Claim Missing Document
Check
Articles

HUBUNGAN TINGKAT STRESS DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA: LITERATUR REVIEW Al Ikhsan Ali Nuryono; Dini Nur Alpiah
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v3i2.3147

Abstract

Kesehatan reproduksi remaja merupakan aspek penting dalam upaya pencegahan masalah kesehatan reproduksi di masa depan. Salah satu aspek yang menjadi perhatian adalah hubungan antara tingkat stress dengan siklus menstruasi pada remaja. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa tingkat stress dapat memengaruhi pola serta juga keberlangsungan siklus menstruasi pada remaja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi hubungan antara tingkat stress dengan siklus menstruasi pada remaja serta implikasi kesehatan reproduksi yang terkait. Penelitian ini menggunakan metode literature review dengan menelusuri artikel-artikel terkait yang dipublikasikan antara tahun 2020 hingga 2022. Data dikumpulkan dari database Google Scholar, Science Direct, serta beberapa jurnal nasional serta juga internasional. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian artikel adalah "menstruasi", "stres", "hubungan", "reproduksi", serta juga "masa remaja". Artikel-artikel yang memenuhi kriteria inklusi dipilih untuk dianalisis, serta juga temuan-temuan utama dari artikel-artikel tersebut diidentifikasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stress dengan siklus menstruasi pada remaja. Faktor-faktor seperti stres psikologis, fisik, serta juga emosional, status gizi, serta pola makan memiliki peran penting dalam memengaruhi kesehatan reproduksi remaja. Implikasi dari temuan ini menyoroti pentingnya pendekatan holistik dalam manajemen kesehatan reproduksi remaja yang meliputi edukasi, konseling, promosi pola hidup sehat, serta juga intervensi yang sesuai. Selain itu, diperlukan penelitian lebih lanjut yang mendalam untuk memahami mekanisme serta juga interaksi antara faktor-faktor tersebut dalam pengaruh terhadap siklus menstruasi remaja.
HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK DENGAN KEPUASAN PASIEN DI FASILITAS KESEHATAN: LITERATUR REVIEW Ema Trisnawati; Dini Nur Alpiah
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v3i2.3148

Abstract

Komunikasi merupakan salah suatu aspek penting dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan.Komunikasi terapeutik merupakan komunikasi yang terjalin antara pribadi atau antara dua orang atau lebih yang tidak diratur secara formal dan saling terbuka antara juru rawat dan penderita yang memiliki sasaran untuk membantu meningkatkan kesehatan penderita, komunikasi bukan hanya sekedar alat untuk berbicara melainkan juga sebagai sarana berkolaborasi dengan pasien untuk memastikan mereka menerima perawatan terbaik dan memberikan pengaruh tersendiri terhadap kepuasan pasien, akan tetapi juga berperan untuk menumbuhkan motivasi dalam proses penyembuhan pasien. Komunikasi yang efektif dan membangun kepercayaan antara perawat dan pasien atau keluarga mereka dapat memberikan hasil yang lebih memuaskan dan positif dalam perawatan pasien. Analisis literatur ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan antara komunikasi terapeutik agar individu merasa puas terhadap layanan yang disediakan.kepusan pasien di fasilitas kesehatan. Hasil dari review ke 9 jurnal di temukan keadaan yang relevan diantara hubungan terapeutik dengan kepuasan klien di fasilitas kesehatan.
SENAM UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI KOGNITIF TINGKAT KECEMASAN Dimas Nur Ivandi; Dini Nur Alpiah
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v3i2.3173

Abstract

Kecemasan dapat mengganggu fungsi kognitif, yang merupakan aspek penting dalam prestasi akademik. Latihan fisik, seperti senam aerobik, telah diusulkan sebagai cara untuk mengurangi kecemasan dan meningkatkan fungsi kognitif. Namun, efek langsung latihan aerobik terhadap kecemasan dan fungsi kognitif masih belum sepenuhnya dipahami, terutama dalam konteks populasi mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dan membandingkan efek akut dari latihan aerobik dan latihan resistensi terhadap kecemasan dan fungsi kognitif pada mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi eksperimental dengan desain pretest-posttest group design. Hasil analisis data menunjukkan bahwa kedua kelompok yang menjalani latihan aerobik, baik dengan intensitas ringan maupun sedang, mengalami peningkatan signifikan dalam fungsi kognitif mereka. Namun, kelompok yang menjalani latihan aerobik intensitas sedang menunjukkan peningkatan yang lebih besar daripada kelompok yang menjalani latihan aerobik intensitas ringan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa latihan aerobik dapat menjadi strategi yang efektif dalam mengurangi kecemasan dan meningkatkan fungsi kognitif pada mahasiswa. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami lebih dalam mekanisme dan efek jangka panjang dari latihan aerobik pada kesehatan mental dan kognitif.
GANGGUAN KECEMASAN PADA ANAK USIA DINI Erica Nur Fitria; Dini Nur Alpiah
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v3i2.3186

