Claim Missing Document
Check
Articles

Penerapan Model Pembelajaran Picture and Picture untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Kelas V ., Gede Risa Pebriana; ., Drs. I Ketut Dibia,S.Pd, M.Pd; ., Drs. Ndara Tanggu Renda
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 1 (2017): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i1.9861

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA dengan penerapkan model pembelajaran Picture and Picture pada siswa kelas V semester ganjil SD Negeri 1 Tegallinggah, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 15 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode observasi dan metode tes. Data yang diperoleh dianalisis untuk menghitung mean dan persentase mean. Pada siklus I, persentase rata-rata aktivitas belajar siswa pertemuan I dan pertemuan II adalah 72,22% berada pada kategori cukup aktif. Persentase rata-rata hasil belajar IPA yang diperoleh siswa pada siklus I sebesar 76,44% berada pada kategori sedang. Pada siklus II, aktivitas dan hasil belajar siswa mengalamai peningkatan. Persentase rata-rata aktivitas belajar siswa pertemuan I dan pertemuan II adalah 86,11% berada pada kategori aktif. Persentase rata-rata hasil belajar siswa pada siklus II sebesar 87,11% berada pada kategori tinggi. Hasil penelitian siklus I dan II menunjukkan bahwa terjadi peningkatan persentase aktivitas dan hasil belajar IPA pada siswa kelas V semester ganjil SD N 1 Tegallinggah, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : Picture and picture, aktivitas belajar, hasil belajar This study is aims to improve the students’ activity and learning outcome of science subject with the implementation of Picture and Picture learning model on the 5th grade students on odd semester in SD N 1 Tegallinggah, Sukasada district, Buleleng regency in the academic year of 2016/2017. The type of this study is classroom action research that was conducted in two cycles. The subjects of the study were 15 eighth on the 5th grade students. The data collection of this study was conducted through observation and testing method. The data gathered was analyzed in order to calculate its mean and mean percentage. In the first cycle, the average percentage of students’ learning activity first meeting and second meeting is 72,22% in the category active enough. The average percentage result obtained students learn science in the first cycle of 76,44% in the category enough. In the second cycle, activity and learning outcomes of students experiencing an increase. The average percentage of students ‘learning activity first meeting and second meeting is 86,11% in the active category. The average percentage of students learning outcomes in the second cycle of 87,11% in the high category. The result of the study from cycle I and cycle II showed that there was an increase of percentage in students’ activity and lerning outcome in Science learning in 5th grade students in odd semester in SD N 1 Tegallinggah, Sukasada district, Buleleng regency in the academic year of 2016/2017. keyword : Picture and picture, activity learning, learning outcomes
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS IV DI SD NO 3 SONGAN ., I Komang Sudiarpa; ., Drs. Ndara Tanggu Renda; ., Ni Wayan Rati, S.Pd., M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5909

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif STAD dengan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Penelitian merupakan jenis quasi experimen dengan rancangan post-test only control group design. Populasi dari penelitian ini adalah siswa Kelas IV SD Negeri 3 Songan semester ganjil tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 79 siswa (39 siswa pada kelompok eksperimen dan 40 siswa pada kelompok kontrol). Data penelitian berupa hasil belajar IPA yang diperoleh dengan tes hasil belajar berupa test pilihan ganda sebanyak 25 item soal. Data yang terkumpul dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara keseluruhan rata-rata skor hasil belajar IPA siswa pada kelompok eksperimen yaitu sebesar 13,69 lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata skor hasil belajar siswa pada kelompok kontrol yaitu 11,73. Hasil uji-t pada taraf signifikansi 5% diperoleh thitung= 2,1024. Sementara ttabel pada taraf signifikasi 5% dengan db 77 adalah 1,9913. Dengan demikian thitung > ttabel, maka ditarik kesimpulan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPA yang signifikan antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif STAD