Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Tranformasi Calanthe Triplicata untuk Branding Unik Motif Batik Sulawesi Tengah Ikram, Ikram; Abdi; Mutmainna, N; Khasmawati, J; Wahyuli, D; Sudarsana, I W; Junaidi; Fadjriyani; Setiawan, I; Hendra, S
JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN TERAPAN Vol. 19 No. 2 (2022)
Publisher : Program Studi Matematika, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/2540766X.2022.v19.i2.16156

Abstract

Batik merupakan salah satu warisan seni budaya bangsa Indonesia yang ada untuk terus dipertahankan dan dikembangkan. Upaya ini dilakukan dengan memperbanyak motif--motif baru yang salah satunya dengan mengekplorasi keunikan alam yang ada. Alam Sulawesi Tengah dengan keunikan flora-nya, yaitu bunga anggrek dengan nama Latin Calanthe Triplicata merupakan jenis tanaman endemic yang diekplorasi guna mendapatkan motif baru untuk menambah keragaman Batik di Indonesia. Etnomatematika merupakan salah satu cabang ilmu matematika untuk membahas hubungan antara matematika dan budaya yang dapat digunakan untuk membentuk pola Batik, khususnya bentuk fraktal. Bentuk fraktal adalah suatu objek yang tampak memiliki kemiripan diri yang simetris satu sama lain jika dilihat pada skala tertentu dan merupakan bagian terkecil dari keseluruhan struktur objek. Di dalam penelitian ini dilakukan pembuatan bentuk fraktal dengan mentransformasi tanaman anggrek sebagai branding unik untuk motif batik Sulawesi Tengah. Adapun hasil yang diperoleh berupa metif-motif baru yang unik, menarik dan elegan yang kita sebut dengan motif Sambuang, Rekang, Kecrek dan Angkan.
Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Abdi
TRANSEKONOMIKA: AKUNTANSI, BISNIS DAN KEUANGAN Vol. 1 No. 2 (2021): March 2021
Publisher : Transpublika Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.016 KB) | DOI: 10.55047/transekonomika.v1i2.27

Abstract

Potensi setiap sumber daya manusia yang ada dalam perusahaan harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga mampu memberikanoutput optimal. Oleh karena itu, perusahaan juga dituntut untuk mampu mengidentifikasi hal-hal apa saja yang menjadi kendala atau permasalahan didalam menjalankan kegiatan dan aktivitas ekonomi, termasuk masalah kinerja pegawainya dimana setiap perusahaan memiliki budaya organisasi. makapenulis merumuskan masalah sebagai berikut “Bagaimana pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai BPJS Ketenagakerjaan CabangBinjai?”Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Teknik analisis data berupa teknik analisis deskriptif hasil daripenelitiannya yaitu Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai di BPJS Ketenagakerjaan Cabang Binjai denganthitung > ttabel (2.884 > 2.030) dan nilai koefisien regresi sebesar 0.404 atau 40.4%. Budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerjapegawai di BPJS Ketenagakerjaan Cabang Binjai
Penerapan Pidana Terhadap Pelaku Poliandri Abdi; Rosadi, Otong; Delmiati, Susi
Jurnal Sakato Ekasakti Law Review Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Sakato Ekasakti Law Review (Agustus)
Publisher : LPPM Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/sfa9mk90

