar tersebut Avos Coffee and RestoMedan dapat mempertahankan konsistensinya dan menjadi lebih baik ke depannya.
NUGGET IKAN DAN DIMSUM IKAN SAYUR MENGATASI STUNTING DAN WASTING Dewi, Zulfiana; Sajiman; Syainah, Ermina; Mas'odah, Siti; Magdalena; Andres, Mailla Dwi; Yanti, Rusmini; Rahmani; Hariati, Niken Widyastuti; Emelia, Herizka Risty; Fathurrahman; Nisa, Nurun
JURNAL RAKAT SEHAT (JRS) : Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Rakat Sehat
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jrs.v3i1.60

Abstract

Stunting, often called stunting, is a condition of failure to grow in children under five years old (toddlers) due to chronic malnutrition and recurrent infections, especially during the First 1,000 Days of Life (HPK), namely from the fetus to a 2-year-old child. Other studies show that the problem of stunting in Indonesia is related to food consumption, namely the low consumption of food sources of animal protein that are consumed daily. Data from the Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) shows that consumption of animal protein per day in Indonesia is 20.30 grams, lower than other ASEAN countries such as Malaysia, Brunei, the Philippines, and Thailand. This community service activity takes the form of education about animal protein to prevent stunting and a cooking demonstration on fish nuggets and vegetable fish dim sum. The target group is cadres and mothers of toddlers in the working area of the East Martapura Community Health Center, Banjar Regency, South Kalimantan Province. The results of this community service activity show an increase in knowledge about stunting and how to prevent it.
Implementasi Metode Least Square Dalam Peramalan Penjualan ATK Pada Toko AGP Gramedia Pasir Pengaraian Magdalena
Riau Jurnal Teknik Informatika Vol. 3 No. 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Prodi Teknik Informatika Universitas Pasir Pengaraian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61876/rjti.v3i2.2882

Abstract

Peramalan penjualan merupakan salah satu cara yang digunakan untuk memperkirakan atau memprediksi jumlah penjualan pada waktu yang akan datang dengan menggunakan data penjualan pada tahun sebelumnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memperkirakan jumlah penjualan ATK di toko AGP Gramedia Pasir Pengaraian. Selama ini penjualan ATK pada toko AGP setiap harinya mengalami naik turun, akibatnya tidak jarang ATK banyak tidak terjual sehingga mengakibatkan kerugian. Selain itu juga mengakibatkan pengadaan ATK yang tidak dinamis setiap harinya atau tidak disesuaikan dengan perkiraan penjualan tahun berikutnya karena belum menggunakan sistem prediksi, berdasarkan permasalahan tersebut maka dibuat suatu aplikasi baru menggunakan metode Least Square serta menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. Dengan adanya sistem prediksi akan membantu pihak AGP dalam pengambilan keputusan dalam perencanaan jumlah penjualan (ATK) untuk memenuhi kebutuhan serta dapat memanfaatkan peluang pasar yang ada dan akan muncul pada masa mendatang. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan proses peramalan sebanyak 30 data penjualan Alat Tulis Kantor (ATK) mendapat (Mean Absolute Deviation) atau rata rata kesalahan mutlak selama periode tertentu sebesar 9,2712.
Hubungan Pengetahuan, Pola Konsumsi, dan Aktivitas Fisik terhadap Kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 Janah, Duratul; Magdalena; Widyastuti, Niken
Jurnal Riset Pangan dan Gizi Vol. 6 No. 2 (2024): JURNAL RISET PANGAN DAN GIZI (JR-PANZI)
Publisher : Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jr-panzi.v6i2.233

Abstract

Kabupaten Banjar mengalami kenaikan penderita DM pada tahun 2022 sebesar 16,4%. Puskesmas Martapura 1 menempati peringkat ke-1 dari 25 puskesmas yang ada di kabupaten Banjar pada tahun 2022. Desa Tanjung Rema adalah desa dengan penderita DM terbanyak ke-2 pada tahun 2022. Tidak terkendalinya kadar gula darah pada penderita DM dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan menimbulkan komplikasi kronik seperti retinopati, neuropati, dan penyakit aeteri korener. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan, pola konsumsi, dan aktivitas fisik terhadap kadar gula darah penderita diabetes mellitus tipe 2 di Desa Tanjung Rema Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar. Jenis penelitian observasional analitik, dengan desain cross sectional. Sampel berjumlah 34 penderita di Desa Tanjung Rema yang diambil dengan cara total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner melalui wawancara dan mengukur kadar gula darah sewaktu pasien diabetes mellitus. Analisis data menggunakan uji Korelasi Rank Spearman pada α 0,05. Hasil penelitian diketahui lebih setengah pengetahuan kurang sebanyak 58,8%, pola konsumsi tidak baik sebanyak 91,2%, jumlah konsumsi normal sebanyak 58,8%, jenis konsumsi jarang sebanyak 55,9%, jadwal konsumsi tidak tepat sebanyak 85,3%, dan aktifitas fisik kurang baik sebanyak 88,2%. Tidak ada hubungan bermakna antara pola konsumsi (p = 0,491) dan jadwal konsumsi (p = 0,544) terhadap kadar gula darah penderita diabetes mellitus tipe 2. Ada hubungan bermakna antara pengetahuan (p = 0,016), jumlah konsumsi (p = 0,003), jenis konsumsi (p = 0,035), dan aktivitas fisik (p = 0,016) terhadap kadar gula darah penderita diabetes mellitus tipe 2. Disarankan penderita diabetes mellitus dan masyarakat dapat menambah pengetahuan, menjaga pola konsumsi dan memperbanyak aktivitas fisik.
THE CORRELATION AMONG WRITING INTEREST, LANGUAGE LEARNING STRATEGIES, AND PARAGRAPH WRITING ACHIEVEMENT Manurung, Ria Maya Lestari; Mulyani, Destia Dwi; Magdalena
Esteem Journal of English Education Study Programme Vol. 8 No. 1 (2025): Esteem Journal of English Education Study Programme
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/esteem.v8i1.17179