dengan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional.Kata Kunci : model pembelajaran kooperatif tipe STAD, model pembelajaran konvensional, hasil belajar IPA The purposes of this research were to know differences between students result in science who learnt by student teams achievement division cooperative learning model and students who learnt using conventional learning model. The type of this research was a quasi experiment by using post-test only control group design. Population of this research was grade fourth student of SD Negeri 3 Songan in academic year 2013/2014 amounting to 79 students (39 students in the experimental group and 40 students in the control group). Science students learning outcome data were collected using the test method in the form of multiple-choice test of 25 items. Data were analyzed by t-test. The result of this research show overall average score of science learning outcomes of students in the experimental group that is equal to 13.69 higher than the average score of student learning outcomes in the control group 11.73. The results of the t-test at 5% significance level obtained tcount = 2.1024. While ttable at 5% significance level with 77 db is 1.9913. Thus tcount> ttable, then conclude that there are differences in learning outcomes between the significant science students who learnt by student teams achievement division cooperative learning model and students who learnt by with conventional learning model.keyword : student teams achievement division cooperative learning model, conventional learning model, students result in science
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V ., Made Wisnu Puthra; ., Drs. Ndara Tanggu Renda; ., Drs. I Nyoman Murda,M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 2 (2016): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i2.7650

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar IPA setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe word square. (2) mengetahui peningkatan hasil belajar setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe word square. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN 2 Tukadmungga yang berjumlah 16 siswa. Untuk pengumpulan data menggunakan lembaran observasi keaktifan belajar dan soal pilihan ganda. Data dianalisis menggunakan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) terjadi peningkatan nilai rata-rata keaktifan belajar IPA siswa dari prasiklus sebesar 60,78 kategori kurang aktif menjadi 68,77 dengan kategori cukup aktif pada siklus I dan pada siklus II meningkat menjadi 80,24 dengan kategori aktif. (2) terjadi peningkatan nilai rata-rata hasil belajar IPA siswa dari prasiklus sebesar 54,37 dengan kategori sangat rendah, terjadi peningkatan pada siklus I sebesar 68,43 dengan kategori sedang dan dilanjutkan pada siklus II menjadi 82,5 dengan kategori tinggi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe word square dikatakan berhasil karena penelitian ini sudah mencapai kriteria keberhasilan yang sudah ditentukan sebelumnya yaitu 80 dengan kategori baik. Kata Kunci : Word square, Keaktifan Belajar, Hasil Belajar, IPA The aims of this research (1) to determine the increase in activity of learning science after the implementation of cooperative learning model word square. (2) to increase learning outcomes after the implementation of cooperative learning model word square. This research is a classroom action research was conducted in two cycles consist of planning, action, evaluation and reflection. The subjects were students of class V SDN 2 Tukadmungga totaling 16 students. For data collection using observation sheet activity of learning and multiple choice questions. Data were analyzed using descriptive quantitative techniques. The results showed (1) an increase in the average value of the students' learning activeness IPA prasiklus of 60.78 into 68.77 is less active categories with category quite active in the first cycle and the second cycle increased to 80.24 with the active category. (2) an increase in the average value of student learning science outcomes pracycle at 54.37 with very low category, there was an increase in the first cycle of 68.43 with category and continued in the second cycle becomes 82.5 with the high category. Based on the results of research conducted with the implementation of cooperative learning model word square is successful because this research has reached the success criteria is predetermined that 80 good category. keyword : Word square, activeness Learning, Learning Outcomes, Science
