Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

UJI POTENSI DAUN MUDA SUNGKAI (Peronema canescens) UNTUK KESEHATAN (IMUNITAS) PADA MENCIT (Mus.muculus) Yani, Ariefa Primair; Yenita, Yenita; Ansori, Irwandi; Irwanto, Riko
Proceeding Biology Education Conference: Biology, Science, Enviromental, and Learning Vol 11, No 1 (2014): Prosiding Seminar Nasional XI Biologi
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract - In Lembak delapan Tribes traditional medicine, water decoction of the Sungkai leaves is used for raw material fever-lowering drugs (antipyretics), to maintain good health, and for malaria drug. This study aims to test the effectiveness of the infusion of leaves P. canescens to maintain goodhelth (immunity) in mice (Mus muculus). The Young leaves of Sungkai (P.canensces) was extracted by maceration method using 96% alcohol solvent. This study used 25 male mice strain Swiss Webster with 7-8 weeks old, with a body weight ranging from 30 g. At the immunity test, mice were divided into 5 groups. Group 1 (negative control) were given distilled water, group 2 (positive control) was given imunos 0.07 mg / kg bw, for the three treatment groups were given of the extract dose of 0.186 mg Sungkai / Kg mm, 0.375 mg / kg bw, and 0, 5625 mg / kg bw. Treatment with one gavage, with a span of 24 hours. After the calculation is done by taking a blood leukocytes from mice tail. Data were analyzed using ANOVA tables and followed by LSD test. The results showed that  the Immunity test dose of the most effective in helping the immune system with a dose of 0.567 mg Sungkai extract / kg bw, tends to increase by 36% leukocytes, better than than the comparator dose (imunos) leukosit only increase the amount by 23%.  Keywords: sungkai,immunity, mice
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH PADA MATERI FOTOSINTESIS KELAS XII SMA Widyawati, Dwi; Jumiarni, Dewi; Ansori, Irwandi
Jurnal IPA Terpadu Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/ipaterpadu.v5i1.23029

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendesain multimedia interaktif menggunakan aplikasi komputer yaitu Macromedia Flash. Multimedia interaktif ini digunakan sebagai media untuk pembelajaran pada materi fotosintesis untuk kelas XII SMA. Subjek penelitian ini adalah 10 orang peserta didik kelas XII MIPA Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kepahiang. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah angket (kuisioner). Instrumen yang digunakan adalah lembar angket (kuisioner) untuk dua   orang   validator   (dua   orang Dosen Program Studi Pendidikan Biologi) dan satu orang guru Biologi SMA sebagai subjek uji kepraktisan dan lembar uji respon untuk peserta didik. Berdasarkan hasil validasi oleh validator, multimedia interaktif yang dikembangkan dinilai sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran dengan nilai rata-rata 89,69 %. Hasil uji respon oleh peserta didik juga memperoleh predikat sangat baik dengan nilai rata-rata 86,73%. Berdasarkan hasil uji validitas dan respon tersebut, multimedia interaktif yang dikembangkan ini layak digunakan sebagai bahan ajar untuk materi fotosintesis pada kelas XII SMA.
Peningkatan Hasil Belajar Biologi Melalui Model Problem Based Learning Berbantuan Media Audio-Visual Kelas X SMA Susanti, Mada Anes; Santyana, Yemie; Ansori, Irwandi
TRIADIK Vol. 23 No. 1: April 2024
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/triadik.v23i1.33608

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar biologi peserta didik kelas X MIPA F SMAN 2 Kota Bengkulu pada materi Animalia tahun pelajaran 2022/2023, melalui penerapan model Problem Based Learning berbantuan media audiovisual. Subjek penilitian ini adalah adalah 36 siswa kelas X MIPA F SMAN 2 Kota Bengkulu. Bentuk penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus. Intrumen Pengumpulan data yang digunakan adalah Lembar Pengamatan dan Tes hasil Belajar. Teknik digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik tes dan non tes. Teknik analaisis data yang digunakan adalah analisis data hasil belajar (Kuantitatif). Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar pada siklus 1 lebih baik dibandingkan sebelum tindakan. Jika dibandingkan dengan Siklus I, peningkatan juga terjadi pada hasil belajar Siklus II. Dari Siklus I ke Siklus II penguasaan hasil belajar meningkat 61,11 % menjadi 83,33 %. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka disimpulkan bahwa penggunaan model Problem Based Learning (PBL) dapat lebih meningkatkan hasil belajar Biologi peserta didik kelas X MIPA F SMAN 2 Kota Bengkulu tahun ajaran 2022/2023, khususnya pada materi Animalia. ABSTRACT This research aims to improve the biology learning outcomes of the class. The subjects of this research were 36 students from class X MIPA F SMAN 2 Bengkulu City. The form of research carried out is Classroom Action Research (PTK), which has two cycles. The data collection instruments operated were observation sheets and learning results tests. The techniques used to collect data in this research are test and non-test. The data analysis technique used is learning outcomes data analysis (Quantitative). The research results showed that learning outcomes in cycle 1 were better than before the action. When compared with Cycle I, an increase also occurred in the learning outcomes of Cycle II. From Cycle I to Cycle II, mastery of learning outcomes increased from 61.11% to 83.33%. Based on the results of this research, it was concluded that the use of the Problem-Based Learning (PBL) model can further improve the Biology learning outcomes of class.
BUKU SAKU MATERI JAMUR KELAS X BERDASARKAN IDENTIFIKASI JAMUR PATOGEN PADA CABAI MERAH DI DATARAN RENDAH PROVINSI BENGKULU Wakhidah, Nur; Kasrina, Kasrina; Murniati, Neni; Yennita, Yennita; Ansori, Irwandi
Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi Vol 6, No 1 (2022): DIDAKTIKA BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/dikbio.v6i1.3847

