Claim Missing Document
Check
Articles

OPTIMALISASI WAKTU PRODUKSI MINYAK KELAPA DENGAN METODE PERT (Studi Kasus pada Data Produksi Minyak Kelapa CV. Usaha Bersama Kabupaten Sambas) Waliyanti Waliyanti; Helmi Helmi; Yundari Yundari
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 3 (2019): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (478.955 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v8i3.34187

Abstract

Proses produksi minyak kelapa memerlukan penjadwalan agar bisa teratur dan selesai dalam waktu yang optimal. Suatu metode yang menganalisis waktu optimal untuk menyelesaikan produktivitas minyak kelapa adalah metode PERT (Program Evaluation and Review Technique). Metode PERT adalah metode analisis yang digunakan dalam situasi memperkirakan waktu yang belum pasti. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer yang diperoleh dari CV. Usaha Bersama Kabupaten Sambas berupa data durasi waktu setiap aktivitas produksi minyak kelapa. Langkah awal mengidentifikasi setiap durasi waktu aktivitas produksi dan mencari estimasi waktu yang diharapkan (Te). Pengidentifikasian jalur kritis dengan menggunakan Analisis Network dilakukan untuk melihat hubungan ketergantungan antara bagian-bagian aktivitas. Selanjutnya perhitungan varians (σ2) disetiap jalur kritis dan deviasi standar (σ) keseluruhan aktivitas digunakan untuk mengetahui besar probabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengoptimalan waktu yang diharapkan pada produksi minyak kelapa selesai dalam waktu 309 jam. Kata Kunci: metode PERT, analisis network, optimalisasi
ESTIMASI PARAMETER MODEL SURVIVAL DISTRIBUSI EKSPONENSIAL DATA TERSENSOR DENGAN METODE BAYESIAN GELF MENGGUNAKAN PRIOR INFORMATIF DAN NON-INFORMATIF Surati Surati; Helmi Helmi; Setyo Wira Rizki
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 7, No 2 (2018): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (117.886 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v7i2.24832

Abstract

Data survival adalah data yang menunjukkan waktu suatu individu atau objek dapat bertahan hidup hingga terjadinya suatu kegagalan atau kejadian tertentu. Data dikatakan tersensor apabila data tidak dapat diamati secara lengkap karena objek penelitian hilang atau mengundurkan diri atau sampai akhir penelitian objek tersebut belum mengalami kejadian tertentu. Tujuan pada penelitian ini adalah menentukan estimasi parameter model survival distribusi Eksponensial pada data tersensor dengan metode Bayesian GELF menggunakan prior Gamma sebagai prior informatif dan prior Jeffreys sebagai prior non-informatif dan menerapkan pada kasus penderita kanker paru-paru. Setelah diperoleh estimator dari kedua prior, selanjutnya diterapkan pada data pasien penderita kanker paru-paru berdistribusi Eksponensial  yang diambil dari program R versi 3.3.0 untuk mengetahui peluang individu dapat bertahan hidup. Nilai MSE yang diperoleh untuk fungsi survival dan fungsi hazard untuk prior Gamma ialah 0.000135766 dan 1.2999E-07, sedangkan fungsi survival dan fungsi hazard untuk prior Jeffreys ialah 0.000186044 dan 1.76866E-07. Berdasarkan nilai MSE dari estimator pada penelitian ini, diperoleh metode Bayesian GELF prior Gamma lebih baik dari pada metode Bayesian GELF prior Jeffreys. Salah satu contoh hasil dari olah data metode Bayesian GELF prior Gamma, diperoleh peluang hidup pasien pada kasus ini yang mengidap penyakit kanker paru-paru selama 1 hari adalah 0.992169551, selama 80 hari adalah 0.5331772256, selama 250 hari adalah 0.14011148, selama 587 hari adalah 0.009906501, dan selama 999 hari adalah 0.000388427. Kata Kunci: Distribusi Eksponensial, Metode Bayesian GELF, Prior Gamma, Prior Jeffreys, Survival.
MENGKONSTRUKSI FUNGSI GREEN PADA PERSAMAAN DIFERENSIAL LINEAR ORDE n DENGAN METODE TRANSFORMASI SUMUDU Maisurah Maisurah; Helmi Helmi; Yudhi Yudhi
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 9, No 2 (2020): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.077 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v9i2.39944