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DECISON MAKING BERBANTUAN MEDIA VIDEO TERHADAP HASIL BELAJAR IPS ., Indi Syifa Maulidati; ., Drs. Ndara Tanggu Renda; ., Drs. Made Sumantri, M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10879

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe decision making berbantuan media video dan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas V di Gugus VI Kecamatan Sukasada tahun pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu yang menggunakan desain non-equivalent post test only control group design. Populasi penelitian ini berjumlah 180 orang. Sampel penelitian ini menggunakan random sampling. Data hasil belajar IPS dikumpulkan dengan instrumen tes berbentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = 5,747 dan ttabel (pada taraf signifikansi 5%) = 1,999. Hal ini berarti bahwa thitung > ttabel, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Decision Making dan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Dari rata-rata hitung, diketahui rata-rata hitung kelompok eksperimen adalah 22,72 dan rata-rata hitung kelompok kontrol adalah 16,8. Hal ini berarti bahwa rata-rata hitung eksperimen > rata-rata hitung kelompok kontrol, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Decision Making berbantuan Media Video berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V di Gugus VI Kecamatan Sukasada.Kata Kunci : decision making, video, hasil belajar IPS This research aims to know the significant difference of Social Science learning outcomes among students who follow the cooperative learning model type decision making of video and media-aided students who follow the conventional learning model with learning in students of class V in the cluster Sukasada Sub-district VI year lessons 2016/2017.This type of research is quasi experiment research that use of non-equivalent design post test only control group design. This research population totalling 180 people. The sample of this study using random sampling. Data results collected social science learning with multiple choice tests-shaped instrument. The collected data were analyzed using descriptive statistics and statistical analysis inferensial (test-t). Based on the results of data analysis, retrieved tvalue = 5.74 and ttable (significance level at 5%) = 1.999. This means that tvalue > ttable, so it can be interpreted that there is a significant difference of social science learning outcomes among students who follow learning with a learning model cooperative type Decision Making and students who follow the conventional learning model with learning. Of the average count, calculating the average group of experiments is 22.72 average and calculate the control group was 16.8. This means that the average count experiment > averaged to calculate control group, so that it can be concluded that the application of the cooperative learning model type Decision Making assisted Video Media influence on learning outcomes social science grade V in the cluster VI Sukasada Sub-district.keyword : decision making, videos, learning outcomes social science.
PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV 2012 ., Ketut Suwirta; ., Drs. Ndara Tanggu Renda; ., Dra. Ni Wayan Arini,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2642

Abstract

Penelitian Tindakan kelas ini dilaksanakan bertujuan untuk mektivitas mengetahui, 1) Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar matematika setelah menerapkan pendekatan matematika realistik pada siswa kelas IV Semester II Tahun Pelajaran 2012 - 2013 SD No.3 Kapal Badung, 2) Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika setelah menerapkan pendekatan matematika realistik pada siswa kelas IV Semester II Tahun Pelajaran 2012 - 2013 SD No. 3 Kapal badung.Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa dengan penerapan pendekatan kontekstual terbukti : (1) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran matematika. Hal ini ditunjukkan pada hasil penelitian terhadap aktivitas belajar siswa pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 5,68% dan tergolong cukup aktif. Pada siklus II aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan sebesar 10,17%dan tergolong aktif. (2) dapat meningkatkan hasil belajar matematika dengan dengan perolehan persentase rata – rata kelas pada siklus I sebesar 71,40% yang berada pada kata gori cukup tinggi mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 87,88% dengan kata gori tinngi sehingga terjadi peningkatan sebesar 16,48%. Kata Kunci : matematika realistik aktivitas dan hasil belajar the class average on the first cycle of 71.40 % which is quite high on the word gori increase in cycle Classroom action research was carried out aiming to mektivitas know , 1 ) To determine the increase in the activity of learning mathematics after applying realistic approach to mathematics in grade IV Semester II Academic Year 2012-2013 Ship Badung SD 3 , 2 ) To determine the increase math learning outcomes after implement a realistic approach to mathematics in grade IV Semester II Academic Year 2012 - 2013 SD No. . 