Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

A Narrative Analysis on Teaching Performance of The English Pre-Service Teacher Aquariza, Novi Rahmania; Authar, Nailul; Asmara, Berda; Zaniar, Savira; Afandi, Mujad Didien
JEID: Journal of Educational Integration and Development Vol. 4 No. 4 (2024)
Publisher : Education Mind Based Development Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55868/jeid.v4i4.365

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi kinerja mengajar calon guru bahasa Inggris melalui pendekatan analisis naratif. Tujuannya adalah untuk memahami bagaimana para guru ini membangun identitas dan praktik mengajar mereka di dalam kelas. Analisis naratif digunakan untuk memeriksa cerita dan pengalaman pribadi yang dibagikan oleh calon guru mengenai perjalanan mengajarnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara semi-struktural dan jurnal reflektif sebagai alat pengumpulan data dari calon guru bahasa Inggris. Naratif dianalisis secara tematik untuk mengidentifikasi tema-tema umum yang berkaitan dengan praktik mengajar, tantangan yang dihadapi, dan strategi yang digunakan guru untuk meningkatkan efektivitas mengajarnya. Temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa calon guru sering mengalami fase ketidakpastian dan pertumbuhan saat bertransisi dari mahasiswa menjadi seorang pendidik. Naratif menyoroti pengaruh pengalaman pribadi, pelatihan pedagogis, bimbingan, dan dinamika kelas terhadap praktik mengajar mereka. Selain itu, penelitian ini menekankan pentingnya praktik reflektif dalam meningkatkan kinerja mengajar dan pengembangan profesional di kalangan calon guru.
Fenomena Penerapan Kurikulum Merdeka dalam Pembentukan Karakter Profil Pelajar Pancasila Siswa Sekolah Dasar Khairiyah, Ummu; Gusmaniarti, Gusmaniarti; Asmara, Berda; Suryanti, Suryanti; Wiryanto, Wiryanto; Sulistiyono, Sulistiyono
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 7 No 2 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/else.v7i2.16924

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan kurikulum merdeka pada sekolah penggerak dalam membentuk karakter profil pelajar Pancasila peserta didik sekolah dasar di SDN 3 Tlanak Kabupaten Lamongan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan analisis fenomenologis. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara kepada kepala sekolah, dan guru yang menerapkan kurikulum merdeka, dokumentasi, dan observasi. Penelitian ini menggunakan triangulasi data sebagai bentuk kevalidan dan keabsahan data. Hasil penelitian diperoleh bahwa dalam mengimplementasi kurikulum merdeka melalui kegiatan intrakulikuler dan P5 menjadikan peserta didik memiliki karakter profil pelajar Pancasila. Peserta didik diberikan beragam kegiatan pembelajaran sesuai minat dan kebutuhan. Kurikulum merdeka memiliki potensi dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila apabila dalam implementasinya adanya kolaborasi yang baik antara kepala sekolah, guru, peserta didik, orang tua, serta masyarakat
Peran Orangtua dalam Membangun Budaya Literasi Kepada Anak Sejak Dini (The Role of Parents in Building a Literacy Culture in Children from an Early Age) Shari, Destita; Hardiningrum, Andini; Rihlah, Jauharotur; Afandi, Mujad Didien; Basuki, Edi Pujo; Asmara, Berda; Maimunah, Siti
Indonesia Berdaya Vol 6, No 2 (2025)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.20251084

Abstract

ABSTRAKOrangtua memiliki peran penting untuk membimbing, mendidik, merawat anak sejak dini. Peran orangtua sangat diperlukan agar mampu memahami kondisi anak serta dapat mengembangkan minat yang dimiliki anak dalam proses tumbuh kembang. Proses belajar pada anak usia dini di dapatkan pada lingkungan keluarga yang pertama. Selebihnya proses belajar anak didapatkan dilingkungan sekolah. Proses belajar dalam mengenalkan literasi pada anak dapat diberikan sejak dini. Literasi yang diajarkan kepada anak dapat meliputi membaca, menulis, mendengarkan serta berbicara. Literasi yang dikenalkan pada anak sejak dini perlu adanya pembiasaan yang diterapkan oleh orangtua dengan aktifitas yang menunjang salah satunya waktu yang efektif dalam mendampingi anak mengenalkan buku cerita bergambar. Buku cerita bergambar dapat menarik anak untuk mengetahui isi buku cerita bergambar yang di dalamnya terdapat tokoh cerita, warna yang menarik, huruf dalam kalimat cerita. Membiasakan mengenalkan literasi anak sejak dini dapat mengoptimalkan mengembangkan aspek bahasa pada anak. Abstract. Parents play a crucial role in guiding, educating, and nurturing their children from an early age. Their involvement is essential for understanding the child's conditions and developing the child's interests during the growth process. Early learning occurs primarily within the family environment, followed by the school environment. The process of introducing literacy to children can begin at an early age. Literacy education for children encompasses reading, writing, listening, and speaking. Introducing literacy to children requires consistent practices implemented by parents, including effective time spent accompanying children in exploring picture storybooks. Picture storybooks can engage children by introducing them to the characters, appealing colors, and the text within the stories. Familiarizing children with literacy from an early age can optimize the development of their language skills.
Empowering Paud Teachers Through Montage Activities to Enhance Children’s Motor and Language Skills Asmara, Berda; Rahayu, Dewi Widiana; Aquariza, Novi Rahmania
Indonesia Berdaya Vol 6, No 4 (2025)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.20251235