Abstract

Gangguan Kecemasan pada Anak Usia Dini adalah nama dari proyek penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki proses mental yang mendasari gangguan kecemasan. Pada suatu ketika. Memanfaatkan metodologi kualitatif, teknik penelitian ini berfokus pada inferensi komparatif dan analisis korelasi fenomena melalui penggunaan penalaran ilmiah. Teknik penelitian ini merupakan teknik yang diterapkan dalam penelitian investigasi. Dalam penelitian kualitatif, data deskriptif dikumpulkan melalui observasi tertulis terhadap manusia, bukan kosakata kuantitatif yang digunakan dalam penelitian kuantitatif. Kekhawatiran yang berlebihan, dapat menyebabkan ketidakstabilan emosi, merupakan ciri khas kecemasan pada bayi di bawah satu tahun. Dinamika keluarga sering kali menjadi faktor berkembangnya gangguan kecemasan pada anak-anak, khususnya mereka yang baru mulai bersekolah. Gejala kecemasan dapat diobati secara efisien agar tidak menjadi lebih parah dengan intervensi dini, yang dapat menjadi solusi efektif. Melibatkan Dalam proses menghadapi anak yang mengalami tantangan, orang tua turut serta. Kecemasan bisa saja memberikan pengaruh positif terhadap tumbuh kembang anak.
PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PENDERITA DIABETES MELITUS : LITERATUR REVIEW Akmalkhan Athalah Suhara; Dini Nur Alpiah
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v3i2.3192

Abstract

Menurut perkiraan dari World Health Organization (WHO), 422 juta orang di seluruh dunia sekitar 8,5% dari total populasi berjuang dengan diabetes mellitus. Menurut International Diabetes Federation (IDF), proporsi individu di seluruh dunia yang menderita diabetes mellitus telah meningkat menjadi 1,9%, menjadikannya penyebab kematian paling umum kesembilan di seluruh dunia. Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif secara terapeutik akan menentukan apakah pasien dapat mempengaruhi proses penerapan pengetahuan, menemukan jawaban atas masalah kesehatan mereka, dan menumbuhkan kepercayaan dalam perawatan pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah menggunakan pendekatan tinjauan pustaka berdasarkan data dari Google Scholar untuk menguji dampak komunikasi terapeutik pada pasien diabetes melitus. Kami menggunakan literatur dari empat majalah. Hasil dan kesimpulan dari lima publikasi penelitian sebelumnya menyatakan bahwa pengaruh komunikasi terapeutik untuk pasien diabetes melitus sangat diperlukan dengan P<0,05.
GANGGUAN PSIKOLOGI PADA IBU HAMIL: LITERATUR REVIEW Laelaputri, Laelaputri; Dini Nur Alpiah
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 1 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i1.3110

Abstract

Gangguan psikologis pada ibu hamil merupakan isu penting dalam perawatan kesehatan maternal yang memerlukan perhatian serius. Berbagai faktor seperti pandemi Covid-19, aktivitas fisik, intervensi psikososial, dan faktor sosial-ekonomi telah terbukti memengaruhi kesejahteraan mental ibu hamil. Namun, pemahaman yang lebih mendalam tentang kompleksitas gangguan psikologis pada ibu hamil dan pendekatan yang efektif dalam penanganannya masih diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak berbagai faktor, termasuk pandemi Covid-19, aktivitas fisik, intervensi psikososial, dan faktor sosial-ekonomi, terhadap kesejahteraan mental ibu hamil. Selain itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi strategi intervensi yang efektif dalam mengelola gangguan psikologis pada ibu hamil. Penelitian ini menggunakan metode literature review dengan mengumpulkan data dari berbagai jurnal ilmiah terakreditasi. Lima studi literatur dipilih berdasarkan relevansi dan keberagaman informasi yang mereka sajikan mengenai gangguan psikologis pada ibu hamil. Data dari studi-studi ini kemudian dianalisis secara sistematis untuk mengidentifikasi temuan dan tren utama dalam literatur. Temuan dari studi literatur menunjukkan bahwa pandemi Covid-19, aktivitas fisik, intervensi psikososial, dan faktor sosial-ekonomi memiliki dampak yang signifikan terhadap kesejahteraan mental ibu hamil. Penelitian juga menyoroti pentingnya pendekatan holistik dalam penanganan gangguan psikologis pada ibu hamil, termasuk dukungan mental yang adekuat, aktivitas fisik, dan intervensi psikososial. Oleh karena itu, upaya kolaboratif antara praktisi kesehatan, lembaga pemerintah, dan masyarakat sangat penting dalam meningkatkan kesadaran dan aksesibilitas terhadap layanan kesehatan mental bagi ibu hamil.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MASALAH MENTAL EMOSIONAL PADA REMAJA: LITERATUR REVIEW Syani Mustika Rehalat; Dini Nur Alpiah
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 1 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i1.3120