Abstract

This research aims to determine the existence of a substantial association between language learning methodologies, writing interest, and paragraph writing achievement. The employed methodology was descriptive, and the design was correlational in nature. Forty-one students from STKIP Muhammadiyah Pagaralam were selected as the samples for this research. Two types of surveys and a paragraph writing achievement exam were conducted to gather the data. The research findings indicated that (a) a significant correlation existed between language learning strategies and paragraph writing achievement, (b) a significant correlation was found between writing interest and paragraph writing achievement, (c) a significant correlation was observed among language learning strategies, writing interest, and paragraph writing achievement, and (d) no significant correlation was identified between language learning strategies and writing interest. The finding indicates that language learning strategies and writing interest significantly correlate with the enhancement of paragraph writing achievement among sixth-semester students in the English education study program at STKIP Muhammadiyah Pagaralam.
Perbaikan Status Gizi Stunting Dengan Pemberian Modifikasi Formula Ikan Haruan Dan Formula Ayam Di Wilayah Kerja Puskesmas Martapura Timur Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan Magdalena; Fathurrahman
JURNAL RAKAT SEHAT (JRS) : Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Rakat Sehat
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jrs.v3i2.67

Abstract

Stunting is one of the nutritional problems caused by malnutrition and is related to insufficient nutrition in the past, resulting in the occurrence stunting included in a problem chronic malnutrition. Prevalence of toddlers stunting According to districts/cities, the results of the 2021 Indonesian Nutrition Status Study (SSGI) showed that South Kalimantan Province was in 6th place with a percentage of 30.0%. Banjar Regency is still continuing its efforts to reduce the prevalence of stunting. According to data from the Banjar District Health Service in March 2023 at the East Martapura Community Health Center, there were 188 stunted toddlers. In the Central Malay village, 16 children under five were stunted. The aim of this activity is to improve the nutritional status of stunting in the work area of ​​the East Martapura Community Health Center, Banjar Regency, South Kalimantan Province. Community service activities include education about stunting, practice in making haruan fish formula and chicken formula and assistance in giving formula for six days to stunted toddlers. The results of this activity: the knowledge of mothers of stunted toddlers and cadres has increased. The practice of making haruan fish formula and chicken formula has been carried out as well as mentoring and giving formula to stunting toddlers for six days. The achievements obtained were: 9 toddlers whose weight (BB) increased (81.82%), 2 toddlers whose weight remained the same (18.18). Toddlers' height (TB) increased by 4 toddlers (36.36%) and their height remained 7 toddlers (63.64%).
Pelatihan Penerapan 3J untuk Mengendalikan Kadar Gula Darah bagi Penderita Diabetes Melitus Fathurrahman; Sajiman; Magdalena
JURNAL RAKAT SEHAT (JRS) : Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Rakat Sehat
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jrs.v3i2.68

Abstract

Type 2 diabetes mellitus (DM) is a significant global health issue, including in Indonesia. Effective DM management relies heavily on patients’ knowledge and skills in managing diet and lifestyle. However, public awareness, especially in rural areas, remains low. This study aims to improve the knowledge and skills of DM patients in Melayu Village, Martapura Timur District, through a nutrition education program and practical application of meal regulation (3J: type, amount, and schedule of meals). The method used includes a two-day education program, counseling, monitoring, and evaluation of blood sugar levels. A total of 40 participants, consisting of 39 women and 1 man, participated in this activity. The training included lectures, discussions, and meal portioning practices. Measurements were taken before and after the training, including pretests, posttests, and blood sugar examinations. Results showed a significant improvement in participants' knowledge, with the average pretest score increasing from 69.2 to 78.1 on the posttest (p<0.05). Additionally, participants’ average blood sugar levels decreased from 219.8 mg% to 189.8 mg% (p<0.05) after the training. In conclusion, a well-designed nutrition education program can enhance DM patients' knowledge and skills in disease management and reduce their blood sugar levels. Ongoing education and monitoring are necessary to support successful DM management in the community.