Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

PERBANDINGAN PREDIKSI CURAH HUJAN GFS METEOROGRAM DENGAN CURAH HUJAN TRMM DI DAS RIAM KANAN KALIMANTAN SELATAN Wirahma, Samba; Athoillah, Ibnu; ., Sutrisno
Jurnal Sains & Teknologi Modifikasi Cuaca Vol 16, No 2 (2015): December 2015
Publisher : BPPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1051.721 KB) | DOI: 10.29122/jstmc.v16i2.1049

Abstract

Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) yang diterapkan oleh BPPT di Kalimantan Selatan dilakukan guna mengatasi kekurangan debit air yang terjadi pada DAS Riam Kanan. Untuk melaksanakan TMC yang efektif dan efisien dibutuhkan prediksi cuaca harian yang akurat dan mendetail pada catchment area (daerah tangkapan hujan) tersebut, khususnya prediksi curah hujan harian. TMC yang diterapkan oleh BPPT menggunakan prediksi yang salah satunya diambil dari Global Forecast System (GFS) Meteorogram. Prediksi tersebut bisa menjadi referensi untuk mengolah dan menganalisis parameter cuaca dengan baik, serta merencanakan dan memutuskan pelaksanaan penerbangan eksekusi selama kegiatan TMC. Untuk menguji ketepatan suatu prediksi, maka diperlukan validasi/perbandingan hasil prediksi dengan data real, yaitu data curah hujan yang dapat diambil dari data Tropical Rainfall Measuring Mission (TRMM).Prediksi curah hujan menggunakan GFS Meteorogram dibandingkan dengan data curah hujan dari TRMM di daerah DAS Riam Kanan menggunakan korelasi Pearson, pengambilan data prediksi GFS dilakukan mulai dari 16 Mei 2014 s/d 31 Mei 2014. Koefisien korelasi yang diambil hanya yang memiliki pola/bentuk hubungan korelasi linear positif (+1). Dari hasil analisis korelasi didapatkan bahwa dari 16 hari pengambilan data di semua lokasi, rata-rata terdapat 8 - 11 hari yang memiliki nilai koefisien korelasi (KK) positif untuk prediksi di hari yang sama dan 6 - 11 hari untuk prediksi Lag_1, dengan nilai KK yang paling banyak muncul yaitu : range 0.4 - 0.7 untuk prediksi 7 hari ke depan, range 0.7 - 0.9 untuk prediksi 5 hari ke depan, dan range 0.9 - 1 untuk prediksi 3 hari ke depan. Dari keenam lokasi titik prediksi dengan nilai koefisien korelasi linear positif yang paling banyak muncul dan memiliki hubungan yang paling kuat adalah di titik Banjarmasin dan DAS bagian Utara.Kata Kunci : prediksi curah hujan GFS, curah hujan TRMM DAS Riam Kanan, koefisien korelasiWeather Modification Technology applied by BPPT in South Kalimantan in order to overcome the shortage of water discharge that occurs in the Riam Kanan Watershed. To implement the weather modification technology an effective and efficient required daily weather predictions are accurate and detail in the catchment area, especially dailiy rainfall prediction. In this Technology, BPPT using prediction from the Global Forecast System (GFS) Meteorogram. This prediction could be a reference to analyze weather parameter, planning, and deciding to do flight execution for weather modification. To verifying accuracy of this prediction, it is necessary validation/ comparison with real data that can be retrieved from the data Tropical Rainfall Measuring Mission (TRMM).Rainfall prediction of GFS Meteorogram compared with data from TRMM rainfall on the Riam Kanan Watershed using Pearson Correlation, GFS forecast data collected from May 16 - May 3,1 2014. The correlation coefficient is taken only has a pattern a positive linear correlation. The result from correlation analysis showed that 16 days of data collection in all locations, on average there are 8 – 11 days have a correlation coefficient is positive for prediction in the same day, and 6 – 11 days for prediction in lag_1 with most value arise of correlation coefficient is 0.4 – 0.7 for prediction of next 7 days, range 0.7 – 0.9 for prediction of next 5 days, and range 0.9 – 1 for prediction of next 3 days. From the six location of prediction points with most value arise of correlation coefficient positive linier and have the strongest relation are in Banjarmasin and northern watershed.Keywords : GFS precipitation forecast, Riam Kanan TRMM rainfall, correlation coefficient
IMPLEMENTASI TOLERANSI BEDA AGAMA DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI SMP KATOLIK HARAPAN SLAHUNG KABUPATEN PONOROGO TAHUN AJARAN 2016/2017 ., Hidayat; ., Sutrisno; ., Sunarto
EDUPEDIA Vol 2, No 1 (2018): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/ed.v2i1.90

