Claim Missing Document
Check
Articles

PROGRAM PENYIARAN RADIO DI KABUPATEN BULELENG DALAM UPAYA PEMERTAHANAN BAHASA BALI ., I WAYAN SUARDIKA; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd; ., DR. GDE ARTAWAN, M.Pd.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 4, No 1 (2015):
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) isi, (2) modus, dan (3) sasaran program acara siaran oleh media penyiaran radio (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, dan Citra Bali FM) dalam upaya pemertahanan bahasa Bali. Penelitian dirancang sebagai penelitian deskriptif-kualitatif dengan menggunakan metode observasi, dokumentasi, perekaman, dan wawancara. Data dianalisis sesuai pengolahan data menurut Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan/pembuktian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) isi program acara siaran oleh media penyiaran radio (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, dan Citra Bali FM) berupa hiburan, berita, dan informasi. Upaya pemertahanan Bahasa Bali dilakukan dengan mengadakan kegiatan On Air dan Off Air; (2) modus program acara siaran media penyiaran radio (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, dan Citra Bali FM) ketika berlangsungnya kegiatan On Air melalui interaktif dan noninteraktif sedangkan kegiatan Off Air dilaksanakan dengan mendatangkan artis, para penari, para fans, peserta lomba, penonton, dan lain-lain. Modus program acara dapat digunakan secara efektif sehingga khalayak merasa leluasa, nyaman, dan antusias terhadap pelayanan penyiaran yang disuguhkan oleh ketiga media penyiaran tersebut; dan (3) sasaran program acara siaran media penyiaran radio (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, dan Citra Bali FM) dalam kegiatan On Air secara umum dapat dibagi berdasarkan tiga hal, yaitu sasaran demografi, sasaran geografi, dan sasaran psikografi sedangkan acara Off Air telah menyasar kepada semua penikmat acara tersebut. Sajian program acara ketiga media penyiaran radio itu telah menyasar ke semua aspek dengan maksimal. Semua pihak (media penyiaran radio, dunia pendidikan, masyarakat Bali, dan lainnya) diharapkan lebih berperan aktif dalam upaya pemertahanan bahasa Bali agar tidak mengalami kepunahan.Kata Kunci : program penyiaran radio, upaya, pemertahanan, dan bahasa Bali This study aimed at discovering (1) content, (2) modus, and (3) target of broadcasting media program (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, and Citra Bali FM) in the attempt of preserving Balinese. This present study was designed as a descriptive-qualitative research using the method of observation, documentation, recording, and interviews. Data were analyzed based on data analysis by Miles and Huberman, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions/verification. Research result indicated that (1) the contents of programs by broadcasting media (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, and Citra Bali FM) were entertainment, news and information. The attempt of preserving Balinese was conducted through on air and off air activities; (2) the modus of programs by broadcasting media (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, and Citra Bali FM) in on going On Air activities were through interactive and non interactive while in Off Air ones were by inviting artists, dancer, fans, participants in an competition, audiences etc. The modus of the program could be used effectively hence audience will feel free, comfortable and enthusiastic toward broadcasting service which was provided by those three broadcasting media; and (3) target of broadcasting media program (Pro1 RRI Singaraja, Singaraja FM, and Citra Bali FM) in general could be classified into three targets, namely (1) target of demographics, (2) target of geography, and (3) target of psychographics meanwhile, off air activity had spread over all of the audience. Program from the three broadcasting media has spread into all aspects maximally. All parties (broadcasting media, educational field, citizen of Bali, etc.) is hoped actively involved in the attempt of preserving Balinese so its extinction could be avoided.keyword : broadcasting program, attempt, preserve, and Balinese
ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM SKRIPSI MAHASISWA JURUSAN BAHASA IKIP PGRI BALI ., NI KADEK SANTYA PRATIWI; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd; ., PROF.DR. I WAYAN RASNA, MPd.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 4, No 1 (2015):
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kata kunci : analisis kesalahan bahasa, skripsi, mahasiswa IKIP PGRI Bali Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan fonologi, semantik, morfologi dan sintaksis dalam skripsi Jurusan Bahasa IKIP PGRI Bali. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif-kualitatif. Subjek penelitian ini adalah skripsi Jurusan Bahasa IKIP PGRI Bali sedangkan objeknya adalah kesalahan fonologi, semantik, sintaksis, dan morfologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi. Metode dokumentasi digunakan untuk mengambil data kesalahan berbahasa dari tataran fonologi, semantik, morfologi, dan sintaksis. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah prosedur analisis data kualitatif yang meliputi tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dalam setiap skripsi mahasiswa terdapat kesalahan tataran fonologi, semantik, morfologi dan sintaksis. Dalam tataran fonologi terdapat kesalahan perubahan fonem dan penghilangan fonem. Kesalahan tataran semantik yaitu kesalahan karena pasangan seasal dan kesalahan pasangan terancukan. Dalam tataran morfologi, terdapat kesalahan penghilangan afiks, bunyi yang seharusnya luluh tidak diluluhkan, peluluhan bunyi yang seharusnya tidak luluh, penggantian morf, penyingkatan morf, penentuan bentuk kata yang tidak tepat, penempatan afiks yang tidak tepat. Kesalahan tataran sintakis meliputi, penggunaan preposisi yang tidak tepat, kesalahan susunan kata, penggunaan unsur yang berlebihan, penggunaan bentuk superlatife yang berlebihan, penjamakan yang ganda. penggunaan bentuk resiprokal yang tidak tepat, kalimat yang tidak logis, kalimat yang ambigu, dan urutan yang tidak paralel. Simpulan dari hasil penelitian ini yaitu, dalam fonologi didominasi oleh kesalahan