Abstract

Masalah mental serta juga emosional pada remaja ialah isu yang semakin mendapat perhatian didalam beberapa dekade terakhir. Pola asuh orang tua diidentifikasi sebagai bagian dari faktor yang mempengaruhi kesejahteraan mental serta juga emosional remaja. Namun, belum ada konsensus yang jelas tentang hubungan antara pola asuh orang tua dengan permasalahan mental serta juga emosional pada remaja. Temuan ini bertujuan untuk menginvestigasi hubungan antara pola asuh orang tua dengan permasalahan mental serta juga emosional pada remaja melalui tinjauan literatur. Tinjauan literatur dilakukan dengan mengumpulkan serta juga menganalisis hasil dari lima studi literatur yang relevan dengan topik temuan. Studi-studi literatur tersebut mempergunakan berbagai metode, termasuk kualitatif, kuantitatif deskriptif, serta juga analitik korelasional. Analisis dari lima studi literatur menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua dengan permasalahan mental serta juga emosional pada remaja. Pola asuh yang mendukung serta juga lingkungan sosial yang positif cenderung berhubungan dengan risiko lebih rendah terhadap permasalahan tersebut, sementara pola asuh yang kurang mendukung dapatlah meningkatkan risiko permasalahan mental serta juga emosional pada remaja. Namun, temuan studi cenderung bervariasi, menyoroti kompleksitas didalam hubungan antara pola asuh orang tua serta juga perkembangan mental serta emosional remaja. Temuan ini menegaskan pentingnya peran pola asuh orang tua didalam membentuk kesejahteraan mental serta juga emosional remaja. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang memengaruhi permasalahan mental serta juga emosional pada remaja, diharapkan dapatlah dirancang intervensi yang lebih efektif untuk meningkatkan kesejahteraan remaja secara menyeluruh.
GANGGUAN PSIKOLOGIS PADA IBU NIFAS Hanifia Dwi Hapsari; Dini Nur Alpiah
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 1 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i1.3136

Abstract

Masa nifas menjadi masa yang penuh tantangan karena ditandai dengan perubahan biologis, fisik, sosial, dan emosional yang luar biasa, sekaligus diperlukan treatment khusus untuk ibu pasca melahirkan, agar tidak mengalami gangguan psikologi dengan melakukan hal positif dan support keluarga, kerabat dan tenaga medis untuk menjaga psikologi maupun mental Ibu pasca melahirkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kajian Pustaka dengan literatur review mengumpulkan referensi berupa Buku, Jurnal, Artikel dan Majalah Ilmiah. Hasil temuannya adalah postpartum blues sebagai kondisi yang serimg muncul pada ibu pasca melahirkan yang menaglami perubahan psikologis. Di samping itu, paritas dan usia tidak selalu menjadi faktor penyebab gejala tersebut muncul. Masalah postpartum blues bisa diantisipasi melalui keterlibatan suami, keluarga dan lingkungannya berupa dukungan kepada ibu postpartum. Kesimpulan, Gangguan psikologis pasca melahirkan membutuhkan tratmen khusus untuk terhindar dari kecemasan atau stress berlebihan dengan ditenggarai oleh kenyamanan,kasih sayang, dukungan keluaraga dan kerabat.
GANGGUAN PSIKOLOGI PADA ANAK ADHD Ghibthah Iradah Amani; Dini Nur Alpiah
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 1 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i1.3137