Abstract

Penelitian dilaksanakan untuk pengembangan buku saku materi jamur untuk kelas X yang layak dan praktis yang dapat digunakan dalam pembelajaran. Materi buku saku merupakan hasil identifikasi jamur patogen pada cabai merah berpenyakit di dataran rendah Kelurahan Padang Serai Kota Bengkulu dan Desa Pekik Nyaring Kabupaten Bengkulu Tengah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model pengembangan Borg & Gall (1989), namun hanya sampai tahap keempat, yaitu 1) penelitian dan pengumpulan informasi, dilakukan dengan identifikasi jamur patogen dan wawancara guru terkait penggunaan dan kebutuhan bahan ajar materi jamur, 2) perencanaan dan 3) pengembangan buku saku yang dilakukan dengan penyusunan berdasarkan hasil identifikasi jamur patogen pada cabai merah, serta 4) pengujian lapangan awal, dilakukan melalui uji validasi untuk melihat kelayakan dan uji respon siswa untuk mengetahui kepraktisan buku saku. Hasil uji validasi dan uji respon siswa dianalisis dengan persentase. Berdasarkan identifikasi jamur patogen pada cabai merah diperoleh 4 jenis, yaitu Fusarium sp., Curvularia sp., Colletotrichum sp., dan Cercospora sp. Hasil identifikasi dimuat sebagai materi buku saku dengan penilaian layak berdasarkan validasi ahli media sebesar 92,8%, ahli materi 98,9% dan guru biologi 92,5%. Selain layak, buku saku juga praktis melalui penilaian respon siswa terhadap keterbacaan buku saku dengan persentase sebesar 85,13%. The research was carried out for the development of a feasible and practical fungi material pocket book for class X that can be used in learning. The pocket book material was the result of identification of pathogenic fungi on diseased red chilies in the lowlands of Padang Serai Village, Bengkulu City and Pekik Nyaring Village, Central Bengkulu Regency. This research was carried out using the Borg & Gall (1989) development model, but only reached the fourth stage, namely 1) research and information collection, carried out by identification of pathogenic fungi and teacher interviews related to the use and need for fungi teaching material, 2) planning and 3 ) development, carried out by compiling based on the results of identification of pathogenic fungi on red chilies, and 4) initial field test, carried out through validation test to see the feasibility and student response test to determine the practicality of pocket book. The results of the validation test and student response test were analyzed by percentage. Based on the identification of pathogenic fungi in red chilies, 4 types were obtained, namely Fusarium sp., Curvularia sp., Colletotrichum sp., and Cercospora sp. The identification results were published as pocket book material with feasible results based on the validation of media experts by 92.8%, material experts 98.9% and biology teachers 92.5%. Besides being feasible, pocket book was also practical through the assessment of students response to the readability of pocket book with a percentage of 85.13%.
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Pembuatan Nata de Citrullus Tri Ajizah, Fika; Murniati, Neni; Ansori, Irwandi; Rahman, Abdul; Husein, Ahmad Saddam
Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi Vol 8 No 2 (2024)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diklabio.8.2.309-316