perubahan fonem sebanyak 92,85%. Dalam tataran semantik didominasi oleh kesalahan kesalahan pasangan yang seasal sebanyak 100%. Wujud kesalahan morfologi didominasi oleh kesalahan bunyi yang seharusnya luluh tidak diluluhkan sebanyak 30,03%, dan wujud kesalahan sintaksis didominasi oleh kesalahan penggunaan unsur yang berlebihan sebanyak 31,05%. Kata Kunci : analisis kesalahan bahasa, skripsi, mahasiswa IKIP PGRI Bali Keywords : error analysis, work skripsion, high school IKIP PGRI Bali This study aimed to describe the error phonology, semantics, morphology and syntax in the thesis Department of Language Teachers' Training PGRI Bali. This study uses descriptive qualitative research design. Subjects of this study is the thesis Department of Language Teachers' Training PGRI Bali while the object is a mistake phonology, semantics, syntax, and morphology. Data collection techniques used is the method of documentation. Documentation methods used to retrieve data from the level of language errors phonology, semantics, morphology, and syntax. Methods of data analysis in this research is qualitative data analysis procedures that include three stages, namely data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results showed that, in every level of student thesis contained errors phonology, semantics, morphology and syntax. There are errors in the level of phonological changes and omissions of phonemes phonemes. Level error semantics that is a mistake because the cognate pairs and pairs terancukan error. In the morphological level, there are mistakes affix removal, noise should not be assimilated yield, yielding sounds that should not yield, replacement morph, morph condensation, the determination of the form of words that are not appropriate, affix improper placement. Level error sintakis covers, improper use of prepositions, errors wording, use of excessive elements, use of excessive superlatife form, penjamakan double. Use the form reciprocal improper, illogical sentence, the sentence is ambiguous, and sequences that are not parallel. The conclusions of this research is, in phonology dominated by mistake phonemes change as much as 92.85%. In the semantic level is dominated by mistake mistake cognate pairs as much as 100%. Form error morphology is dominated by the sound of error that should not be assimilated yield as much as 30.03%, and form a syntax error is dominated by mistake excessive use of the elements as much as 31.05%. keyword : error analysis, work skripsion, high school IKIP PGRI Bali
ANALISIS WACANA KRITIS MODEL VAN DIJK TERHADAP PEMBERITAAN REKLAMASI TELUK BENOA PADA SURAT KABAR BALI POST DAN POS BALI ., GILANG PRATAMA Y.R.; ., PROF.DR. I NENGAH SUANDI, M.Hum; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 4, No 1 (2015):
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aspek suprastruktur, struktur makro, struktur mikro, dan kognisi sosial serta konteks sosial yang terdapat dalam teks berita reklamasi Teluk Benoa pada surat kabar harian Bali Post dan Pos Bali periode Juli 2013 sampai Januari 2014. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pisau analisis wacana kritis model Teun A Van Dijk dengan sumber data pemberitaan reklamasi Teluk Benoa pada Bali Post dan Pos Bali periode Juli 2013 sampai Januari 2014, dan wartawan Bali Post dan Pos Bali yang menulis berita reklamasi Teluk Benoa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara dengan teknik analisis data menggunakan prosedur Van Dijk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi teks pada aspek suprastruktur, struktur makro, dan struktur mikro teks berita Bali Post cenderung berpihak pada gerakan menolak reklamasi Teluk Benoa, sedangkan Pos Bali cenderung mendukung reklamasi Teluk Benoa. Ditemukan kognisi sosial wartawan Bali Post yang menolak reklamasi Teluk Benoa dengan tetap menjaga objektivitasnya sebagai wartawan, sedangkan kognisi sosial wartawan Pos Bali bersikap netral. Analisis konteks sosial menunjukkan keterlibatan pengusaha, penguasa, dan elemen masyarakat yang memengaruhi wacana reklamasi Teluk Benoa sesuai dengan akses yang dimiliki masing-masing pihak. Peneliti menyarankan agar surat kabar dapat memaksimalkan perannya sebagai agen pendidik masyarakat, bukan berpihak pada kelompok yang justru memberikan kemunduran bagi masyarakat, dan menyarankan agar masyarakat lebih kritis dalam menyerap informasi yang ada sehingga mampu mengambil keputusan yang terbaik dalam menghadapi permasalahan yang ada.Kata Kunci : Analisis Wacana Kritis, Teun A. Van Dijk, Wacana Reklamasi Teluk Benoa The goals of the research are to describe the suprastructure, macrostructure, microstructure, and describing the social cognition dimension and social context in the text of the news of the reclamation of Benoa Bay in Bali Post and Pos Bali Daily Newspaper from period of July 2013 to January 2014. This research uses the approach of qualitative descriptive with the critical discourse analyze of Teun A. Van Dijk model from reclamation of Benoa Bay news on Bali Post and Pos Bali daily news period of July 2013 to January 2014 and also the journalists who wrote them. Documentation for suprastructural, macrostructure, microstructure, and social context, and interview for social cognition dimension. The results of the research the suprastructure, macrostructure, and microstructure of Bali Post are more on the side of the movement of against Benoa Bay reclamation, and the other hand Pos Bali supporting the project of Benoa Bay reclamation. The social cognition of Bali Post journalists are against Benoa Bay reclamation, while Pos Bali journalist try to be an netral person, and the social context shows the involvement of investors, government, and social elements that persuade the discourse according to the access they owned. The researcher recommends the newspapers to maximize their role as the society educator agent, not defended those who gave disadvantages to the society life.keyword : Critical Discourse Analysis, Teun A Van Dijk, Reclamation of Benoa Bay Discourse