Abstract

ADHD merupakan gangguan perkembangan saraf yang mempengaruhi kemampuan motorik (gerakan) seseorang. ADHD merupakan gangguan mental yang umum terjadi pada anak-anak di tenggarai antara lain dengan pola asuh, genetic dan dari konsumsi ibu saat mengandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kajian Pustaka dengan tinjauan literatur atau literatur review baik buku, jurnal, artikel ilmiah dan majalah ilmiah. Temuan Hasil, Bahwa Anak ADHD disinyalir oleh pola asuh, konsumsi pada saat mengandung dan genetik, sampai saat ini obat secara khusus belum ditemukan untuk dapat mengobati bisa dengan terapi secara rutin.Kesimpulan Peran orang tua dan lingkungan adalah menjadi support system agar anak ADHD dapat terus memperbaiki segala kekurangannya terutama dalam perilaku sosialnya. Keterampilan kognitif nampaknya memberikan kontribusi terhadap perilaku anak, khususnya keterampilan sosio-emosional
DAMPAK PSIKOLOGIS TEKNOLOGI GADGET TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK Farreline Kheysa Octaya; Dini Nur Alpiah
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 1 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i1.3144

Abstract

Teknologi berkembang sangat pesat berkat kehadiran gadget yang berhasil merevolusi cara masyarakat berinteraksi, mencari informasi, dan menjalankan aktivitas sehari-hari. Era digitalisasi memungkinkan anak-anak tumbuh bersama kemudahan akses apapun melalui gadget, misalnya laptop, smartphone, tablet, dan peralatan elektronik lainnya yang sebenarnya dapat memberikan pengaruh positif maupun negatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan tinjauan pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak negatif dari kecanduan gadget sangat tinggi, sehingga memerlukan pengawasan yang tinggi terhadap anak guna memanajemen penggunaan gadget pada mereka. Kondisi dunia seperti saat ini menyadarkan kepada masyarakat bahwa penggunaan perangkat elektronik secara bijak merupakan hal yang penting.
Co-Authors , Krisna Wijaya Ade Muflih Aditya Nanda Anugrah Afifah Jasmine Yohan Putri Akmalkhan Athalah Suhara Al Ikhsan Ali Nuryono Amar Nur Ichsan Anggun Wardani Anugrah Perdana Arnold Hananya de Fretes Arzeti Felyanti Asifa Lasmi Aulia Hafitza Qolbu Bayu Febrianto Bunga Damayanti Cakra Dinata Condrovisoko Rochman Utomoputro Danendra Dachlan Danu Firmansyah Dewi Aprillya Sekararum Difto Restu Putra Hariono Dimas Nur Ivandi Disa Rades Amanda Dita Indah Diyya Awaliah Djenar Ayu Hanifah Eka Duwi Sridevi Erica Nur Fitria Fariz Ryan Maulana Farreline Kheysa Octaya Fatimatuzahroh Fatimatuzahroh Fatimatuzahroh, Fatimatuzahroh Fikma Ainun Firdausiyah Amallia Gerald Vico Ananda Ghibthah Iradah Amani Gibran Kemenangan Jihad Habil Mertageuna Hanifia Dwi Hapsari Hapzi Ali Hasya Khairina Afrida Ika Kurnia Indah Ika Maya Ningtyas Indra Fadhilah Hakim Indra Fadhillah Hakim Jihan Sarguma Arfendi Katon Galih Wicaksono Khaerunisah Indah Setiawan Kiasati Nur Amajida Krisna Wijaya Laelaputri, Laelaputri Lukman Hakim Maria Emilia Maria Eno Maria Eno Rahayu Wibawaningrum Mayer Naebod Donald Mozaky Ramadhan Putra Aria Muhamad Hibbanul Arief Muhammad Hibbanul Arief Nabila Khairiyah Putri Nur Fitri Farkhana Nyimas Najwa Putri Rahayu Khairunnisa Nyimas Najwa Putri RK Raihan Hibatullah Puring Raihan Hibatullah Puring2 Refki Sanjaya Pratama Regina Jeanette Jacqueline Rhona Agasti Rifka Novita Sari Rifqi Priatama Riyanto Rokhim Sunandi Rumthe Domitila Safira Medya Rusdamayanti Salsabila Fatihah Samuel Rolan Siregar Shabana Zarra Azmi Shava Intana Fernando Sheilla Maurie Arthamevia Sindy Aulia Slamet Soemarno Suci Salma Ismawati Syani Mustika Rehalat Syavina Nurameylia Tazkiyatun Nisa Attaufiq Lulu Desara Success Tsabitah Ayu Nismara Vally Priscillia Latuputty Yoel Prabuwinata Yone Frillyana Yuan Fyrraliany Yuni Crissa Sumbayak Yusuf Bachtiar Zeth Boroh