Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Lembaga Penghimpun Zakat Secara Online: Kajian Yuridis dan Hukum Islam Habibullah; Asyhari
Al-Huquq: Journal of Indonesian Islamic Economic Law Vol. 5 No. 2 (2023)
Publisher : Fakultas Syariah IAIN madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/alhuquq.v5i2.10526

Abstract

Lembaga penghimpunan zakat secara online merupakan fenomena baru dalam pelaksanaan ibadah zakat di era digital. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian yuridis dan hukum Islam terhadap lembaga penghimpunan zakat secara online. Metode deskriptif-analitik dengan pendekatan normatif diadopsi dalam penelitian ini. Informasi yang digunakan adalah informasi sekunder yang terdiri dari hukum dan peraturan, literatur, dan studi kepustakaan terkait dengan zakat online dan praktek penghimpunan zakat secara online. Menurut temuan penelitian, organisasi penghimpun zakat secara online memiliki dasar hukum dalam Islam yang mengatur tentang pelaksanaan ibadah zakat. Prinsip-prinsip yang terkait dengan zakat, seperti kewajiban, jumlah zakat yang harus dikeluarkan, dan penerima zakat, tetap berlaku dalam konteks penghimpunan zakat secara online. Namun, penelitian ini juga menemukan beberapa isu hukum yang perlu diperhatikan dalam penghimpunan zakat secara online. Isu-isu tersebut meliputi Bagaimana kajian yuridis dan hukum Islam lembaga penghimpun zakat secara Online, Bagaimana analisis terhadap faktor-faktor Muzakki tidak membayar ZIS Melalui BAZNAS. Penelitian ini memberikan rekomendasi kepada lembaga penghimpunan zakat secara online untuk mematuhi ketentuan hukum Islam dalam penghimpunan dan pengelolaan zakat. Selain itu, lembaga penghimpunan zakat secara online juga perlu menjaga keamanan data pribadi donatur, melaksanakan audit internal secara berkala, dan meningkatkan transparansi dalam penggunaan dana zakat. (Online zakat collection institutions are a new phenomenon in the implementation of zakat worship in the digital era. This research aims to conduct a juridical and Islamic law study of online zakat collection institutions. The descriptive-analytic method with a normative approach was adopted in this research. The information used is secondary information consisting of laws and regulations, literature, and literature studies related to online zakat and online zakat collection practices. According to research findings, online zakat collection organizations have a legal basis in Islam which regulates the implementation of zakat worship. Principles related to zakat, such as obligations, the amount of zakat to be issued, and recipients of zakat, still apply in the context of online zakat collection. However, this research also found several legal issues that need to be considered when collecting zakat online. These issues include how to study juridical and Islamic law online zakat collection institutions, how to analyze the factors of Muzakki not paying ZIS through BAZNAS. This study provides recommendations for online zakat collection institutions to comply with the provisions of Islamic law in the collection and management of zakat. In addition, online zakat collection institutions also need to maintain the security of donors' personal data, carry out regular internal audits, and increase transparency in the use of zakat funds)
Inclusive Finance in Sembako Program: An Overview From Proper Governance Perspective Habibullah; Jayaputra, Achmadi; Pudjianto, Bambang; Muhtar
Asean Social Work Journal Vol. 10, No. 2, December 2022
Publisher : Indonesian Social Work Consortium (ISWC)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (909.688 KB) | DOI: 10.58671/aswj.v10i2.20

Abstract

The Sembako program is one of the social protection programs launched by the Government of Indonesia to overcome poverty by providing food assistance. The sembako program is also expected to increase financial inclusion by using the prosperous family card as an electronic money and savings feature. This study uses a proper governance perspective with the research location in Banyumas Regency, Central Java Province, Indonesia. The results showed that the implementation of the Sembako program went well. However, the recipients complain that  the types, quantities, and goods received are different from the instructed provisions, so they are not in accordance with the principles of proper governance. The sembako program contributes little to increasing financial inclusion because the KKS Card can only be used to take assistance from the sembako program and cannot access other banking services. It was found that the KKS Card was not held by the recipient of the basic food program, and the recipient did not memorize the KKS Card Pin. This study recommends that all shops and stalls carry out the distribution of the sembako program without being limited to certain stalls. The sembako program is not packaged so that beneficiaries are free to take basic food assistance according to the needs of their families.
APLIKASI KOMPAS KIBLAT DIGITAL UNTUK PENYANDANG TUNANETRA BERBASIS ANDROID STUDY KASUS DI PIJAT TUNANETRA SANTA 3 RAWAMANGUN Johari, Ma’mun; Habibullah
Jurnal Visualika Vol. 10 No. 2 (2024): Jurnal Visualika
Publisher : Prodi Sistem Informasi Universitas Saintek Muhammadiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56459/jv.v10i2.115