NILAI-NILAI KARAKTER BANGSA DALAM MATERI TEKS CERITA FABEL MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VIII SEMESTER I ., I WAYAN AGUS SETIAWAN; ., PROF.DR. IDA BAGUS PUTRAYASA, M.Pd; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui nilai-nilai karakter bangsa dalam materi teks fabel mata pelajaran bahasa Indonesia kelas VIII semester I dan (2) mengetahui frekuensi nilai-nilai karakter bangsa dalam materi teks fabel mata pelajaran bahasa Indonesia kelas VIII semester I. Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah buku bahasa Indonesia kelas VIII. Objek penelitian ini adalah nilai-nilai karakter bangsa dan frekuensi nilai-nilai karakter bangsa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) nilai-nilai karakter bangsa dalam materi teks fabel ada 11, yaitu jujur, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, cinta damai, bersahabat/komunikatif, peduli sosial, dan tanggung jawab (2) frekuensi nilai-nilai karakter bangsa dalam materi teks fabel lebih rendah dibandingkan nilai-nilai karakter bangsa yang tidak terdapat dalam materi teks fabel. Berdasarkan frekuensi data nilai karakter bangsa dalam materi teks fabel, menempatkan Paman Belalang dan Perahunya sebagai peringkat tertinggi, sedangkan Kelinci Sang Penakluk sebagai peringkat terendah. Nilai karakter bangsa paling dominan adalah jujur, sedangkan yang paling sedikit adalah kerja keras dan cinta damai. Berdasarkan nilai-nilai karakter bangsa terbanyak dari masing-masing fabel, menempatkan Paman Belalang dan Perahunya dan Landak yang Kesepian pada peringkat teratas, sedangkan Kelinci Sang Penakluk pada peringkat terendah. Kata Kunci : nilai karakter bangsa, cerita fabel The purposes of this research are (1) knowing the values of nation?s character on fables subjects matter Indonesian for first semester on eight grade and (2) knowing the frequency values of nation character fable subjects matter Indonesian for first semester on eighth grade. This research categorized on descriptive qualitative. The subject of this research is eighth grade?s Indonesian book. The object of this research is the values of nation?s character and frequency values of nation?s character. The collecting data method that used in is documentation method. The result of this research shows that (1) There are 11 values of nation?s character in fables subjects, they are honest, discipline, hard work, creative, autonomous, curiousity, appreciate the achievement, love the peace, friendly/comunitative, social care, and responsible (2) The frequency values of nation?s character that be found on fables subject is lower than the values of nation?s character that do not included in fables subject. Based on the frequency of data in fables subject, ranked Paman Belalang dan Perahunya as the highest ratings, while Kelinci Sang Penakluk as the the lowest ratings. The most dominant values of nation?s character is the value of honest character, while the least are the value of hard work character and the value of love peace character. Based on the values of nation?s character most on each fables, ranked Paman Belalang dan Perahunya and Landak yang Kesepian on top ratings, while Kelinci Sang Penakluk on the lowest ratings. keyword : the values of nation?s character, fables
ANALISIS RPP GURU KELAS VIII.1 SEMESTER I SMP NUSA DUA BADUNG TAHUN 2014/2015 BERDASARKAN KURIKULUM 2013 ., NI KOMANG SRIYANI; ., PROF.DR. I WAYAN RASNA, MPd.; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 4, No 1 (2015):
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ketepatan pengambilan KD berdasarkan KI, kecocokan KD dengan indikator, kesesuaian langkah-langkah pembelajaran dengan model pembelajaran, kecocokan soal dengan indikator, dan pengembangan rubrik soal yang dibuat dalam RPP kelas VIII.1 semester 1 SMP Nusa Dua. Penelitian ini dirancang menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan sumber data yang di dapat dari RPP Bahasa Indonesia Kelas VIII SMP Nusa Dua Badung tahun pelajaran 2014/2015.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ketepatan pengambilan KD berdasarkan KI dalam 3 RPP sudah sesuai. Kesemua butir KD itu sudah mencerminkan empat KI. Yang berbunyi kompetensi dasar (KD) dalam silabus berfungsi mengarahkan guru mengenai target yang harus dicapai dalam pembelajaran kompetensi inti (KI). Kecocokan kompetensi dasar (KD) dengan indikator dalam 3 RPP sudah sesuai. Dalam RPP terlihat antara rumusan kompetensi dasar (KD) diambil dari butir indikator. indikator hasil belajar adalah ciri penanda ketercapain kompetensi dasar. Kesesuaian model pembelajaran dengan langkah-langkah pembelajaran belum sesuai. Terlihat bahwa terdapat 4 model pembelajaran dalam salah satu RPP tetapi pada bagian langkah-langkah pembelajaran hanya dicantumkan tiga saja. Model pembelajaran digunakan oleh guru mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar pembelajaran yang diinginkan hendak tercapai. Kecocokan soal dengan indikator dalam RPP sudah tepat. Terlihat dari soal yang dibuat oleh guru sudah mencerminkan cakupan indikator. Ada salah satu RPP yang soalnya membahas tentang teks tertulis dan indikator di RPP tersebut yaitu bunyinya siswa mendeskripsikan gambar yang diperlihatkan oleh guru . Siswa sebagai sarana pencapaian kompetensi dasar dan akan dinilai dengan menggunkan istrumen penilaian yang disusun berdasarkan indikator pencapaian belajar dan tujuan pembelajaran. Pengembangan rubrik soal dalam RPP hanya berupa essay saja dan tidak ada soal yang lain. Dalam RPP guru hanya mencantumkan jawaban disertakan gambar. Kemudian dari sana siswa disuruh mendeskripsikan/menjelaskan dari gambar yang diperlihatkan oleh guru. Dapat disimpulkan bahwa RPP yang dibuat oleh guru bahasa Indonesia kelas VIII semester 1 sudah mengikuti pedoman kurikulum 2013, namun ada beberapa keliruan yang dibuat oleh guru. Guru disarankan lebih sering mengikuti pembekalan atau Musyawarah Guru Pertama Pelajaran (MGMP) kurikulum 2013 Kata Kunci : RPP Guru, Kurikulum 2013, SMP This present study aims to describe the accuracy decision of basic competence based on the core competence, the compatibility of basic competence and the indicator, the suitability of learning model and the learning steps, the capability of question and indicator, and the development of rubric question that written in the lesson plan of the eighth grade I students of AMP Nusa Dua Badung. This present study was designed by using qualitative descriptive analysis which data sources obtained from the lesson plan of Indonesian of the eighth grade I students in semester I of SMP Nusa