Abstract

Fungsi Green merupakan salah satu metode yang dapat menyelesaikan persamaan diferensial biasa linear nonhomogen. Akan tetapi, fungsi Green harus dikonstruksi terlebih dahulu. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengkonstruksi fungsi Green pada persamaan diferensial linear orde  nonhomogen melalui metode transformasi Sumudu. Persamaan diferensial biasa linear orde  nonhomogen dengan syarat  awal  ditransformasi dengan transformasi Sumudu. Kemudian dikonstruksi ke bentuk  dengan  merupakan transformasi dari  dan  merupakan transformasi dari   dan ditransformasi dengan invers transformasi Sumudu, sehingga diperoleh fungsi Green  Kata Kunci : Persamaan diferensial, Transformasi Sumudu, dan Fungsi Green
PERBANDINGAN KINERJA PETA KENDALI DECISION ON BELIEF (DOB) DAN PETA KENDALI U PADA PRODUKSI CRUMB RUBBER Maria Regina Vindasari; Helmi Helmi; Nurfitri Imro’ah
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 9, No 4 (2020): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/bbimst.v9i4.43369

Abstract

Setiap perusahaan pasti menginginkan proses produksi yang terkendali. Terkait hal itu, pemilihan peta kendali sebagai alat pengendalian kualitas statistik merupakan keputusan yang penting. Umumnya produk yang dihasilkan sebuah perusahaan memiliki jumlah yang bervariasi setiap periodenya serta pengendalian kualitas yang dilakukan lebih sering menghitung kecacatan dari produk yang dihasilkan. Peta kendali yang sesuai pada kasus tersebut adalah peta kendali atribut. Peta kendali atribut adalah peta kendali yang digunakan apabila karakteristik yang digunakan bersifat cacat atau tidak cacat. Pada kasus ini, dapat dipilih peta kendali 15u">  karena jumlah produksi yang dihasilkan bervariasi dan cacat yang dihitung adalah jumlah cacat pada per satuan produk. Perkembangan peta kendali atribut yang semakin pesat memunculkan peta kendali baru yang dinamakan peta kendali Decision on Belief (DOB). Peta kendali ini dikatakan lebih cepat dalam melihat pergeseran data. Terkait hal itu, dilakukan perbandingan kinerja antara peta kendali DOB dan peta kendali 15u">  untuk menganalisis proses produksi crumb rubber pada PT. PQL. Penelitian dilakukan dengan terlebih dahulu membuat peta kendali 15u">  dan peta kendali DOB. Setelah itu dilakukan analisis perbandingan kinerja dari peta kendali DOB dan peta kendali 15u"> . Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kinerja dari peta kendali DOB lebih cepat mendeteksi pergeseran data sehingga dapat meminimalisir kemungkinan terjadinya proses yang tidak terkendali. Kata Kunci: Pengendalian kualitas statistik, Peta kendali 15u"> , Peta kendali DOB.
PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERBASIS PERMAINAN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN MATEMATIKA SISWA Mariatul Kiftiah; Nilamsari Kusumastuti; Bayu Prihandono; Yundari Yundari; Helmi Helmi; Evi Noviani; Fransiskus Fran; Yudhi Yudhi; Meliana Pasaribu; Nur’ainul Miftahul Huda
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v5i1.979

Abstract

The perception of mathematics as a compulsory subject in school is often negative. To address this challenge, a service-learning initiative was implemented at SMAN 1 Sambas, employing a game-based pedagogy. Mathematics seminars and exhibitions were organized by Mathematics Study Program to enhance students' engagement and comprehension of mathematical concepts. The effectiveness of this approach was evaluated through a questionnaire, which revealed a high level of approval among students regarding the relevance, motivation, understanding of mathematical principles, problem-solving abilities, and playing skills in mathematics learning. This approach is expected to change students’ perception of mathematics and improve their learning outcomes