Abstract

Adapun tujuan penelitian adalah. 1) Untuk mengetahui sikap toleransi beda agama yang ada di SMP Katolik Harapan Slahung Kabupaten Ponorogo. 2) untuk mengetahui implementasi sikap toleransi beda agama di SMP Katolik Harapan Slahung Kabupaten Ponorogo. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan di SMP Katolik Harapan Slahung Kabupaten Ponorogo dengan metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang melibatkan sebagai narasumber kepala sekolah, guru PKn, guru Pendidikan Agama Islam, guru Pendidikan Kristen dan peserta didik dari kelas VII, VIII dan IX. Adapun hasil penelitian sebagai berikut : 1) Sikap toleransi beda agama yang ada di SMP Katolik Harapan Slahung sudah baik karena dari kepala sekolah, guru dan peserta didiknya tidak ada membedakan agama. Dalam proses pembelajaran mereka diajarkan untuk menghargai orang tua, teman dan semua yang ada dilingkungan. Interaksi peserta didik yang di sekolah bekerja sama dalam ektrakulikuler kegiatan sekolah seperti Osis dan Pramuka, disekolah mereka sangat kompak dan bila ada temenya yang sakit mereka bersama menjenguknya tidak memperdulikan latar belakang yang bagaimana. 2) Implementasi sikap toleransi dapat diterapkan melalui beberapa hal dimana di pertama terpenuhinya sarana dan prasana untuk melakukan ibadah seperti masjid dan gereja dan sarana lain penunjang untuk pembelajaran. Kedua dalam proses pembelajaran menggunakan pembelajaran ceramah bervariasi yang menyisisipkan nilai-nilai tolerasni. Ketiga adanya interaksi peserta didik, dimana terjadinya interaksi peserta didik yang aktif yakni mereka saling bekerja sama satu sama lain, saling mendukung bila pembelajaran dan kegiatan serta mereka adil tidak ada membedakan dari suatu latar belakang saja, interaksi peserta didik selalu kompak dalam kegiatan perayaan acara hari raya yang merupakan hari kemenangan dari agama masing-masing mereka bersama mengikuti tidak acara inti mereka mengikuti acara makan bersama sebagai langkah dari sekolah menyatukan semua peserta didik terbukti hasil penelitian peserta sangat memahami apa itu saling menghargai, menghormati dan adil dari bentuk sikap toleransi. 
PENGARUH FRAKSI SERAT SABUT KELAPA DAN RESIN UNSURATED POLYESTER TERHADAP KEKUATAN TARIK KOMPOSIT ., Sutrisno
JURNAL AGRI-TEK Vol 16, No 2 (2015): JURNAL AGRI-TEK
Publisher : JURNAL AGRI-TEK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.214 KB)