Dua Badung in academic years 2014/2015. The data was collected by documenting and interviewing. The results showed that the accuracy decision of basic competence in three lesson plan is appropriate. It showed from the lesson plan that have been studied, in which all items of the basic competence already reflected four core competencies in the curriculum 2013. The compatibility of basic competence and indicator in three lesson plan was appropriate. It wasseen inthe lesson plan betweenthe formulation ofbasic competenceis takenfrom thepointindicator. Therefore, thebasiccompetenciesare appropriateindicators. The suitabilityof learning modeland thelearning stepshave not beenappropriate. It was showed that there arefourmodels oflearninginone of theRPPbuton thelearning stepslistedonlythree. One stepof the fourth learning model wasnotincluded. The compatibilityof questionandindicatorsin the lesson planwere correct. It was seenfrom theproblemcreated bythe teacherreflects thecoverageindicator. There wasoneof lesson planwhichcontained aboutthe writtentextandindicatorsdescribedthat thestudentreadthe imagedisplayed bythe teacherthroughthe media, then thestudent answeredbased ontheir knowledge. The development of rubric question in the lesson plan was onlyessays. Inthe lesson plan, the teacheronly includedanswersandpictures. Then, the studentswere told todescribeandexplain the picture that shownbythe teacher. Thus, it can be concludedthat thelesson plan thatmade byIndonesianteacher of the eighth grade students in semester Ihas followed theguidelinesin curriculum 2013, butthere weresome confusions that made bythe teacher. The teachers were encouraged to active in joining debrie fingor First Teacher Councilin curriculum 2013. keyword : Teacher lesson plans , curriculum 2013, Junior high school
PENGARUH MINAT, MOTIVASI, SIKAP, DAN INTELEGENSI TERHADAP HASIL BELAJAR MENULIS AKSARA BALI PADA SISWA KELAS X BAHASA SMA NEGERI 4 SINGARAJA ., NI LUH RASMINI; ., PROF.DR. I NENGAH SUANDI, M.Hum; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 4, No 1 (2015):
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh minat, motivasi, sikap, dan inteligensi terhadap hasil belajar menulis aksara Bali pada siswa kelas X Bahasa SMA Negeri 4 Singaraja. Penelitian ini adalah penelitian ?ex-post facto? dengan jumlah sampel 64 orang. Alat pengumpul data dalam penelitian ini menggunakanmetode kuesioner (angket), dan metode tes. Data minat belajar, motivasi siswa, dan sikap siswa dikumpulkan dengan metode kuesioner. Sedangkan inteligensi dan hasil belajar siswa dikumpulkan dengan menggunakan metode tes.Data dianalisis dengan teknik regresi sederhana, regresi ganda, dan korelasi parsial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat pengaruh yang signifikan antara minat terhadap hasil belajar menulis aksara Bali siswa kelas X Bahasa SMA Negeri 4 Singaraja dengan koefisien korelasi sebesar 0,569 dan sumbangan efektifnya sebesar 13,94%, 2) terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap hasil belajar menulis aksara Bali siswa kelas X Bahasa SMA Negeri 4 Singaraja dengan koefisien korelasi sebesar 0,568 dan sumbangan efektifnya sebesar 16,17%, 3) terdapat pengaruh yang signifikan antara sikap terhadap Hasil belajar menulis aksara Bali SMA Negeri 4 Singaraja dengan koefisien korelasi sebesar 0,579 dan sumbangan efektifnya sebesar 13,05%, 4) terdapat pengaruh yang signifikan antara inteligensi terhadap hasil belajar menulis aksara Bali SMA Negeri 4 Singaraja dengan koefisien korelasi sebesar 0,549 dan sumbangan efektifnya sebesar 16,08%, 5) secara bersama sama, terdapat pengaruh yang signifikan antara minat, motivasi, sikap dan inteligensi terhadap hasil belajar menulis aksara Bali siswa kelas X Bahasa SMA Negeri 4 Singaraja dengan koefisien korelasi ganda sebesar 0,770 dan kontribusinya sebesar 59,2% terhadap hasil belajar menulis aksara Bali siswa kelas X Bahasa SMA Negeri 4 Singaraja.Simpulanpenelitianiniadalahadanyapengaruh yang signifikan antara minat, motivasi, sikap, daninteligensiterhadaphasilbelajarmenulisaksara Bali padasiswakelas X Bahasa SMA Negeri 4 Singaraja.Denganadanyapenelitianini diharapkan agar siswa bisa mempertahankanbahkanlebihmeningkatkanlagiminat, motivasi, sikap, dan inteligensinyadalampembelajaranmenulisaksara Bali. Bagi guru dengan adanya penelitian ini bisa menunjukan pentingnya menulis aksara Bali di dalam masyarakat dan bisa menentukan media dan model pembelajaran yang cocok digunakan dalam pembelajaran menulis aksara Bali.Kata Kunci : minat, motivasi, sikap, inteligensi, hasil belajar This research aimed at knowing the enfluence of interest, motivation, attitude, and intelligence to the achievement of writing balinese transcript of the tenth grade language students of SMA 4 Singaraja. This research belongs to ?ex-post facto? consisted of 64 students as the sample. The data was gathered through questionnaire and test. The data of the students interest, motivation, and attitude in learning were gathered through questionnaire, while the intelligence and learning achievement were gathered through test or post test. The data was analyzed by using simple regretion technique, double regretion and partial corelation. The result of the research showed that 1) there was a significance influence between interest and the achievement in writing balinese transcript of the tenth grade language students of SMA 4 Singaraja with corelation coeffitient 0,569 and the efective contribution 13, 94%, 2) there was a significance influence between motivation and the achievement in writing balinese transcript of the tenth grade language students of SMA 4 Singaraja with corelation coeffitient 0,568 and the efective contribution 16, 17%, 3) there was a significance influence between attitude and the achievement in writing balinese transcript of the tenth grade language students of SMA 4 Singaraja with corelation coeffitient 0,579 and the efective contribution 13, 05%, 4) there was a significance influence between intelligence and the achievement in writing balinese transcript of the tenth grade language students of SMA 4 Singaraja with corelation coeffitient 0,549 and the efective contribution 16,08%, 5) there was a significance influence between interest, motivation, attitude, and intelligence and the achievement in writing balinese transcript of the tenth grade language students of SMA 4 Singaraja with corelation coeffitient 0,770 and the efective contribution 59,2%. So from the research it could be concluded that there was a significance influence among the interest, motivation, attitude, and intelligence in writing balinese transcript achievement of the tenth grade language students of SMAN 4 Singaraja. Based on the result of this research it was hoped that the students could maintain even improve much more the interest, motivation, attitude, and intelligence in writing balinese transcript. Further more by this research the teachers can indicate the importance of writing balinese transcript activity in the society and determine the appropriate teaching and learning programme used specially in the activity of writing balinese transcript.keyword : Interest, Motivation, Attitude, Intelligence, Achievement