3 Ship badung.Hasil This study shows that the application of the contextual approach proved : ( 1 ) to improve student learning activities in the learning of mathematics . This is shown in the results of a study of student learning activities in the first cycle increased by 5.68 % and is quite active . In the second cycle of learning activities of students has increased by 10.17 % and relatively active . ( 2 ) to improve math learning outcomes with the average percentage gain II to 87.88 % with gori tinngi said that an increase of 16 , 48 %.keyword : realistic mathematical activity and leaming outcomes
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PETA KONSEP BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SEMESTER GANJIL DI DESA PANJI KECAMATAN SUKASADA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ., Ni Putu Sri Artini; ., Drs. Ndara Tanggu Renda; ., I Made Citra Wibawa, S.Pd., M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2330

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan hasil belajar ipa siswa yang mengikuti pembelajaran denganstrategi pembelajaran peta konsep, (2) mendeskripsikan hasil belajar ipa siswa yang mengikuti pembelajaran secara konvensional, (3) mengetahui perbedaan yang singnifikan pada hasil belajar ipa antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan strategi pembelajaran peta konsep dan siswa yang mengikuti pembelajaran secara konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan rancangan penelitian yang digunakan Post-test only control group non equivalen design. Populasi penelitian ini adalah kelas V semester ganjil di desa Panji, kecamatan Sukasada, kabupaten Buleleng. Sebanyak 51 orang siswa dipilih sebagai sampel yang ditentukan dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah hasil belajar IPA dengan bentuk tes hasil belajar IPA yang digunakan adalah tes pilihan ganda. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial yaitu uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) data hasil belajar ipa siswa yang mengikuti pembelajaran dengan strategi peta konsep cenderung tinggi dengan Mo > Me > M (24,07 > 23,98 > 23,26), (2) data hasil belajar ipa siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional cenderung rendah dengan Mo < Me < M (14,6 < 17 < 18,24), (3) terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar dengan strategi pembelajaran Peta Konsep berbantuan media gambar dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran konvensional. Hal ini dilihat dari hasil rerata kelompok eksperimen lebih tinggi disbanding rerata kelompok kontrol (eksperimen= 23,26 > control = 18,24) dan hasil uji hipotesi dengan menggunakan uji-t dengan thitung lebih besar dari ttabel yaitu 1,95146 > 1,67109. Dengan demikian, kelompok siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran Peta Konsep berbantuan media gambar menunjukkan hasil belajar yang lebih baik dibandingkan dengan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran konvensional.Kata Kunci : Peta Konsep , hasil belajar This research aims to (1) described students competency in scientic who were retreated by concept mapping strategy, (2) describe students competency in scientic who were taught with conventionally technique, (3) knowed the significant difference between students who were treated by concept mapping strategy those who were thaught with conventional method. This research was kind of a quasi experiment. Post-test only control group design non equivalen was used as a research design.This study used all student in the grade V elementary school in Sukasada subdistrict,Buleleng regency as a population. There were 51 student were chosen by randomly as a samples of study. The data was analyzed cognitively by using multiple choice test. The result of study showed that, (1) students score who were treated by using concept mapping strategy got higher point than those who were taught by using conventional method which Mo > Me > M (24,07 > 23,98 > 23,26), (2) students score who were treated by using conventional method got lower point than those who were taught by using concept mapping strategy which Mo < Me < M (14,60 > 17 > 18,24), (3) there was a significant difference between student who were taught by using concept mapping strategy than students who were taught by using conventional method.This fact can be viewed from the group’s means score which explained the experimental group got higher means score than control group (exsperimental group = 23,26 > control group = 18,24) and the t-test was used to test hypothesis. It showed that thitung higher than ttabel (1,95146 > 1,67109 ). It can be concluded that the concept mapping strategy gave a significant effect toward studen’s competency in scientic for students in the grade V elementary school in first semester in Panji village, Sukasada subdistrict in the academic yaer 2013/2014.keyword : concept mapping, scientic study result
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TTW TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD ., Ida Ayu Rsi Yogandari; ., Dra. Ni Nyoman Garminah, M.Hum; ., Drs. Ndara Tanggu Renda
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5887

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar PKn antara kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model kooperatif tipe TTW dan kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Selat tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan non equivalent post-test only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Selat tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 108 orang. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Sampel penelitian ini yaitu kelas V SD Negeri 1 Muncan yang berjumlah 15 orang dan kelas V SD Negeri 1 Sebudi yang berjumlah 12 orang. Data hasil belajar PKn siswa dikumpulkan dengan metode tes dengan instrument berupa lembar soal pilihan ganda yang berjumlah 30 butir soal. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar PKn antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe TTW dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (thitung > ttabel, thitung = 3,58; ttabel = 2,009). Rata-rata skor hasil belajar PKn siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran TTW adalah 22,1 dan rata-rata skor hasil belajar PKn siswa yang mengikuti pembelajaran dengan pembelajaran konvensional adalah 15,03. Jadi model pembelajaran TTW berpengaruh terhadap hasil belajar PKn pada siswa kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Selat tahun pelajaran 2014/2015.Kata Kunci : TTW, hasil belajar, PKn This study aimed to find out the difference of civics learning outcomes between the group of students who were taught by using the TTW model and those who were taught by using the conventional learning model for the fifth year students in elementary school in Gugus IV Kecamatan Selat Kabupaten Karangasem. This research is a quasi experimental research with non equivalent post-test only control group design. Population of this research was 108 students of the fifth grade students in Gugus IV Kecamatan Selat Kabupaten Karangasem. The subject of this research is determined by cluster random sampling technique. The sample of this research was 15 students of the fifth grade students in SDN 1 Muncan and 12 students of the fifth grade students in SDN 1 Sebudi. In collecting the data the written test were given through a multiple choices item comprising of 30 items. The obtained data were analyzed using descriptive statistic and inferential statistic technique is that t-test, with normality test and homogeneity test as the requirements. The result of this research showed that there was a significany difference of the civic learning outcomes of fifth grade students in the second semester in Gugus IV Kecamatan Selat Kabupaten Karangasem between the group of students who were taught by using the TTW model and those who were taught by using the conventional learning model (to > tv, to = 3,58; tv = 2,009).keyword : TTW, learning outcomes, civics
PENERAPAN MODEL SAVI BERBANTUAN BENDA KONKRIT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS V ., I Komang Pande Ardiyasa; ., Drs. Ndara Tanggu Renda; ., Drs. I Nyoman Murda,M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7351