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah aplikasi kompas kiblat digital yang dapat digunakan oleh penyandang tunanetra berbasis platform Android. Kebutuhan akan aplikasi kompas kiblat yang dapat diakses oleh tunanetra sangat penting, mengingat pentingnya arah kiblat dalam melaksanakan ibadah bagi umat Muslim. Namun, aplikasi kompas kiblat yang tersedia saat ini umumnya dirancang untuk pengguna yang memiliki penglihatan normal, sehingga tidak memenuhi kebutuhan penyandang tunanetra. Metode penelitian yang digunakan dalam pengembangan aplikasi kompas kiblat digital ini adalah metode pengembangan perangkat lunak berdasarkan tahapan SDLC (Software Development Life Cycle). Tahap-tahap dalam SDLC yang diterapkan meliputi analisis kebutuhan, perancangan sistem, pengembangan aplikasi, pengujian, dan pemeliharaan. Selain itu, penelitian ini juga melibatkan studi literatur, pengumpulan data tentang kebutuhan dan preferensi penyandang tunanetra, serta pengujian aplikasi dengan partisipasi aktif dari penyandang tunanetra sebagai pengguna yang diuji coba. Aplikasi ini dilengkapi dengan antarmuka pengguna yang ramah pengguna dan aksesibilitas yang optimal untuk memenuhi kebutuhan pengguna dengan keterbatasan penglihatan. Aplikasi ini dapat membantu penyandang tunanetra dalam menentukan arah kiblat secara akurat dan dapat diandalkan, sehingga memudahkan mereka dalam melaksanakan ibadah dengan tepat. Aplikasi ini memberikan manfaat signifikan bagi penyandang tunanetra dalam menjalankan ibadah secara mandiri dan lebih mudah.
Kesetaraan dalam Warisan Keluarga: Mengkritisi Bias Gender dalam Hukum Waris Habibullah
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 1 (2025): Vol. 5 No. 1 Januari - Juni 2025
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i1.777

Abstract

Tulisan menjelaskan hukum waris dalam berbagai sistem hukum di dunia sering kali menunjukkan bias gender yang berakar pada nilai-nilai patriarki. Bias ini berimplikasi pada ketidaksetaraan distribusi warisan antara laki-laki dan perempuan, baik dalam hukum adat, hukum agama, maupun hukum positif. Artikel ini mengkritisi ketimpangan gender dalam hukum waris dengan menganalisis berbagai sistem hukum yang masih mempertahankan norma-norma yang tidak adil bagi perempuan. Melalui pendekatan normatif dan sosiologis, penelitian ini mengungkap bagaimana perempuan kerap ditempatkan dalam posisi yang kurang menguntungkan dalam pembagian warisan, meskipun prinsip kesetaraan telah diakui dalam berbagai instrumen hukum internasional dan nasional. Kajian ini juga mengeksplorasi upaya reformasi hukum yang dapat dilakukan untuk menciptakan sistem waris yang lebih adil dan setara bagi semua pihak tanpa memandang gender. Hasil penelitian ini menegaskan pentingnya rekonstruksi hukum waris yang tidak hanya berbasis pada tradisi, tetapi juga mempertimbangkan prinsip-prinsip keadilan dan hak asasi manusia.
Transformasi Layanan Rehabilitasi Sosial: Studi Kasus Kewirausahaan ATENSI Sentra Wyata Guna di Bandung Juhari, Ahmad; Habibullah
Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial Vol. 14 No. 2 (2025): Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
Publisher : Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi Kesejahteraan Sosial (Pusdiklatbangprof Kesos), Kementerian Sosial RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33007/ska.v14i2.3416