KEMAMPUAN GURU MELAKSANAKAN PENILAIAN AUTENTIK DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA KELAS VII SMP NEGERI 9 DENPASAR TAHUN AJARAN 2015/2016 ., NI LUH PUTU RATIH KARTIKA DEWI; ., PROF.DR. IDA BAGUS PUTRAYASA, M.Pd; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dengan rancangan deskriptif evaluatif ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran dan penjelasan mengenai (1) kemampuan guru merencanakan penilaian autentik dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada kelas VII SMP Negeri 9 Denpasar; (2) kemampuan guru melaksanakan penilaian autentik dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada kelas VII SMP Negeri 9 Denpasar; dan (3) hambatan-hambatan yang dialami guru dalam merencanakan dan melaksanakan penilaian autentik dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada kelas VII SMP Negeri 9 Denpasar. Subjek penelitiannya adalah satu orang guru bahasa Indonesia pada kelas VII SMP Negeri 9 Denpasar. Objek dalam penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia dengan menggunakan penilaian autentik yang meliputi, penilaian autentik dalam perencanaan pembelajaran bahasa Indonesia. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah dokumentasi (untuk memperoleh data kemampuan guru merencanakan penilaian autentik), observasi (untuk memperoleh data kemampuan guru melaksanakan penilaian autentik), dan wawancara (untuk memperoleh data hambatan-hambatan guru dalam merencanakan dan melaksanakan penilaian autentik). Data dianalisis secara deskriptif evaluatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Guru mendapat skor 84 dengan predikat sangat baik dalam merencanakan penilaian autentik; (2) Guru mendapat skor 88 dengan predikat sangat baik dalam melaksanakan penilaian autentik; dan (3) hambatan guru dalam merencanakan dan melaksanakan penilaian autentik adalah pembuatan rubrik, penyusunan soal yang banyak, penilaian sikap sering terlupakan, dan format yang terlalu rumit membuat guru kewalahan dalam melaksanakan penilaian. Berdasarkan temuan-temuan dan hasil pembahasan, dapat disimpulkan bahwa (1) guru memiliki kemampuan yang baik dalam merencanakan penilaian autentik dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada kelas VII SMP Negeri 9 Denpasar; (2) guru memiliki kemampuan yang baik dalam melaksanakan penilaian autentik dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada kelas VII SMP Negeri 9 Denpasar; (3) Meskipun guru sudah masuk dalam kategori baik, tetapi masih ada hambatan dalam merencanakan penilaian autentik, yaitu membuat rubrik, penyusunan soal yang terlalu banyak untuk mewakili setiap indikator, dalam melaksanakan penilaian autentik, yaitu penilaian sikap sering terlupakan, format yang terlalu rumit. Saran secara praktis bagi guru, hendaknya penilaian autentik disusun dan dilaksanakan dengan baik. Kata Kunci : kemampuan guru, penilaian autentik, pembelajaran bahasa Indonesia. Evaluative research with descriptive design aims to get an overview and explanation of (1) the ability of teachers to plan an authentic assessment in learning Indonesian language in class VII SMP Negeri 9 Denpasar; (2) the ability of teachers to implement authentic assessment in learning Indonesian language (Bahasa) in class VII SMP Negeri 9 Denpasar; (3) the barriers experienced by teachers in planning and implementing authentic assessment in learning Indonesian language in class VII SMP Negeri 9 Denpasar. This research in an Indonesian teacher in class VII SMP Negeri 9 Denpasar. The object of this research is the implementation of learning the Indonesian language by using authentic assessment covering, authentic assessment in lesson planning Indonesian language. Method that is used to collect data is the documentation (to obtain data on the ability of teachers to plan an authentic assessment), observations (to obtain data on the ability of teachers implement authentic assessment), and interviews (to obtain data on barriers teachers in planning and implementing authentic assessment). Data were analyzed descriptively evaluative. The results of this study indicate that (1) Teachers got a score of 84 with honors very well in planning an authentic assessment; (2) Teachers got a score of 88 with honors very well in implementing authentic assessment; and (3) the constraints of teachers in planning and implementing authentic assessment rubric is the manufacture, preparation of questions that a lot, often forgotten, the assessment, and the format is too complicated to make it difficult to carry out the assessment of teachers. Based on the findings and results of the discussion, it can be concluded that (1) the teacher has a good ability to plan an authentic assessment in learning Indonesian language in class VII SMP Negeri 9 Denpasar; (2) the teacher has a good ability to implement authentic assessment in learning Indonesian language in class VII SMP Negeri 9 Denpasar; (3) although the teacher had been categorized as good, but still there are obstacles in planning for authentic assessment, it is so create rubrics, preparation of questions that are too many represent each indicator, in implementing authentic assessment, assessment of attitudes often forgotten, the format is too complicated. Practical advice for teacher, authentic assessment should be prepared an implemented.keyword : the ability of teachers, authentic assessment, Indonesian learning.