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar siswa kelas V semester II tahun pelajaran 2015/2016 di SDN 3 Penarukan Kecamatan Buleleng dalam pembelajaran IPA saat penerapan model pembelajaran SAVI berbatuan benda konkrit; (2) untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas V semester II tahun pelajaran 2015/2016 di SDN 3 Penarukan Kecamatan Buleleng dalam pembelajaran IPA setelah penerapan model pembelajaran SAVI berbatuan benda konkrit. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SD Negeri 3 Penarukan, Kecamatan Buleleng tahun pelajaran 2015/2016, yang berjumlah 37 orang siswa. Metode yang digunakan yaitu metode observasi dan metode tes. Data keaktifan belajar dikumpulkan dengan menggunakan instrumen lembar observasi, dan data hasil belajar dikumpulkan dengan tes soal pilihan ganda. Hasil penelitian pada siklus I diperoleh nilai rata-rata keaktifan belajar siswa yaitu 70,81 dengan kategori cukup aktif, sedangkan nilai rata-rata hasil belajar siswa yaitu 71,02 dengan kategori sedang. Namun, hasil pelaksanaan tindakan pada siklus I belum mencapai kriteria keberhasilan penelitian. Selanjutnya, pada siklus II nilai rata-rata keaktifan belajar siswa mengalami peningkatan sebesar 0,33 yaitu 80,72 dengan kategori aktif. Sedangkan, nilai rata-rata hasil belajar siswa mengalami peningkatan sebesar 0,34 yaitu 80,91 dengan kategori tinggi. Hasil pelaksanaan tindakan pada siklus II sudah berhasil, karena telah mencapai kriteria keberhasilan penelitian yang telah ditetapkan. Kata Kunci : hasil belajar, keaktifan belajar, SAVI This study aims to: (1) to determine the increase in class V students' learning activeness second semester of 2015/2016 academic year in SDN 3 Penarukan District of Buleleng in science learning when learning model application SAVI rocky concrete objects; (2) the improvement of student learning outcomes V class the second semester of the school year 2015/2016 in SDN 3 Penarukan District of Buleleng in science learning after learning model application SAVI rocky concrete objects. This research is a classroom action research. The subjects were all students in grade V in SD Negeri 3 Penarukan, District Buleleng 2015/2016 school year, which amounted to 37 students. The method used is the method of observation and test methods. Data were collected using the activity of learning the instrument observation sheets, and learning outcomes data collected by the test multiple choice questions. The results of the study in the first cycle obtained by the average value of students' learning activeness is 70.81 with a fairly active category, while the average value of student learning outcomes, namely 71.02 in the medium category. However, the results of the implementation of the action on the first cycle has not reached the success criteria of the study. Subsequently, the second cycle of the average value of students' learning activeness increased by 0.33 ie 80.72 with the active category. Meanwhile, the average value of the learning outcomes of students has increased by 0.34 ie 80.91 to a high category. The results of the implementation of the action on the second cycle was successful, having achieved success criteria designated research.keyword : learning outcomes, active learning, SAVI
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SELF REGULATED LEARNING (SRL)TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SEMESTER GENAP ., Nyoman Sudiastana; ., Drs. Ndara Tanggu Renda; ., Drs. I Nyoman Murda,M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5668

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar PKn antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran Self Regulated Learning (SRL) dan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional pada kelas V semester genap tahun pelajaran 2014/2015 di SD Gugus VII Kecamatan Buleleng kabupaten Buleleng. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V di SD Gugus VII Kecamatan Buleleng tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 131 orang. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas V SD No. 1 Banjar Bali yang berjumlah 23 orang dan kelas V SD No. 2 Banjar Bali yang berjumlah 31 orang. Data hasil belajar PKn siswa dikumpulkan dengan instrumen tes berbentuk tes pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar PKn yang signifikan antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran pembelajaran Self Regulated Learning (SRL) dan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional kelas V semester genap tahun pelajaran 2014/2015 di SD Gugus VII Kecamatan Buleleng. Perbandingan hasil perhitungan rata-rata hasil belajar PKn siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran Self Regulated Learning (SRL) adalah 22,52 lebih besar dari rata-rata hasil