Abstract

Coco fiber is a fiber that comes from nature at this time huge numbers and not dimanfatkan optimally. Fiber-style mini has a value ekonommis that tinngi when it can be processed into composite materials that can be utilized in automotive technology as well as for the other. To get a good composite material necessary technology is also good workmanship. Coco fiber is cleaned of flesh then made composites with polyester matrix BQTN. Methods of workmanship by means of hand lay up. Where the coconut coir fiber is set at a certain percentage of the variation of random fiber direction. Then they were then exposed to final touch according to standardized sizes for ASTM testing. Tensile testing according to ASTM D 638.The results showed that the volume fraction of 40% had the most excellent tensile strength that is equal to 14.8 MPA, the modulus of elasticity of 3.76 GPA. From these results can be concluded that the composite material can be used in the automotive industry as well as for domestic industry.Keywords: natural composites, coco fiber, polyester BQTN, tensile strength
PENDEKATAN PEMROGRAMAN MULTIOBJEKTIF INTERAKTIF UNTUK MENYELESAIKAN MASALAH ALOKASI ASET OPTIMAL DAN STUDI KASUS PADA LIMA SEKURITAS DI INDONESIA ., Sutrisno; Munawarroh, Dita Anies
MATEMATIKA Vol 17, No 3 (2014): Jurnal Matematika
Publisher : MATEMATIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.973 KB)

Abstract

. In this paper, we use an interactive multiobjective programming approach to solve an optimal asset allocation problem. This problem contains two objective functions which are function of expected return that will be maximized and function of risk that will be minimized. We gives a case study for this problem to find the optimal asset allocation for five securities in Indonesia. The approachmentthat was used in this paper gives the percentage of each of the given five securities that gives the optimalexpected return and the optimal risk
KENDALI LQR DISKRIT UNTUK SISTEM TRANSMISI DATA DENGAN SUMBER JARINGAN TUNGGAL Munawarroh, Dita Anies; ., Sutrisno
MATEMATIKA Vol 17, No 3 (2014): Jurnal Matematika
Publisher : MATEMATIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.369 KB)

Abstract

In this research discussed about control of data transmission systems with a single network source. Linier quadratic regulator (LQR) control with discrete time is used to control the systems. The linier quadratic regulator (LQR) control is optimal control with quadratic objective function and has linear constrains. The control has aim to optimizing the acceptance rate of data transmission. The data transmission systems have a single network source, can receive 100 % the entering data, although have time delay.
HUBUNGAN PERAN GURU DAN ORANG TUA DALAM PELAKSANAAN POLA KONSUMSI DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA DINI DI RAUDHATUL ATFAL JAMIATUL KHAIR PONTIANAK ., Rahmiyah; Budiastutik, Indah; ., Sutrisno
Jurnal Edukasi Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 2 (2016): Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.438 KB) | DOI: 10.29406/jepaud.v3i2.606

Abstract

Latar belakang dalam peneltian ini adalah maraknya makanan cepat saji dan  instant yang sering menjadi menu bekal anak disekolah. Berdasarkan hasil survei pendahuluan 62% anak membawa bekal chiki-chiki disekolah, 11% membawa sosis dan nugget, 37% membawa nasi kuning. Berdasarkan data perkembangan anak bulan Desember 2013 dengan proporsi dari 34 anak 11% memiliki berat badan 14 kg, 9% dengan berat badan 15 kg, 11% dengan berat badan 16 kg. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan peran guru dan peran orang tua dalam pelaksanaan pola konsumsi dengan status gizi anak usia dini. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan cross sectional terhadap 33 orang tua beserta 6 guru dengan teknik sampling jenuh. Variabel yang diukur adalah peran guru dengan status gizi dan peran orang tua dengan status gizi. Uji statistik menggunakan Chi Square dengan taraf kepercayaan 5 % dan rumus korelasi product moment dengan taraf signifikansi 2 tailled. Hasil analisis bivariat menggunakan rumus korelasi product moment menunjukkan ada hubungan  peran guru dengan status gizi anak usia 5-7 tahun nilai p value= 0,401 dengan nilai kekuatan korelasi sedang dan ada hubungan yang bermakna antara peran orang tua dengan status gizi anak usia 5-7 tahun dengan nilai p value 0,012. Kesimpulan dari penelitian ini adalah status gizi dan pola konsumsi anak akan meningkat baik apabila peran guru dan peran orang tua saling bekerjasama. Kata Kunci : peran guru, orang tua, status gizi anak usia 5-7 tahun. 
EFEKTIVITAS METODE BERCERITA BERBANTU KAIN CELEMEK FLANELL TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK KELOMPOK B DI PAUD GITANANDA Putri, Nelva Mulia Novianti; Jati, Sri Nugroho; ., Sutrisno
Jurnal Edukasi Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 2 (2018): Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (712.363 KB) | DOI: 10.29406/jepaud.v6i2.1367