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Teks Anekdot dalam Pembelajaran Bahasa indonesia untuk Peserta Didik Kelas X SMA Negeri 2 Semarapura ., SANG PUTU MERTA PUJAWAN; ., Prof. Dr. I Nengah Martha,M.Pd; ., Prof. Dr. I Nengah Suandi,M.Hum
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (121.909 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan bahan ajar berbasis teks anekdot dari segi struktur dan kaidah bahasa serta efektivitas penggunaannya dalam pembelajaran bahasa Indonesia untuk peserta didik kelas X SMA Negeri 2 Semarapura tahun pelajaran 2014/2015 semester ganjil. Untuk tujuan tersebut, penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian dan pengembangan yang dimodifikasi dari pendapat Borg & Gall dan Sugiyono. Subjek penelitian adalah pengembangan bahan ajar berbasis teks anekdot. Objek penelitian adalah struktur bahan ajar, kaidah bahasa bahan ajar, dan efektivitas penggunaan bahan ajar. Proses validasi bahan ajar dilakukan oleh tim uji ahli dan tim uji praktisi. Hasil validasi ini dijadikan dasar untuk merevisi bahan ajar. Selanjutnya, bahan ajar yang telah direvisi lalu dilakukan uji lapangan dalam dua tahap yaitu uji coba terbatas dan uji coba lebih luas. Hasil tes dari uji lapangan tidak saja digunakan untuk penentuan validitas bahan ajar, tetapi juga digunakan untuk penentuan efektivitas penggunaan bahan ajar. Data hasil validasi terhadap bahan ajar yang didapat dari uji ahli dan uji praktisi diolah dengan analisis deskriptif sedangkan data hasil kuesioner yang didapat dari uji ahli, uji praktisi, dan uji lapangan serta hasil tes diolah dengan analisis kuantitatif dan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan bahan ajar berbasis teks anekdot dari segi struktur mikro dan makro serta kaidah bahasa mikro dan makro sudah memenuhi standar setelah divalidasi. Selanjutnya, efektivitas penggunaan bahan ajar secara umum dapat dikategorikan baik Kata Kunci : teks anekdot, struktur bahan ajar, kaidah bahasa This study aimed at knowing the development of learning material on anecdote texts about the structure and grammar and the effectiveness of implementation in Indonesian teaching and learning for year X students of SMA Negeri 2 Semarapura in academic year 2014/2015 semester 1. This study was research development which was a modification from Borg & Gall and Sugiyono. Subject of the study was the development of learning material an anecdote texts. Object of the study was about the structure and grammar and the effectiveness of its implementation. Validation of the learning material was done by judges and practitiones. The result of the learning material validation and questionare were used to revise the learning material. The result was not only used to determine the validation but also to determine the effectiveness. The data from validation were analyzed descriptively and the data from questionnaire were analyzed quantitatively and descriptively. The result indicated that the micro and makro structure and grammar of learning material on anecdote texts were standard. The result of questionaire indicated that the structure and grammar of the learning material was categorized good keyword : anecdote texts, the structure of learning material, the grammar
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MEMBACA CEPAT DENGAN MENGGUNAKAN BALI POST PADA SISWA KELAS XI SMA (SLUA) SARASWATI 1 DENPASAR ., NI MADE RINAYANTHI; ., DR. GDE ARTAWAN, M.Pd.; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bahan ajar membaca cepat dengan menggunakan ?Bali Post? yang valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Bahan ajar yang dikembangkan terdiri dari buku siswa. Penelitian ini dilaksanakam di SMA (Slua) Saraswati 1 Denpasar, dengan subjek penelitian disesuaikan dengan tahapan-tahapan penelitian. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi, angket respon siswa dan guru, tes indikator membaca dan mengukur kemampuan membaca cepat. Data yang telah dikumpulkan diolah secara deskriptif kualitatif Hasil penelitian adalah bahan ajar membaca cepat dengan menggunakan ?Bali Post? yang berkualitas valid, praktis dan efektif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : 1) hasil validasi dari 2 ahli pakar menunjukan 3,0 yang berarti valid dan dapat digunakan dalam uji coba terbatas dan uji coba luas 2) hasil kepraktisan bahan ajar yang diberikan berupa angket respon guru dan siswa pada uji coba terbatas dan uji coba luas dengan subjek siswa memberikan skor rata-rata 3.2 dan skor rata-rata dari guru 3.4 maka dengan demikian dapat dikatakan bahan ajar ini praktis dapat digunakan. 