belajar PKn siswa yang mengikuti pembelajaran model konvensional adalah 18,39.Kata Kunci : model pembelajaran Self Regulated Learning (SRL), hasil belajar PKn This research did to know the difference of the learning result of PKn between students who learn with Self Regulated Learning system and student who learn with conventional learning system in the 5th level on period of the year 2014/2015 in Gugus VII of elementary school in District of Buleleng in Buleleng Regency. System of this research is quasi experiment. Populationthis research are the students of 5th level in Gugus VII of elementary school in Buleleng District on period of the year 2014/2015 which consisted of 131 students. Sample of this research such as student of 5th at SD No. 1 Banjar Bali which consisted of 23 students and student of 5th level at SD No. 2 Banjar Bali which consisted of 31 students. Output of the learning result PKn collected from student by the instrument discription test. The collecting output to be analyze by descriptive statistic analysis and inferential statistic (t-test). This research result found that there is any significant differentation learning result of PKn between student who learn with Self Regulated Learning system and student who learn with conventional system in 5th level of Gugus VII elementary school in District Buleleng on period of the year 2014/2015. The mean comparison of the learning result of PKn in between students who learn with Self Regulated Learning system and student who learn with conventional learning system (22,52 vs 18,39).keyword : self regulated learning (SRL) models, learning result of PKn
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS ., Ni Nengah Juliantari; ., Drs. Ketut Pudjawan, M.Pd; ., Drs. Ndara Tanggu Renda
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10893

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) berbantuan Media Gambar dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas III di Gugus II Kecamatan Bangli tahun pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu.Rancangan kuasi eksperimental yang digunakan dalam penelitian ini adalah post-test only control group design.Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III di Gugus II Kecamatan Bangli tahun pelajaran 2016/2017. Sampel ditentukan dengan teknik random sampling dan diperoleh SDN 2 Kawan sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 28 orang dan SDN 5 Kawan sebagai kelas kontrol yang berjumlah 29 orang. Data hasil belajar IPS siswa dikumpulkan menggunakan metode tes berbentuk pilihan ganda.Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t).Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = 10,11 dan ttabel pada taraf signifikan 5% = 2,004 dan skor rata-rata kelompok eksperimen adalah 21,28 lebih besar dari skor rata-rata kelompok kontrol yaitu 13,9. Hal ini berarti thitung > ttabel, sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model Think Pair Share (TPS) berbantuan media gambar dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Kata Kunci : hasil belajar, IPS, think pair share This study aims to determine the difference between IPS learning outcomes between students who follow the Learning Model Think Pair Share (TPS) with the help of Picture Media with students who follow conventional learning in third grade students in Bangli district court II of 2016/2017. This type of research is a quasi-experimental research.The quasi experimental design used in this study is post-test only control group design. The population of this research is all students in third grade students in Bangli district court II of 2016/2017. The sample was determined by random sampling technique and obtained SDN 2 Kawan as experiment class which amounted to 28 people and SDN 5 Kawan as control class which amounted to 29 people.The students' IPS learning result data was collected using multiple choice-shaped test method.The data collected were analyzed using descriptive and inferential statistical analysis (t-test). Based on result of data analysis, obtained tcount = 10,11 and ttable at significant level 5% = 2,004 and experiment group average score is 21,28 bigger than average score of control group that is 13,9.This means tcount> ttable, so it can be stated that there is a significant difference of IPS learning outcomes between students who follow the learning with Think Pair Share (TPS) model assisted picture media with students who follow conventional learning.keyword : learning outcomes, IPS, think pair share