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berupa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pembuatan Nata de citrullus materi inovasi teknologi biologi kelas X SMA. Penelitian ini merupakan penelitian research and development dengan model pengembangan 4D, dengan tahapan 1)Pendefinisian; 2) Perancangan; 3)Pengembangan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pembelajaran FKIP Universitas Bengkulu dengan melihat ketebalan dan berat Nata de citrullus (semangka merah dan kuning). Uji kelayakan LKPD dilakukan oleh tiga orang validator yaitu ahli materi, ahli media, dan praktisi pendidikan. Uji respon peserta didik dilakukan oleh peserta didik di SMAN 7 Kota Bengkulu. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa nata semangka kuning lebih tebal dan berat dibandingkan nata semangka merah. Hasil validator kelayakan LKPD dari validator mendapatkan nilai persentase ahli materi 92,85%, ahli media 95% dan praktisi pendidikan 96,42% dengan kriteria sangat layak. Hasil persentase uji respon peserta didik terhadap LKPD mendapatkan nilai 94,87% dengan kriteria sangat baik. Sehingga LKPD Nata de citrullus dapat diujicobakan pada pembelajaran biologi.
Pengembangan LKPD Materi Keanekaragaman Hayati Berdasarkan Studi Keragaman Jenis Capung di TWA Pantai Panjang Kota Bengkulu Oktafia, Lesi; Ansori, Irwandi; Rahman, Abdul; Murniati, Neni; Yennita, Yennita; Halhaji, Prendi Niki; Kasrina, Kasrina
Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi Vol 9 No 1 (2025)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/diklabio.9.1.167-175

Abstract

Keterbatasan sarana dan prasarana pembelajaran seperti bahan ajar dapat berpengaruh terhadap penyelenggaraan pembelajaran. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut dengan mengembangkan bahan ajar yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan, dan gaya belajar peserta didik. Salah satu sumber belajar yang dapat dimanfaatkan untuk membuat bahan ajar berupa lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis lingkungan sekitar adalah di taman wisata alam (TWA) Pantai Panjang Kota Bengkulu. Keragaman capung di TWA Pantai Panjang ini berpotensi sebagai sumber belajar berbasis lingkungan karena lokasi yang masih alami. Potensi ini diharapkan akan membuat peserta didik dapat melihat bentuk nyata materi yang diajarkan dari lingkungan sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis capung (odonata) di TWA Pantai Panjang Kota Bengkulu untuk menjadi dasar pembuatan LKPD pada materi keanekaragaman hayati tingkat jenis. Jenis penelitian ini adalah R&D (penelitian dan pengembangan). Hasil penelitian di TWA ditemukan 7 spesies capung yaitu Orthetrum sabina, Diplacodes trivialis, Pantala flavescens, Tholymis tillarga, Lathrecista asiatica dan Orthetrum glaucum. Semua jenis capung ini termasuk ke dalam sub ordo Anisoptera famili Libellulidae. Hasil validasi LKPD oleh validator (ahli media, ahli materi dan guru biologi SMA 1 Kota Bengkulu) diperoleh rata-rata 92,5% dengan kriteria sangat valid sehingga LKPD telah dapat diujicobakan sebagai bahan ajar materi keanekaragaman hayati SMA kelas X (sepuluh).
PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA Amyani, Era Siska; Ansori, Irwandi; Irawati, Sri
Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (762.749 KB) | DOI: 10.33369/diklabio.2.1.15-20

Abstract

dan hasil belajar siswa kelas VIII2 SMP Negeri 03 Kota Bengkulu. Penelitian deskriptif ini dilakukan dalam dua siklus dengan setiap siklus terdiri atas empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru biologi dan seluruh siswa kelas VIII2 SMP Negeri 03 Kota Bengkulu tahun ajaran 2016/2017. Hasil belajar yang diamati dari aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Aspek kognitif dianalisis dari lembar tes, sedangkan aspek afektif dan psikomotorik dianalisis menggunakan lembar observasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu rerata dan kategori skor. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas guru dan siswa pada siklus I berkategori cukup dengan rerata skor 22. Hasil penelitian ini meningkat di siklus II menjadi kategori baik dengan rerata skor 27. Hasil belajar kognitif siswa pada siklus I dengan persentase ketuntasan klasikal 72,5% meningkat di siklus II dengan persentase ketuntasan klasikal 87,5%. Hasil belajar afektif siswa dengan persentase ketuntasan 57,5%  di siklus I menjadi 85% di siklus II. Hasil belajar psikomotor siswa dengan persentase ketuntasan 60% di siklus I meningkat menjadi 100% di siklus II. Berdasarkan hasil tersebut dapa disimpulkan bahwa model pembelajaran Discovery Learning meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa di kelas VIII2 SMP Negeri 03 Kota Bengkulu.Kata kunci: Discovery Learning, Aktivitas Guru dan Siswa, Hasil Belajar
PENGEMBANGAN BUKU SAKU TUMBUHAN PAKU BERDASARKAN IDENTIFIKASI PTERIDOPHYTA DI SEKITAR DANAU DENDAM KOTA BENGKULU Slavia, Hanum; Kasrina, Kasrina; Ansori, Irwandi
Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (870.218 KB) | DOI: 10.33369/diklabio.2.1.21-26