3)hasil keefektifan bahan ajar membaca dihitung dari hasil tes siswa yang kemudian digunakan sebagai hasil persentase untuk mengukur kemampuan kecepatan membaca siswa maka hasil yang diperoleh efektif digunakan dengan nilai rata-rata siswa 38,95 dan merupakan kriteria sangat baik dan kemampuan rata-rata siswa dalam membaca cepat adalah 200 kata permenit (Kpm). Berdasarkan temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan secara signifikan terhadap bahan ajar yang digunakan berdasarkan 3 aspek yang sudah diuji cobakan, dengan demikian bahan ajar membaca cepat dengan menggunakan ?Bali Post? berupa Buku Siswa dapat digunakan secara mandiri dan kelompok karena menarik dan efektif untuk pembelajaran membaca. Kata Kunci : Pengembangan bahan ajar, Membaca cepat, Bali Post This aims of this research to obtain a speed reading instructional materials by using "Bali Post" is a valid, practical, and effective. The type of this research is development research. Teaching materials developed consists of student books. This study is implemented in Saraswati high school (Slua) 1 Denpasar, the research subjects adapted to the stages of research. The instrument used in this research is the validation sheet, questionnaire responses of students and teachers, test indicator measures the ability to read and a quick read. Processed data collected by qualitative descriptive. Results of the research is a quick read teaching materials using the "Bali Post" is a valid quality, practical and effective. These results indicate that: 1) the results of two expert validation shows 3.0 which means a valid and can be used in limited trials and extensive testing 2) the results of the practicality of teaching materials in the form of questionnaire responses of teachers and students on a limited trial and extensive trials with subjects students gave an average score of 3.2 and an average score of 3.4, the teacher can thus be said this practical teaching materials can be used. 3) read the results of the effectiveness of instructional materials was calculated from the results of tests students are then used as the results for the percentage of students reading speed capability then effectively use the results obtained with an average value of 38.95 students and an excellent criterion and average ability students speed reading is 200 words per minute (KPM). Based on these findings it can be concluded that there are significant improvements in the use of teaching materials based on 3 aspects that has been tested, thus teaching materials read quickly by using the "Bali Post" Students Books can be used independently and as interesting and effective group learning read.keyword : The development of teaching materials, reading quickly,
Pengaruh Penggunaan Media Gambar Ditinjau dari Tipe Kepribadian Ekstrovert dan Introvert terhadap Kemampuan Mengemukakan Gagasan secara Lisan Siswa Kelas V SD di Gugus 5 Sukawati ., NI KADEK SRI WEDARI; ., PROF. DR. I NENGAH MARTHA, M.Pd; ., PROF. DR. I MADE SUTAMA, M.Pd.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pengaruh penggunaan media gambar terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan, (2) mengetahui pengaruh interaksi antara penggunaan media gambar dan tipe kepribadian terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan, (3) mengetahui pengaruh penggunaan media gambar terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan siswa yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert, dan (4) mengetahui pengaruh penggunaan media gambar terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan siswa yang memiliki tipe kepribadian introvert. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD di Gugus 5 Sukawati yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert dan introvert. Objek penelitian ini adalah kemampuan siswa mengemukakan gagasan secara lisan. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner tipe kepribadian dan tes berbicara. Pengujian hipotesis dilakukan dengan Anava dua jalur melalui uji F dan Uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh penggunaan media gambar terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan, (2) terdapat pengaruh interaksi antara penggunaan media gambar dan tipe kepribadian terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan siswa; (3) terdapat pengaruh penggunaan media gambar terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan siswa yang memiliki kepribadian ekstrovert, dan (4) terdapat pengaruh penggunaan media gambar terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan siswa yang memiliki kepribadian introvert. Berdasarkan temuan tersebut dapat disimpulkan, bahwa penggunaan media gambar memiliki pengaruh terhadap kemampuan mengemukakan gagasan secara lisan, baik pada siswa dengan kepribadian ekstrovert maupun introvert. Oleh karena itu dalam proses pembelajaran berbicara, penggunaan media gambar tepat digunakan sebagai media pembelajaran. Selain itu, guru juga perlu mempertimbangkan atau memperhatikan tipe kepribadian yang dimiliki oleh siswa.Kata Kunci : media gambar, tipe kepribadian, gagasan This study aims to (1) know the imfluence of the usage of picture media toward the ability to express some ideas orally, (2) to know the interaction effect between the usage of picture media and personality type toward the ability to express some ideas orally, (3) to know the effect of the usage of picture media toward the ability to express some ideas orally to the students that have extrovert personality, and (4) to know the effect of the usage of picture media toward the ability to express some ideas orally to the students that have introvert personality. The subjects in this study were the students of grade V in elementary school in Cluster 5 Sukawati who have extrovert and introvert personalities. The object of this study is the ability of the students to present ideas orally. The data was collected through questionnaire of personality type and a speaking test. Hypothesis testing was done by two ways of Anava through the F test and Tukey test. The results showed that (1) there are significant influence of picture media usage ability to express ideas orally, (2) there is an interaction effect between the usage