Abstract

This community engagement program was designed to enhance the pedagogical skills of early childhood educators by introducing montage-based learning as an innovative method to support children's fine motor and language development. The program was implemented at a rural early childhood education center in Pasuruan, Indonesia, where a significant number of children exhibited limited motor and verbal abilities, and teachers had not previously applied montage as a structured learning and evaluation tool. The program involved a series of activities, including needs assessment, training workshops, guided classroom implementation, and evaluation using a custom-designed assessment rubric. The results showed significant improvements in both teacher competence and student engagement. Teachers demonstrated increased confidence and creativity in planning and conducting montage activities, while children displayed better coordination and expressive language skills during and after the intervention. The developed rubric was found to be effective in capturing children's developmental progress in a structured manner. Overall, the program successfully empowered educators to integrate art-based methods into their teaching strategies, resulting in a more engaging and developmentally supportive learning environment. This approach holds promise for broader application in other early childhood education contexts to address similar pedagogical challenges.
Increasing Children's Intelligence through the STEAM Learning Model in Elementary School Gusmaniarti, Gusmaniarti; Asmara, Berda; Nursalim, Mochamad; Rahmasari, Diana
EDUTEC : Journal of Education And Technology Vol. 7 No. 1 (2023): September 2023
Publisher : STAI Miftahul Ula Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29062/w7t1bx45

Abstract

STEAM, an acronym for Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics, represents an instructional approach closely linked to children's cognitive abilities. The combination of science, technology, engineering, mathematics, and arts in the learning process can prepare students with 21st-century skills. The objective of this study is to examine the STEAM learning model in primary education through a literature review, aiming to enhance students' intelligence. This research is qualitative in nature, utilizing a literature review to connect existing research and fill gaps in prior studies. The findings of this study reveal that the STEAM learning model for children can be implemented by creating a safe and enjoyable learning environment. It provides children with opportunities for exploration, discovery, construction, experimentation, prediction, seeking answers to complex questions, and connecting knowledge to real-life situations, thereby stimulating their intelligence.
Peran Pendidik Dalam Penggunaan Media Pembelajaran Pada Anak Usia Dini Shari, Destita; Rihlah, Jauharotur; Asmara, Berda; Hardiningrum, Andini
JCE (Journal of Childhood Education) Vol 8 No 1 (2024): JCE (Journal of Childhood Education) Maret - Agustus 2024
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jce.v8i1.2105

Abstract

Peran pendidik dalam proses pembelajaran pada anak usia dini memiliki peran penting. Pengajaran yang dilaksanakan oleh pendidik membutuhkan proses persiapan, mulai dari mempersiapkan perangkat pembelajaran yang digunakan dalam mengajar, media pembelajaran untuk menunjang pembelajaran anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran pendidik dalam menggunakan media pembelajaran yang diberikan pada anak usia dini. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan observasi dan wawancara yang dilakukan kepada kepala sekolah dan pendidik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidik memiliki andil dalam proses pembelajaran pada anak, hal tersebut terlihat dari proses persiapan yang dilakukan oleh guru dengan memepersiapkan perangkat pembelajaran berupa RPPH, media ajar yang menunjang pembelajaran pada anak, pendidik juga harus mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan maksimal serta dapat mengevaluasi kegiatan belajar yang dilakukan oleh anak sesuai dengan aspek perkembangan anak.
Empowering Young Minds:: The Role of Interactive Media in Early Childhood Education Asmara, Berda; Rihlah, Jauharotur; Rulyansah, Afib
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 1 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i1.1875