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat buku saku tumbuhan paku berdasarkan hasil identifikasi keanekaragaman jenis tumbuhan paku di sekitar Danau Dendam Kota Bengkulu. Jenis penelitian adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan tahapan (1) Identifikasi potensi dan masalah, (2) Pengumpulan informasi, (3) Desain produk, (4) Validasi produk, (5) Revisi desain, (6) Uji keterbacaan, dan (7) Revisi produk. Data penelitian dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil identifikasi diperoleh 8 spesies tumbuhan paku yang tergabung dalam tujuh genus, empat famili dan tiga ordo. Hasil keragaman tumbuhan paku yang diperoleh kemudian dijadikan bahan ajar berupa buku saku tumbuhan paku. Validasi uji kelayakan buku saku dilakukan oleh tiga dosen dan 1 orang guru Biologi. Hasil validasi menunjukkan buku saku termasuk dalam kategori “Sangat Baik” dengan persentase keidealan keseluruhan sebesar 88.25%. Hasil respon dari 20 siswa terhadap  buku saku termasuk dalam “Sangat Baik” dengan persentase keidealan keseluruhan yaitu 91.37%.Kata Kunci: Penelitian dan Pengembangan, Tumbuhan Paku, Buku Saku
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA Ulansari, Putri Tuti; Ansori, Irwandi; Yennita, Yennita
Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (699.843 KB) | DOI: 10.33369/diklabio.2.1.27-33

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas mengajar guru dan aktivitas belajar siswa serta meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran biologi dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri di kelas XI IPA 6 SMA Plus Negeri 7 Kota Bengkulu pada materi sistem ekskresi manusia. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan metode deskriptif. Penelitian ini terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri atas 4 tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini yaitu peneliti sebagai guru dan siswa kelas XI IPA 6 SMA Plus Negeri 7 Kota Bengkulu tahun ajaran 2016/2017. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi dan tes. Instrument penelitian berupa lembar observasi untuk mengetahui aktivitas mengajar guru dan aktivitas belajar siswa, sedangkan lembar tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar biologi siswa. Hasil analisis data aktivitas guru siklus I diperoleh skor rata-rata 19 (cukup), siklus II menjadi 24 (baik). Hasil analisis data observasi aktivitas siswa siklus I diperoleh skor rata-rata 19 (cukup), siklus II menjadi 24 (baik). Selanjutnya data hasil belajar siswa siklus I dianalisis berdasarkan kriteria ketuntasan belajar klasikal dan diperoleh persentase ketuntasan belajar klasikal yaitu 80,56% yang termasuk kedalam kriteria belum tuntas dan pada siklus II hasil belajar siswa mengalami peningkatan dengan ketuntasan belajar klasikal yaitu 90,67% dan termasuk dalam kriteria tuntas. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.Kata kunci: Aktivitas, Hasil Belajar, Model Pembelajaran Inkuiri, Sistem Ekskresi.
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH PADA SISWA SMP Asrati, Sirtika; Karyadi, Bhakti; Ansori, Irwandi
Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (648.046 KB) | DOI: 10.33369/diklabio.2.1.44-50

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model Problem Based Learning yang dilakukan guru dan kemampuan memecahkan masalah siswa kelas VII.c SMPN 9 Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan metode deskriptif. Penelitian ini terdiri dari dua siklus, setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah guru dan seluruh siswa kelas VII.C SMPN 9 Kota Bengkulu. Variabel penelitian ini adalah model Problem Based Learning dan Kemampuan Memecahkan masalah siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi dan tes. Instrument penelitian yang digunakan adalah lembar observasi dan lembar tes. Hasil analisis data aktivitas guru siklus I diperoleh skor rata-rata yaitu 26 (Baik), dan pada siklus II skor aktivitas guru menjadi 30 (Baik). Hasil analisis data aktivitas siswa pada siklus I diperoleh skor rata-rata 26 (Baik), pada siklus II skor aktivitas siswa menjadi 30 (Baik). Data hasil kemampuan siswa memecahkan masalah pada siklus I dianalisis berdasarkan kategori ketuntasan belajar klasikal dan diperoleh persentase ketuntasan belajar klasikal yaitu 48% yang termasuk dalam kategori belum tuntas dan pada siklus II kemampuan siswa memecahkan masalah mengalami peningkatan dengan ketuntasan belajar klasikal yaitu 87% dan termasuk dalam kategori tuntas. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model Problem Based Learning dapat meningkatkan kemampuan siswa memecahkan masalah.Kata Kunci : Problem Based Learning, Kemampuan memecahkan masalah, Pengelolaan lingkungan.