Abstract

Tindak pidana poliandri diatur dalam Pasal KUHP. Penelitian ini merupakan penelitian hukum dengan spesifikasi yang bersifat deskriptif analitis. Penerapan Pidana Terhadap Pelaku Poliandri Pada Putusan Nomor 3/Pid.B/2021/PN Cag hakim memutuskan bahwa terdakwa dinyatakan tidak bersalah, hal ini disebabkan karena tidak terpenuhinya salah satu unsur dari Pasal 279 ayat (1) KUHP Yakni pada unsur mengadakan perkawinan. Sementara pada perkara dengan putusan nomor 45/Pid.B/2022/Pn Pol majelis kahim mengeluarkan putusan Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Melangsungkan perkawinan yang diketahuinya perkawinan tersebut menjadi penghalang yang sah” Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan. Pertimbangan Hakim Dalam Menjatuhkan Pidana Terhadap Pelaku Poliandri Pada Putusan Nomor 3/Pid.B/2021/PN Cag secara subyektif tidak diketemukan hal-hal yang membuat Terdakwa lepas dari tanggung jawab apabila terbukti dalam persidangan. Kemudian pada perkara putusan nomor 45/Pid.B/2022/Pn Pol, yang menjadi subjek hukum in casu adalah seorang Perempuan berusia 23 tahun di mana merupakan usia sudah dianggap cakap hukum. Unsur Obyektif, yakni unsur mengadakan perkawinan. Maksud dari “mengadakan perkawinan” pada perkara nomor putusan 3/Pid.B/2021/Pn Cag pada unsur “mengadakan perkawinan” dinyatakan tidak terpenuhi, majelis hakim menimbang bahwa sahnya perkawinan ditentukan oleh hukum agama dan kepercayaan masing-masing. Pada perkara putusan nomor 45/Pid.B/2022/Pn Pol, sebelum Terdakwa melangsungkan pernikahan tersebut dengan Saksi Ahmad Yusuf Alias Yusuf Bin Mansur, Terdakwa mengetahui bahwa Terdakwa masih terikat hubungan suami istri yang sah dengan Saksi Sudirman Alias Dirman Bin Husain dan masih dalam proses perceraian di Pengadilan Agama Polewali, dengan demikian unsur “mengadakan perkawinan padahal mengetahui bahwa perkawinan atau perkawinan-perkawinannya yang telah ada menjadi penghalang yang sah untuk itu” menurut Majelis Hakim telah terpenuhi.
Characteristics of the Physicochemical Properties of Sago and Banana-Based Snack Bars as Functional Foods Koja, Reni; Wellyalina; Abdi
AJARCDE (Asian Journal of Applied Research for Community Development and Empowerment) Vol. 9 No. 2 (2025)
Publisher : Asia Pacific Network for Sustainable Agriculture, Food and Energy (SAFE-Network)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29165/ajarcde.v9i2.739

Abstract

Snack bar is one of the most suitable products for ready-to-eat food.  This research aims to develop a snack bar made from sago flour and banana with the substitution of tempeh flour as the protein source. This research used an exploratory method consisting of 4 treatments and 3 replications. The treatment used is the difference in the ratio of using sago flour and tempeh flour in 1:1, 2:1, 1:2, and control treatment (wheat flour), making snack bars. The result show that for water content (16-17%), ash (0.52 - 0.78%), fat (13.78-17.89%), protein (2.45-8.68%.) carbohydrate (56.62-65.73%), fiber (0.24-0.78%), total energy (396.71-422.22 kcal), hardness (152.02-215.06 N/cm2), color (L value 26.51-44.33), and organoleptic test with parameters tested were the color, taste, aroma and texture of the snack bar. The formulation using sago, tempeh, and banana flour can be used as a reference for making snack bar formulas as functional foods that contain complex nutrients and are useful as a source of energy for the body. Contribution to Sustainable Development Goals (SDGs):SDG 2: Zero HungerSDG 3: Good Health and Well-beingSDG 12: Responsible Consumption and Production
Implementation of Etlingera Elatior for Unique Branding of Central Sulawesi Batik Motif Ikram; Abdi; Mutmainna, Nurul; Khasmawati, Julia; Wahyuli, Diana; Sudarsana, I Wayan; Junaidi
Parameter: Journal of Statistics Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/27765660.2022.v2.i3.16240

Abstract

Batik is the art work of the Indonesian people which is a cultural heritage from their ancestors which has become one of the world's recognized cultural heritages. Batik itself has a variety of patterns that are influenced by the customs of the local community and contains deep meaning and philosophy. Endemic flora and fauna are often used as patterns for batik motifs. In the process of forming batik motifs, mathematical knowledge is often required which sometimes appears naturally. Mathematics that is closely related to culture is called ethnomathematics as a branch of mathematics. Ethnomathematics can be used in forming batik patterns, especially fractal forms. A fractal shape is an object that appears to have a symmetric self-resemblance to one another when viewed at a certain scale and is the smallest part of the overall structure of the object. The purpose of this research is to make fractals of local batik motifs from Central Sulawesi using the endemic plant of Bunga Katimong (Etlingera Elatior) with the help of the j-Batik application so that new motifs are obtained to add to the diversity of existing batik motifs. The new batik motifs produced in this research are Katimong, Kantan, Kincung and Honje.
Marketing Mix Analysis of Banana Chips in the Barokah Banana Chips Household Industry, Unaaha District, Konawe Regency Saiful Jihad; Surni; Abdi
International Journal of Technology and Education Research Vol. 3 No. 03 (2025): July - September, International Journal of Technology and Education Research (
Publisher : International journal of technology and education research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63922/ijeter.v3i03.1949