Abstract

Learning evaluation is one of the essential elements in the education process aimed at measuring student’scompetency achievements. This study focuses on analyzing the objects of learning evaluation, covering cognitive, affective, and psychomotor aspects. A descriptive approach is used to illustrate the types of evaluation objects applied across various educational levels and their effectiveness in improving the quality of learning. Data were collected through literature studies, observations, and interviews with educators at the elementary to higher education levels. The findings indicate that the success of an evaluation heavily depends on the alignment of the evaluated objects with learning objectives and the evaluation methods employed. This study recommends the development of more innovative and inclusive evaluation strategies to support optimal learning processes.
Pemberdayaan Karang Taruna melalui Pelatihan Tutor English for Young Learners (EYL): Peningkatan Kompetensi dan Kontribusi Komunitas Novi Rahmania Aquariza; Savira Zaniar; Dewi Widiana Rahayu; Berda Asmara; Rudi Umar Susanto
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2025): Mewujudkan Perguruan Tinggi Berdampak Melalui Integrasi Program Pengabdian dan
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan anggota Karang Taruna sebagai tutor English for Young Learners (EYL) guna meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris anak-anak di komunitas mereka. Dengan fokus pada pelatihan metodologi pengajaran yang inovatif dan interaktif, program ini berhasil mengatasi kendala kurangnya tenaga pengajar yang kompeten dan metode pembelajaran yang kurang efektif. Inisiatif ini selaras dengan konsep pendidikan berbasis komunitas dan berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dalam aspek pendidikan berkualitas dan pemberdayaan masyarakat.
Fenomena Penerapan Kurikulum Merdeka dalam Pembentukan Karakter Profil Pelajar Pancasila Siswa Sekolah Dasar Khairiyah, Ummu; Gusmaniarti, Gusmaniarti; Asmara, Berda; Suryanti, Suryanti; Wiryanto, Wiryanto; Sulistiyono, Sulistiyono
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 7 No 2 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/else.v7i2.16924

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan kurikulum merdeka pada sekolah penggerak dalam membentuk karakter profil pelajar Pancasila peserta didik sekolah dasar di SDN 3 Tlanak Kabupaten Lamongan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan analisis fenomenologis. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara kepada kepala sekolah, dan guru yang menerapkan kurikulum merdeka, dokumentasi, dan observasi. Penelitian ini menggunakan triangulasi data sebagai bentuk kevalidan dan keabsahan data. Hasil penelitian diperoleh bahwa dalam mengimplementasi kurikulum merdeka melalui kegiatan intrakulikuler dan P5 menjadikan peserta didik memiliki karakter profil pelajar Pancasila. Peserta didik diberikan beragam kegiatan pembelajaran sesuai minat dan kebutuhan. Kurikulum merdeka memiliki potensi dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila apabila dalam implementasinya adanya kolaborasi yang baik antara kepala sekolah, guru, peserta didik, orang tua, serta masyarakat
Sosialisasi Pendampingan Orang Tua Kreatif dalam Menumbuhkan Karakter Anak Usia Dini melalui Media Bahan Daur Ulang di TK Kreatif Cendekia Surabaya Asmara, Berda; Sunanto, Sunanto; Rulyansah, Afib; Puspitarini, Renny Candradewi
Indonesia Berdaya Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.2024761

Abstract

Tujuan dari Pengabdian Masyarakat adalah merupakan kewajiban sebagai seorang dosen selain Penelitian dan Pendidikan. Pelaksanaan pembelajaran di Lembaga PAUD sangat diperlukan melalui permainan dan media yang menyenangkan dan yang sesuai dengan usia anak. Oleh sebab itu peraga sangat diperlukan dalam pembelajaran Anak Usia Dini. Media sangat diperlukan agar dapat menarik minat Anak Usia Dini. Pengadaan alat peraga sangat dibutukan, tidak harus beli dalam membuat permainan yang menyenangkan untuk Anak Usia Dini, bahkan bisa memakai dari bahan daur ulang atau bahan bekas yang masih bisa terpakai. Berdasarkan keadaan di lapangan seperti di atas maka kami mengadakan kegiatan berupa pengabdian masyarakat. Pengabdian Masyarakat yang akan dilakukan adalah pendampingan kepada orang tua untuk menumbuhkan karakter Anak Usia Dini melalui kegiatan permainan yang menyenangkan dengan menggunakan media bahan daur ulang atau bahan bekas yang masih bisa terpakai dan yang dikenal oleh anak. Pelaksanaan akan dilakukan di TK Kreatif Cendekia Surabaya dengan alasan FKIP UNUSA pada tahun-tahun sebelumnya telah menjalin kerjasama (MoU) dengan lembaga tersebut melalui Tri Dharma. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan kreativitas orang tua dan menambah semangat dan antuasias anak usia dini selam SFH (School From Home).Abstact: The objective of Community Service is to fulfill an obligation as a faculty member, in addition to Research and Education. The implementation of learning in Early Childhood Education Institutions is essential through enjoyable games and media that are age-appropriate for the children. Therefore, instructional aids are crucial in the learning process of Early Childhood. Media is necessary to attract the interest of Early Childhood. The provision of teaching aids is imperative, and it is not necessary to purchase new items for creating enjoyable games for Early Childhood. Instead, recycled materials or reusable waste materials can be used. Based on the field conditions as described, we have organized community service activities. The Community Service to be undertaken involves assisting parents in nurturing the character of Early Childhood through enjoyable gaming activities using recycled materials or reusable waste materials familiar to the children. The implementation will take place at TK Kreatif Cendekia Surabaya, chosen because FKIP UNUSA had previously established a partnership (MoU) with this institution through Tri Dharma. This activity aims to enhance the creativity of parents and boost the enthusiasm and eagerness of early childhood children during SFH (School from Home).