Abstract

Kemampuan membaca permulaan anak secara umum masih rendah dapat dilihat dari penilaian harian 16 anak usia 5-6 tahun  di kelompok B 60% yaitu (10 anak) kemampuan membaca permulaan belum berkembang, ditunjukkan dengan ketidak mampuan anak  dalam mengenal huruf, merangkai huruf menjadi suku kata, merangkai kata menjadi sebuah kalimat sederhana serta dalam memahami perintah terkadang anak masih belum bisa memahami perintah yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan membaca permulaan anak sebelum dan sesudah menggunakan metode bercerita berbantu kain celemek flanell, anak usia 5-6 tahun di PAUD Gitananda. Subjek penelitian berjumlah 10 orang anak. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jeniseksperimen dapat dikategorikan sebagai penelitian pre-eksperimental dengan tujuan untuk mengetahui variabel sebab dan variabel akibat, yaitu Efektifitas Penggunaan Metode Bercerita Berbantu Kain Celemek Flanell Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Pada Anak Kelompok B Di Pendidikan Anak Usia Dini GITANANDA. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan check list, sedangkan alat pengumpul data  berupa pedoman observasi dan pedoman checklist.  Penelitian ini dilaksanakan di PAUD GITANANDA Pontianak yang terletak di jalan Letkol Sugiono (Komp GOR PANGSUMA) Pada bulan Agustus 2017. Hasil perolehan uji t dengan nilai t hitung sebesar 11,129 dengan tingkat Sig.(2 tailed) = 0,000 dengan df = N – 1 = 10 – 1  = 9, sehingga nilai t tabel = 2,26216 pada taraf signifikansi (α = 0,05), karena t hitung ≥ t tabel, maka Ha diterima dan Ho ditolak artinya metode bercerita berbantu kain celemek flanell efektif dalam pengembangan kosakata anak. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu pengembangan membaca permulaan anak meningkat setelah diberikan metode bercerita berbantu kain celemek flanell.Kata Kunci: Metode Bercerita, Kain Celemek Flanell, Kemampuan Membaca Permulaan
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TAMAN KANAK-KANAK TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU TAMAN KANAK-KANAK DI KECAMATAN PONTIANAK UTARA ., Welyana; ., Mawardi; ., Sutrisno
Jurnal Edukasi Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 1 (2016): Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.361 KB) | DOI: 10.29406/jepaud.v3i1.593

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh kurangnya kedisiplinan guru Taman Kanak-kanak seperti jarang masuk dalam 1 minggu selalu absen serta kurang peduli terhadap pengarahan dari Kepala Sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan gaya kepemimpinan Kepala Sekolah, Disiplin kerja guru, serta pengaruh gaya kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap disiplin kerja guru Taman Kanak-kanak. Metode penelitian ini menggunakan metode diskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian dengan menggunakan Chi Kuadrat untuk gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Taman Kanak-kanak termasuk katagori baik dengan hasil 80,64% atau 25 dari 31 responden, sedangkan untuk disiplin kerja guru termasuk katagori baik dengan hasil 64,52% atau 20 dari 31 responden, dengan uji statistik regresi linier sederhana Y = 61,894 + 0,483X. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara gaya kepemimpinan Kepala Sekolah Taman Kanak-kanak terhadap disiplin kerja guru Taman Kanak-kanak di Kecamatan Pontianak Utara dikarenakan adanya kerjasama antara Kepala Sekolah dengan Guru-guru, sehingga kedisiplinan guru dapat terjadi, dengan hasil 55,5%, maka terdapat hubungan linier antara gaya kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap disiplin kerja guru.Kata kunci: Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah, disiplin Kerja Guru.
PERAN GURU DALAM MENGEMBANGKAN PERILAKU KEMANDIRIAN ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK DARUL ULOOM PONTIANAK ., Mariana; ., Sutrisno; ., Yuniarti
Jurnal Edukasi Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 1 (2018): Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.16 KB) | DOI: 10.29406/jepaud.v6i1.1363