of picture media and personality type on the ability of the students when present ideas orally, (3) there are significant picture media usage toward the ability to express the ideas from the students who have the extrovert personality, and (4) there are significant picture media usage toward the ability to express the ideas from the students who have the introvert personality. Based on these findings it can be concluded that the usage of picture media have an influence on the ability to express ideas orally, both in students with extrovert and introvert personalities. Therefore, in the process of learning to speak, the usage of picture media was right to use as a medium of learning. In addition, teachers also need to consider or pay attention to the type of personality that is owned by the students. keyword : picture media, type of personality, idea
Co-Authors . ., ., Abu Farhan ., Bernadeta Diung ., DR. LUH PUTU ARTINI, M.A. ., Elly Khalimah ., GILANG PRATAMA Y.R. ., Grace Diana Uli Sidabutar ., I GUSTI NGURAH AGUNG SUPADMA YASA ., I Putu Yoga Sadhu ., I WAYAN AGUS SETIAWAN ., I Wayan Eskayasa ., Ida Ayu Kade Widiastuti ., Kadek Desy Suartoni ., Komang Rina Dewi ., Komang Surya Adnyana ., Kt Juni Adi Purnawan ., Made Ayu Ningsih ., Ni Kade Wira Utari ., Ni Kadek Lia Agustini ., NI KADEK SANTYA PRATIWI ., NI KADEK SRI WEDARI ., Ni Komang Mardani ., NI KOMANG SRIYANI ., NI LUH PUTU ERNA PURNAMA WARDANI ., NI LUH PUTU RATIH KARTIKA DEWI ., NI LUH RASMINI ., NI LUH SRI WAHYUNI LESTARI DEWI ., Ni Made Reniasih ., Ni Made Utari Krisna Dewi ., Ni Nyoman Ayu Darmiyani ., Ni Putu Eva Fransiska Dewi ., Ni Putu Ira Suciptawati ., Ni Putu Sri Partami ., Nurjaya Putra Mahardika I Made ., Putu Eka Putri Udayani ., Putu Nita Aryani Agustini ., Putu Wahyu Pertiwi ., Putu Yudi Mahendra ., SITI HAJAR ., Ulfa Hidayah Abu Farhan Abu Farhan . Adinugraha, Sang Ketut Puja Adnyana, Komang Surya Anita Dwi Berlian Putri Astiti, SG. Laksmi Widi Candra Astrawan, I Kadek Vera Ayu Widiastawa Bernadeta Diung . Br Sembiring, Grecia Piorentina Cahyani, Ni Putu Devi Dewi Cokorda Istri Anom Darma Fatni . Cokorda Istri Anom Darma Fatni ., Cokorda Istri Anom Darma Fatni Dewa Ayu Sri Puspayanti . Dewa Ayu Sri Puspayanti ., Dewa Ayu Sri Puspayanti Dewa Ayu Sri Wisnontari . Dewa Ayu Sri Wisnontari ., Dewa Ayu Sri Wisnontari DEWA MADE TIRTA . Dewa Putu Sarjana . Dewa Putu Sarjana ., Dewa Putu Sarjana Dewi Rahmayanti . Drs. I Nyoman Seloka Sudiara, M.Pd . Elly Khalimah . Farhan, Abu Gde Artawan Gede Gunatama GEDE SIDI ARTAJAYA . Gede Wira Bayu Grace Diana Uli Sidabutar . Gusti Ayu Putu Trisna Wulandari Hendrik Dina Putra I Dewa Gede Slamet Pardipa . I Gd. Nurjaya I Gede Nurjaya I Ketut Adi Purnawan I Ketut Paramarta I Komang Astu Purnadhita . I Komang Astu Purnadhita ., I Komang Astu Purnadhita I Komang Endi Saputra . I Komang Endi Saputra ., I Komang Endi Saputra I Made Astika I Nengah Suandi I Nyoman Yasa I Putu Lanang Wijidyatmika I Putu Mas Dewantara I Putu Yoga Sadhu . I Wayan Artika I Wayan Eskayasa . I Wayan Gede Mega Saputra . I WAYAN SUARDIKA . I Wayan Wendra Ida Ayu Kade Widiastuti . Ida Ayu Md. Darmayanti Ida Ayu Putu Purnami Ida Bagus Made Ludy Paryatna Ida Bagus Putra Manik Aryana Ida Bagus Putrayasa Ida Bagus Putrayasa Kadek Desy Mirdana Sari . Kadek Desy Suartoni . Kadek Indah Kusuma Dewi Kadek Nita Kristina . Kadek Nita Kristina ., Kadek Nita Kristina Kadek Wirahyuni Komang Rina Dewi . Komang Surya Adnyana Komang Surya Adnyana . Luh Gede Meriati . Luh Sukertiasih . Luh Sukertiasih ., Luh Sukertiasih M.Hum ., PROF.DR. I NENGAH SUANDI, M.Hum M.Pd Drs. I Nyoman Seloka Sudiara . M.Pd Prof. Dr. I Nyoman Sudiana . Made Aryawan Adijaya Made Ayu Ningsih . Made Hela Irawadi . Made Sri Indriani MADE SURYADANA . Miranda, Dinda Vida Nelly Hagashita . Nelly Hagashita ., Nelly Hagashita Ni Kade Wira Utari . Ni Kadek Ariustini . Ni Kadek Ayu Andriani . Ni Kadek Lia Agustini . Ni Komang Ayu Damayanti . Ni Komang Mardani . NI LUH PUTU AYU NITASARI . Ni Made Aryastuti . Ni Made Aryastuti ., Ni Made Aryastuti Ni Made Cici Prayani Ni Made Rai Wisudariani Ni Made Reniasih . Ni Made Rinayanthi Ni Made Susilaningsih . Ni Made Susilaningsih ., Ni Made Susilaningsih Ni Made Utari Krisna Dewi . Ni Nyoman Anna Pratiwi . Ni Nyoman Ayu Darmiyani . NI NYOMAN MUDIASTINI . Ni Pt. Yani Puji A. Ni Putu Ayu Nita Lestariani . Ni Putu Devi Dewi Cahyani Ni Putu Eva Fransiska Dewi . Ni Putu Ira Suciptawati . Ni Putu Sri Partami . Ni Wayan Deni Setiawati . Ni Wayan Rismayanti NI WAYAN SUMI SINTYA WATI . Nurjaya Putra Mahardika I Made . Nurjaya, I Gd. nyana, Putu Suwid Nyoman Yogi Parama Putra . Pracintya, Ida Ayu Kadek Dwi Wulan Prof. Dr. I Made Sutama,M.Pd . Prof. Dr. I Nengah Suandi,M.Hum . Prof. Dr. I Wayan Rasna,M.Pd . Puji A., Ni Pt. Yani Purwa, Ida Bagus Putra, Hendrik Dina Putti Larasati PUTU ARYA SUDARMA PUTRA . Putu Eka Putri Udayani . Putu Mela Sari Dewi . Putu Mela Sari Dewi ., Putu Mela Sari Dewi Putu Nita Aryani Agustini . Putu Riska Zanela . Putu Wahyu Pertiwi . Putu Yudi Mahendra . Rani Darmayanti Rismayanti, Ni Wayan S.S. M.Pd Ida Ayu Sukma Wirani . Sagung Laksmi Widi Candra Astiti Sang Ayu Putu Sriasih SANG PUTU MERTA PUJAWAN . Sari, Vila Puspita Sepri Sri Bina Br Naibaho Sinaga, Andira Emelita Br Sitepu, Alex Marganta Tantri, Ade Asih Susiari Ulfa Hidayah . Vera Astrawan I Kadek . Vera Astrawan I Kadek ., Vera Astrawan I Kadek Vila Puspita Sari Widiastawa, Ayu Wisnu, I Wayan Gede