Abstract

Program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) merupakan transfornasi layanan rehabilitasi sosial dengan pendekatan berbasis keluarga, komunitas, dan residensial. ATENSI memberikan bantuan berupa dukungan pemenuhan hidup layak, perawatan sosial, pengasuhan anak, dan dukungan keluarga. Salah satu transformasi layanan rehabilitasi sosial adalah kewirausahaan ATENSI agar pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial dapat mandiri, berdaya, dan sejahtera. Oleh karena itu diperlukan penelitian yang mengkaji tentang kebjakan, implementasi, dan manfaat kewirausahaan ATENSI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan didukung oleh data kuantitatif. Sentra Wyata Guna Bandung menjadi lokasi penelitian dengan informan pelaksana dan penerima manfaat kewirausahaan ATENSI. Hasil penelitian menunjukan bahwa program ATENSI mentransformasi layanan rehabilitasi sosial, lembaga kesejahteraan sosial yang dimiliki. Kementerian Sosial tidak hanya melayani 1 (satu) jenis pemerlu pelayanan kesajahteraan sosial pelayanan berbasis residensial dengan jumlah penerima manfaat terbatas. Implikasinya Sentra Wyata Guna Bandung, yaitu tidak hanya melayani penyandang disabilitas netra tetapi juga menerima klaster lain dan melaksanakan program kewirausahaan ATENSI. Kewirausahaan ATENSI bermanfaat bagi penerima manfaat dengan indikator masih berlanjutnya kegiatan wirausaha dan meningkatnya pendapatan penerima manfaat bahkan sebanyak 7,64 persen penghasilan meningkat di atas Upah Minimum Kabupaten. Penelitian ini merekomendasikan pada proses assesmen dilakukan secara memadai, tidak hanya bersifat pelatihan kewirausahaan akan tetapi juga mempertimbangkan keberlajutan usaha.
Pengaruh Metode Pembelajaran Cooperative Learning Terhadap Pemahaman Siswa Tentang Akhlak Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Kelas XI MAS PAB 2 Helvetia Medan Citra Muzdalifah; Muhammad Akhir; Habibullah
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): In Process
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh metode pembelajaran cooperative learning terhadap pemahaman siswa dalam mata pelajaran Akidah Akhlak pada siswa kelas XI di MAS PAB 2 Helvetia Medan. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada rendahnya tingkat pemahaman siswa terhadap materi akhlak, yang disebabkan oleh penggunaan metode pembelajaran tradisional yang kurang melibatkan siswa secara aktif dalam proses belajar mengajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen. Pengumpulan data dilakukan melalui tes pretest dan posttest. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI, dengan sampel berupa satu kelas eksperimen yang diberi perlakuan menggunakan metode cooperative learning. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam rata-rata nilai siswa, dari 73,08 pada pretest menjadi 84,27 pada posttest. Uji statistik menunjukkan bahwa metode cooperative learning memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan pemahaman siswa. Hal ini dibuktikan melalui uji-t yang menunjukan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai thitung sebesar 22,648 > ttabel sebesar 2,0639. Uji paired sample t-test menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest, dengan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. Nilai koefisien korelasi sebesar 0,977 menunjukkan hubungan yang sangat kuat antara penerapan metode cooperative learning dan peningkatan pemahaman siswa. Sementara itu, nilai R Square sebesar 0,955 mengindikasikan bahwa 95,5% variasi dalam pemahaman siswa dipengaruhi oleh metode pembelajaran cooperative learning.
Efektivitas Metode Pembelajaran Discoverylearning Terhadap Prestasi Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran SKI di MTs Swasta Darul Aman Medan Tahun 2025 Rani Permata Sari; Tuti Alawiyah; Habibullah
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): In Process
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode pembelajaran Discovery learning terhadap prestasi hasil belajar siswa pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) di MTs Swasta Darul Aman Medan tahun ajaran 2025/2026. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pre-eksperimental tipe one-group pretest-posttest. Sampel penelitian adalah 61 siswa kelas VIII. data dikumpulkan melalui tes pretest dan posttest, serta dianalisis menggunakan uji one-sample t-test dan N-gain. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada hasil belajar siswa setelah diterapkannya metode Discovery learning, dengan rata-rata nilai posttest mencapai 80,6 (kategori tinggi). Uji one-sample t-test menghasilkan nilai signifikansi 0,000 (<0,05), sedangkan uji N-gain menunjukkan peningkatan sebesar 0,73 atau 73% (kategori tinggi). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode Discovery learning efektif dalam meningkatkan prestasi hasil belajar siswa pada mata pelajaran SKI di MTs Swasta Darul Aman Medan tahun 2025.
Perubahan Dan Hukum Habibullah
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2025): June-September 2025
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v5i2.1517

Abstract

Penelitian ini mengkaji hubungan antara perubahan sosial dan perubahan hukum, terutama dalam perspektif hukum Islam. Dengan menggunakan metode riset pustaka, penelitian memaparkan bahwa perubahan dalam masyarakat, baik dari segi nilai, norma, maupun kebiasaan, dapat memengaruhi perkembangan hukum dan fatwa. Sumber-sumber klasik dan kontemporer, seperti pendapat Ibnu Qayyim dan Ibnu Khaldun, menunjukkan hukum berperan sebagai alat perubahan sosial, di mana fatwa dan aturan keagamaan dapat menyesuaikan perubahan waktu, tempat, dan kondisi masyarakat. Studi ini menegaskan relevansi prinsip fleksibilitas hukum Islam, yang menuntut keberlanjutan adaptasi hukum sejalan dengan dinamika sosial untuk menghadirkan kemaslahatan dan mengatasi tantangan masyarakat modern.