Co-Authors ., Anak Agung Istri Agung Trisnawati ., Dewa Made Dwi Sakah ., Dr. I Ketut Gading,M.Psi ., Gede Risa Pebriana ., Gede Yoga Hermawan ., Gede Yuda Sastrawan ., Gus Nyoman Widhi Arsa Nugraha ., I Dewa Gede Raka Wisnawa ., I Gede Ari Murti ., I Gede Cahyadi ., I Gede Hery Suyasa Putra ., I Gede Marta Widana ., I Ketut Sanjaya ., I Ketut Sudha ., I Komang Pande Ardiyasa ., I Made Agus Muliarta ., I Md Agus Yogi m ., I Md Vicky Gusnawan ., I Nengah Arta Sedana ., I Wayan Adi Antara ., I Wayan Heri Sumayasa ., Ida Ayu Kade Eva Trisna Wiyastini ., Indi Syifa Maulidati ., Kadek Agustya Wira Budhi ., Kadek Sri Windayani ., Kadek Yuda Wibawa ., Ketut Eli Mariadeni ., Made Wisnu Puthra ., Mas Agus Asta Muhamad ., Muhammad Hasim ., Ni Kadek Putri Maharani ., Ni Ketut Sugiartini ., Ni Luh Putu Eka Agustini ., Ni Made Dwipayanti Agustini ., Ni Nengah Juliantari ., Putu Yogi Mahardhika Adi Guna, I Made Yogi Afriyanti, Evi Agatha, Gede Radipa Surya Agung Ayu Komang Candra Ayuni Dewi ., Agung Ayu Komang Candra Ayuni Dewi Agustini, Kadek Dwi Intan Anak Agung Ngurah Mahendra Putra . Antika, I Komang Mega Arimbawa, Pt. Redy Kresna Arya Pratiwi, N P E Arya Pratiwi, N.P. Eka Ayu Pradnya Wulandari Desak Putu Parmiti Desak Putu Parmiti Desi Susiana Dewa Nyoman Sudana Dewi Utami, Ni Luh Made Sintya Dewi, Komang Try Septiana Dharsana, I Ketut Drs. I Nyoman Murda,M.Pd. . Drs. I Wayan Romi Sudhita,M.Pd. . Drs. Nyoman Wirya . Drs. Syahruddin,S.Pd,M.Pd. . Evi Afriyanti Evita Wulandari, Komang Evita Wulandari, Komang G.H. Andika Pratama Garminah, Ni Nyoman Gede Radipa Surya Agatha Gede Suharianta . Gede Wira Bayu Gusti Ayu Nyoman, Parmini Harta, Juni I Dewa Kade Tastra I Gede Agus Suantara I Gede Astawan I Gede Mardika . I Gede Margunayasa I Gede Nesa Suardita . I Gede Novayana I Gede Pait Budhi Puniatmaja I Gusti Ngurah Japa I Gusti Ngurah Oka Wiantara I Kadek Suartama I Ketut Gading I Komang Aditya Sadewa I Komang Sudarma I Komang Sudiarpa ., I Komang Sudiarpa I Made Citra Wibawa I Made Putrayasa . I Made Ria Cipta ., I Made Ria Cipta I Made Suarjana I Made Tegeh I Made Tegeh I Nengah Suba I Nyoman Jampel I Nyoman Laba Jayanta I Nyoman Wirya I Putu Ariadi . I Putu Eka Markandya I Putu Eka Putra Aryawan . I Wayan Adi Antara I Wayan Adi Antara, I Wayan Adi I Wayan Eka Martawan ., I Wayan Eka Martawan I Wayan Misnawan I Wayan Widiana Ida Ayu Rsi Yogandari ., Ida Ayu Rsi Yogandari Ignasia Erlina Juniarti, Novi Dian juniarti, Novi Dian Kadek Beny Agus Permana Kadek Dian Anggraeni . Kadek Yudiana Kadek Yudik Ariawan Karma Yasa, Yogi Karmila Dewi, Dewa Ayu Ketut Pudjawan Ketut Suwirta . Ketut Yuli Ayu Wulandari Komang Ary Setiawan . Komang Asriningsih . Komang Eva Wahyu Diatmika . Komang Rizky Aditya Wiguna Komang Suardi Wiradarma Komang Suyani Komang Tri Yoga Pramana Krisnayanti, Ni Komang Eka kusmariatni, ni nyoman Luh Putu Putrini Mahadewi Luh Sri Widiasih M.Hum Dra. Ni Nyoman Garminah . M.Pd Drs. I Ketut Dibia,S.Pd . M.Pd S.T. S.Pd. I Gde Wawan Sudatha . M.Pd. S.Pd. Putu Nanci Riastini . M.S. ., Luh Putu Putrini Mahadewi, S.Pd., M.S. Made Sumantri Made Wesi Agung Prabhawa . Mahadewi, Luh Putu Putrini Markandya, I Putu Eka Miasari, Ni Putu Misnawan, I Wayan N P E Arya Pratiwi Ni Kadek Indrayati . Ni Ketut Suarmini Ni Ketut Suarni Ni Ketut Suarni Ni Ketut Widiasih Ni Komang Eka Krisnayanti Ni Luh Saraswati Adnyani . Ni Luh Widyawati . Ni Made Ayu Wisnawati . Ni Made Dwigita Novianti ni made sepria utami ni made sri mulyani Ni Nengah Sekar Wangi ni nyoman kusmariatni Ni Nyoman Kusmariyatni Ni Putu Miasari Ni Putu Nopiyanti Ni Putu Sri Artini . Ni Wayan Arini Ni Wayan Rati Niartiningsih, Ni Putu Nopiyanti, Ni Putu Nurul Fadhilah Nyoman Dantes Nyoman Sudiastana ., Nyoman Sudiastana Pande Putu Rizky Ari Pratana Permana, Kadek Beny Agus Pertiwi, Putu Arik Indah Pratama, G.H. Andika Pratana, Pande Putu Rizky Ari Prof. Dr. Anak Agung Gede Agung,M.Pd . Prof. Dr. Gede Sedanayasa,M.Pd . Pt. Redy Kresna Arimbawa Puniatmaja, I Gede Pait Budhi Putu Etti Susiani Putu Suardita ., Putu Suardita Redy Kresna Arimbawa Sadewa, I Komang Aditya Sanjaya Putra, I Gede Sanjaya, I Kadek Yoga sepria utami, ni made Siti Romlah . sri mulyani, ni made Suarjana, I Md Suarjana, I Md Suarjana, I. M. Suarni, Ketut Suartama, I Wayan Agus Suryani, Ni Komang Suryani, Ni Komang Susiana, Desi Suwardana, Ketut Adi Suwastawan, I Gede Agus Suyani, Komang Utami, Ni Made Sepria Wangi, Ni Nengah Sekar Wiantara, I Gusti Ngurah Oka Widiasih, Luh Sri Wiradarma, Komang Suardi Wirawan, I Kmg Juliana Wirawan, I Kmg Juliana Wulandari, Ayu Pradnya Wulandari, Ketut Yuli Ayu