Abstract

This study aims to examine the marketing mix implemented by the banana chips business "Barokah" located in Unaaha District, Konawe Regency. The research uses a descriptive quantitative method. Data were collected through questionnaires distributed to 30 respondents. The data were analyzed using the continuum line method to interpret the results. The findings indicate that the applied marketing mix falls into the "satisfied" category with a total score of 1,893 out of a maximum score of 2,400. The product dimension received the highest mean score of 4.28 and was classified as "good," indicating that consumers are satisfied with the product's quality, durability, and appearance. The price and place dimensions also fall under the good category, while the promotion dimension is in the fair category and needs improvement, particularly in the use of digital media. It is recommended that the business owner enhance promotional strategies and expand distribution channels to increase product recognition and accessibility
ANALISIS PENDAPATAN DAN EFISIENSI  USAHATANI BAWANG MERAH DI KECAMATAN LAPANDEWA KABUPATEN BUTON SELATAN Zuniati; Idrus Salam; Abdi
GABBAH : Jurnal Pertanian Dan Perternakan Vol. 1 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Lapandewa Kabupaten Buton Selatan.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui berapa besar biaya, pendapatan, dan efisiensi usahatani bawang merah di Kecamatan Lapaandewa Kabupaten Buton Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan januari tahun 2022 sampai bulan februari tahun 2022. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 45 orang petani bawang merah. Pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode sensus dimana penelitian mengambil seluruh populasi petani bawang merah di Kecamatan Lapandewa. Analisis yang digunakan analisis pendapatan dan analisi efisien R/C Ratio. Hasil penelitian diketahui bahwa, (1). biaya total rata-rata usahatani bawaang merah dalam satu tahun sebesar Rp4.006.811 (2). pendapatan rata-rata usahatani bawang merah dalam satu tahun sebesar Rp92.215.412 (3). Usahatani bawang merah telah efisien dengan nilai R/C ratio sebesar 2,4
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PETANI BERUSAHATANI NANAS DI KELURAHAN WALAMBENO WITE KECAMATAN PARIGI KABUPATEN MUNA Dalmiati; Abdi; Munirwan Zani
GABBAH : Jurnal Pertanian Dan Perternakan Vol. 1 No. 3 (2024): April
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/gabbah.v1i3.993

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani berusahatani nanas di Kelurahan Walambeno Wite Kecamatan Parigi Kabupaten Muna. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive dan jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 50 orang serta ditentukan dengan metode Slovin. Data dianalisis dengan menggunakan Regresi Logistic, kemudian persamaan tersebut dalam bentuk logaritma natural untuk memudahkan analisis regresi berganda menggunakan software SPSS. Versi 22. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan atau signifikan yaitu jumlah tanggungan, luas lahan dan pendapatan. Sedangkan faktor yanh tidak mempenharuhi keputusan atau tidak signifikan yaitu umur, tingkat pendidikan dan pengalaman berusahatani.
Pengaruh Store Environment, Quality Product, dan Harga Terhadap Minat Beli Melalui Kepuasan Pelanggan Sebagai Variabel Intervening Siara, Sabina; Abdi; Nur B, Annisa; Selvia S, Indri; Raja, M. R. Buana; Fadilah, Nur Zatil; Ramadani, Putri; Lesmana, Reinaldi
Journal of Economics and Business UBS Vol. 12 No. 3 (2023): Special Issue
Publisher : Cv. Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52644/joeb.v12i3.275

Abstract

Penelitian ini menguji hubungan antara lingkungan toko, kualitas produk, dan harga terhadap minat beli, dengan kepuasan pelanggan sebagai variabel intervening. Tujuannya adalah untuk memahami bagaimana faktor-faktor ini memengaruhi kemungkinan konsumen melakukan pembelian. Penelitian ini berfokus pada pentingnya kepuasan pelanggan sebagai mediator dalam hubungan ini dengan analisis data menggunakan uji Regresi berganda, pengujian hipotesis menggunakan uji koefisien determinasi (R2), uji parsial (uji t), dan uji simultan (uji F), sedangkan pengolahan data menggunakan SPSS. Hasil penelitian ini menunjukan signifikan pada suasana toko, harga, dan kualitas produk terhadap minat beli di Era Mart Samarinda. Namun, suasana toko tidak berpengaruh seperti halnya harga, dan kualitas produk terhadap kepuasan pelanggan dan kepuasan pelanggan hanya signifikan dengan harga terhadap minat beli, namun tidak untuk store environment dan kualitas produk.