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah perilaku kemandirian anak pada kelompok B di Taman Kanak-kanak Darul Uloom Pontianak secara umum sudah cukup baik, meskipun secara keseluruhan belum sesuai dengan apa yang diinginkan pihak sekolah, hal tersebut dapat dilihat dari perilaku mandiri anak yang tidak bertanggung jawab dan masih bergantung kepada orang lain, seperti pada saat mengamati masih terdapat anak yang tidak bertanggung jawab pada saat selesai bermain anak tidak membereskan alat mainnya. Tujuan penelitian ini secara umum adalah untuk memperoleh informasi tentang peran guru dalam mengembangkan perilaku kemandirian anak usia 5-6 tahun di Taman Kanak-Kanak Darul Uloom Pontianak. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi , pedoman wawancara, dan dokumentasi dari guru dan anak kelas B. Teknik pemeriksaan keabsahan data yaitu member check dan triangulasi. Hasil penelitian yang diperoleh mengenai peran guru dalam mengembangkan perilaku kemandirian adalah: 1) Perencanaan yang dilakukan guru sebagai fasilitator, yaitu guru menyediakan segala perlengkapan atau media yang akan digunakan dalam pembelajaran. 2) Pelaksanaan yang dilakukan guru sebagai model, yaitu membiasakan anak berani, sabar, dan bertanggung jawab, serta guru memberikan pengertian kepada anak secara berulang-ulang untuk mengembangkan perilaku kemandirian anak dan guru sebagai motivator, yaitu memberi pujian terhadap keberhasilan anak berupa tepuk tangan dan stiker. 3) Evaluasi yang digunakan, yaitu melakukan pengamatan dari awal sampai akhir pembelajaran tanpa menggunakan lembar penilaian tertulis. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa peran guru dapat mempengaruhi perilaku kemandirian anak yang lebih baik apabila pengembangan perilaku kemandirian anak dilakukan secara terus menerus.Kata Kunci: Peran guru, perilaku, kemandirian, anak.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MICROSOFTPOWERPOINT TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK LABORATORIUM MODEL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK ., Nuriani; Somantri, Elin B.; ., Sutrisno
Jurnal Edukasi Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 2 (2016): Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.609 KB) | DOI: 10.29406/jepaud.v3i2.605

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan kognitif anak kurang optimal.Hal ini dapat terlihat dari ketika anak melakukan kegiatan pembelajaran anak masih belum bisa mengenal, menghubungkan dan mengelompokkan benda. Anak dalam mengenal benda maupun mengenal suatu kejadian harus selalu dibimbing oleh guru. Hal ini dikarenakankarena media yang digunakan hanya berupa media gambar dan buku paket saja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan pendekatan kuantiitatif. Bentuk penelitian adalah Pre Experimental Designmenggunakanone-group pretest-posttest design. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah pengukuran, dan teknik dokumentasi. Selanjutnya untuk menganalisis keseluruhan data digunakan analisis uji t melalui program SPSS 2.Lokasipenelitianinidilakukandi Taman Kanak-kanakLaboratorium Model UniversitasMuhammadiyah Pontianak. Sumber data dalam penelitian ini adalah anak kelas TK B yang berjumlah 20 anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan kognitif anak meningkat secara signifikan. Berdasarkan hasil datadengan perhitungan uji-t dengan hasil sebelum dan sesudah perlakuan adalah t-hitung sebesar 10,488 dengan tingkat sig.(2 tailed=0.000 makanilai t-tabel= 2,120pada taraf signifikasi α=0,05).  Berdasarkan hipotesis penelitian yang sudah dijelaskan bahwa t-hitung ≥t-tabel maka Ha diterima sedangkan Ho ditolak  Jadi kesimpulan yang dapat diambil dari nilai tersebut yaitu ada pengaruh penggunaan media Microsoft PowerPoint terhadap kemampuan kognitif anak.Kata Kunci : Kemampuan Kognitif, Microsoft PowerPoint.